26
dan guru pembina, pengurus dengan pengurus EPS, dan faktor pendorong dan penghambat dalam interaksi sosial pada kelompok
English Public Speaking Club EPS. e.
Kepala Sekolah SMP-SMA Semesta Bilingual Boarding School Gunungpati Semarang Bapak Moh. Haris, S.E 49 tahun. Wawancara
dilakukan pada hari sabtu tanggal 20 Maret 2010 sekitar pukul 13.00 di ruang lobby atau lembaga SMP-SMA Semesta. Hasil wawancara dengan
Bapak Moh. Haris adalah penjelasan mengenai latar belakang berdirinya SMP-SMA Semesta, visi dan misi SMP-SMA Semesta, pola
pembelajaran SMP-SMA Semesta, jumlah siswa dan guru di SMP-SMA Semesta, berbagai fasilitas dan sarana-prasarana di SMP-SMA Semesta.
2. Metode Observasi
Dalam metode observasi ini, peneliti berusaha melakukan pengamatan kepada sumber-sumber data di lapangan. Observasi dapat dilakukan
melalui penglihatan, penciuman, pendengaran, peraba dan pengecap. Dalam penelitian ini, peneliti datang secara langsung ke lokasi penelitian
yaitu di SMP-SMA Semesta Bilingual Boarding School Gunungpati Semarang. Observasi dilakukan dalam dua tahap yaitu :
a Observasi awal, yaitu pada tanggal 10 September 2009. Tujuan dari
observasi awal ini adalah memastikan keberadaan lokasi penelitian dan mencari informasi awal mengenai gambaran umum kelompok English
Public Speaking Club EPS di SMP-SMA Semesta. Selain itu, dalam
27
observasi awal ini peneliti menyampaikan maksud dan tujuan kedatangan kepada pihak kelompok EPS club untuk melakukan
penelitian dalam kelompok English Public Speaking Club EPS. b
Observasi pada tanggal 16 Januari, 6 Februari dan 20 Maret 2010. Dalam observasi ini peneliti melakukan pengamatan pada kondisi fisik
SMP-SMA Semesta, kegiatan atau program English Public Speaking Club EPS seperti Wall Magazine, English Competition dan pemberian
materi di kelas.
3. Metode Dokumentasi
Metode ini digunakan untuk mencari dan mengumpulkan data melalui data informasi secara tertulis yang berhubungan dengan masalah penelitian.
Alasan-alasan penggunaan metode dokumentasi didalam penelitian yaitu sesuai dengan penelitian kualitatif dapat digunakan sebagai bukti pengajuan
merupakan sumber yang stabil. Penelitian dokumentasi dilakukan dengan cara mengumpulkan data
yang diperlukan, yaitu data yang diperoleh dari kegiatan observasi, hasil wawancara dan foto yang berasal dari kelompok EPS dan foto yang
dihasilkan peneliti sendiri dengan kamera digital tentang kegiatan dalam kelompok EPS dan interaksi yang terjadi dalam kelompok English Public
Speaking Club EPS di SMA Semesta Gunungpati Semarang. Foto-foto yang dihasilkan tersebut antara lain kegiatan EPS club
seperti foto kegiatan rutin pertemuan kelompok EPS club setiap sabtu, foto kegiatan English Competition, foto kegiatan dalam Wall Magazine, foto
28
kerjasama antar anggota EPS club, foto kerjasama guru pembina dengan anggota EPS club, dan foto bentuk interaksi sosial yaitu persaingan dalam
kegiatan English Competition kelompok EPS club.
F. Validitas Data