ANALISIS ANTRIAN GUNA MENENTUKAN TINGKAT PELAYANAN YANG OPTIMAL PADA KASIR RATU SUPERMARKET MALANG
ANALISIS ANTRIAN GUNA MENENTUKAN TINGKAT
PELAYANAN YANG OPTIMAL PADA KASIR RATU
SUPERMARKET MALANG
Oleh: Wiwin Mukhoiriyah ( 04610331 )
Management
Dibuat: 2009-04-03 , dengan 7 file(s).
Keywords: Teori Antrian, Tingkat Kedatangan, Tingkat Pelayanan
ABSTRAKSI
Penelitian ini merupakan studi kasus pada Ratu Supermarket Malang dengan judul
“Analisis Antrian Guna Menentukan Tingkat Pelayanan Yang Optimal Pada Kasir
Ratu Supermarket Malang”.
Antrian merupakan suatu fenomena yang dihadapi pelanggan pada industri jasa
seperti yang terjadi pada supermarket. Antrian terbentuk atau terjadi karena pada
suatu saat terjadi ketidakseimbangan antara kebutuhan akan pelayanan dan kapasitas
sistem yang menyediakan pelayanan.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis antrian yang terjadi dan menentukan
jumlah fasilitas pelayanan optimal pada kasir Ratu Supermarket Malang pada awal
dan pertengahan bulan yang masing-masing terbagi lagi dalam periode pagi, siang dan
sore hari.
Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan model antrian
atau teori antrian. Model antrian ini digunakan untuk mengetahui jumlah fasilitas
pelayanan (kasir) yang dioperasikan untuk dapat melayani tingkat kedatangan
pengunjung pada Ratu Supermarket Malang. Dalam model antrian terdapat formula
yang menggambarkan karakteristik sistem yaitu antara lain tingkat intensitas fasilitas
pelayanan (ρ), probabilitas tidak adanya konsumen dalam sistem (Po), rata-rata
pengunjung yang diperkirakan dalam antrian (Lq), Rata-rata waktu menunggu
pengunjung selama dalam antrian (Wq), Rata-rata waktu yang diperkirakan selama
dalam sistem (Ws), rata-rata pengunjung yang diperkirakan dalam sistem (Ls).
Hasil dari penelitian ini menunjukkan antara lain pada sore hari akhir pekan di awal
bulan memerlukan penambahan jumlah kasir yaitu menjadi 10 buah. Sedangkan pada
pertengahan bulan, kebutuhan kasir tertinggi pada hari minggu sore yaitu 10 buah.
Jumlah kasir yang perlu dioperasikan pada hari normal di awal bulan dan akhir pekan
di pertengahan bulan berkisar 8 sampai 9 buah kasir. Sedangkan hari normal di
pertengahan bulan cukup dengan 7 sampai 8 buah kasir.
ABSTRACT
The type of this research is case study research at Ratu Supermarket Malang with title
“Waiting Line Analysis to Get the Optimize Rate Service of cashier at Ratu
Supermarket Malang”.
A waiting line is a phenomenon that usually happen in almost firms or industry of
service. A waiting line forms because of a temporary imbalance between the demand
for service and the capacity of the system to provide the service. Company usually
won’t lose the customers, so that company needs to increase their service by giving
the service as fast as they can. To rich that purpose, waiting line theory can use to
evaluating that problem and make some alternative solutions.
The purpose of this research is to analyzing the waiting line and to get the optimize
number of cashier at Ratu Supermarket Malang in first and middle of the month. The
day research period split in three time period, morning, afternoon, and evening
research time.
The used analysis tool in the research is waiting line models. This model is used to
know how much number of facilities (cashier) need to handle the arriving rate of
customer at Ratu Supermarket Malang. There are some formula to to describe the
operating characteristics of the service system in the waiting line model; average
utilization of the system (ρ), probability that zero customers are in the system (Po),
average number of customers in line (Lq), average waiting time of customers in line
(Wq), average time spent in the system (Ws), average number of customers in the
service system (Ls).
The result of this research shows that in the weekend afternoon at start of the month
need a cashier additional from 9 to 10 cashiers. In the middle of the month, top-level
of cashier used are 10 cashier in the sunday afternoon. Both in the normal day in the
start of the month and weekend in the middle of the month need about 8 to 9 number
of cashier. Last, in the normal day at the middle of the month only need 7 to 8 number
of cashier.
PELAYANAN YANG OPTIMAL PADA KASIR RATU
SUPERMARKET MALANG
Oleh: Wiwin Mukhoiriyah ( 04610331 )
Management
Dibuat: 2009-04-03 , dengan 7 file(s).
Keywords: Teori Antrian, Tingkat Kedatangan, Tingkat Pelayanan
ABSTRAKSI
Penelitian ini merupakan studi kasus pada Ratu Supermarket Malang dengan judul
“Analisis Antrian Guna Menentukan Tingkat Pelayanan Yang Optimal Pada Kasir
Ratu Supermarket Malang”.
Antrian merupakan suatu fenomena yang dihadapi pelanggan pada industri jasa
seperti yang terjadi pada supermarket. Antrian terbentuk atau terjadi karena pada
suatu saat terjadi ketidakseimbangan antara kebutuhan akan pelayanan dan kapasitas
sistem yang menyediakan pelayanan.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis antrian yang terjadi dan menentukan
jumlah fasilitas pelayanan optimal pada kasir Ratu Supermarket Malang pada awal
dan pertengahan bulan yang masing-masing terbagi lagi dalam periode pagi, siang dan
sore hari.
Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan model antrian
atau teori antrian. Model antrian ini digunakan untuk mengetahui jumlah fasilitas
pelayanan (kasir) yang dioperasikan untuk dapat melayani tingkat kedatangan
pengunjung pada Ratu Supermarket Malang. Dalam model antrian terdapat formula
yang menggambarkan karakteristik sistem yaitu antara lain tingkat intensitas fasilitas
pelayanan (ρ), probabilitas tidak adanya konsumen dalam sistem (Po), rata-rata
pengunjung yang diperkirakan dalam antrian (Lq), Rata-rata waktu menunggu
pengunjung selama dalam antrian (Wq), Rata-rata waktu yang diperkirakan selama
dalam sistem (Ws), rata-rata pengunjung yang diperkirakan dalam sistem (Ls).
Hasil dari penelitian ini menunjukkan antara lain pada sore hari akhir pekan di awal
bulan memerlukan penambahan jumlah kasir yaitu menjadi 10 buah. Sedangkan pada
pertengahan bulan, kebutuhan kasir tertinggi pada hari minggu sore yaitu 10 buah.
Jumlah kasir yang perlu dioperasikan pada hari normal di awal bulan dan akhir pekan
di pertengahan bulan berkisar 8 sampai 9 buah kasir. Sedangkan hari normal di
pertengahan bulan cukup dengan 7 sampai 8 buah kasir.
ABSTRACT
The type of this research is case study research at Ratu Supermarket Malang with title
“Waiting Line Analysis to Get the Optimize Rate Service of cashier at Ratu
Supermarket Malang”.
A waiting line is a phenomenon that usually happen in almost firms or industry of
service. A waiting line forms because of a temporary imbalance between the demand
for service and the capacity of the system to provide the service. Company usually
won’t lose the customers, so that company needs to increase their service by giving
the service as fast as they can. To rich that purpose, waiting line theory can use to
evaluating that problem and make some alternative solutions.
The purpose of this research is to analyzing the waiting line and to get the optimize
number of cashier at Ratu Supermarket Malang in first and middle of the month. The
day research period split in three time period, morning, afternoon, and evening
research time.
The used analysis tool in the research is waiting line models. This model is used to
know how much number of facilities (cashier) need to handle the arriving rate of
customer at Ratu Supermarket Malang. There are some formula to to describe the
operating characteristics of the service system in the waiting line model; average
utilization of the system (ρ), probability that zero customers are in the system (Po),
average number of customers in line (Lq), average waiting time of customers in line
(Wq), average time spent in the system (Ws), average number of customers in the
service system (Ls).
The result of this research shows that in the weekend afternoon at start of the month
need a cashier additional from 9 to 10 cashiers. In the middle of the month, top-level
of cashier used are 10 cashier in the sunday afternoon. Both in the normal day in the
start of the month and weekend in the middle of the month need about 8 to 9 number
of cashier. Last, in the normal day at the middle of the month only need 7 to 8 number
of cashier.