Rangkuman 1 Tugas 1 Tujuan Kegiatan Pembelajaran Uraian Materi

59 a. Kebutuhan fungsional Kebutuhan fungsional menetapkan layanan sistem yang harus disediakan. Layanan ini harus ada dan menggambarkan fungsionalitas sistem. Sebagai contoh, pada kasus sistem informasi penggajian, layanan rekam data karyawan, perhitungan gaji, dan penetapan tunjangan merupakan gambaran kebutuhan fungsional. b. Kebutuhan non-fungsional Kebutuhan non-fungsional berkaitan dengan ketentuan yang harus dipenuhi semua layanan pada sistem, menyangkut kinerja, kehematan, keamanan dan mutu informasi. Contoh kebutuhan non-fungsional adalah: performa sistem, kehandalan reliability, portability, dan ketersedian availability. Kebutuhan pengguna akhir menetapkan data dan informasi apasaja yang perlu di akses dari sistem. Kebutuhan pengguna harus ditulis dalam tabel bahasa alami atau diagram. Persyaratan sistem dapat ditulis dalam bahasa alami terstruktur, PDL atau dalam bahasa formal. Sedangkan dokumen persyaratan perangkat lunak adalah pernyataan yang disepakati oleh pengguna dan pengembang, tentang persyaratan sistem yang dibangun.

c. Rangkuman 1

Istilah perangkat lunak software tidak hanya merujuk pada program-program komputer, melainkan juga meliputi data dan dokumentasi. Perangkat lunak diklasifikasikan menjadi dua bagian, yaitu perangkat lunak sistem dan perangkat lunak aplikasi. Dalam pengembangan perangkat lunak, tahap spesifikasi memiliki peran penting untuk mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan fungsional maupun non- fungsional. Kebutuhan fungsional mendefinisikan layanan-layanan sistem yang harus disediakan, sedangkan kebutuhan non-fungsional menetapkan layanan-layanan yang ditawarkan. 60

d. Tugas 1

Selesaikan tugas-tugas berikut dengan baik dan benar 1. Jelaskan komponen data dalam perangkat lunak 2. Jelaskan komponen dokumen dalam perangkat lunak 3. Sebutkan perangkat lunak sistem yang Anda ketahui 4. Sebutkan perangkat lunak aplikasi yang Anda ketahui 5. Identifikasi kebutuhan fungsional pada sistem informasi akademik 6. Identifikasi kebutuhan non-fungsional pada sistem informasi akademik 61 Kegiatan Belajar 2 Menentukan Software Developer untuk Keperluan Pembuatan Software Aplikasi

a. Tujuan Kegiatan Pembelajaran

Setelah mempelajari kegiatan belajar ini peserta diklat mampu mengenal jenis- jenis perangkat lunak software pengembangan dan menetapkan strategi pemilihan perangkat lunak yang tepat untuk mengembangkan perangkat lunak.

b. Uraian Materi

1 SoftwareDeveloper Software developer atau sering disebut software development tool merupakan jenis perangkat lunak aplikasi yang digunakan untuk membangun atau mengelola program-program dan aplikasi-aplikasi lain. Gambar 5.2 Perangkat Lunak Borland C++ Sejarah munculnya perangkat lunak bantu bermula pada awal tahun 1950 yang digunakan sebagai linker, loader, dan kontrol program. Di dalam pengembangan perangkat lunak khususnya bidang rekayasa perangkat lunak, istilah perangkat 62 lunak bantu ini merujuk pada computer-aided software engineering CASE tool . 2 Perangkat Lunak Analisis Analisis merupakan tahap awal dalam pengembangan perangkat lunak yang bertujuan untuk mengidentifikasi kebutuhan dan menggambarkan sistem secara global. Kegiatan utama pada tahap analisis adalah mendefinisikan model proses perangkat lunak melalui Data Flow Diagram DFD. Ada banyak perangkat lunak bantu yang digunakan pada tahap analisis, salah satunya yang cukup populer adalah PowerDesigner. Pada versi 6, PowerDesigner menyediakan distribusi paket portable yang bisa langsung digunakan tanpa perlu instalasi. Gambar 5.3 Perangkat LunakAnalisis PowerDesigner 3 Perangkat Lunak Desain Tahap desain terdiri dari beberapa aktivitas, meliputi desain data, desain arsitektur, desain antarmuka, dan desain komponen. Tiap aktivitas ini memerlukan perangkat lunak bantu khusus. Pada tahap desain data, tujuan yang diharapkan adalah memodelkan data. Kegiatan ini memerlukan perangkat lunak spesifik, salah satunya adalah perangkat lunak pemodelan entity relationship diagram ERD. 63 Gambar 5.4 Perangkat Lunak Desain Data PowerDesigner 4 Perangkat Lunak Pengkodean Perangkat lunak implementasi atau pengkodean berfungsi untuk mentranslasikan hasil analisis ke bentuk kode program. Hasil analisis yang berupa algoritma dan struktur data diterjemahkan ke sintaks bahasa pemrograman. Dalam implementasi ini tersedia beragam perangkat lunak bantu, salah satunya Eclipse. Gambar 5.5 Perangkat Lunak Pengkodean Eclipse Eclipse merupakan IDE Integrated Development Environment yang menawarkan fitur komprehensif dan mencakup beragam bahasa pemrograman populer, seperti Java, C, C++, dan PHP. 64

c. Rangkuman 2