Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Teknik Analisis Data

C. Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian pada latar belakang diatas, maka penulis dapat merumuskan permasalahan yang akan dibahas untuk penulisan Tugas Akhir yaitu sebagai berikut: 1. Bagaimana prosedur dalam pemungutan pajak reklame? 2. Apakah realisasi penerimaan pajak reklame pada tahun 2007-2011 telahsesuai dengan target yang ditetapkan? 3. Apakah penetapan target telah sesuai dengan potensi dan kondisi yang ada?

D. Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah yang telah penulis uraikan diatas, maka tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Untuk mengetahui prosedur apa saja yang digunakan dalam pemungutan pajak reklame. 2. Untuk mengetahui seberapa besar tingkat realisasi dari penerimaan pajak reklame tahun 2007-2011 terhadap pendapatan asli daerah Surakarta. 3. Untuk mengetahui evaluasi apa saja yang dibutuhkan dalam menetapkan target kedepan yang relevan dengan potensi dan kondisi yang ada.

E. Manfaat Penelitian

1. Bagi Objek Penelitian: Memberikan sumbangan pikiran untuk meningkatkan kinerja Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset kota Surakarta terutama dalam meningkatkan penerimaan pajak. 2. Bagi Penulis Mempraktekkan ilmu yang diperoleh dari pelajaran yang diajarkan dosen atau pengajar ke dalam dunia nyata yang dituangkan melalui karya ilmiah. 3. Bagi Pihak Lain Dapat dijadikan bacaan yang berguna menambah wawasan di bidang perpajakan yang nantinya juga dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan dan menjadi dasar penelitian selanjutnya.

F. Teknik Analisis Data

1. Objek Penelitian Objek Penelitian pada penulisan ini berlokasi di Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Surakarta menurut petunjuk pelaksanaan Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Surakarta nomor 5 Bab II Pasal 3 tentang Pajak Reklame, dalam pengertiannya obyek Pajak adalah semua penyelenggara reklame, penyelenggara reklame sebagaimana yang dimaksud meliputi reklame papanbillboard, reklame kain, reklame melekat stiker, reklame selebaran, reklame berjalan termasuk pada kendaraan, reklame udara, reklame suara, reklame peragaan, reklame filmslide. 2. Sumber Data Dalam menyusun tugas akhir ini, penulis memerlukan data-data yang terbagi atas dua macam, meliputi: a. Data Primer Data Primer adalah data yang diperoleh langsung dari sumbernya dengan wawancara Suparmoko, 1997. Sumber data yang digunakan pada data primer berupa target dan realisasi pajak reklame yang dilakukan oleh pihak Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Surakarta. b. Data Sekunder Data sekunder adalah data yang diperoleh langsung dengan mempelajari buku-buku, leteratur, makalah, Undang-undang, surat putusan, dan buku-buku terkait, data sekunder bersifat melengkapi data primer dan digunakan sebagai landasan teori untuk memecahkan masalah Wardani, 2006. Data yang dibuat penulis adalah teknik pengumpulan data yang diperoleh dari sumber lain dan biasanya sudah dalam keadaan diolah. Data yang digunakan berupa data yang didapat dari petugas dan pegawai dibidang Pajak Reklame di Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Surakarta. 3. Teknik Pengumpulan Data Beberapa metode yang digunakan adalah sebagai berikut: a. Metode Wawancara Metode Wawancara adalah proses percakapan dua arah atas inisiatif pewawancara untuk memperoleh informasi dari responden Cooper, 1996. Penulis melakukan wawancara secara langsung dengan kepala seksi penetapan di Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Surakarta. b. Metode observasi Metode pengumpulan data dengan cara pengamatan secara langsung maupun tidak langsung terhadap objek penelitian. Pemakaian cara ini didasarkan pada konsep, definisi, dan pengukuran variabelnya Sumarni, 2006. Penulis melakukan pengamatan terhadap prosedur dalam pemungutan pajak reklame. c. Metode Pustaka Pustaka adalah metode pengumpulan data atau informasi dengan cara membaca buku serta referensi sumber data lainnya yang berhubungan.Penulis melakukan dengan mempelajari buku-buku referensi yang berhubungan dengan penelitian. d. Metode Dokumentasi Metode Dokumentasi merupakan pengumpulan, pemilihan, pengolahan, dan penyimpanan dibidang pengetahuan, pemberian atau pengumpulan bukti-bukti dan keterangan. Penulis melakukan dengan mengumpulkan data yang berupa Surat Ketetapan, Nota Perhitungan, serta data lain dalam bentuk tulisan dari Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Surakarta. 4. Teknik Analisis Data Teknik analisis data yang digunakan adalah dengan analisis kuantitatif dan analisi kualitatif. a. Analisis kuantitatif adalah analisis yang menggunakan data berupa angka atau rumus-rumus statistik. Analisis ini dapat dipakai untuk mengetahui hal-hal yang berhubungan dengan target dan realisasi penerimaan Pajak Reklame Djarwanto, 2001. b. Analisis kualitatif adalah analisis menggunakan dasar pertimbangan yang umum. Proses analisa data yang tidak dinyatakan dalam bentuk angka atau tidak menggunakan rumus statistik. Analisa ini digunakan untuk mengetahui hal-hal yang berhubungan dengan pajak reklame yaitu analisa data dengan realisasi. 5. Metode Pengolahan Data Metode yang digunakan dalam pengolahan data adalah dengan metode deduksi. Deduksi adalah proses dimana kita tiba pada suatu kesimpulan beralasan melalui generalisasi logis dari sebuah fakta yang diketahui Sekaran, 2006. Penulis akan menarik kesimpulan yang telah menjadi jawaban sementara berdasarkan data atau fakta yang didapat kemudian dijabarkan dengan faktor-faktor yang mempengaruhi Adhyati, 2009.

BAB II ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Tinjauan Pustaka

Pengertian pajak menurut Soemahamidjaja menyatakan bahwa pajak termasuk sebagai iuran wajib berupa uang atau barang yang dipungut oleh penguasa berdasarkan norma-norma hukum, guna menutup biaya produksi barang-barang dan jasa-jasa kolektif dalam mencapai kesejahteraan umum Waluyo, 2007. Menurut Feldmann Pajak merupakan prestasi yang dipaksakan sepihak oleh dan terutang kepada penguasa menurut norma-norma yang ditetapkannya secara umum, tanpa adanya kontraprestasi dan semata-mata digunakan untuk menutup pengeluaran umum Resmi, 2009 Soemitro Mardiasmo, 2004 mengartikan Pajak yaitu iuran rakyat kepada kas negara berdasarkan undang-undang yang dapat dipaksakan dengan tiada mendapat imbal jasa kontraprestasi yang langsung dapat ditunjukkan dan yang digunakan untuk membayar pengeluaran umum. Sedangkan pengertian pajak menurut Smeets, pajak adalah prestasi kepada pemerintah yang terutang melalui norma-norma umum, dan yang dapat dipaksakan, tanpa ada kalanya kontraprestasi yang dapat ditunjukkan dalam hal yang individual, maksudnya adalah untuk membiayai pengeluaran pemerintah Suandy, 2002. 24