Analisis Diskriptif Uji Persyaratan

60 mempunyai tingkat keterandalan yang kuat dan memenuhi syarat sebagai alat pengumpulan data dalam penelitian .

H. Teknik Analisis Data

Dalam penelitian ini analisis data dilakukan setelah data dari seluruh responden terkumpul dengan maksud agar data yang diperoleh lebih bermakna dalam rangka memecahkan masalah penelitian yang ada. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis diskriptif. Analisis diskriptif adalah analisis yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mengambarkan atau mendeskripsikan data yang diperoleh sebagaimana adanya.

1. Analisis Diskriptif

Dalam penelitian ini digunakan analisis data statistik deskriptif, data yang akan diperoleh berupa modus Mo, median Me, rata-rata Mean, standar deviasi SD, nilai maksimum, dan nilai minimum yang mana kemudian data tersebut disajikan dalam bentuk tabel maupun diagram. Perhitungan dibantu dengan perangkat komputer yaitu dengan menggunakan program komputer Statistical Product and Service Sulotion SPSS versi 15.0 for windows. a. Modus, Median, Mean 1 Modus Mo 61 Modus merupakann teknik penjelasan kelompok yang didasarkan atas nilai yang sedang populer atau nilai yang sering muncul dalam kelompok tersebut Sugiyono, 2009: 47. 2 Median Me Median adalah salah satu teknik penjelasan kelompok yang didasarkan atas nilai tengah dari kelompok data yang telah disusun urutannya dari yang terkecil sampai yang terbesar Sugiyono, 2009: 47. 3 Mean Mean merupakan teknik penjelasan kelompok yang didasarkan atas nilai rata-rata dari kelompok tersebut. Rata-rata mean ini didapat dengan menjumlahkan data seluruh individu dalam kelompok itu, kemudian dibagi dengan jumlah individu yang ada pada kelompok tersebut. Dapat dirumuskan sebagai berikut: = ∑ Keterangan : Me = Mean rata-rata ∑ = Epsilon jumlah x i = Nilai x ke i sampai ke n N = Jumlah individu Sugiyono, 2009: 49 62 b. Standar Deviasi Menghitung Standar Deviasi simpangan baku dengan rumus: s = ∑ + Keterangan: s : standar deviasi f : frekuensi yang sesuai dengan tanda kelas n : jumlah data X i - : simpangan Sudjana, 2001: 95 c. Tabel Distribusi Frekuensi 1 Menghitung jumlah kelas interval K = 1 + 3,3 log . n Keterangan: K : jumlah kelas interval n : jumlah data log : logaritma Sugiyono, 2009: 35 2 Menghitung rentang data R = x t - x r Keterangan : R : Rentang data x t : data terbesar dalam kelompok 63 x r : data terkecil dalam kelompok Sugiyono, 2010: 55 3 Menghitung panjang kelas Panjang kelas = ,-.0 1. 23456 7-58 Sugiyono, 2010: 37

2. Uji Persyaratan

a. Uji Normalitas Uji normalitas data dilakukan untuk mengetahui apakah masing- masing variabel dalam penelitian ini datanya berdistribusi normal atau tidak sebagai persyaratan pengujian hipotesis. Dalam penelitian ini menggunakan metode nonparametric test-One sample Kolmogorov Smirnov test. Semua data dari variabel penelitian diuji normalitasnya dengan menggunakan progam bantu komputer SPSS StatisticalProgram for Social Science 15.0 for windows. Dengan ketentuan nilai Asimptotic Signifikansi, jika nilai asymptotic signifikansi lebih besar 0,05 maka distribusi data dinyatakan normal. Jika nilai asymptotic signifikansi kurang dari 0,05 maka distribusi data dinyatakan tidak normal. b. Uji Linearitas Uji linearitas dilakukan untuk mengetahui apakah masing- masing variabel bebas dengan variabel terikat memiliki hubungan linier atau tidak. Dalam uji penelitian ini dengan uji F analisisnya 64 dengan menggunakan progam komputer SPSS Statistical Program for Social Science versi 15.0 for windows. Dengan ketentuan melihat nilai signifikansi deviation from linearity pada tabel anova. Pada uji statistik, nilai signifikansi deviation from linearity lebih besar dari 0,05 maka dikatakan hubungan antar variabel X dan variabel Y adalah linear dan apabila nilai signifikansi deviation from linearity lebih kecil dari 0,05 maka tidak terdapat hubungan yang linier antara variabel X dan Y. Setelah dinyatakan terdapat hubungan yang linier bisa dilanjutkan ke analisa hipotesis.

3. Uji Hipotesis

Dokumen yang terkait

KONTRIBUSI PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP KESIAPAN SISWA TEKNIK GAMBAR BANGUNAN DALAM MENGHADAPI DUNIA KERJA.

0 1 36

PENGARUH PRAKTEK KERJA INDUSTRI TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 1 ADIWERNA TEGAL TAHUN AJARAN 2008/2009.

0 0 68

PENGARUH MOTIVASI MEMASUKI DUNIA KERJA TERHADAP KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI SISWA DI SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA.

0 1 132

PENGARUH PRAKTIK INDUSTRI TERHADAP KESIAPAN MASUK DUNIA INDUSTRI BAGI PESERTA DIDIK KELAS XII PROGAM STUDI TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK N 3 YOGYAKARTA.

0 1 141

PENGARUH MINAT DAN KEMAMPUAN AKADEMIS TERHADAP KESIAPAN UNTUK MEMASUKI DUNIA KERJA SISWA JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 2 DEPOK.

1 1 133

PENGARUH PENDIDIKAN KARAKTER DAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII PROGRAM STUDI TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 1 SEYEGAN.

0 5 128

PERANAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI DAN BIMBINGAN KARIR TEHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII PAKET KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN DI SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA.

0 0 139

KONTRIBUSI PRAKTIK INDUSTRI DALAM MENUNJANG KESIAPAN MEMASUKI DUNIA KERJA PESERTA DIDIK KELAS XII SMK NEGERI 2 WONOSARI.

0 0 193

PERANAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI DAN BIMBINGAN KARIR TEHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII PAKET KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN DI SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA.

0 0 139

PENGARUH MOTIVASI MEMASUKI DUNIA KERJA DAN PENGALAMAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK N 1 PURBALINGGA.

0 1 180