Kesimpulan KESIMPULAN DAN IMPLIKASI MANAJERIAL

89

BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI MANAJERIAL

5.1. Kesimpulan

Tingginya biaya produksi suatu produk seharusnya diimbangi dengan fakta bahwa atribut suatu produk mempengaruhi pembelian konsumen. Beberapa faktor demografi dari konsumen mampu menghasilkan kesan dan penerimaan yang berbeda terhadap sebuah produk. Penelitian ini hanyalah langkah awal untuk mengetahui apakah ada perbedaan faktor-faktor yang dipertimbangkan oleh konsumen produk face wash bila ditinjau dari jenis kelamin, umur, statur pekerjaan, dan status pernikahan. Dari analisis yang ada, maka penelitian yang dilakukan pada kategori produk face wash ini mendapat temuan bahwa mayoritas konsumen direkomendasi oleh dirinya sendiri dalam melakukan pembeliannya. Sebagian besar konsumen membeli face wash di supermarket. Supermarket sudah memiliki kedekatan secara psikologi dengan konsumen dengan anggapan bahwa di sana kita dapat menemukan setiap barang yang kita inginkan. Tetapi tidak sedikit pula konsumen yang membeli face wash secara khusus di tempat-tempat yang lebih spesifik seperti toko kecantikan dan klinik kecantikan. Di kedua tempat ini sangat dimungkinkan konsumen bertemu dengan tenaga professional di bidang kosmetika, sehingga memungkinkan untuk diperolehnya beragam informasi mengenai produk. Analisis independent sample t-test mengidentifiksi hasil bahwa: ada perbedaan signifikan pada variabel produk dalam negeri dan kesesuaian dengan tipe kulit bila ditinjau dari umur; ada perbedaan signifikan pada variabel produk dalam negeri, pengalaman sebelumnya, dan kesesuaian dengan tipe kulit bila ditinjau dari umur dan status pernikahan; dan ada perbedaan signifikan pada variabel produk dalam negeri, pengalaman penggunaan sebelumnya, kesesuaian dengan tipe kulit, dan produk baru bila ditinjau dari status pekerjaan. Wanita lebih mempertimbangkan faktor merek, produk dalam negeri, dan kesesuaian denga tipe kulit dibandingkan pria. Remaja lebih mempertimbangkan faktor efek yang dijanjikan dan pengalaman penggunaan sebelumya. Konsumen dewasa-tua lebih mempertimbangkan faktor produk dalam negeri dan kesesuaian dengan tipe kulit. Konsumen yang bekerja lebih mempertimbangkan faktor produk dalam negeri dan kesesuaian dengan tipe kulit. Konsumen yang tidak bekerja lebih mempertimbangkan faktor efek yang dijanjikan dan pengalaman penggunaan sebelumnya. Konsumen yang menikah lebih mempertimbangkan faktor produk dalam negeri dan kesesuaian dengan tipe kulit. Konsumen yang belum menikah lebih mempertimbangkan faktor pengalaman sebelumnya.

5.2 Implikasi Manajerial