2 Universitas Kristen Maranatha
mewakili  keseluruhan  populasi  Bates  et  al.,  2011  Lewis,  2001  ICSH,  1981. Kondisi-kondisi  pada  saat  pengambilan  sampel  harus  distandardisasi.  Sampel
hendaknya diambil pada hari  yang sama  dan dengan kondisi  pasien  yang sama pula misalnya sama-sama dalam keadaan puasa Bates et al., 2011 ICSH, 1982.
Data  yang  didapat  biasanya  diasumsikan  akan  memenuhi  pola  spesifik,  baik simetris  Gaussian  atau  asimetris  non-Gaussian.  Dari  data  yang  terkumpul  seperti
mode,  mean,  median ,  dan  standard  deviation  SD  sebagai  titik  referensi,  kurva
Gaussian  dapat  dibuat.  Dari  kurva  ini,  rentang  referensi  dapat  ditentukan Bates et al., 2011 Lewis, 2001.
Berdasarkan    hal-hal  diatas,  maka  penulis  tertarik  untuk  meneliti  perbandingan nilai parameter-parameter hematologi pada pasien MCU orang Indonesia di  RS Puri
Medika  Jakarta  dengan  nilai  parameter-parameter  hematologi  pada  pasien  MCU orang Jepang menggunakan Sysmex XS-800i.
1.2 Identifikasi Masalah
  Apakah  nilai  parameter  eritrosit  yaitu  hemoglobin  pada  pasien  MCU  orang Indonesia menggunakan Sysmex XS-800i lebih rendah dibandingkan dengan nilai
parameter  eritrosit hemoglobin pada pasien MCU orang Jepang
  Apakah  nilai  parameter  eritrosit  yaitu  hematokrit  pada  pasien  MCU  orang Indonesia menggunakan Sysmex XS-800i lebih rendah dibandingkan dengan nilai
parameter eritrosit hematokrit pada pasien MCU orang Jepang
  Apakah  nilai  parameter  eritrosit  yaitu  hitung  eritrosit  pada  pasien  MCU  orang Indonesia menggunakan Sysmex XS-800i lebih rendah dibandingkan dengan nilai
parameter eritrosit hitung eritrosit pada pasien MCU orang Jepang
  Apakah nilai parameter  eritrosit  yaitu MCV pada pasien MCU orang  Indonesia menggunakan  Sysmex  XS-800i  lebih  rendah  dibandingkan  dengan  nilai
parameter eritrosit MCV pada pasien MCU orang Jepang
3 Universitas Kristen Maranatha
  Apakah nilai parameter  eritrosit  yaitu MCH pada pasien MCU orang  Indonesia menggunakan  Sysmex  XS-800i  lebih  rendah  dibandingkan  dengan  nilai
parameter eritrosit MCH pada pasien MCU orang Jepang
  Apakah nilai parameter eritrosit yaitu MCHC pada pasien MCU orang Indonesia menggunakan  Sysmex  XS-800i  lebih  rendah  dibandingkan  dengan  nilai
parameter eritrosit MCHC pada pasien MCU orang Jepang
  Apakah  nilai  parameter  hitung  leukosit  pada  pasien  MCU  orang  Indonesia menggunakan Sysmex XS-800i lebih tinggi dibandingkan dengan nilai parameter
hitung leukosit pada pasien MCU orang Jepang
  Apakah  nilai  parameter  hitung  trombosit  pada  pasien  MCU  orang  Indonesia menggunakan Sysmex XS-800i lebih tinggi dibandingkan dengan nilai parameter
hitung trombosit pada pasien MCU orang Jepang
1.3  Maksud dan Tujuan Penelitian
Maksud Penelitian
Mengetahui rentang referensi parameter-parameter hematologi yaitu parameter-
parameter eritrosit, leukosit, dan trombosit pada pasien MCU orang Indonesia.
Tujuan Penelitian
Membandingkan nilai parameter-parameter hematologi yaitu parameter-parameter eritrosit,  leukosit,  dan  trombosit  pada  pasien  MCU  orang  Indonesia  dengan  pasien
MCU orang Jepang menggunakan Sysmex XS-800i.
4 Universitas Kristen Maranatha
1.4 Manfaat Penelitian