Yuli Triwahyuni, 2015 PENGUASAAN PENGETAHUAN GIZI CALON GURU PAUD SEBAGAI HASIL BELAJAR KESEHATAN
DAN GIZI II DI PG-PAUD UPI
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
sampel”. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah sampel total atau sampel jenuh, yaitu semua anggota populasi yaitu mahasiswa Prodi PG-PAUD
angkatan 2012 Jurusan Pedagogik UPI Cibiru yang telah mengontrak mata kuliah Kesehatan dan Gizi II sebanyak 35 orang.
B. Desain Penelitian
Desain penelitian merupakan urutan kerja atau langkah-langkah yang dilakukan selama penelitian dari awal sampai penelitian berakhir. Adapun
rancangan penelitian ini adalah sebagai berikut : 1.
Menentukan topik penelitian yaitu mengenai sejauh mana penguasaan pengetahuan gizi mahasiswa PG-PAUD dari hasil belajar mata kuliah
Kesehatan dan Gizi II, kemudian mengumpulkan data awal yang dibutuhkan seperti menentukan populasi dan sampel penelitian.
2. Penyusunan
outline
penelitian dengan menggambarkan latar belakang masalah yang diteliti, membuat pembatasan masalah yang dipergunakan
untuk merumuskan masalah yang dijadikan judul penelitian “penguasaan pengetahuan gizi calon guru PAUD sebagai hasil belajar Kesehatan dan Gizi
II di PG- PAUD UPI”.
3. Penyusunan BAB I mengenai latar belakang, tujuan penelitian, manfaat
penelitian, metode penelitian dan struktur organisasi skripsi. 4.
Penyusunan BAB II mengenai kajian pustaka. 5.
Penyusunan BAB III tentang metode penelitian. 6.
Penyusunan kisi-kisi penelitian untuk memudahkan dalam penyusunan instrument penelitian.
7. Penyusunan instrumen penelitian yaitu dengan menggunakan tes sebagai alat
pengumpulan data. 8.
Penyebaran tes dimaksudkan untuk mengumpulkan data. 9.
Mengumpulkan kembali tes yang telah diisi oleh responden dan menginventaris jawaban dari tes yang sudah di sebar.
10. Melakukan pengolahan data yang diperoleh dari instrument penelitian.
Yuli Triwahyuni, 2015 PENGUASAAN PENGETAHUAN GIZI CALON GURU PAUD SEBAGAI HASIL BELAJAR KESEHATAN
DAN GIZI II DI PG-PAUD UPI
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
11. Membuat penafsiran, pembahasan hasil penelitian, kemudian menarik
kesimpulan hasil penelitian. 12.
Pembuatan rekomendasi penelitian ditunjukan kepada yang berkepentingan atau yang terkait dengan permasalahan dalam penelitian ini.
C. Metode Penelitian
“Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu
” Sugiono, 2011:2. Berdasarkan sifat serta tujuan penelitian yang akan dilakukan, metode yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif. Dalam tulisan yang lain, Sugiono 2011:
11 menyatakan bahwa “penelitian deskriptif adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai variable mandiri, baik satu variable atau
lebih independen tanpa membuat perbandingan, atau menghubungkan dengan variable yang lain”. Pendapat lain menyatakan bahwa, penelitian deskriptif
merupakan penelitian yang dimaksudkan untuk mengumpulkan informasi mengenai suatu gejala yang ada, yaitu gejala menurut apa adanya pada saat
penelitian dilakukan Arikunto, 2011. Jadi dapat disimpulkan bahwa penelitian deskriptif adalah penelitian yang bertujuan untuk membuat suatu penjelasan atau
deskriptif tetang fakta-fakta dan sifat-sifat suatu populasi tertentu tanpa membuat hubungan ataupun perbandingan dengan variable lainnya.
Pemilihan metode deskriptif ini disarankan pada perumusan masalah yang memuat variable tunggal tanpa mebuat perbandingan atau hubungan antara
variable. Penelitian ini hanya menjelaskan secara faktual, sistematis dan akurat sesuai dengan fakta pada populasi
D. Definisi Operasional