Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
43
Berikut uraian sasarannya :
Sasaran tersebut ditetapkan untuk mencapai misi 1, yaitu
“Menggali, Melestarikan,
Dan Mengembangkan
Kebudayaan Daerah
Untuk Memperkuat Jati Diri Dan Kepribadian Masyarakat” dan tujuan 1, yaitu
“mewujudkan pelestarian dan pengembangan aset serta potensi seni budaya dan sejarah purbakala daerah yang memberikan penguatan pada
ketahanan budaya masyarakat dan pengembangan pariwisata daerah ”.
Target dan realisasi indikator kinerja dari sasaran ke-1 ini adalah :
Tabel 3.5 Pencapaian Kinerja Sasaran 1 Tahun 2012
Indikator Kinerja Target
Realisasi Kategori
Jumlah Desa Wisata 20
24 120.00
Sangat Berhasil Jumlah Desa Budaya
7 8
114.29 Sangat Berhasil
Jumlah Peristiwa Budaya 130
133 102.31
Sangat Berhasil Jumlah Penghargaan Budaya
14 11
78.57 Berhasil
Jumlah Kelompok Kesenian 708
1.050 148.31
Sangat Berhasil
Total Pencapaian Kinerja Sasaran 1 89,5
Berhasil
Dari tabel 3.5 diatas dapat dilihat bahwa pencapaian kinerja untuk sasaran 1, dengan rumus pengukuran skala ordinal, masuk kategori Berhasil dengan nilai
bobot 89,5. Untuk mewujudkan sasaran tersebut dicapai melalui 3 program, yakni
Program Pengembangan Nilai Budaya, Program Pengelolaan Kekayaan Budaya dan Program Pengelolaan Keragaman Budaya.
1. Program Pengembangan Nilai Budaya
a. Kegiatan Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya Daerah Kegiatan ini merupakan bagian dan upaya dalam rangka pengembangan
dan peningkatan kapasitas, kreatifikas, potensi dan pelestarian seni budaya
Sasaran 1:
Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
44 di Kabupaten Bantul dengan melibatkan seluruh stake holder seni budaya
antara lain : seniman, budayawan, institusi seni, instansi seni budaya, masyarakat dan pemerhati seni budaya.
Untuk melaksanakan kegiatan tersebut telah dipersiapkan sumber daya manusia sebagai pelaksana kegiatan dengan pembagian tugas, wewenang
dan tanggung jawab yang jelas. Diharapkan dari persiapan tersebut akan mempermudah kesatuan perintah, sistem kendali dan pengawasan
terhadap pelaksanaan kegiatan. Kegiatan Pelestarian Seni Budaya ini terdiri dari kegiatanpekerjaan yang
meliputi : 1. Gelar Kesenian Luar Daerah GKLD
Merupakan kegiatan pentas seni budaya Kabupaten Bantul di TMII Jakarta. Kabupaten Bantul mengirimkan Tim Kesenian yang dipentaskan
di Anjungan DIY Kompleks TMII Jakarta.
2. Gelar Seni Budaya Yogyakarta GSBY Merupakan kegiatan pentas seni budaya Kabupaten Bantul dalam bentuk
Pentas Tari dan Parade Seni dalam rangka memperingati HUT DIY di TMII Jakarta dan dilaksanakan di Anjungan DIY Kompleks TMII Jakarta.
3.Festival Kesenian Tradisional FKT Kegiatan ini dilaksanakan di Pendopo Parasamya dalam bentuk Lomba
Karawitan Se Kabupaten Bantul yang diikuti oleh 17 Kecamatan Se Kabupaten Bantul.
4. Festival Dalang Cilik FDC Dalam rangka mengembangan seni pedalangan pada anak, Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul mengadakan Festival Dalang Cilik di Pendopo Parasamya Pemda Bantul, sehingga diharapkan
ada regenerasi pada dunia pedalangan Kabupaten Bantul.
5. Festival Sendratari FS Propinsi DIY secara rutin tahunan mengadakan Festival Sendaratari
Tingkat Propinsi DIY. Kabupaten Bantul melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata mengirimkan Tim Sendratari untuk ikut berpartisipasi pada
event tersebut.
6 .Gelar Budaya Bantul GBB Untuk mempromosikan budaya asli Kabupaten Bantul dan menarik
wisatawan dilaksanakan kegiatan Gelar Budaya Bantul sebagai salah satu sarana memperkenalkan kekayaan budaya Bantul kepada
masyarakat luas.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2012
45 7. Pagelaran Wayang Kulit
Sebagai bagian dari upaya pelestarian seni budaya, pada Tahun 2012 dilaksanakan Pagelaran Wayang Kulit sebanyak 2 Kali pada Peringatan
HUT Kabupaten Bantul dan Peringatan HUT RI Kabupaten Bantul.
2. Program Pengelolaan Kekayaan Budaya Daerah