Laporan Tugas Akhir Budi S.
L2A002031 Perencanaan Embung Sungai Kreo
Kukuh Dwi P. L2A002092
perkolasi. Dalam perhitungan, nantinya digabung bersama-sama dengan rembesan yang melalui tubuh embung.
4.4.8. Kebutuhan Air Baku
Air baku dari embung digunakan untuk memenuhi kebutuhan air bagi penduduk, kebun, dan hewan ternak di beberapa kecamatan di kota semarang.
Penentuan kebutuhan air baku dapat dilihat pada tabel 4.32 dan 4.33 Tabel 4.31 Kategori kebutuhan air non domestik
.
Uraian Kategori Kota berdasarkan jumlah jiwa
1 jt 1 jt
1 jt Metro
Metro Metro
Konsumsi unit sambungan rumah
SR ltorghr 190 Konsumsi
unit sambungan
rumah SR ltorghr
190 Konsumsi unit
sambungan rumah SR
ltorghr 190
Konsumsi unit hidran umum HU
ltorghr 30 Konsumsi
unit hidran umum HU
ltorghr 30 Konsumsi
unit hidran umum HU
ltorghr 30
Konsumsi unit non domestic
20-30 Konsumsi unit non
domestic 20-30 Konsumsi
unit non domestic
20-30
Kehilanangan air 20-30 Kehilanangan
air 20-30 Kehilanangan
air 20-30
Faktor harian maksimum
1.1 Faktor harian
maksimum 1.1 Faktor
harian maksimum
1.1 Faktor jam puncak
1.5 Faktor
jam puncak
1.5 Faktor jam
puncak 1.5
Jumlah jiwa per SR 5
Jumlah jiwa per SR
5 Jumlah jiwa
per SR 5
Jumlah jiwa per HU 100
Jumlah jiwa per HU
100 Jumlah jiwa
per HU 100
Laporan Tugas Akhir Budi S.
L2A002031 Perencanaan Embung Sungai Kreo
Kukuh Dwi P. L2A002092
Sisa tekan dipenyediaan
distribusi 10 Sisa
tekan dipenyediaan
distribusi 10 Sisa
tekan dipenyediaan
distribusi 10
Jam operasi 24
Jam operasi 24
Jam operasi 24
Volume reservoir max day demand
20 Volume reservoir
max day demand
20 Volume reservoir
max day demand
20
SR : HR 50 : 50 –
80 : 20 SR : HR
50 : 50 – 80 : 20
SR : HR 50 : 50 – 80 :
20 Cakupan Pelayanan
90 Cakupan Pelayanan
90 Cakupan Pelayanan
90
Sumber : Dirjen Cipta Karya, 2000 60 perpipaan 30 non perpipaan
25 perpipaan 45 non perpipaan
Tabel 4.32 Kebutuhan air bersih kategori V
Sektor Nilai Satuan Sekolah 5
ltdtkmurid Rumah sakit
200 lthrbed
Puskesmas 1200 lthr
Hotellosmen 90 lthrbed
Industri 10 lthr
Sumber : Dirjen Cipta Karya,2000
Laporan Tugas Akhir Budi S.
L2A002031 Perencanaan Embung Sungai Kreo
Kukuh Dwi P. L2A002092
Tabel 4.33 Jumlah Penduduk Kecamatan Gunungpati, Mijen tahun 2004
Kecamatan PENDUDUK
Tugu 25.549 Ngaliyan 99.489
Semarang Barat 155.354
Semarang Utara 124.741
Semarang Tengah 77.248
Semarang Selatan 85.704
Semarang Timur 83.661
JUMLAH 651.746
Sumber : Hasil Sensus Penduduk 2005 BPS
Jumlah penduduk yang direncanakan mendapat pelayanan air baku pada tahun 2004 sebanyak 105.726
jiwa dengan pertumbuhan rata-rata 1.45 pertahun. Dengan formula pertambahan penduduk :
Pt = Po 1 + a
t
dimana : Pt
= Jumlah penduduk t tahun mendatang Po
= Jumlah penduduk saat ini a
= pertambahan rata-rata penduduk tiap tahunn Dari data penduduk Desa tersebut selanjutnya dapat dianalisis kebutuhan air
baku sebagai berikut : Po = 651.746 jiwa
Laporan Tugas Akhir Budi S.
L2A002031 Perencanaan Embung Sungai Kreo
Kukuh Dwi P. L2A002092
a = 1,45
Pt = 651.746 1+ 0.0145
20
Pt = 869.200 jiwa
Penentuan tingkat layanan air baku mengacu pada Kriteria Dirjen Cipta Karya, Departemen Pekerjaan Umum Sebagai berikut :
Tabel 4.34 Penentuan Tingkat Layanan Air Baku
Jumlah penduduk jiwa Tingkat Pelayanan literoranghari
1.000.000 120
500.000 - 1.000.000 100
100.000 - 500.000 90
20.000 - 100.000 80
10.000 - 20.000 60
10.000 30
Dirjen Cipta Karya Kebutuhan air baku rencana Embung Sungai Kreo adalah sebagai berikut
Tabel 4.35 Analisa Kebutuhan Air Baku Sektor Domestik
Jenis fasilitas
Proyeksi jumlah
jiwa Tingkat
pelayanan Jumlah
jiwa terlayani
Konsumsi rata-rata
ltjiwahr Jumlah
pemakaian lthr
Rumah tangga
869.200 70 98.702 100
60.844.000
Hidran Umum
869.200 70 98.702 30
18.253.200
Sumber : Hasil Perhitungan
Laporan Tugas Akhir Budi S.
L2A002031 Perencanaan Embung Sungai Kreo
Kukuh Dwi P. L2A002092
Tabel 4.36 Kebutuhan air untuk kebun
Jumlah Jumlah
konsumsi rata-rata lthr
Jumlah pemakaian lthr
Kebun m
2
8.771.600 5
43.858.000
Sumber : Hasil Perhitungan Tabel 4.37 Perhitungan kebutuhan air
No Fasilitas
Kebutuhan air lthr Kebutuhan air ltdtk
1 Rumah tangga
60.844.000 704,213
2 Hidran Umum
18.253.200 211,264
3 Kebun 43.858.000
507,62 4
Kebutuhan penduduk hilir 20 x 1+2+3
24.591.040 248,619
5 Jumlah 147.546.240
1.707,711 6 Losses
20 29.509.248
341.542 7 Total
kebutuhan 177.055.488 2.049,253
Sumber : Hasil Perhitungan Kebutuhan air baku adalah sebesar 2.049,253 ldt.
Laporan Tugas Akhir Budi S.
L2A002031 Perencanaan Embung Sungai Kreo
Kukuh Dwi P. L2A002092
4.5. Analisis debit Andalan
Perhitungan debit andalan bertujuan untuk menentukan besarnya debit air yang berguna untuk air baku. Perhitungan ini mengguanakan cara analisis water
balance dari NRECA berdasarkan data curah hujan bulanan, jumlah hari hujan,
evapotranspirasi dan karakteristik hidrologi daerah pengaliran. Perhitungan debit andalan meliputi Soedibyo, 1993 :
1. Data Curah Hujan
.Perhitungan debit andalan meliputi Soedibyo, 1993 : Tabel 4.38. Curah Hujan Bulanan
Jan Febr
Maret April Mei Juni
Juli Agust Septe
Oktob Nov Des
624 153
243 231
164 107
29 226
182 256
537 168
736 188
70 2
2 82
136 415
671 299
273 279
3 3
15 66
302 464
452 215
368 138
8 11
237 308
379 295
150 29
35 23
90 361
169 614
1233 139
100 209
242 48
5 380
290 114
576 546
293 373
159 72
194 65
57 79
161 431
999 144
389 182
9 83
33 135
33 81
176 620
556 413
265 136
86 92
24 7
78 242
368 233
157 374
205 293
102 35
155 131
253 153
314 398
525 40
224 153
118 62
100 315
89 221
381 404
932 504
254 194
122 156
85 28
127 301
229 576
351 415
247 187
188 135
8 119
130 289
241 185
532 224
174 177
192 19
43 76
193 234
277 737
343 255
411 63
209 5
38 132
51 68
241
No 1
2 3
4 5
6 7
8 9
10 11
12 13
14 15
R = curah hujan bulanan minimum mm
HH = jumlah hari hujan rata-rata mm Dari perhitungan debit andalan digunakan curah hujan 20 tak terpenuhi pada
data ke-m dimana : m = 0,20N+1 = 0,20 15+1 = 4 N = jumlah data