Penelitian Terdahulu Kerangka Berpikir

25 produksi dalam suatu kegiatan tertentu yang dapat menambah hasil dengan input tertentu. Perubahan teknologi ini menyebabkan tambahan produksi dengan sumber-sumber yang sama ataupun jumlah output yang sama tetapi dengan input yang lebih sedikit, atau mungkin pula berupa barang-barang yang baru yang punya kegunaan yang lebih banyak. Teknologi dapat diklasifikasikan berdasarkan jenisnya antara lain: teknologi modern ata u teknologi maju, teknologi madya atau teknologi tepat, dan teknologi tradisional atau rendah.

2.4 Penelitian Terdahulu

Mengutip skripsi dari Tutik Arifah, yang berjudul Strategi Pengembangan Industri Kecil Jamur Tiram di Kecamatan Jambu Kabupaten Semarang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa profil industri kecil jamur tiram di Kecamatan Jambu yaitu ada sekitar 15 unit usaha industri kecil pengembang jamur tiram, yang tersebar di 4 desa yaitu Desa Gondoriyo, Desa Jambu, Desa Bedono dan Desa Genting. Kondisi sumber daya manusia SDM pada industri kecil jamur tiram dalam kondisi tidak baik yaitu sebesar 66,7, kondisi permodalan sebagian besar dalam kondisi tidak baik yaitu sebesar 66,6 dan kondisi pemasaran sebagian besar dalam kondisi kurang baik yaitu sebesar 53,4.Variabel penelitian ini adalah Sumber Daya Manusia, Permodalan dan Pemasaran. Keterkaitan terhadap penelitian ini adalah permasalahan yang mendasar pada usaha kecil yaitu Sumber Daya Manusia, Permodalan dan Pemasaran. Yang membedakan penelitian ini dengan penelitian 26 sebelumnya adalah adanya variabel lain yang merupakan permasalahan juga yaitu penggunaan teknologi.

2.5 Kerangka Berpikir

Kerangka pemikiran teoritis pada penelitian ini dapat dijelaskan pada bagan berikut: Gambar 2.1 Kerangka Berpikir Strategi Penge mbangan Analisis Strategi pengembangan Pertumbuhan Usaha Industri Kecil Keripik Kekuatan dan Kelemahan Analisis Industri Keadaan yang ada di Industri Kecil Keripik : 1. SDM

2. Permodalan

3. Pemasaran

4. Teknologi

Industri Kecil Keripik Faktor-faktor Internal Faktor-faktor Ekternal Peluang dan Ancaman 27

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Lokasi penelitian

Lokasi pada penelitian ini adalah dimana terdapat industri kecil keripik yaitu di dusun Karangbolo desa Lerep kabupaten Semarang.

3.2 Populasi penelitian

Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian Suharsimi Arikunto,2006:130. Populasi dalam penelitian ini adalah industri kecil keripik di dusun Karangbolo desa Lerep kabupaten Semarang yang berjumlah 21 unit usaha. Berikut tabel populasi dalam penelitian ini. Tabel 3.1 Daftar Unit Usaha dalam Industri Kecil Keripik di dusun Karangbolo desa Lerep kabupaten Semarang No Nama Nama Unit Usaha 1 Kiptiyah Barokah 2 Varoh Berkah Bunda 3 Winaini Eco 4 Rosid Vanas 5 Nuryati Kurnia 6 Mukaromah Manfaat 7 Nafiatun Riski 8 Miah Mi raos 9 Murthofiah Makmur 10 Alfiah Podo Seneng 11 Sofiatun Sumber Rezeki 12 Salbiyah Dua Saudara 13