selalu dikombinasi dengan motif-motif lain seperti daun Jarak, kupu-kupu, daun semanggi, bahkan ikon-ikon dari kota Surabaya.
3 Motif Kupu-kupu
Motif kupu-kupu diambil dari sosok wanita malam yang bekerja di kawasan lokalisasi. Motif kupu-kupu diambil agar tidak
meninggalkan kesan lama Jarak terdahulu sebagai kawasan lokalisasi terbesar ke-2 se-Asia dengan ratusan wanita malam
sebagai penghibur. Motif kupu-kupu biasa diaplikasikan didalam batik tulis Jarak
Arum dan dikombinasikan dengan motif-motif lain seperti daun Jarak, buah Jarak bahkan ikon-ikon dari kota Surabaya.
e. Teknik Visualisasi
Penggambaran ilustrasi dalam buku batik tulis Jarak Aum ex-lokalisasi Dolly ini dibuat secara manual dengan menggunakan teknik
watercolor dan karakter dibuat sesuai dengan konsep yang telah
ditentukan. Hal ini diperkuat oleh Phillip Berril 2008: 6 bahwa cat air adalah alat yang luar biasa untuk menghasilkan gambar yang detail,
tepat atau halus, atau kebalikannya, tebal, gambar objek-objek yang tegas dan cepat.
f. Tipografi
Jenis tipografi yang sesuai dengan konsep “Charming” adalah jenis
huruf Sans Serif dengan karakter font Coolvetica, Futura LT, dan Helvetica. Salah satu ciri huruf ini adalah memiliki bagian-bagian
tubuh yang hampir sama tebalnya. Menurut Ambrose 2005: 54 mengatakan bahwa karakter huruf sans serif yang rounded atau huruf
dengan ujung bulat, memiliki kesan mengaggumkan, santai, nyaman dan menarik pada visualnya.
Gambar 4.5 Font Coolvetica Sumber : Hasil Olahan Peneliti, 2016
Jenis tipografi yang sesuai dengan konsep “Charming” adalah jenis
huruf Sans Serif dengan karakter font Coolvetica, Futura LT, dan Helvetica. Salah satu ciri huruf ini adalah memiliki bagian-bagian
tubuh yang Font Coolvetica dipilih sebagai font untuk cover buku ilustrasi karena font tersebut termasuk jenis font yang indah dan segar,
sehingga mudah untuk dikenali dan dapat dibedakan masing-masing hurufnya. Suatu jenis huruf dikatakan Legible apabila masing-masing
hurufkarakternya mudah dikenali dan dibedakan dengan jelas satu sama lain Rustan, 2011: 74.
Gambar 4.6 Font Futura LT Sumber : Hasil Olahan Peneliti, 2016
Font Futura LT dipilih sebagai font untuk sub headline karena jenis
font tersebut mudah untuk dikenali dan dapat dibedakan masing- masing hurufnya. Suatu jenis huruf dikatakan Legible apabila masing-
masing hurufkarakternya mudah dikenali dan dibedakan dengan jelas satu sama lain Rustan, 2011: 74.
Gambar 4.7 Font Helvetica Sumber : Hasil Olahan Peneliti, 2016
Font Helvetica dipilih sebagai font untuk konten isi karena jenis font
tersebut merupakan typeface dengan bentuk dan tingkat kejelasan yang nyata, tanpa adanya makna intrinsik, bersih, serta mempunyai tingkat
keterbacaan yang tinggi, sehingga mata merasa nyaman ketika membaca. Dengan karakter seperti itu, font tersebut mudah untuk
dikenali dan dapat dibedakan masing-masing hurufnya. Suatu jenis huruf dikatakan Legible apabila masing-masing hurufkarakternya
mudah dikenali dan dibedakan dengan jelas satu sama lain Rustan, 2011: 74.
g. Headline