Metode Penelitian PENDAHULUAN Kajian Hukum Islam Terhadap Pemberian Dispensasi Pernikahan (Studi Kasus Pengadilan Agama Kabupaten Grobogan).

1. Bagi Ilmu Pengetahuan Hasil penelitian ini dapat memberikan pengehatuan khasanah intelektual di bidang studi Islam khususnya ilmu mengenai pernikahan. Baik secara ilmu agama maupun secara ilmu sosial yang ada di masyarakat. Memberi anggapan positif kepada masyarakat yang kurang memiliki pengetahuan tentang pernikahan yang telah dianjurka undang-undang maupun agama khususnya agama Islam. 2. Bagi Masyarakat Hasil penelitian ini diharapkan memberi pengetahuan kepada masyarakat mengenai pentingnya perkawinan diusia yang telah diatur undang-undang perkawinan agar tercipta keluarga yang sakinah, mawadah, warahmah dan agar masyarakat lebih mengutamakan kemaslahatan orang-orang yang ingin menikah. 3. Bagi Penulis Hasil penelitian ini diharapkan agar menambah pengetahuan penulis dan bisa memberikan wawasan terhadap orang-orang di sekitar lingkungan penulis yang belum mengatahui tentang dispensasi nikah.

F. Metode Penelitian

Metode penelitian merupakan suatu kegiatan ilmiah yang didasarkan pada metode, sistematika dan pemikiran tertentu yang bertujuan untuk mempelajari satu atau beberapa gejala hukum tertentu dengan jalan menganalisisnya. 8 Penulis menggunakan metode penelitian : 1. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan penulis adalah deskriptif, artinya penelitian yang bertujuan untuk melukiskan tentang suatu hal di daerah tertentu dan pada saat tertentu. 9 2. Metode Pendekatan Metode pendekatan merupakan pola pemikiran secara ilmiah dalam penelitian. Metode yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah metode penelitian non doktrinal kualitatif yuridis sosiologis, yaitu suatu penelitian yang didasarkan pada suatu ketentuan hukum dan fenomena atau kenyataan yang terjadi di lapangan. 10 3. Data dan sumber data Terdapat dua jenis data dalam penelitian ini, yaitu data primer dan data sekunder, dengan uraian sebagai berikut: a. Data primer Data primer adalah data-data yang diperoleh secara langsung dengan subjek penelitian. Yaitu wawancara dengan Tanya jawab langsung dengan subjek penelitian. Selain itu juga mengambil berkas perkara berupa penetapan 8 Khudzaifah Dimyati dan Kelik Wardiono, 2004, Metode Penelitian Hukum, Surakarta: Fakultas Hukum UMS, hal.1 9 Bambang Waluyo, 2002, Penelitian Hukum Dalam Praktek, Jakarta : Sinar Grafika, hal.9 10 Sutopo, H.B, 1994,Pengantar Penelitian Kualitatif, Surakarta: Pusat Penelitian UNS, hal.37. atau putusan dispensasi nikah. Penulis menggunakan metode ini untuk mendapatkan informasi yang lebih dalam mengenai berbagai hal yang berkaitan dengan implikasi hukum terhadap pemberian dispensasi nikah studi kasus di Pengadilan Agama Kabupaten Grobogan. Berkas yang dimaksud adalah : 1 Penetapan Nomor : 0031Pdt.P2014PA Pwd ditetapkan pada hari rabu tanggal 19 Februari 2014 Masehi bertepatan dengan tanggal 19 Rabi’ul Ahkir 1435 Hijriyah oleh hakim Drs. FAIZIN, S.H., M.Hum. 2 Penetapan Nomor : 0024Pdt.G2014PAPwd ditetapkan pada hari rabu tanggal 05 Februari 2014 Masehi bertepatan dengan tanggal 05 Rabi’ul Tsani 1435 Hijriyah oleh hakim Drs. FAIZIN, S.H., M.Hum. b. Data sekunder Data sekunder adalah data-data lain yang berhubungan dengan peneliti, data yang diperoleh dari bahan pustaka sebagai dasar penelitian. Data sekunder yang berkaitan dengan penelitian meliputi: Kompilasi hukum Islam, Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 buku-buku yang berkaitan dengan penelitian. 4. Analisis Data Metode analsis data dengan menggunakan metode Penelitian Kepustakaan yaitu suatu metode pengumpulan data dengan cara membaca atau mempelajari buku peraturan perundang-undangan dan sumber kepustakaan lainnya yang berhubungan dengan objek penelitian. 11

G. Sistematika Skripsi