Tesa Sofyan, 2015 ANALISIS KEBUTUHAN LATIHAN TEKNIK PEMAIN SEPAKBOLA DALAM LIGA SUPER INDONESIA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
seperti survey, ex post facto, eksperimen, evaluasi, action research, policy research, deskriptif, dan lain-lain.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif deskriptif, hal tersebut sesuai dengan apa yang dikemukakan oleh
Arikunto 2013, hlm. 3 sebagai berikut: “peneliti deskriptif ini merupakan
penelitian yang benar-benar hanya memaparkan apa yang terdapat atau
terjadi dalam sebuah kancah, lapangan, atau wilayah tertentu”.
Dalam suatu penelitian perlu adanya suatu desain penelitian yang sesuai dengan variabel-variabel yang terkandung dalam tujuan penelitian
dan hipotesis yang akan diuji kebenarannya. Adapun desain penelitian
yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
Gambar 3.1 Desain Penelitian
Sumber: Sugiyono, 2014, hlm. 18 Keterangan:
X = Kebutuhan latihan teknik dribbling, passing, shooting, long passing, dan heading.
Y = Pemain Gelandang Persib Bandung.
B. Partisipan
Partisipan yang terlibat dalam penelitian ini adalah Pemain Persib Bandung dengan usia kategerori senior. lokasi penelitian analisa yang
dilakukan oleh observer dilaksanakan pada tanggal 4 april 2015, 7 april 2015 dan 13 april 2015 di Kampus FPOK UPI Bandung. Kriteria sampel
yang akan di ambil yaitu pemain gelandang yang masih aktif melakukan
latihan olahraga sepakbola di Persib Bandung.
X Y
Tesa Sofyan, 2015 ANALISIS KEBUTUHAN LATIHAN TEKNIK PEMAIN SEPAKBOLA DALAM LIGA SUPER INDONESIA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
C. Populasi dan Sampel
Populasi merupakan keseluruhan subjek yang akan dijadikan sebagai objek untuk diteliti di dalam penelitian, dengan mempertimbangkan
kualitas dan karakteristik penelitian oleh peneliti. Menurut Sugiono 2013, hlm. 80 mengenai pengertian populasi menjelaskan bahwa “wilayah
generalisasi yang terdiri atas: obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karateristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan
kemudian ditarik kesimpulannya”. Populasi dalam penelitian ini adalah pemain gelandang dari tim
sepakbola Persib Bandung, ISL Indonesia Super League yang semakin menjadi sorotan publik atas berkembangnya sepak bola di indonesia.
Pemain gelandang Tim profesional sepak bola tersebut diambil sebagai populasi karena merupakan Tim Juara pertama di ajang kompetisi
sepakbola paling tinggi di kancah liga profesional yang ada di Indonesia. Sampel merupakan bagian yang ada didalam populasi dan dipilih oleh
peneliti untuk menjadi objek penelitian dengan menggunakan metode pemilihan. Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah salah satu
pemain gelandang terbaik di tim Persib Bandung di Liga Super indonesia. Dengan menggunakan desain subyek tunggal, seperti yang dikemukakan
oleh Rosnow dan Rosenthal dalam Sunanto, J., dkk. 2006, hlm. 41: “
desain subyek tunggal memfokuskan pada data individu sebagai sampel penelitian”.
D. Instrumen Penelitian