Dra. Aminah Asngad, M.Si Lina Agustina, M.Pd Dra. Suparti, M.Si

PENGESAHAN KUALITAS FRUITGHURT HASIL FERMENTASI LIMBAH NANAS Ananas comosus DENGAN PENAMBAHAN Lactobacillus bulgaricus PADA KONSENTRASI YANG BERBEDA Yang dipersiapkan dan disusun oleh : CANDRA PURI PUSPITA A 420 080 137 Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji Pada tanggal 22 Juni 2012 dan dinyatakan telah memenuhi syarat Susunan Dewan Penguji :

1. Dra. Aminah Asngad, M.Si

2. Lina Agustina, M.Pd

3. Dra. Suparti, M.Si

Surakarta, 5 Juli 2012 Universitas Muhammadiyah Surakarta Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Dekan, Drs. H. Sofyan Anif, M.Si NIK. 547 KUALITAS FRUITGHURT HASIL FERMENTASI LIMBAH NANAS Ananas comosus DENGAN PENAMBAHAN Lactobacillus bulgaricus PADA KONSENTRASI YANG BERBEDA Candra Puri Puspita Jurusan Pendidikan Biologi FKIP UMS Abstrak: Fruitghurt merupakan produk fermentasi sari buah. Penelitian ini menggunakan sari limbah hati nanas sebagai bahan utama pembuatan fruitghurt dan menggunakan starter Lactobacillus bulgaricus. Kandungan glukosa yang masih cukup tinggi 2,32 dalam limbah hati nanas merupakan salah satu komponen utama dalam fermentasi asam laktat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas fruitghurt limbah nanas dengan penambahan Lactobacillus bulgaricus pada konsentrasi yang berbeda. Metode yang digunakan untuk penelitian adalah metode eksperimen dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap RAL pola faktor tunggal. Faktor tersebut yaitu pemberian konsentrasi Lactobacillus bulgaricus yang berbeda dengan 4 taraf perlakuan 3 kali ulangan. Masing-masing perlakuan menggunakan konsentrasi 0 tanpa Lactobacillus bulgaricus sebagai kontrol, 1, 2 dan 3. Analisis data secara kuantitatif untuk menguji kadar vitamin C dan deskriptif kualitatif untuk menguji organoleptik dengan penilaian 20 panelis. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa penambahan Lactobacillus bulgaricus 3 mempunyai rata- rata kadar vitamin C tertinggi sebesar 1,48. Dari hasil statistik disimpulkan bahwa pemberian konsentrasi Lactobacillus bulgaricus yang berbeda sangat berpengaruh terhadap kadar vitamin C fruitghurt limbah nanas signifikan. Hasil uji organoleptik berupa data angket. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa pemberian konsentrasi Lactobacillus bulgaricus yang berbeda sangat berpengaruh terhadap kualitas organoleptik fruitghurt limbah nanas. Fruitghurt limbah nanas yang paling diterima pada pemberian konsentrasi Lactobacillus bulgaricus 3 dari 250 ml sari limbah nanas perlakuan F 3 yaitu warna kuning, rasa enak, aroma agak khas fruitghurt, tekstur kurang kental, dan daya terima suka. Kata kunci: hati nanas, fruitghurt, Lactobacillus bulgaricus, uji vitamin C, uji organoleptik PENDAHULUAN Nanas Ananas comosus L Merr. adalah buah yang memiliki mata yang banyak dan memiliki warna kuning keemasan. Pohon nanas sendiri dapat tumbuh subur di daerah beriklim tropis seperti di Indonesia dengan masa panen relatif singkat, yaitu antara 2 sampai 3 kali setahun. Tumbuhan ini termasuk dalam familia nanas- nanasan Famili Bromeliaceae. Nanas memiliki kandungan air 90 dan kaya akan kalium, kalsium, fosfor, magnesium, zat besi, natrium, iodium, sulfur, dan khlor. Selain itu, kaya asam, biotin, vitamin A, vitamin B12, vitamin C, vitamin E, dekstrosa, sukrosa atau tebu, serta enzim bromelin, yaitu enzim protease yang dapat menghidrolisis protein, protease, atau peptide sehingga dapat digunakan untuk melunakkan daging Prahasta, 2009. Gula yang terkandung dalam nanas yaitu glukosa 2,32 fruktosa 1,42 dan sukrosa 7,89. Asam-asam yang terkandung dalam buah nanas adalah asam sitrat, asam malat, dan asam oksalat. Jenis asam yang paling dominan yakni asam sitrat 78 dari total asam Irfandi, 2005. Limbah buah nanas terdiri dari: limbah kulit, limbah mata, dan limbah hati. Hati merupakan bagian tengah dari buah nanas, memiliki bentuk memanjang sepanjang buah nanas, memiliki tekstur yang agak keras dan rasanya agak manis. Hati nanas dapat juga dimanfaatkan dengan mengambil tepungnya. Kadar tepung hati nanas yang sudah tua berkisar antara 10 – 15 dari berat segar Tahir, 2008. Kadar vitamin C dalam buah nanas letaknya tidak merata. Paling banyak adalah bagian yang dekat dengan kulit buah, sedangkan yang paling sedikit adalah dekat hati buah Muljohardjo, 1984. Tangkai, kulit, dan hati nanas mengandung gula dan selulosa Rahmad, 2008. Buah nanas mengandung enzim bromelin, enzim tersebut terdapat pada hati, kulit, dan tangkai nanas Rocky, 2009. Hati buah nanas dipercaya bisa membangkitkan libido kaum lelaki. Terutama hati dari buah nanas yang masih mengkal atau muda Sebastian, 2010. Kandungan glukosa yang masih cukup tinggi dalam limbah nanas ini merupakan salah satu komponen utama dalam fermentasi asam laktat. Fermentasi merupakan suatu reaksi oksidasi atau reaksi dalam sistem biologi yang menghasilkan energi dimana donor dan aseptor adalah senyawa organik. Senyawa organik yang biasa digunakan adalah zat gula. Senyawa tersebut akan diubah oleh reaksi reduksi dengan katalis enzim menjadi senyawa lain Fardiaz, 1984. Fermentasi asam laktat biasanya menggunakan susu hewani maupun susu nabati, yang sering dikenal dengan nama yoghurt. Yoghurt dapat dibuat dari kacang kedelai yang sangat populer dengan sebutan ”soyghurt”. Yoghurt juga dapat dibuat dari santan kelapa, yang disebut dengan “miyoghurt” dan yoghurt yang dibuat dari buah- buahan dikenal dengan sebutan “fruitghurt” Sumantri, 2004. Lactobacillus bulgaricus telah diketahui memegang peranan penting dalam menghasilkan asam laktat yang tinggi pada pembuatan fruitghurt. Prinsip pembuatan fruitghurt adalah fermentasi buah dengan menggunakan bakteri. Fruitghurt yang baik mempunyai total asam laktat sekitar 0,85 – 0,89 dan derajat keasaman pH sekitar 4,5 Silalahi, 2009. Hasil penelitian Silalahi 2009, bahwa semakin lama waktu fermentasi fruitghurt, maka asam laktat yang dihasilkan semakin banyak sehingga kesempatan aktivitas mikroba dalam meng- hasilkan asam laktat semakin besar. Hasil penelitian Sumantri 2004, bahwa kadar asam laktat yang dicapai paling maksimal pada pembuatan fruitghurt mangga dengan fermentor Lactobacillus bulgaricus terjadi pada suhu 40 C dengan waktu fermentasi 24 jam, sedangkan kadar asam laktat paling rendah terjadi pada suhu 30 C dengan waktu fermentasi 12 jam. Hasil penelitian Muslimah 2010, bahwa berdasarkan hasil uji organoleptik dari perlakuan fruitghurt limbah buah anggur tanpa penambahan Lactobacillus bulgaricus, penambahan Lactobacillus bulgaricus 2, 4 dan 6 dengan perlakuan kondisi pH 3, 5 dan 7, hasil fruitghurt limbah buah anggur yang paling baik pada kondisi pH 3 dan konsentrasi Lactobacillus bulgaricus 2 dari 300 ml fruitghurt. Berdasarkan berbagai latar belakang di atas maka yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimanakah kualitas fermentasi limbah nanas fruitghurt dengan penambahan Lactobacillus bulgaricus pada konsentrasi yang berbeda ?. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas fermentasi limbah nanas fruitghurt dengan penambahan Lactobacillus bulgaricus pada konsentrasi yang berbeda. METODE PENELITIAN Penelitian dilakukan di Laboratorium Biologi FKIP UMS dan Laboratorium Farmasi UMS. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap RAL dan menggunakan pola rancangan faktor tunggal karena hanya mem- punyai satu faktor tunggal yang berbeda, sedangkan faktor lain dibuat tetap. Satu faktor tunggal tersebut adalah pemberian konsentrasi Lactobacillus bulgaricus yang berbeda dengan 4 taraf perlakuan 3 kali ulangan, yaitu : F sari limbah nanas tanpa diberi Lactobacillus bulgaricus kontrol, F 1 sari limbah nanas diberi Lactobacillus bulgaricus 1, F 2 sari limbah nanas diberi Lactobacillus bulgaricus 2, F 3 sari limbah nanas diberi Lactobacillus bulgaricus 3. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen untuk memperoleh data dengan melakukan percobaan langsung yaitu membuat fruitghurt dari limbah nanas yang di- fermentasikan oleh Lactobacillus bulgaricus dengan pemberian konsentrasi yang berbeda. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dengan menguji kandungan kimia vitamin C dan organoleptik pada fruitghurt limbah nanas. Pengujian kandungan kimia pada fruitghurt limbah nanas yaitu menguji kadar vitamin C yang ada pada fruitghurt limbah nanas. Sedangkan pengujian kualitas fruitghurt dengan organoleptik ini dengan menggunakan panelis sebanyak 20 orang. Data yang diperoleh di- analisis secara kuantitatif dan deskriptif kualitatif. Deskriptif kualitatif digunakan untuk menguji kualitas organoleptik fruitghurt dari limbah nanas yang ditambakan Lactobacillus bulgaricus dengan konsentrasi yang berbeda. Sedangkan deskriptif kuantitatif digunakan untuk menguji kadar vitamin C fruitghurt dari limbah nanas yang ditambahkan Lactobacillus bulgaricus dengan konsentrasi yang berbeda. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Hasil Penelitian Data hasil penelitian yang diperoleh ditampilkan dalam bentuk tabel sebagai berikut: Tabel 1. Hasil Pengujian Kadar Vitamin C No. Perlakuan

Dokumen yang terkait

PEMANFAATAN KULIT NANAS (Ananas comosus) SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBUATAN CUKA DENGAN Pemanfaatan Kulit Nanas (Ananas Comosus) Sebagai Bahan Baku Pembuatan Cuka Dengan Penambahan Acetobacter Aceti.

1 12 15

PEMANFAATAN KULIT NANAS (Ananas comosus) SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBUATAN CUKA DENGAN Pemanfaatan Kulit Nanas (Ananas Comosus) Sebagai Bahan Baku Pembuatan Cuka Dengan Penambahan Acetobacter Aceti.

0 1 13

UJI ORGANOLEPTIK FRUITGHURT HASIL FERMENTASI LIMBAH BUAH ANGGUR (Vitis vinifera) OLEH Lactobacillus bulgaricus.

0 1 6

PENGARUH KONSENTRASI RAGI DAN LAMA FERMENTASI TERHADAP KADAR ETANOL DAN KADAR GLUKOSA HASIL FERMENTASI KULIT BUAH NANAS (Ananas comosus).

0 0 6

PENGARUH KONSENTRASI RAGI DAN LAMA FERMENTASI TERHADAP KADAR ALKOHOL HASIL FERMENTASI BUAH NANAS (Ananas comosus).

0 2 6

KUALITAS FRUITGHURT HASIL FERMENTASI KULIT PISANG (Musa paradisiaca) oleh Lactobacillus bulgaricus dengan KUALITAS FRUITGHURT HASIL FERMENTASI KULIT PISANG (Musa paradisiaca) oleh Lactobacillus bulgaricus dengan KONSENTRASI yang BERBEDA.

0 0 14

PENDAHULUAN KUALITAS FRUITGHURT HASIL FERMENTASI KULIT PISANG (Musa paradisiaca) oleh Lactobacillus bulgaricus dengan KONSENTRASI yang BERBEDA.

0 1 4

KUALITAS FRUITGHURT HASIL FERMENTASI LIMBAH NANAS (Ananas comosus) DENGAN PENAMBAHAN Kualitas Fruitghurt Hasil Fermentasi Limbah Nanas (Ananas comosus) Dengan Penambahan Lactobacillus bulgaricus Pada Konsentrasi Yang Berbeda.

0 1 15

PENDAHULUAN Kualitas Fruitghurt Hasil Fermentasi Limbah Nanas (Ananas comosus) Dengan Penambahan Lactobacillus bulgaricus Pada Konsentrasi Yang Berbeda.

0 0 6

DAFTAR PUSTAKA Kualitas Fruitghurt Hasil Fermentasi Limbah Nanas (Ananas comosus) Dengan Penambahan Lactobacillus bulgaricus Pada Konsentrasi Yang Berbeda.

0 1 4