Identifikasi Variabel Penelitian Definisi Operasional Variabel Penelitian Desain Penelitian Instrumen Penelitian

commit to user 35 ditentukan oleh peneliti berdasarkan pertimbangan orang-orang yang berpengalaman. Populasi tenaga kerja di UD. Anggraeni 40 orang pekerja, untuk mengambil sampel dari populasi yang ada yaitu dengan menggunakan pur posive sampling atau pengambilan sampel dengan ciri-ciri tertentu yang telah tersebut pada subjek penelitian. Sehingga dari populasi yang berjumlah 40 orang tersebut terpilih 30 orang yang menjadi sampel untuk penelitian ini.

E. Identifikasi Variabel Penelitian

a. Variabel Bebas adalah variabel yang menjadi sebab timbulnya atau perubahannya variabel terikat, dan variabel bebas penelitian ini adalah Pemberian Makanan Tambahan b. Variabel Terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas dan variabel terikat penelitian ini adalah Kelelahan Kerja c. Variabel Pengganggu dalam penelitian ini ada dua jenis, yaitu : 1 Variabel pengganggu terkendali : jenis kelamin, umur, beban kerja, masa kerja, kondisi kesehatan, status gizi 2 Variabel pengganggu tidak terkendali : faktor kimia dan biologi. commit to user 36

F. Definisi Operasional Variabel Penelitian

a. Kalori Makanan Tambahan Jumlah kalori yang diberikan setelah 2 jam kerja oleh karena pada saat- saat itu persediaan kalori dalam tubuh berkurang atau mungkin habis digunakan untuk bekerja. Alat ukur : survei konsumsi makanan dalam sehari Satuan : kkal Skala : nominal b. Kelelahan Kerja Kelelahan Kerja adalah waktu reaksi pekerja yang diberi rangsangan berupa cahaya yang diukur dengan menggunakan Reaction Timer . Alat ukur : Reaction Timer Satuan : mili detik Skala : rasio commit to user 37

G. Desain Penelitian

Gambar 3. Desain Penelitian Pengukuran ke 1 : pengukuran kelelahan kerja sebelum tenaga kerja mendapat perlakuan pemberian makanan tambahan. Pengukuran ke 2 : pengukuran kelelahan kerja setelah mendapatkan perlakukan yaitu pemberian makanan tambahan. Populasi Purposive Sampling Subjek Pengukuran ke 1 Pemberian makanan Sebelum pemberian makanan Pa ired Sa mple T-Test Pengukuran ke 2 commit to user 38

H. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian merupakan alat untuk mendapatkan data sesuai dengan tujuan penelitian. Dalam penelitian ini alat yang digunakan untuk pengambilan data beserta pendukungnya adalah : 1. Reaction Timer yaitu alat untuk mengukur tingkat kelelahan seseorang. Reaction Timer yang digunakan yaitu merk La ka ssidaya L-77. Adapun cara penggunaannya adalah : a. Periksa baterai dengan memasang adaptor pada stop kontak, lalu b. Pastikan angka pada displa y menunjukkan 0,000 jika belum tekan tombol reset. c. Untuk menilai dengan sensor suara, maka tekan tombol untuk sensor suara. d. Operator siap menekan saklar sensor rangsang cahaya demikian juga probandus siap melihat lampu pada alat. e. Operator menekan saklar sensor cahaya, probandus secepatnya menekan OFF, untuk sensor cahaya apabila melihat cahaya lampu. f. Untuk menilai dengan suara maka tekan tombol untuk sensor suara. g. Cara memeriksa untuk sensor suara adalah sama dengan cara sensor cahaya, hanya saja probandus siap untuk mendengar suara pada alat. commit to user 39 h. Pemeriksaan dilakukan sebanyak 20 kali, dengan catatan pemeriksaan nomor 1-5 dihilangkan karena nomor 1-5 adalah taraf penyesuaian alat dan nomor 6-20 dianggap tingkat kejenuhan mulai muncul. 2. Hea t stress a rea monitor ma nua l book . 3. Angket penjaringan sampel merupakan sebuah daftar yang berisi pertanyaan untuk diisi oleh subjek sesuai dengan syarat-syarat sampel. 4. Timbangan berat badan untuk mengukur berat badan. 5. Micr otoice untuk mengukur tinggi badan. 6. Data recall 24 jam Data yang harus ditanyakan kepada pekerja di penggilingan padi tentang apa yang pekerja konsumsi dalam waktu 24 jam. Data ini digunakan sebagai acuan dalam menentukan beberapa banyak kalori yang dibutuhkan pada saat memberikan makanan tambahan dalam satu hari. Penghitungan kalori tenaga kerja dilakukan dengan menggunakan Softwa re Nutr isisurvey . 7. Alat tulis yaitu untuk mencatat hasil pengukuran.

I. Cara Kerja Penelitian

Tahapan penelitian meliputi tahap-tahap sebagai berikut : a. Tahap persiapan 1 Survei pendahuluan ke tempat penelitian untuk melihat kondisi tempat kerja, proses kerja, kondisi tenaga kerja serta melakukan commit to user 40 recall 24 jam untuk mengetahui jumlah zat gizi yang dikonsumsi pekerja di UD. Anggraini. 2 Mempersiapkan kuisioner penjaringan sampel. 3 Mempersiapkan lembar Reca ll 24 jam untuk sampel. 4 Mempersiapkan peralatan yang akan digunakan untuk pengukuran. b. Tahap pelaksanaan 1 Mengukur berat badan, tinggi badan untuk menentukan IMT pekerja. 2 Mengisi Reca ll 24 jam. 3 Mengukur denyut nadi pekerja, kebisingan dengan Sound Level Meter dan iklim kerja dengan menggunakan Area Heat Stress Monitor. 4 Memberikan makanan tambahan. 5 Mengukur tingkat kelelahan pekerja dengan menggunakan Reaction Timer. c. Tahap penyelesian 1 Mengumpulkan semua data, mengolah, menganalisa, dan menyimpulkan. 2 Menyusun laporan penelitian.

J. Teknik Analisis Data