Sanni Abdullah Sebastian, 2012 Hubungan Kondisi Fisik Dengan Aspek Mental  Percaya Diri Pada Siswa Sepak Bola Usia Muda Ssb
Citra Cipayung-Bogor Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu
B. Populasi dan Sample
a. Populasi
Dalam menyusun sampai dengan menganalisa data sehingga mendapatkan gambaran sesuai  yang diharapkan, diperlukan sumber data  yang  akurat.  populasi
adalah sumber data penelitian. Furqon 2009:146 menjelaskan bahwa: ”populasi
dapat  didefinisikan  sebagai  sekumpulan  objek  atau  keadaan  yang  paling  tidak memiliki  satu  karakteristik  yang  sama.
Supranto 2000:21 menyatakan bahwa:” populasi  adalah kumplan dari seluruh elemen sejenis  tetapi  dapat  dibedakan satu
sama  lain”.  Arikunto  2002:102  menjelaskan  ”Populasi  adalah  keseluruhan subyek penelitian”.
Berdasarkan pengertian di atas maka, populasi dalam penelitian ini adalah atlet-atlet  sekolah  sepak  bola  SSB  CITRA  Cipayung-Bogor  .  Jumlah  populasi
adalah 22 atlet.
b. Sampel
Dalam  penelitian  ini  digunakan  sampel  sebanyak  22  orang,  dan  yang dijadikan  sampel  seluruh  anggota    SSB  CITRA  Cipayung-Bogor  yang  dipilih.
Teknik  pemilihan  sampel  disebut  total  sampling.  Sugiyono  2010:124 m
enyatakan bahwa: ”sampling jenuh adalah teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi dijadikan sampel
”. C.
Langkah-langkah Penelitian
Langkah-langkah  penelitian  sangat  penting  untuk  direncanakan.  Oleh karena dalam melaksanakan penelitian dibutuhkan suatu program yang jelas untuk
mempermudah dalam pelaksanaannya. Sebagai langkah awal dalam penelitian ini
Sanni Abdullah Sebastian, 2012 Hubungan Kondisi Fisik Dengan Aspek Mental  Percaya Diri Pada Siswa Sepak Bola Usia Muda Ssb
Citra Cipayung-Bogor Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu
adalah  menentukan  populasi  yang  digunakan.  Adapun  populasi  dalam  penelitian ini  adalah  para  atlet  sepak  bola  SSB  CITRA  Cipayung-Bogor.  Adapun  sampel
yang digunakan oleh penulis adalah 22 orang atlet. Langkah selanjutnya dilakukan penyebaran  angket  tentang  rasa  percaya  diri.  Kemudian  dilakukan  pengujian
terhadap validitas dan reliabilitas dari data yang diperoleh melalui angket tersebut. Hal  ini  bertujuan  untuk  mengetahui  dan  membuktikan  valid  atau  reliable  atau
tidak  hasil  pengamatan  itu  sendiri.  Selain  pengamatan  tersebut  diketahui  valid, selanjutnya  dilakukan  penelitian  yang  sesungguhnya  sehingga  mendapatkan  dan
hasil penelitian yang akan diolah dan dianalisis keberadaannya. Langkah  ini  merupakan  langkah  akhir  sebagai  media  untuk  mendapatkan
dan menentukan kesimpulan penelitian  seperti terlihat pada bagan berikut ini.
POPULASI
SAMPLE
PENGAMBILAN DATA
TES KEBUGARAN KEPERCAYAAN DIRI
PENGOLAHAN DATA
KESIMPULAN Gambar 3.1
langkah-langkah penelitian lutan et al 2007
Sanni Abdullah Sebastian, 2012 Hubungan Kondisi Fisik Dengan Aspek Mental  Percaya Diri Pada Siswa Sepak Bola Usia Muda Ssb
Citra Cipayung-Bogor Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu
D. Instrumen Penelitian