D. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan penelitian yang ingin dicapai adalah:
1. Untuk menguji pengaruh kolektivisme terhadap kepedulian lingkungan. 2. Untuk menguji pengaruh kolektivisme terhadap persepsi efektivitas konsumen.
3. Untuk menguji pengaruh kolektivisme terhadap perilaku pembelian produk ramah lingkungan.
4. Untuk menguji pengaruh kolektivisme terhadap perilaku pembelian produk ramah lingkungan melalui mediasi kepedulian lingkungan.
5. Untuk menguji pengaruh kolektivisme terhadap perilaku pembelian produk ramah lingkungan melalui mediasi persepsi efektivitas konsumen.
E. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Secara Teoritis
a. Memberikan kontribusi terhadap pengembangan khasanah ilmu pengetahuan, artinya dapat memperkuat teori-teori tentang telaah kolektivisme, kepedulian
lingkungan, dan persepsi efektivitas konsumen, dan perilaku pembelian produk ramah lingkungan, maupun untuk merespon penelitian terdahulu.
b. Menambah referensi bagi peneliti lain, yangingin meneliti tentang kemungkinan faktor-faktor lain yang dapat berpengaruh terhadap perilaku
pembelian produk ramah lingkungan.
2. Secara Praktis
Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan bahan masukan bagi pihak konsumen yang menggunakan atau membeli dan memiliki minat terhadap
produk hijau yaitu mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, dalam upaya mengetahui perilaku pembelian produk ramah lingkungan mahasiswa
dan menilai secara sistematis efek kolektivisme, kepeduliab lingkungan, dan persepsi efektivitas konsumen PCE pada pembelian produk ramah
lingkungan dan untuk menjelaskan keterkaitan antara konstruksi.
12
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Landasan Teori 1.Pemasaran Hijau
Green Marketing
Polonsky dalam Wu and Chen, 2014 mendefinisikan green marketing sebagai semua kegiatan yang dirancang oleh perusahaan dalam
rangka memenuhi kebutuhan manusia dengan mengurangi dampak yang merugikan bagi lingkungannya. Dalam green marketing terdapat beberapa
konsep, yang diantaranya : a. Green customers, merupakan orang-orang yang melakukan pembelian dan
mengkonsumsi produk-produk yang aman bagi tubuh dan lingkungannya, untuk tetap menjaga lingkungannya.
b. Green production process, merupakan suatu cara memproduksi dengan teknologi yang membatasi polusi atau memiliki manfaat terhadap lingkungan.
c. Green financial affairs, merupakan jenis-jenis pendekatan akuntansi yang mencoba untuk mempertimbangkan nilai-nilai keuangan dan moneter untuk
investasi ekologi dan kerusakan hutan. d. Reasons of being green, merupakan sebuah alasan seseorang atau perusahaan
untuk mengubah perilakunya untuk peduli terhadap lingkungan.
1. Produk Hijau Green Product
Produk hijau green product adalah produk yang tidak mencemari lingkungan, tidak membuang sumber daya atau yang dapat di daur ulang.