PENGADAAN BARANG JASA PEMERINTAH DESA
A. PENDAHULUAN
Implementasi UU No.6 Tahun 2014 tentang desa, dalam proses pelaksanaannya ternyata masih banyak sekali kendala yang ada di lapangan terlebih di tingkat desa. Hal tersebut
mungkin disebabkan karena beberapa faktor yang salah satunya adalah dalam tataran regulasi kebijakan yang masih dalam proses penyempurnaan. Peraturan Bupati Banyumas
Nomor 15 Tahun 2015 tentang Pengadaan BarangJasa Pemerintah Desa, adalah salah satu jawaban atas persoalan yang ada di desa terkait dengan pelaksanaan Pengadaan
BarangJasa. Tetapi tidak hanya berhenti dalam tataran kebijakan saja, melainkan perlu adanya sosialisasi yang seoptimal mungkin dari semua pihak baik melalui jalur birokrasi
ataupun jalur fungsional. Berangkat dari persoalan diatas tersebut maka saya tergerak untuk ikut mensosialisasikan
agar pelaksanaan UU Desa dapat dilaksanakan seoptimal mungkin. Semoga tulisan ini dapat memberikan penguatan kapasitas bagi semua pemangku kebijakan yang ada di
tingkat desa dan memberikan pemahaman kepada semua masyarakat yang pada akhirnya bisa melakukan kontrol sosial terhadap kebijakan yang ada di tingkat desa.
B. DASAR HUKUM
Pasal 129 Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan BarangJasa Pemerintah sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan
Presiden Nomor 04 Tahun 2015;
Pasal 32 Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 113 Tahun 2014
tentang Pengelolaan Keuangan Desa;
Peraturan Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan BarangJasa Pemerintah Republik Indonesia LKPP Nomor 13 Tahun 2013 tentang Pedoman Tata Cara Pengadaan
BarangJasa Di Desa;
Peraturan Bupati Banyumas Nomor 21 Tahun 2015 tentang Pengadaan BarangJasa
Pemerintah Desa;
C. JENIS PENGADAAN BARANGJASA
Yang dimaksud dalam pengadaan barangjasa disini adalah Barang, Pekerjaan
Konstruksi, Jasa Konsultasi Jasa Lainnya.
D. PIHAK YANG TERLIBAT 1. PEMEGANG KEKUASAAN PENGELOLAAN KEUANGAN DESA PKPKDes