PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE SCRIPT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN MEMAHAMI BAHAN-BAHAN BANGUNAN KELAS X PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 2 PEMATANG SIANTAR TAHUN AJARAN 2015/2016.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE SCRIPT
UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR
MATA PELAJARAN MEMAHAMI BAHAN-BAHAN
BANGUNAN KELAS X PROGRAM KEAHLIAN
TEKNIK GAMBAR BANGUNAN
SMK NEGERI 2 PEMATANG
SIANTAR TAHUN
AJARAN 2015/2016
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari
Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan
Oleh
INDRA LESMANA SITORUS
NIM. 5112111003
JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016
ABSTRAK
Indra Lesmana Sitorus, NIM : 5112111003. Penerapan Model Pembelajaran
Cooperative Script Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Mata
Pelajaran Memahami Bahan-Bahan Bangunan Kelas X Program Keahlian
Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 2 Pematangsiantar Tahun Ajaran
2015/2016. Skripsi. Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan, 2016.
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar
pada mata pelajaran Memahami Bahan-Bahan Bangunan Siswa kelas X Program
Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 2 Pematangsiantar dengan
menerapkan Model Pembelajaran Cooperative Script. Penelitian ini merupakan
penelitian tindakan kelas yang dilakukan pada semester genap tahun ajaran
2015/2016 dengan jumlah siswa 30 orang.
Hasil uji coba instrument pada siklus I pada April 2016 diperoleh 20 soal
valid dari 25 soal menggunakan Rumus Koefisien Point Biseral, uji reliabilitas
0,899, indeks kesukaran diperoleh 1 soal mudah dan 19 soal sedang , dan daya
pembeda diperolah 14 soal baik dan 6 soal cukup sedangkan pada siklus II
diperoleh 22 soal valid dari 25 soal, uji reliabilitas 0,820, indeks kesukaran
diperoleh 6 soal mudah dan 16 soal sedang, daya pembeda 4 soal baik, 12 soal
cukup, dan 6 soal jelek.
Berdasarkan hasil penelitian yang ditemukan pada siklus I nilai rata-rata
aktivitas belajar siswa yaitu 66,53 dengan ketercapaian kelas 47% meningkat
menjadi 87,3 dengan ketercapaian kelas 100 % pada siklus II. Sedangkan nilai
rata-rata hasil belajar siswa siklus I meningkat yaitu 65,5 menjadi 88,16 pada
siklus II.
Hasil penelitian menunjukkan penerapan model pembelajaran Cooperative
Script dapat 1) meningkatkan aktivitas belajar siswa dan 2) meningkatkan hasil
belajar siswa pada mata pelajaran Memahami Bahan-Bahan Bangunan
Kata Kunci : Model Pembelajaran Cooperative Script, Aktivitas Belajar dan
Hasil Belajar
ABSTRACT
Indra Lesmana Sitorus, NIM : 5112111003. Application of Learning Model
Cooperative Script To Increase Activity and Learning Outcomes
Understanding Subjects Building Materials Class X Architecture
Engineering Expertise Program SMK Negeri 2 Pematangsiantar Academic
Year 2015/2016. Essay. Faculty of Engineering, State University of Medan,
2016.
This study aims to improve the activity and learning outcomes in subjects
Understanding Building Materials Grade X Architecture Engineering Expertise
Program SMK Negeri 2 Pematangsiantar by applying Learning Model
Cooperative Script. This research is a classroom action research conducted in the
second semester of the academic year 2015/2016 the number of students 30
people.
The results of the test instrument in the first cycle in April 2016 acquired
20 about valid from 25 about using the formula coefficient Point Biseral,
reliability test 0.899, index of difficulty obtained one about easy and 19 about the
medium, and distinguishing diperolah 14 about good and 6 about enough while in
the second cycle was obtained 22 valid matter of 25 questions, test reliability
0.820, difficulty index gained 6 questions and 16 questions were easy,
distinguishing 4 good about, 12 about enough, and 6 about the ugly.
Based on the results of the study were found in the first cycle the average
value of student activity that is 66.53 with the achievement of grade 47% increase
to 87.3 with the achievement of grade 100% in the second cycle. While the
average value of student learning outcomes is the first cycle increased 65.5 into
88.16 in the second cycle.
The results showed the application of learning models Cooperative Script
can 1) improve students' learning activities and 2) improving student learning
outcomes in subjects Understanding Building Materials
Keywords: Learning Model Cooperative Script, Learning Activities and Learning
Outcomes
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas
segala karunia-Nya yang memberikan kesempatan dan hikmat sehingga skripsi
yang berjudul “Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Script
Untuk
Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Mata Pelajaran Memahami Bahan-Bahan
Bangunan Kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 2
dapat diselesaikan dengan sebagaimana
Pematangsiantar Tahun Ajaran 2015/2016,
adanya.
Skripsi ini adalah wujud kerja keras dan bimbingan dari berbagai pihak
yang dengan tulus telah memberikan ilmu dan menyertai selama penyusunannya
sampai selesai. Untuk itu saya ingin mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya
kepada:
1.
Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri Medan.
2.
Drs. Iskandar Tambunan, M.Pd, selaku dosen pembimbing skripsi yang telah
banyak memberikan waktu, nasehat, arahan serta petunjuk kepada penulis
dalam penyusunan skripsi.
3.
Prof. Dr. Harun Sitompul, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas
Negeri Medan.
4.
Drs. Asri Lubis, ST., M.Pd, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Teknik
Bangunan , Sebagai Dosen Pembimbing Akademik dan sebagai narasumber.
5.
Dr. Zulkifli Matondang, M.Si, selaku Ketua Prodi Pendidikan Teknik
Bangunan Universitas Negeri Medan.
6.
Drs. Nono Sebayang, ST., MPd, selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan
i
Teknik Bangunan.
7.
Drs. Edim Sinuraya ST., M.Pd sebagai narasumber yang telah banyak
memberikan saran dan nasehat menyelesaikan skrispi ini.
8.
Drs. Juanda Sianipar, M.Pd sebagai narasumber yang telah banyak
memberikan saran dan nasehat menyelesaikan skripsi ini.
9.
Bapak/Ibu Dosen serta pegawai di lingkungan Universitas Negeri Medan,
khususnya di Fakultas Teknik.
10. Drs. Mansur Sinaga, selaku kepala sekolah SMK Negeri 2 Pematangsiantar
yang telah memberikan izin kepada penulis untuk melakukan observasi dan
melakukan penelitian.
11. Sihar Sibarani, ST, selaku guru mata pelajaran Memahami Bahan-Bahan
Bangunan di SMK Negeri 2 Pematangsiantar yang telah banyak memberikan
bimbingan dan arahan selama penulis melakukan observasi dan penelitian.
12. Teristimewa kepada orang tua saya, Ayahanda B. Sitorus dan Ibunda R.
br. Sinurat yang
selalu memberikan cinta dan kasihnya, membina,
mendidik, memberikan dukungan, doa dan semangat kepada saya sampai
sekarang.
13. Kakak dan Adik saya memberikan dukungan dan semangat kepada penulis.
14. Orang tersayang, Lady Margaretha Sihotang, terima kasih buat doa,
motivasi dan bantuannya dalam mengerjakan skripsi ini.
15. Teman-teman mahasiswa jurusan Pendidikan Teknik Bangunan khususnya
stambuk 2011 reguler yang memberikan saran dan semangat dalam
penyelesaian skripsi ini.
ii
Dan akhirnya penulis mengucapkan terimakasih atas semua dukungan dan
bantuan dari berbagai pihak demi penyempurnaan skripsi ini. Semoga Tuhan
memberkati dan membalas kebaikan yang telah diberikan.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak terdapat kekurangan
baik dari segi isi, maupun tata bahasa. Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan
saran yang bersifat membangun dari pembaca demi sempurnanya skripsi ini.
Akhir kata penulis mengucapkan terimakasih.
Medan,
Juni 2016
Penulis
Indra Lesmana Sitorus
NIM. 5112111003
iii
DAFTAR ISI
Lembar Judul/Cover
Surat Pernyataan
Lembar Persetujuan
Lembar Pengesahan
Abstrak
Kata Pengantar ...................................................................................................... i
Daftar Isi.............................................................................................................. iv
Daftar Gambar .................................................................................................... vii
Daftar Tabel ...................................................................................................... viii
Daftar Lampiran .................................................................................................. ix
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................ 1
A. Latar Belakang Masalah .......................................................................... 1
B. Identifikasi Masalah ................................................................................ 7
C. Pembatasan Masalah ............................................................................... 8
D. Rumusan Masalah ................................................................................... 8
E. Tujuan Penelitian ..................................................................................... 9
F. Manfaat Penelitian .................................................................................. 9
BAB II KERANGKA TEORETIS, KERANGKA KONSEPTUAL, DAN
PENGAJUAN HIPOTESIS ............................................................. 11
A. Kerangka Teoretis .................................................................................. 11
1. Hakikat Aktivitas Belajar .................................................................. 11
2. Hakikat Hasil Belajar......................................................................... 17
3. Pengertian Model Pembelajaran ........................................................ 23
B. Hakikat Memahami Bahan-bahan Bangunan......................................... 32
C. Penelitian Relevan .................................................................................. 37
iv
D. Kerangka Konseptual ............................................................................. 37
1.Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Script untuk
Meningkatkan Aktivitas Belajar Memahami Bahan-bahan Bangunan 37
2.Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Script untuk
Meningkatkan Hasil Belajar Memahami Bahan-bahan Bangunan ..... 39
E. Hipotesis Tindakan................................................................................. 40
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ...................................................... 41
A. Lokasi dan Waktu Penelitian ................................................................ 41
B. Subjek dan Objek Penelitian ................................................................. 41
C. Defenisi Operasional .............................................................................. 41
D. Metode Penelitian .................................................................................. 42
E. Rancangan Penelitian ............................................................................. 45
F. Prosedur Penelitian................................................................................. 45
G. Teknik Dan Alat Pengumpulan Data ..................................................... 51
1. Tes ..................................................................................................... 51
2. Observasi ........................................................................................... 53
H. Uji Coba Istrumen .................................................................................. 56
1. Kesahihan Instrumen (Validitas Tes) ................................................ 56
2. Uji Realibilitas .................................................................................. 58
3. Uji Tingkat Kesukaran ...................................................................... 59
4. Uji Daya Pembeda Tes ...................................................................... 60
I. Teknik Analisis Data .............................................................................. 61
J. Indikator Kinerja .................................................................................... 62
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN................................ 64
A. Hasil Penelitian ..................................................................................... 64
B. Deskripsi Hasil Penelitian Tindakan Siklus I ........................................ 65
C. Deskripsi Hasil Penelitian Tindakan Siklus II ....................................... 74
D. Pembahasan Temuan Penelitian ............................................................ 84
E. Keterbatasan Penelitian .......................................................................... 85
v
BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN ................................... 86
A. Kesimpulan ............................................................................................ 86
B. Implikasi ................................................................................................ 87
C. Saran ....................................................................................................... 89
Daftar Pustaka
Lampiran
vi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Faktor-faktor yang Memengaruhi Hasil Belajar ........................... 21
Gambar 3.1. Penelitian Tindakan Kelas ............................................................. 44
Gambar 4.1. Histogram Perolehan Skor Aktivitas Siswa Siklus I .................... 70
Gambar 4.2 Histogram Hasil Belajar Siswa Siklus I ........................................ 72
Gambar 4.3 Histogram Perolehan Skor Aktivitas Siswa Siklus II................... 78
Gambar 4.4 Histogram Hasil Belajar Siswa Siklus II ....................................... 80
vii
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Hasil Ujian Tengah Semester MBB Siswa kelas X ............................. 5
Tabel 3.1 Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas Siklus I dan II ..................... 47
Tabel 3.2 Kisi – kisi Instrumen Hasil Belajar Siklus I....................................... 52
Tabel 3.3 Kisi – kisi Instrumen Hasil Belajar Siklus I Setelah Uji Coba .......... 52
Tabel 3.4 Kisi – kisi Instrumen Hasil Belajar Siklus II ..................................... 52
Tabel 3.5 Kisi – kisi Instrumen Hasil Belajar Siklus II Setelah Uji Coba ......... 52
Tabel 3.6 Format Observasi Aktivitas Siswa .................................................... 53
Tabel 4.1 Lembar Observasi Siswa yang Mengajukan Pertanyaan Siklus I ...... 68
Tabel 4.2.Perolehan Nilai Aktivitas Siswa pada Siklus I .................................. 69
Tabel 4.3 Perolehan Nilai Hasil Belajar Siswa pada Siklus I ............................ 70
Tabel 4.4 Lembar Observasi Siswa yang Mengajukan Pertanyaan Siklus II .... 76
Tabel 4.5 Perolehan Nilai Aktivitas Belajar Siswa Siklus II ............................. 77
Tabel 4.6 Perolehan Nilai Hasil Belajar Siswa pada Siklus II ........................... 78
Tabel 4.7 Perbandingan Aktivitas Siswa pada Siklus I dan II ........................... 81
Tabel 4.8 Perbandingan Hasil Belajar Siswa pada Siklus I dan II ..................... 82
viii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Silabus ........................................................................................ 91
Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I............................... 94
Lampiran 3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II ........................... 102
Lampiran 4. Naskah Pembelajaran ................................................................ 110
Lampiran 5. Format Observasi Aktivitas Siswa Siklus I dan II ........................... 130
Lampiran 6. Hasil Belajar Siswa Siklus I ...................................................... 136
Lampiran 7. Hasil Belajar Siswa Siklus II ..................................................... 140
Lampiran 8. Kunci Jawaban Tes Hasil Belajar Siklus I................................. 145
Lampiran 9. Kunci Jawaban Tes Hasil Belajar Siklus II ............................... 147
Lampiran 10. Perhitungan Validitas Tes Siklus I ........................................... 149
Lampiran 11. Perhitungan Realibiltas Tes Siklus I.......................................... 151
Lampiran 12. Perhitungan Taraf Kesukaran Tes Siklus I ................................ 152
Lampiran 13. Perhitungan Daya Pembeda Tes Siklus I ................................... 154
Lampiran 14. Perhitungan Validitas Tes Siklus II ........................................... 157
Lampiran 15. Perhitungan Realibiltas Tes Siklus II ........................................ 159
Lampiran 16. Perhitungan Taraf Kesukaran Tes Siklus II ............................... 160
Lampiran 17. Perhitungan Daya Pembeda Tes Siklus II ................................. 162
ix
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Dewasa ini pendidikan sedang dihadapkan pada berbagai krisis yang perlu
mendapatkan penanganan, diantaranya mewujudkan Sumber Daya Manusia
(SDM) yang bermartabat, unggul, dan berdaya saing. Dengan kata lain,
pendidikan harus didesain dengan konkrit dan riil untuk mempersiapkan generasi
yang bukan sekedar bertahan hidup dalam era globalisasi tetapi juga untuk
menguasai globalisasi.
Menyadari hal tersebut, pemerintah sangat serius menangani bidang
pendidikan, sebab dengan sistem pendidikan yang baik diharapkan muncul
generasi penerus bangsa yang berkualitas dan mampu menyesuaikan diri untuk
hidup bermasyarakat. Sistem Pendidikan Nasional menyatakan bahwa pendidikan
adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk
memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan,
akhlak mulia, serta ketrampilan yang di perlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan
negara.
Belajar merupakan aktivitas manusia paling penting dan tidak dapat
dipisahkan dari manusia, bahkan sejak
lahir sampai akhir hayat. Pernyataan
tersebut menjadi ungkapan bahwa manusia tidak dapat terlepas dari proses belajar
itu sendiri sampai kapanpun dan dimanapun manusia itu berada. Kebutuhan yang
1
2
terus meningkat sesuai perkembangan IPTEK, telah melaju dengan pesatnya
karena selalu berkaitan dengan perkembangan teknologi yang memberikan
wahana yang memungkinkan perkembangan tersebut.
Menyadari fungsi pendidikan dalam pembangunan nasional itu diwujudkan dan
ditempuh melalui proses pembelajaran, baik didalam pendidikan formal maupun
pendidikan non formal. Pedidikan non formal misalnya lembaga-lembaga pelatihan
seperti
kursus
menjahit,
memasak,
musik,
kecantikan,
komputer
maupun
teknisi dan lainnya. Sedangkan lembaga pendidikan formal seperti Pendidikan
Usia Dini (PAUD), Sekolah dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP),
Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) maupun
Perguruan Tinggi.
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan lembaga pendidikan formal
dan memiliki peranan yang sangat penting dalam mencerdaskan dan
meningkatkan sumber daya manusia (SDM) yang memiliki kompetensi dan
keahlian dalam bidang keteknikan. SMK sebagai salah satu sekolah kejuruan
dituntut untuk terus berusaha dan semakin ditantang untuk menigkatkan hasil
lulusan yang benar-benar mempunyai skill atau kemampuan dalam bidangnya
masing-masing, sehingga lulusan SMK mampu bersaing dalam era globalisasi
sekarang ini. Secara fundamental digariskan SMK bertujuan : (1) menyiapkan
siswa untuk memasuki lapangan kerja serta mengembangkan sikap profesional,
(2) menyiapkan siswa agar mampu mengembangkan diri, (3) menyiapkan tenaga
kerja tingkat menengah untuk mengisi kebutuhan dunia industri pada saat ini
maupun pada saat yang akan datang dan (4) menyiapkan tamatan agar menjadi
warga yang produktif, adaptif, dan kreatif.
3
SMK Negeri 2 Pematangsiantar merupakan lembaga pendidikan formal
yang menyiapkan lulusannya untuk diharapkan mampu memasuki dan dapat
bersaing di dunia usaha dan industri. SMK Negeri 2 Pematangsiantar memiliki
beberapa jurusan yaitu Teknik Otomotif, Teknik Mesin Produksi, Teknik Instalasi
Listrik, Teknik Audio Video, Teknik Bangunan dan Survey Pemetaan. Jurusan
Teknik Bangunan terdapat tiga (3) program keahlian yaitu: Teknik Konstruksi
Batu dan Beton (TKBB), Teknik Gambar Bangunan (TGB) dan Teknik
Konstruksi Kayu (TKK), khusus untuk penelitian penulis memilih Teknik Gambar
Bangunan (TGB). TGB adalah program keahlian yang mempelajari pengetahuan
tentang bagaimana merencanakan bangunan dengan baik dan benar sesuai dengan
kaidah teknik konstruksi bangunan. Salah satu mata pelajaran produktif yang
diajarkan adalah Memahami Bahan-Bahan Bangunan. Mata pelajaran ini berisikan
tentang dasar-dasar konstruksi bangunan dimana akan menjadi modal awal siswa
dalam melanjutkan pendidikan di kelas berikutnya.
Pada mata pelajaran Memahami Bahan-Bahan Bangunan ini, melalui proses
pembelajaran siswa diharuskan mampu mengenali dan mendeskripsikan bahanbahan bangunan dan bagian-bagian dari bangunan , sehingga menjadi modal awal
untuk dapat merencanakan dimata pelajaran lanjutan. Keberhasilan siswa dalam
menguasai materi yang diajarkan dalam mata diklat ini akan menjadi modal
yang baik siswa dalam melanjutkan pendidikan maupun ketika sudah berhadapan
dengan pekerjaan yang di hadapi ketika berada dilapangan kerja seperti di bidang
jasa pembangunan rumah ataupun di perusahaan konsultan bangunan.
4
Berdasarkan hasil observasi awal yang telah dilakukan penulis pada tanggal
27 februari 2016 di SMK Negeri 2 Pematangsiantar, dari keterangan guru yang
mengajar Memahami Bahan-Bahan Bangunan, bahwa pada saat kegiatan
pembelajaran di kelas berlangsung siswa kurang aktif dalam artian aktivitas
belajar siswa sedikit ataupun kurang dalam mengungkapkan ide atau pendapatnya.
Hal ini disebabkan karena minat siswa untuk belajar kurang dan model
pembelajaran yang digunakan cenderung masih mengarah kepada konvensional
yaitu ceramah dan demonstrasi saja tidak bervariasi. Padahal model ini membuat
guru mendominasi kegiatan belajar mengajar dalam kelas sehingga kegiatan
pembelajaran berlangsung satu arah.
Menurut Sudjana (2005) bahwa pembelajaran konvesional merupakan suatu
penyampaian dengan lisan kepada sejumlah pendengar. Kegiatan ini berpusat
pada penceramahan dan komunikasi yang terjadi searah. Dalam pembelajaran
konvensional dipandang sebagai yang belum mengetahui satu apapun dan hanya
menerima bahan-bahan yang diberikan oleh guru.
Selanjutnya hasil belajar Memahami Bahan-Bahan Bangunan masih kurang
optimal. Hal ini dapat dibuktikan dengan hasil belajar siswa masih ada dibawah
KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) yang ditetapkan sekolah adalah 75. Hasil
belajar Memahami Bahan-Bahan Bangunan dapat dilihat dari tabel 1.1 berikut ini:
Tabel 1.1
5
Hasil Ujian Tengah Semester MBB siswa kelas X Program Keahlian TGB
SMK Negeri 2 Pematangsiantar Tahun Ajaran 2014/2015
Keterangan
No.
Interval Nilai
FO
FR (%)
1.
90 – 100
4
13,33
Sangat Kompeten
2.
80 – 89
6
20,00
Kompeten
3.
75 – 79
11
36,67
Cukup Kompeten
4.
UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR
MATA PELAJARAN MEMAHAMI BAHAN-BAHAN
BANGUNAN KELAS X PROGRAM KEAHLIAN
TEKNIK GAMBAR BANGUNAN
SMK NEGERI 2 PEMATANG
SIANTAR TAHUN
AJARAN 2015/2016
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari
Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan
Oleh
INDRA LESMANA SITORUS
NIM. 5112111003
JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016
ABSTRAK
Indra Lesmana Sitorus, NIM : 5112111003. Penerapan Model Pembelajaran
Cooperative Script Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Mata
Pelajaran Memahami Bahan-Bahan Bangunan Kelas X Program Keahlian
Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 2 Pematangsiantar Tahun Ajaran
2015/2016. Skripsi. Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan, 2016.
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar
pada mata pelajaran Memahami Bahan-Bahan Bangunan Siswa kelas X Program
Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 2 Pematangsiantar dengan
menerapkan Model Pembelajaran Cooperative Script. Penelitian ini merupakan
penelitian tindakan kelas yang dilakukan pada semester genap tahun ajaran
2015/2016 dengan jumlah siswa 30 orang.
Hasil uji coba instrument pada siklus I pada April 2016 diperoleh 20 soal
valid dari 25 soal menggunakan Rumus Koefisien Point Biseral, uji reliabilitas
0,899, indeks kesukaran diperoleh 1 soal mudah dan 19 soal sedang , dan daya
pembeda diperolah 14 soal baik dan 6 soal cukup sedangkan pada siklus II
diperoleh 22 soal valid dari 25 soal, uji reliabilitas 0,820, indeks kesukaran
diperoleh 6 soal mudah dan 16 soal sedang, daya pembeda 4 soal baik, 12 soal
cukup, dan 6 soal jelek.
Berdasarkan hasil penelitian yang ditemukan pada siklus I nilai rata-rata
aktivitas belajar siswa yaitu 66,53 dengan ketercapaian kelas 47% meningkat
menjadi 87,3 dengan ketercapaian kelas 100 % pada siklus II. Sedangkan nilai
rata-rata hasil belajar siswa siklus I meningkat yaitu 65,5 menjadi 88,16 pada
siklus II.
Hasil penelitian menunjukkan penerapan model pembelajaran Cooperative
Script dapat 1) meningkatkan aktivitas belajar siswa dan 2) meningkatkan hasil
belajar siswa pada mata pelajaran Memahami Bahan-Bahan Bangunan
Kata Kunci : Model Pembelajaran Cooperative Script, Aktivitas Belajar dan
Hasil Belajar
ABSTRACT
Indra Lesmana Sitorus, NIM : 5112111003. Application of Learning Model
Cooperative Script To Increase Activity and Learning Outcomes
Understanding Subjects Building Materials Class X Architecture
Engineering Expertise Program SMK Negeri 2 Pematangsiantar Academic
Year 2015/2016. Essay. Faculty of Engineering, State University of Medan,
2016.
This study aims to improve the activity and learning outcomes in subjects
Understanding Building Materials Grade X Architecture Engineering Expertise
Program SMK Negeri 2 Pematangsiantar by applying Learning Model
Cooperative Script. This research is a classroom action research conducted in the
second semester of the academic year 2015/2016 the number of students 30
people.
The results of the test instrument in the first cycle in April 2016 acquired
20 about valid from 25 about using the formula coefficient Point Biseral,
reliability test 0.899, index of difficulty obtained one about easy and 19 about the
medium, and distinguishing diperolah 14 about good and 6 about enough while in
the second cycle was obtained 22 valid matter of 25 questions, test reliability
0.820, difficulty index gained 6 questions and 16 questions were easy,
distinguishing 4 good about, 12 about enough, and 6 about the ugly.
Based on the results of the study were found in the first cycle the average
value of student activity that is 66.53 with the achievement of grade 47% increase
to 87.3 with the achievement of grade 100% in the second cycle. While the
average value of student learning outcomes is the first cycle increased 65.5 into
88.16 in the second cycle.
The results showed the application of learning models Cooperative Script
can 1) improve students' learning activities and 2) improving student learning
outcomes in subjects Understanding Building Materials
Keywords: Learning Model Cooperative Script, Learning Activities and Learning
Outcomes
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas
segala karunia-Nya yang memberikan kesempatan dan hikmat sehingga skripsi
yang berjudul “Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Script
Untuk
Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Mata Pelajaran Memahami Bahan-Bahan
Bangunan Kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 2
dapat diselesaikan dengan sebagaimana
Pematangsiantar Tahun Ajaran 2015/2016,
adanya.
Skripsi ini adalah wujud kerja keras dan bimbingan dari berbagai pihak
yang dengan tulus telah memberikan ilmu dan menyertai selama penyusunannya
sampai selesai. Untuk itu saya ingin mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya
kepada:
1.
Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri Medan.
2.
Drs. Iskandar Tambunan, M.Pd, selaku dosen pembimbing skripsi yang telah
banyak memberikan waktu, nasehat, arahan serta petunjuk kepada penulis
dalam penyusunan skripsi.
3.
Prof. Dr. Harun Sitompul, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas
Negeri Medan.
4.
Drs. Asri Lubis, ST., M.Pd, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Teknik
Bangunan , Sebagai Dosen Pembimbing Akademik dan sebagai narasumber.
5.
Dr. Zulkifli Matondang, M.Si, selaku Ketua Prodi Pendidikan Teknik
Bangunan Universitas Negeri Medan.
6.
Drs. Nono Sebayang, ST., MPd, selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan
i
Teknik Bangunan.
7.
Drs. Edim Sinuraya ST., M.Pd sebagai narasumber yang telah banyak
memberikan saran dan nasehat menyelesaikan skrispi ini.
8.
Drs. Juanda Sianipar, M.Pd sebagai narasumber yang telah banyak
memberikan saran dan nasehat menyelesaikan skripsi ini.
9.
Bapak/Ibu Dosen serta pegawai di lingkungan Universitas Negeri Medan,
khususnya di Fakultas Teknik.
10. Drs. Mansur Sinaga, selaku kepala sekolah SMK Negeri 2 Pematangsiantar
yang telah memberikan izin kepada penulis untuk melakukan observasi dan
melakukan penelitian.
11. Sihar Sibarani, ST, selaku guru mata pelajaran Memahami Bahan-Bahan
Bangunan di SMK Negeri 2 Pematangsiantar yang telah banyak memberikan
bimbingan dan arahan selama penulis melakukan observasi dan penelitian.
12. Teristimewa kepada orang tua saya, Ayahanda B. Sitorus dan Ibunda R.
br. Sinurat yang
selalu memberikan cinta dan kasihnya, membina,
mendidik, memberikan dukungan, doa dan semangat kepada saya sampai
sekarang.
13. Kakak dan Adik saya memberikan dukungan dan semangat kepada penulis.
14. Orang tersayang, Lady Margaretha Sihotang, terima kasih buat doa,
motivasi dan bantuannya dalam mengerjakan skripsi ini.
15. Teman-teman mahasiswa jurusan Pendidikan Teknik Bangunan khususnya
stambuk 2011 reguler yang memberikan saran dan semangat dalam
penyelesaian skripsi ini.
ii
Dan akhirnya penulis mengucapkan terimakasih atas semua dukungan dan
bantuan dari berbagai pihak demi penyempurnaan skripsi ini. Semoga Tuhan
memberkati dan membalas kebaikan yang telah diberikan.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak terdapat kekurangan
baik dari segi isi, maupun tata bahasa. Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan
saran yang bersifat membangun dari pembaca demi sempurnanya skripsi ini.
Akhir kata penulis mengucapkan terimakasih.
Medan,
Juni 2016
Penulis
Indra Lesmana Sitorus
NIM. 5112111003
iii
DAFTAR ISI
Lembar Judul/Cover
Surat Pernyataan
Lembar Persetujuan
Lembar Pengesahan
Abstrak
Kata Pengantar ...................................................................................................... i
Daftar Isi.............................................................................................................. iv
Daftar Gambar .................................................................................................... vii
Daftar Tabel ...................................................................................................... viii
Daftar Lampiran .................................................................................................. ix
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................ 1
A. Latar Belakang Masalah .......................................................................... 1
B. Identifikasi Masalah ................................................................................ 7
C. Pembatasan Masalah ............................................................................... 8
D. Rumusan Masalah ................................................................................... 8
E. Tujuan Penelitian ..................................................................................... 9
F. Manfaat Penelitian .................................................................................. 9
BAB II KERANGKA TEORETIS, KERANGKA KONSEPTUAL, DAN
PENGAJUAN HIPOTESIS ............................................................. 11
A. Kerangka Teoretis .................................................................................. 11
1. Hakikat Aktivitas Belajar .................................................................. 11
2. Hakikat Hasil Belajar......................................................................... 17
3. Pengertian Model Pembelajaran ........................................................ 23
B. Hakikat Memahami Bahan-bahan Bangunan......................................... 32
C. Penelitian Relevan .................................................................................. 37
iv
D. Kerangka Konseptual ............................................................................. 37
1.Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Script untuk
Meningkatkan Aktivitas Belajar Memahami Bahan-bahan Bangunan 37
2.Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Script untuk
Meningkatkan Hasil Belajar Memahami Bahan-bahan Bangunan ..... 39
E. Hipotesis Tindakan................................................................................. 40
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ...................................................... 41
A. Lokasi dan Waktu Penelitian ................................................................ 41
B. Subjek dan Objek Penelitian ................................................................. 41
C. Defenisi Operasional .............................................................................. 41
D. Metode Penelitian .................................................................................. 42
E. Rancangan Penelitian ............................................................................. 45
F. Prosedur Penelitian................................................................................. 45
G. Teknik Dan Alat Pengumpulan Data ..................................................... 51
1. Tes ..................................................................................................... 51
2. Observasi ........................................................................................... 53
H. Uji Coba Istrumen .................................................................................. 56
1. Kesahihan Instrumen (Validitas Tes) ................................................ 56
2. Uji Realibilitas .................................................................................. 58
3. Uji Tingkat Kesukaran ...................................................................... 59
4. Uji Daya Pembeda Tes ...................................................................... 60
I. Teknik Analisis Data .............................................................................. 61
J. Indikator Kinerja .................................................................................... 62
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN................................ 64
A. Hasil Penelitian ..................................................................................... 64
B. Deskripsi Hasil Penelitian Tindakan Siklus I ........................................ 65
C. Deskripsi Hasil Penelitian Tindakan Siklus II ....................................... 74
D. Pembahasan Temuan Penelitian ............................................................ 84
E. Keterbatasan Penelitian .......................................................................... 85
v
BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN ................................... 86
A. Kesimpulan ............................................................................................ 86
B. Implikasi ................................................................................................ 87
C. Saran ....................................................................................................... 89
Daftar Pustaka
Lampiran
vi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Faktor-faktor yang Memengaruhi Hasil Belajar ........................... 21
Gambar 3.1. Penelitian Tindakan Kelas ............................................................. 44
Gambar 4.1. Histogram Perolehan Skor Aktivitas Siswa Siklus I .................... 70
Gambar 4.2 Histogram Hasil Belajar Siswa Siklus I ........................................ 72
Gambar 4.3 Histogram Perolehan Skor Aktivitas Siswa Siklus II................... 78
Gambar 4.4 Histogram Hasil Belajar Siswa Siklus II ....................................... 80
vii
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Hasil Ujian Tengah Semester MBB Siswa kelas X ............................. 5
Tabel 3.1 Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas Siklus I dan II ..................... 47
Tabel 3.2 Kisi – kisi Instrumen Hasil Belajar Siklus I....................................... 52
Tabel 3.3 Kisi – kisi Instrumen Hasil Belajar Siklus I Setelah Uji Coba .......... 52
Tabel 3.4 Kisi – kisi Instrumen Hasil Belajar Siklus II ..................................... 52
Tabel 3.5 Kisi – kisi Instrumen Hasil Belajar Siklus II Setelah Uji Coba ......... 52
Tabel 3.6 Format Observasi Aktivitas Siswa .................................................... 53
Tabel 4.1 Lembar Observasi Siswa yang Mengajukan Pertanyaan Siklus I ...... 68
Tabel 4.2.Perolehan Nilai Aktivitas Siswa pada Siklus I .................................. 69
Tabel 4.3 Perolehan Nilai Hasil Belajar Siswa pada Siklus I ............................ 70
Tabel 4.4 Lembar Observasi Siswa yang Mengajukan Pertanyaan Siklus II .... 76
Tabel 4.5 Perolehan Nilai Aktivitas Belajar Siswa Siklus II ............................. 77
Tabel 4.6 Perolehan Nilai Hasil Belajar Siswa pada Siklus II ........................... 78
Tabel 4.7 Perbandingan Aktivitas Siswa pada Siklus I dan II ........................... 81
Tabel 4.8 Perbandingan Hasil Belajar Siswa pada Siklus I dan II ..................... 82
viii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Silabus ........................................................................................ 91
Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I............................... 94
Lampiran 3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II ........................... 102
Lampiran 4. Naskah Pembelajaran ................................................................ 110
Lampiran 5. Format Observasi Aktivitas Siswa Siklus I dan II ........................... 130
Lampiran 6. Hasil Belajar Siswa Siklus I ...................................................... 136
Lampiran 7. Hasil Belajar Siswa Siklus II ..................................................... 140
Lampiran 8. Kunci Jawaban Tes Hasil Belajar Siklus I................................. 145
Lampiran 9. Kunci Jawaban Tes Hasil Belajar Siklus II ............................... 147
Lampiran 10. Perhitungan Validitas Tes Siklus I ........................................... 149
Lampiran 11. Perhitungan Realibiltas Tes Siklus I.......................................... 151
Lampiran 12. Perhitungan Taraf Kesukaran Tes Siklus I ................................ 152
Lampiran 13. Perhitungan Daya Pembeda Tes Siklus I ................................... 154
Lampiran 14. Perhitungan Validitas Tes Siklus II ........................................... 157
Lampiran 15. Perhitungan Realibiltas Tes Siklus II ........................................ 159
Lampiran 16. Perhitungan Taraf Kesukaran Tes Siklus II ............................... 160
Lampiran 17. Perhitungan Daya Pembeda Tes Siklus II ................................. 162
ix
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Dewasa ini pendidikan sedang dihadapkan pada berbagai krisis yang perlu
mendapatkan penanganan, diantaranya mewujudkan Sumber Daya Manusia
(SDM) yang bermartabat, unggul, dan berdaya saing. Dengan kata lain,
pendidikan harus didesain dengan konkrit dan riil untuk mempersiapkan generasi
yang bukan sekedar bertahan hidup dalam era globalisasi tetapi juga untuk
menguasai globalisasi.
Menyadari hal tersebut, pemerintah sangat serius menangani bidang
pendidikan, sebab dengan sistem pendidikan yang baik diharapkan muncul
generasi penerus bangsa yang berkualitas dan mampu menyesuaikan diri untuk
hidup bermasyarakat. Sistem Pendidikan Nasional menyatakan bahwa pendidikan
adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk
memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan,
akhlak mulia, serta ketrampilan yang di perlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan
negara.
Belajar merupakan aktivitas manusia paling penting dan tidak dapat
dipisahkan dari manusia, bahkan sejak
lahir sampai akhir hayat. Pernyataan
tersebut menjadi ungkapan bahwa manusia tidak dapat terlepas dari proses belajar
itu sendiri sampai kapanpun dan dimanapun manusia itu berada. Kebutuhan yang
1
2
terus meningkat sesuai perkembangan IPTEK, telah melaju dengan pesatnya
karena selalu berkaitan dengan perkembangan teknologi yang memberikan
wahana yang memungkinkan perkembangan tersebut.
Menyadari fungsi pendidikan dalam pembangunan nasional itu diwujudkan dan
ditempuh melalui proses pembelajaran, baik didalam pendidikan formal maupun
pendidikan non formal. Pedidikan non formal misalnya lembaga-lembaga pelatihan
seperti
kursus
menjahit,
memasak,
musik,
kecantikan,
komputer
maupun
teknisi dan lainnya. Sedangkan lembaga pendidikan formal seperti Pendidikan
Usia Dini (PAUD), Sekolah dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP),
Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) maupun
Perguruan Tinggi.
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan lembaga pendidikan formal
dan memiliki peranan yang sangat penting dalam mencerdaskan dan
meningkatkan sumber daya manusia (SDM) yang memiliki kompetensi dan
keahlian dalam bidang keteknikan. SMK sebagai salah satu sekolah kejuruan
dituntut untuk terus berusaha dan semakin ditantang untuk menigkatkan hasil
lulusan yang benar-benar mempunyai skill atau kemampuan dalam bidangnya
masing-masing, sehingga lulusan SMK mampu bersaing dalam era globalisasi
sekarang ini. Secara fundamental digariskan SMK bertujuan : (1) menyiapkan
siswa untuk memasuki lapangan kerja serta mengembangkan sikap profesional,
(2) menyiapkan siswa agar mampu mengembangkan diri, (3) menyiapkan tenaga
kerja tingkat menengah untuk mengisi kebutuhan dunia industri pada saat ini
maupun pada saat yang akan datang dan (4) menyiapkan tamatan agar menjadi
warga yang produktif, adaptif, dan kreatif.
3
SMK Negeri 2 Pematangsiantar merupakan lembaga pendidikan formal
yang menyiapkan lulusannya untuk diharapkan mampu memasuki dan dapat
bersaing di dunia usaha dan industri. SMK Negeri 2 Pematangsiantar memiliki
beberapa jurusan yaitu Teknik Otomotif, Teknik Mesin Produksi, Teknik Instalasi
Listrik, Teknik Audio Video, Teknik Bangunan dan Survey Pemetaan. Jurusan
Teknik Bangunan terdapat tiga (3) program keahlian yaitu: Teknik Konstruksi
Batu dan Beton (TKBB), Teknik Gambar Bangunan (TGB) dan Teknik
Konstruksi Kayu (TKK), khusus untuk penelitian penulis memilih Teknik Gambar
Bangunan (TGB). TGB adalah program keahlian yang mempelajari pengetahuan
tentang bagaimana merencanakan bangunan dengan baik dan benar sesuai dengan
kaidah teknik konstruksi bangunan. Salah satu mata pelajaran produktif yang
diajarkan adalah Memahami Bahan-Bahan Bangunan. Mata pelajaran ini berisikan
tentang dasar-dasar konstruksi bangunan dimana akan menjadi modal awal siswa
dalam melanjutkan pendidikan di kelas berikutnya.
Pada mata pelajaran Memahami Bahan-Bahan Bangunan ini, melalui proses
pembelajaran siswa diharuskan mampu mengenali dan mendeskripsikan bahanbahan bangunan dan bagian-bagian dari bangunan , sehingga menjadi modal awal
untuk dapat merencanakan dimata pelajaran lanjutan. Keberhasilan siswa dalam
menguasai materi yang diajarkan dalam mata diklat ini akan menjadi modal
yang baik siswa dalam melanjutkan pendidikan maupun ketika sudah berhadapan
dengan pekerjaan yang di hadapi ketika berada dilapangan kerja seperti di bidang
jasa pembangunan rumah ataupun di perusahaan konsultan bangunan.
4
Berdasarkan hasil observasi awal yang telah dilakukan penulis pada tanggal
27 februari 2016 di SMK Negeri 2 Pematangsiantar, dari keterangan guru yang
mengajar Memahami Bahan-Bahan Bangunan, bahwa pada saat kegiatan
pembelajaran di kelas berlangsung siswa kurang aktif dalam artian aktivitas
belajar siswa sedikit ataupun kurang dalam mengungkapkan ide atau pendapatnya.
Hal ini disebabkan karena minat siswa untuk belajar kurang dan model
pembelajaran yang digunakan cenderung masih mengarah kepada konvensional
yaitu ceramah dan demonstrasi saja tidak bervariasi. Padahal model ini membuat
guru mendominasi kegiatan belajar mengajar dalam kelas sehingga kegiatan
pembelajaran berlangsung satu arah.
Menurut Sudjana (2005) bahwa pembelajaran konvesional merupakan suatu
penyampaian dengan lisan kepada sejumlah pendengar. Kegiatan ini berpusat
pada penceramahan dan komunikasi yang terjadi searah. Dalam pembelajaran
konvensional dipandang sebagai yang belum mengetahui satu apapun dan hanya
menerima bahan-bahan yang diberikan oleh guru.
Selanjutnya hasil belajar Memahami Bahan-Bahan Bangunan masih kurang
optimal. Hal ini dapat dibuktikan dengan hasil belajar siswa masih ada dibawah
KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) yang ditetapkan sekolah adalah 75. Hasil
belajar Memahami Bahan-Bahan Bangunan dapat dilihat dari tabel 1.1 berikut ini:
Tabel 1.1
5
Hasil Ujian Tengah Semester MBB siswa kelas X Program Keahlian TGB
SMK Negeri 2 Pematangsiantar Tahun Ajaran 2014/2015
Keterangan
No.
Interval Nilai
FO
FR (%)
1.
90 – 100
4
13,33
Sangat Kompeten
2.
80 – 89
6
20,00
Kompeten
3.
75 – 79
11
36,67
Cukup Kompeten
4.