Maksud, Tujuan dan Manfaat

Sist em Pengendalian Int ern SPIn 5 Oleh karena itu Pedoman Sistem Pengendalian Intern SPIn menjadi bagian yang dibutuhkan dalam penyelenggaraan perusahaan yang baik dan benar. Pedoman Sistem Pengendalian Intern SPIn ini disusun dengan berdasarkan atas praktik-praktik terbaik, selaras dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku terkait dengan status perusahaan sebagai Badan Usaha Milik Negara BUMN.

1.2. Maksud, Tujuan dan Manfaat

1.2.1. Maksud

a. Memberikan pemahaman secara komprehensif kepada Insan Jasa Raharja khususnya bagi Pelaksana tugas operasional perusahaan. b. Menyajikan berbagai ketentuan dan mekanisme yang mengatur tentang pelaporan Pengendalian Intern agar terdapat pelaporan yang baik, transparan dan dapat dipertanggungjawabkan, yang memuat tentang Lingkungan Pengendalian, Pengkajian dan Pengelolaan Risiko, Aktivitas Pengendalian, Sistem Komunikasi dan Informasi, dan Monitoring. c. Sebagai alat yang dapat diandalkan dalam mendeteksi dan mencegah terjadinya praktik korupsi, suap,kecurangan danatau tindakan lainnya yang bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang ada. d. Mendorong seluruh insan Jasa Raharja dalam bertindak dan dalam proses pengambilan keputusan dengan memperhatikan prinsip-prinsip GCG yaitu transparency, accountability, responsibility, independency dan fairness.

1.2.2. Tujuan

Pedoman Sistem Pengendalian Intern SPIn di PT Jasa Raharja Persero berisi panduan dan aturan yang harus dipatuhi oleh Insan Jasa Raharja, yang dibuat untuk menjaga reputasi Perseroan sebagai sebuah perusahaan di industri asuransi di Indonesia, yang bertindak dengan integritas dan mendasarkan setiap keputusannya kepada pertimbangan bisnis yang taat hukum. 1.2.3. Manfaat a. Membantu meningkatkan pemahaman tentang tata cara Sistem Pengendalian Intern di lingkungan PT Jasa Raharja Persero. b. Meningkatkan kesadaran kepatuhan terhadap ketentuan dan tata kelola pada Sistem Pengendalian Intern di lingkungan PT Jasa Raharja Persero. c. Menciptakan lingkungan pengendalian yang bersih dan mencegah terjadinya praktek korupsi, kolusi, dan nepotisme sesuai dengan tujuan Sistem Pengendalian Intern yang memungkinkan untuk mengidentifikasi praktik pengendalian intern yang dapat mencegah tindak penyimpanganpenyelewengan, dan dapat meningkatkan efisiensi serta efektifitas operasional perusahaan. 1.3. Dasar Hukum Dasar hukum penyusunan Pedoman Sistem Pengendalian Intern SPIn adalah sebagai berikut:

a. Undang-Undang