BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
Penjabaran teori-teori, konsep-konsep, serta hasil-hasil, penelitian yang terkait mencakup perilaku, remaja, pubertas dan keluarga.
1. Konsep Perubahan
1.1 Definisi Perubahan
Menurut Pakde Sofa 2009 dalam jurnalnya yang berjudul Konsep Waktu, Perubahan, dan Kelompok Sosial Perubahan merupakan gejala yang umum terjadi pada masyarakat manusia,
tidak ada satu masyarakat pun yang benar-benar statis, cepat atau lambat semua masyarakat akan mengalami perubahan.
1.2 Bentuk Perubahan
Ada dua macam perubahan, yaitu: perubahan sosial dan budaya.
1.2.1. Perubahan Sosial
Perubahan sosial adalah perubahan lembaga-lembaga, kemasyarakatan di dalam suatu masyarakat, yang sistem sosialnya, termasuk di dalamnya nilai-nilai sikap dan pola perilaku di
antara kelompok-kelompok dalam masyarakat.
Universitas Sumatera Utara
1.2.2. Perubahan Kebudayaan
Perubahan sosial merupakan bagian dari perubahan kebudayaan. Perubahan kebudayaan mencakup semua bagiannya, yaitu kesenian, ilmu pengetahuan, teknologi, filsafat, dan
sejenisnya bahkan perubahan-perubahan dalam bentuk dan aliran-aliran organisasi sosial.
Perubahan sosial dan kebudayaan mempunyai aspek yang sama, yaitu kedua-duanya bersangkut paut dengan penerimaan cara-cara baru atau suatu perbaikan dari cara-cara
masyarakat dalam memenuhi kebutuhan-kebutuhan hidupnya. Perubahan itu ada yang berjalan lambat ada juga yang berjalan cepat.
Di samping itu ada perubahan yang kecil pengaruhnya dan ada yang besar, serta ada perubahan yang dikehendaki dan ada pula, perubahan yang tidak dikehendaki dan tidak
direncanakan. Sebab-sebab terjadinya perubahan ada yang berasal dari dalam masyarakat itu sendiri dan ada yang berasal dari luar masyarakat. Di samping itu ada juga sejumlah faktor yang
mendorong jalanya perubahan dan ada juga sejumlah faktor yang menghalangi terjadinya perubahan.
2.Perilaku 2.1 Definisi Perilaku
Dari sudut biologis, perilaku adalah suatu kegiatan atau aktifitas organisme yang bersangkutan, yang dapat diamati secara langsung maupun tidak langsung.
Perilaku adalah aktifitas yang timbul karena adanya stimulus dan respon serta dapat diamati secara langsung maupun tidak langsung Drs. Sunaryo, M.Kes , 2002 .
Universitas Sumatera Utara
2.2 Ciri-ciri Perilaku
Menurut Drs. Sunaryo, M.Kes 2009 dalam jurnalnya yang berjudul perilaku manusia menjelaskan bahwa ciri-ciri perilaku manusia yang membedakan dari makhluk lainnya adalah
kepekaan sosial, kelangsungan perilaku, orientasi pada tugas, usaha dan perjuangan, tiap
individu adalah unik. Kepekaan Sosial
Artinya kemampuan manusia untuk dapat menyesuaikan perilakunya sesuai pandangan dan harapan orang lain. Manusia adalah makhluk sosial yang dalam hidupnya perlu kawan dan
bekerja sama dengan orang lain. Perilaku manusia adalah situasional, artinya perilaku manusia akan berbeda pada situasi yang berbeda.
Kelangsungan Perilaku
Artinya antara perilaku yang satu ada kaitannya dengan perilaku yang lain, perilaku sekarang adalah kelanjutan perilaku yang baru, lalu dan seterusnya.
Orientasi pada Tugas
Artinya bahwa setiap perilaku manusia selalu memiliki orientasi pada suatu tugas tertentu. Seorang mahasiswa yang rajin belajar menuntut ilmu, orientasinya dalah untuk dapat
menguasai ilmu pengetahuan. Demikian juga individu yang bekerja, berorientasi untuk menghasilkan sesuatu.
Universitas Sumatera Utara
Usaha dan perjuangan
Usaha dan perjuangan pada manusia telah dipilih dan ditentukan sendiri, serta tidak akan memperjuangkan sesuatu yang memang tidak ingin diperjuangkan. Jadi, sebenarnya manusia
memiliki cita-cita yang ingin di perjuangkannya.
Tiap-tiap individu manusia adalah unik
Unik di sini mengandung arti bahwa manusia yang satu berbeda dengan manusia yang lain. Perbedaan pengalaman yang dialami individu pada masa silam dan cita-citanya kelak
dikemudian hari, menentukan perilaku individu di masa kini yang berbeda-beda pula.
2.3 Proses Pembentukan Perilaku