3.2 Perancangan Program
Diagram alir programnya adalah sebagai berikut:
start Inisialisasi ke port dengan modul GSM
Tunggu Sinyal dari sensor
Sensor 1 = 0 Tekan A pada
keypad Hitung Waktu
Baca input jarak
Baca input V Maks
Sensor 2 = 0
Kec = Jarak Waktu
Konversi ke KmJam
Kec Kec Maks
Kirim Data Kecepatan menggunakan GSM Modul
End Ya
tidak
Tidak Ya
Ya Nilai = Baca eeprom
Jarak = Nilai Nilai V Maks = Baca eeprom
V maks = Nilai V Maks
Tampilkan nilai jarak , t detik V = Nilai V meter
Tampilkan nilai jarak , t detik V = Nilai V Kilometer
Ya Tidak
Masukkan Data jarak dan Vmaks ke eeprom
Tidak
Gambar 3.10 Diagram alir program
Universitas Sumatera Utara
Pada saat power dihidupkan maka mikrokontroler akan melakukan inilisiasi port ke modul GSM, bila koneksi modul GSM dengan mikrokontroler terubung dengan baik
maka mikrokontroler akan membaca nilai inputan V maks dan jarak yang disimpan di EEPROM yang sebelumnya telah disetting dengan menggunakan Keypad , yang telah
terhubung dengan mikrokontroller, kemudian mikrokontroller akan menunggu sinyal dari sensor , dimana pada perancangan alat terdapat dua sensor, yaitu sensor 1 dan
sensor 2 .Sensor yang digunakan adalah photodioda,apabila sensor satu mengirim inputan 0 Low yang akan mengaktifkan program penghitungan waktu dan
program ini akan berakhir hingga sensor 2 mengirim inputan 0 Low, selama sensor 2 tidak 0 LOW tetap melakukan pengitungan waktu .
Apabila mikrokontroller tidak mendapat data input dari sensor 1 maka mikrokontroler dapat menerima settingan data jarak dan kecepatan maksimum yang
ditekan melalui keypad,kemudian data akan di simpan dalam EEPROM. Setelah didapat waktu maka dilaksanakan program penghitungan kecepatan yaitu Jarak dibagi
waktu, dimana jarak nya adalah 0,5 meter dan waktu t detik, setelah itu tampilkan pada LCD nilai jarak, tdetik dan nilai v meterdetik.Kemudian lakukan konversi ke
KmJam, setelah itu tampilkan di LCD nilai jarak,tdetik dan nilai v kilometerjam . Apabila hasil perhitungan kecepatan V nya lebih besar atau sama dengan kecepatan
V maksimum yang telah disimpan dalam EEPROM maka mikrokontroler perintahkan modul GSM mengirim data kecepatan yang telah terukur yang melebihi
batas kecepatan maksimum dalam bentuk SMS kemudian akhiri program, dimana pada mikrokontroler teah dibuat program untuk mengirim format data SMS yang akan
dikirimkan oleh modul GSM.
Jika kecepatan tidak sama atau tidak melebihi kecepatan maksimum akhiri program, dimana disini alat hanya menampilkan tampilan data kecepatan yang
terukur ditampilkan pada LCD dan data kecepatan tidak akan dikirimkan oleh modul GSM.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV PENGUJIAN SISTEM
Pada bab ini, akan dibahas pengujian alat mulai dari pengujian alat permodul sampai pengujian alat secara keseluruhan. Pengujian tersebut akan di lakukan secara
bertahap dengan urutan sebagai berikut: a. Pengujian minimum sistem
b. Pengujian sistem secara keseluruhan
4.1 Pengujian Minimum Sistem