Tinjauan Atas Prosedur Sistem Transfer Asset PT. LG Electronics Indonesia

  Data Pribadi Nama : Endang Sri Rahayu Agustini Tempat, Tanggal /Lahir : Bekasi, 25 Agustus 1992 Jenis Kelamin : Perempuan Golongan Darah : B Agama : Islam Status : Belum Menikah Kebangsaan : Indonesia Alamat Tinggal : Jl. Tubagus Ismail Bawah no.26 Bandung Nomor Tlp : 085691451925

  1. Data Pendidikan : No. Keterangan Nama Sekolah Tahun Lulus

  1. SD SDN 01 Sukadanau 2004

  2. SMP SMPN 1 Cikarang Barat 2007

  3. SMA SMAN 1 Cikarang Utara 2010

  4. Perguruan Tinggi Universitas Komputer Indonesia Bandung Masih Kuliah

  2. Data Pendidikan Non Formal : No. Keterangan Tempat Tahun

  1. Brevet Tax Center Unikom 2013

  3. Data Organisasi : Jenjang

  Nama Organisasi Jabatan Pendidikan

  SMP Pramuka Anggota SMA Osis dan Basket Anggota Perguruan Tinggi SADAYA Anggota

  DAFTAR PUSTAKA Andri Kristanto. 2008. Perancangan Sistem Informasi. Gava Media. Yogyakarta Azhar Susanto. 2008. Sistem Informasi Akuntansi. Bandung: Lingga Jaya Dunia Firdaus A. 2010. Ikhtisar Lengkap Pengantar Akuntansi. Edisi Ketiga.

  Jakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia Ely Suhayati dan Sri Dewi Anggadini. 2009. Akuntansi Keuangan. Edisi Pertama.

  Yogyakarta: Graha Ilmu Giri Efraim Ferdinan. 2012. Akuntansi Keuangan Menengah 1. Jogjakarta: UPP

  STIM YKPN Indrajani. 2011. Basis Data Dalam All In One. Jakarta : Elex

  Media Komputindo Nafarin M. 2009. Penganggaran perusahaan. Jakarta: Salemba Empat Sugiri Slamet. 2009. Akuntansi Keuangan Menengah 1. UPP STIM YKPN Sugiri Slamet. 2009. Akuntansi Suatu Pengantar 2. Edisi Kelima. Yogjakarta:

  UPP STIM YKPN Sutarman. 2009. Pengantar teknologi informasi. Jakarta : Bumi Aksara

  

  DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN ...................................................................... i KATA PENGANTAR ............................................................................... ii DAFTAR ISI .............................................................................................. v

  DAFTAR GAMBAR ................................................................................. viii DAFTAR TABEL ..................................................................................... ix DAFTAR SIMBOL FLOWCHART ....................................................... x BAB I PENDAHULUAN ..........................................................................

  1 1.1 Latar Belakang Penelitian .................................................................

  1 1.2 Maksud dan Tujuan Pelaksanaan Kerja Praktek ..............................

  3 1.3 Kegunaan Kerja Praktek ...................................................................

  4 1.4 Metode Pelaksanaan Kerja Praktek ..................................................

  5 1.5 Lokasi dan Waktu Praktek ................................................................

  6 BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ....................................

  8 2.1 Sejarah Singkat PT LG Electronics Indonesia .................................

  8 2.1.1 Slogan dan Logo Perusahaan .................................................

  9 2.1.2 Visi Dan Misi Perusahaan ......................................................

  10 2.1.2.1 Visi LG Electronics Indonesia ........................................

  10 2.1.2.2 Misi LG Electronics Indonesia .......................................

  11 2.1.3 Lokasi LG Electronics Indonesia ...........................................

  12 2.2 Struktur Organisasi Perusahaan .......................................................

  13 2.2.1. Struktur Organisasi PT LG Electronics Indonesia ................

  13

  2.2.2. Struktur Organisasi Accounting Team .................................

  14 2.3 Uraian Tugas PT LG Electronics Indonesia ....................................

  16 2.4 Kegiatan PT LG Electronics Indonesia ...........................................

  19 2.4.1. Corporate Social Responsibility LG Electronics Indonesia ....

  20 2.4.2. Produk LG Electronics Indonesia ............................................

  24 BAB III PEMBAHASAN HASIL PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK……………………………………………………

  25 3.1 Bidang Pelaksanaan Kerja Praktek ...................................................

  25 3.1.1 Pengertian Prosedur............................................................. ...

  25 3.1.2 Pengertian Sistem............................................................. ......

  26 3.1.3 Aktiva (Asset)............................................................. ............

  27 3.1.3.1 Pengertian Aktiva Tetap (Fixed Asset) ...........................

  27 3.1.3.2 Jenis Aktiva Tetap ..........................................................

  28 3.1.3.3 Metode Penyusutan.........................................................

  30 3.2 Teknis Pelaksanaan Kerja Praktek ...................................................

  35 3.3 Pembahasan Hasil Kerja Praktek .....................................................

  36 3.3.1 Prosedur Transfer Asset PT. LG Electronics Indonesia..........

  36 3.3.1.1 Fixed Asset PT. LG Electronics Indonesia .....................

  36 3.3.1.2 Transfer Asset PT. LG Electronics Indonesia ................

  41 3.3.2 Kelemahan Module FA pada Sistem GERP.......... ................

  45 BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN...................................................

  46 4.1 Kesimpulan .......................................................................................

  46 4.2 Saran .................................................................................................

  47

  DAFTAR PUSTAKA .................................................................................

  48 LAMPIRAN ................................................................................................

  50 DATA PRIBADI .........................................................................................

  51

  TINJAUAN ATAS PROSEDUR SISTEM TRANSFER ASSET PT LG ELECTRONICS INDONESIA

  LAPORAN KERJA PRAKTEK Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

  Dalam Menempuh Program Strata 1 Program Studi Akuntansi

  Oleh : Nama : Endang Sri Rahayu Agustini Nim : 21110199

  PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA BANDUNG

  

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur peneliti panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah

melimpahkan Rahmat dan Hidayah-Nya sehingga peneliti dapat menyelesaikan

penyusunan Laporan Kerja Praktek yang berjudul “TINJAUAN ATAS PROSEDUR

SISTEM TRANSFER ASSET PT LG ELECTRONICS INDONESIA”.

  Peneliti menyadari bahwa penyusunan laporan ini masih banyak kekurangan

baik dalam pengumpulan data maupun tata cara penyusunan, pembahasan masalah

serta penyajiannya mengingat keterbatasan kemampuan dan ilmu yang penulis miliki.

Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik dari semua pihak yang

sifatnya membangun.

  Terselesaikannya Laporan Kerja Praktek ini tidak terlepas dari bantuan

berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-

besarnya kepada :

  1. Dr. Ir. Eddy Soeryanto Soegoto, selaku Rektor Universitas Komputer Indonesia

  2. Prof. Dr. Hj. Dwi Kartini, SE,. Spec. Lic, selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Komputer Indonesia.

  3. Dr. Surtikanti, SE., M. Si., Ak, selaku Ketua Program Studi Akuntansi Universitas Komputer Indonesia.

ii

  

4. Lilis Puspitawati, SE., M.Si,. Ak, selaku Koordinator Kerja Praktek Program

Studi Akuntansi Universitas Komputer Indonesia.

  

5. Adi Rachmanto, S.Kom., M.kom selaku Dosen Pembimbing yang telah

banyak membantu dan mengarahkan penulis dalam menyusun Laporan Kerja Praktek

  6. Bapak / Ibu Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Komputer Indonesia

  

7. Pengelola Program Studi dan seluruh karyawan / karyawati Fakultas Ekonomi

Universitas Komputer Indonesia

  

8. Bapak Yofi Deri Hero Sandi, selaku Manajer PT. LG Electronics Indonesia

yang telah memberikan izin kepada penulis untuk melaksanakan Kerja Praktek.

  

9. Mba Iashika Gelaura M, selaku pembimbing Kerja Praktek di perusahaan

yang telah memberikan waktu luangnya untuk memberikan petunjuk kepada peneliti dalam melakukan Kerja Praktek serta para karyawan bagian Accounting di PT. LG Electronics Indonesia

  

10. Ayah dan ibu tercinta yang telah memberikan limpahan kasih sayang kepada

penulis serta telah memberikan dorongan baik secara moril maupun materil dan doanya yang tak pernah mereka hentikan untuk penulis

  

11. Untuk para sahabat-sahabat saya di 4AK5 Danang, Dendi, Denny, Ditha, Herliandini, Ira, Lina, Nurhadi, Nurlita, Oki, Panca, Reza, Sakinah, Siti, Sonnya dan Wika terima kasih atas semua saran, nasihat dan dukungan iii kepada penulis baik secara moril dan materil serta doanya dalam penulisan laporan kerja praktek ini.

  12. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan Laporan Kerja Praktek yang tidak dapat disebutkan satu persatu, terima kasih atas doa dan semangantnya. Penulis berharap semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan Rahmat dan Hidayah-Nya bagi semua pihak tersebut di atas dan semoga amal baik yang telah diberikan kepda penulis mendapatkan balasan dari Allah SWT, Amin.

  Akhir kata, semoga laporan ini dapat bermanfaat khususnya bagi penulis dan umumnya bagi pembaca.

  Bandung, Desember 2013 Penulis Endang Sri Rahayu Agustini NIM. 21110199

iv BAB I PENDAHULUAN

  1.1 Latar Belakang Penelitian Kebutuhan dan tuntutan akan manajemen yang cepat tanggap dan mampu merespon terhadap perubahan menjadi prasyarat mutlak supaya perusahaan mampu menjaga eksistensinya dan mampu bersaing secara benar. Hal ini dipicu dengan terjadinya globalisasi dunia karena dorongan arus informasi yang sangat cepat, mudah, dan comprehensive. Pada era globalisasi seperti ini kemajuan ilmu pengetahuan ekonomi sangat kompleks, hal tersebut seiring dengan berkembangnya teknologi informasi sehingga akan membuka wawasan mengenai paradigma kehidupan dimasa yang akan datang terutama di bidang ekonomi akuntansi. Begitu banyak ilmu pengetahuan yang berkembang melebihi yang dibayangkan. Sumbangan besarpun diberikan ilmu pengetahuan bagi perkembangan ekonomi dewasa ini tak tekecuali Indonesia. Akuntansi merupakan salah satu cabang ilmu ekonomi yang memberikan sebuah sistem dan informasi pelaporan yang baik, benar, dan memadai bagi perusahaan atau pun instansi.

  Sistem informasi merupakan salah satu penunjang perusahaan dalam

menciptakan perusahaan yang memiliki tata kelola perusahaan yang baik. Salah satu

informasi yang vital bagi perusahaan adalah informasi akuntansi, karena sangat

berpengaruh terhadap efesiensi dan distribusi

  penggunaan sumber-sumber ekonomi perusahaan. PT. LG Electronics Indonesia merupakan perusahaan besar yang terletak di kawasan Industri MM2100 bekasi. Perusahaan ini bergerak di bidang elektronik, dan menjadi salah satu perusahaan terkemuka pada bidangnya, dilihat dari kemampuan produksi dan kegiatan operasionalnya. Untuk menunjang seluruh kegiatan operasional dan manajemen, PT LG melaksanakan sistem standar operasional prosedur yang berlaku dalam kualitas pengawasan yang sangat terjaga. Salah satu bidang/departemen yang sangat signifikan dan crucial dalam mendukung seluruh kegiatan operasional dan manajemen adalah bagian akutansi yang berperan dalam mengatur semua kegiatan pengawasan keuangan PT LG Electronics Indonesia. Semua kegiatan akuntansi yang dikerjakan menggunakan sistem yang terintegrasi dengan keseluruhan system lainnya di LG Electronics, yang diberi nama GERP (Global Enterprise Program). Dimana sistem-sistem tersebut mencangkup berbagai macam aspek kegiatan yang ada dalam lingkungan perusahaan.

  Salah satu sub sistem yang terintergrasi dalam GERP adalah module FA. Module FA ini merupakan module yang digunakan untuk mengatur segala hal yang terkait dengan asset perusahaan. Dalam module ini, semua pengakuan asset baru, transfer asset, sampai dengan discharge/disposal asset dicatat dalam module ini. Termasuk penilaian penyusutan dan book value asset tersebut. Aset tetap merupakan komponen yang terpenting dalam mendukung aktivitas perusahaan, karena sifatnya yang selalu siap digunakan dan sangat dibutuhkan dalam kegiatan produksi maka asset harus dikelola dengan baik.

  Salah satu proses asset yang akan dibahas dalam laporan ini adalah transfer asset. Proses transfer asset adalah sebuah proses pemindahan pembebanan asset dari satu departemen ke departemen lain dimana asset tersebut digunakan.

  Seluruh hal yang ada didalam kegiatan akuntansi PT LG Electronics Indonesia adalah merupakan bidang keilmuan yang dipelajari penulis di bangku perkuliahan. Seluruh teori yang dipelajari oleh penulis diterapkan dalam suatu bentuk kegiatan praktek, sehingga penulis menemukan benang merah antara teori yang didapat dengan kegiatan praktek di lapangan. Hal tersebut menjadikan input yang sangat berguna dalam menemukan dan mengenali segala permasalahan yang ada dilapangan dengan kemampuan dan teori yang diperoleh dibangku perkuliahan. Atas dasar hal tersebut maka penulis mengambil tema laporan praktek kerja yang berkaitan dengan sistem transfer asset PT LG Electronics Indonesia.

  Berdasarkan uraian di atas penulis mengambil judul “ TINJAUAN ATAS PROSEDUR SISTEM TRANSFER ASSET PT LG ELECTRONICS INDONESIA”.

1.2 Maksud dan Tujuan Pelaksanaan Kerja Praktek

1.2.1 Maksud Pelaksanaan Kerja Praktek

  Maksud penulis dalam melaksanakan Kerja Praktek ini adalah untuk mengetahui tentang Prosedur Transfer Asset dengan menggunakan Sistem GERP pada PT. LG Electronics Indonesia.

  1.2.2 Tujuan Pelaksanaan Kerja Praktek Adapun tujuan dari penulisan laporan ini adalah:

  1. Untuk mengetahui Prosedur Transfer Asset dengan menggunakan Sistem GERP pada PT. LG Electronics Indonesia.

  2. Untuk mengetahui kelemahan module FA pada Sistem GERP dalam menjalankan Transfer Asset pada PT. LG Electronics Indonesia.

1.3 Kegunaan Kerja Praktek

  Sesuai dengan tujuan dari praktek kerja ini, maka diharapkan akan dapat memberikan manfaat bagi semua pihak yang terkait dalam melaksanakan praktek kerja dan penyusunan laporan ini. Adapun kegunaan yang dimaksud adalah :

  a. Bagi Penulis Dapat memberikan gambaran bagi penulis dan pembaca mengenai Prosedur Transfer Asset dengan menggunakan Sistem GERP yang diterapkan diperusahaan, sehingga dapat membandingkannya dengan teori yang diperoleh selama perkuliahan.

  b. Bagi Universitas Dari laporan kerja praktek ini adalah dapat digunakan sebagai kajian ilmian bagi mahasiswa lainnya khususnya bagi prodi akuntansi yang berhubungan dengan matakuliah keuangan. Sedangkan untuk fakultas ekonomi sebagai suatu cara untuk mengembangkan ilmu akuntansi dengan cara yang lebih mendalam mengenai Prosedur Transfer Asset dengan menggunakan Sistem GERP pada PT. LG Electronics Indonesia. c. Bagi pihak PT. LG Electronics Indonesia dengan adanya laporan kerja praktek ini dapat dijadikan masukan dan sumbangan pemikiran dalam Tinjauan Atas Prosedur Transfer Asset dengan menggunakan Sistem GERP pada PT. LG Electronics Indonesia.

  1.4 Metode Pelaksanaan Kerja Praktek Metode kerja praktek yang akan diterapkan oleh penulis adalah meode block release, yaitu suatu metode dimana peneliti melaksanakan kerja praktek selama satu minggu (5 hari masa kerja) berada di perusahaan dan itu berlangsung selama 1 bulan.

  Metode yang digunakan penulis untuk membantu penyusunan laporan kerja praktek ini adalah sebagai berikut: a. Studi lapangan (Field Studi)

  Yaitu terjun langsung ke lapangan guna pengumpulan data dalam penyusunan laporan kerja praktek. Bentuk-bentuk studi lapangan bisa dilakukan dengan cara:

  1. Observasi (Observation) Melakukan pencatatan, penyusunan, dan penyimpanan dokumen, khususnya pada bagian Accounting Closing Part selama kurang lebih satu bulan selama melaksanakan kerja praktek.

  2. Wawancara (Interview) Menanyakan secara langsung kepada pihak-pihak yang bersangkutan misalnya pada pembimbing atau karyawan yang dapat membantu memberi keterangan-keterangan yang diperlukan.

  1.5 Lokasi dan Waktu Kerja Praktek Kerja pratek dilaksanakan di PT. LG Electronics Indonesia, yang berlokasi di Block – G, MM2100 Industrial Town Cikarang Barat, Bekasi 17520, di mana penulis ditempatkan pada Accounting Team bagian Accounting Closing Part.

  Pelaksanaan kerja praktek tersebut dilaksanakan dari tanggal 15 Juli 2013 sampai dengan 23 Agustus 2013, Dengan rincian sebagai berikut:

  1. Kerja praktek dimulai hari senin-jumat

  2. Pelaksanaan kerja praktek mulai dari jam 07.00 - 16.00 WIB

  Tabel 1.1 Jadwal Pelaksanaan Kerja Praktek

  BULAN & TAHUN No

  Kegiatan KP JUL AGT SEPT OKT NOV DES .

  ‘13 ‘13 ‘13 ‘13 ‘13 ‘13 Persiapan KP

  1. Permohonan Ijin KP

  2. Realisasi Ijin KP Menentukan Tempat I.

  3. KP Mendapat Surat 4. Penerimaan

  5. Mendapat Absen Pelaksanaan KP

  1. Aktivitas KP II.

  Bimbingan di tempat 2. KP

  Pelaporan KP

  1. Konsultasi

  2. Mulai Bimbingan III.

  3. Pembuatan Laporan

  4. Ujian KP

  5. Selesai Pelaksanaan

  BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

  2.1 Sejarah Singkat PT LG Electronics Indonesia PT LG Electronics Indonesia berdiri di Indonesia pada tahun 1990. Saat ini, perusahaan LG Electronics Indonesia merupakan salah satu perusahaan besar multinasional yang bergerak dalam bidang produk elektronik, informasi, dan komunikasi dengan jumlah karyawan lebih dari 2000 orang yang tersebar di seluruh Indonesia. Dengan berbekal visinya, yaitu menjadi perusahaan elektronik nomor satu di Indonesia. LG Electronics Indonesia selalu berusaha untuk menciptakan produk unggulan yang disesuaikan dengan keinginan dan kebutuhan pasar Indonesia, dan juga memimpin dalam marketing melalui strategi atau taktik diferensiasi. Oleh karena itu, pihak management sangat berkomitmen dalam mengelola orang-orang yang memiliki kompetensi untuk mengembangkan dan meningkatkan kompetitif global perusahaan.

  LG Electronics, Inc. didirikan pada tahun 1958 sebagai pelopor di pasar elektronik di Korea. Perusahaan ini menghasilkan produk-produk elektronik serta produk informasi dan komunikasi dengan penjualan konsolidasi tahunan untuk tahun 2004 sebesar 38 milliar dollar. Dengan lebih dari 66.000 karyawan (31.614 di Korea / 35.000 diluar Korea) yang ada di 76 cabang di 39 negara di dunia.

  Pada awalnya PT. LG Electronics Indonesia menggunakan merek Goldstar untuk pasar domestik di Indonesia. Merek Goldstar ini kemudian dikenal dengan baik oleh masyarakat Indonesia. Akan tetapi pada tahun 1996, PT.Goldstar Astra mengalami perubahan nama menjadi PT. LG Astra Electronics, dan merek yang digunakan berubah menjadi LG, yang merupakan singkatan dari Lucky Goldstar.

  Setelah berjalan selama 2 tahun, tepatnya pada tahun 1998 kepemilikan saham PT. LG Astra Electronics mengalami perubahan dengan dimilikinya seluruh sahan Astra Indonesia oleh pihak LG Korea dan menyebabkan perubahan nama menjadi PT. LG Electronics Indonesia (LGEIN) yang merupakan 100% perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA).

  LG Group tidak hanya memiliki PT. LG Electronics Indonesia saja di Indonesia. LG Group sebagai perusahaan PMA juga memiliki beberapa perusahaan yag masing-masing berdiri sendri, yaitu:

  1. PT. LG Electronics Display Device Indonesia

  2. PT. LG Innotek Selain mengembangkan usaha di bidang home appliance, LG Group di

  Indonesia juga mengembangkan usaha di bidang lain dan memiliki beberapa perusahaan sebagai berikut:

  1. LG Insurance Indonesia

  2. Sinar LG

  3. LG E&C 4. LG International Corp.

  2.1.1 Slogan dan Logo Perusahaan Slogan “Life’s Good” merupakan sebuah ekspresi yang mencerminkan produk yang dirancang dengan bakat dan dibangun dengan keahlian. “Life’s Good” menyatakan inti atau “sikap” LG yang mendunia, dan juga menyatakan tekad LG untuk menyediakan solusi bagi kehidupan yang baik dengan mengembangkan produk terus-menerus secara inovatif. “Life’s Good” merupakan sebuah brand yang berjanji untuk menyampaikan pendirian perusahaan dalam membuat hidup konsumennya menjadi baik.

  Tanda “Life’s Good” LG Electronics terdiri dari Logo LG dan huruf LG dan juga slogan Life’s Good. Tujuan penggunaan tanda ini membantu menjelaskan identitas dan menghubungkan setiap divisi dan produk LG Electronics di seluruh dunia.

Gambar 2.1 Slogan dan Logo LG Electronics

  2.1.2 Visi dan Misi Perusahaan

  2.1.2.1 Visi LG Electronics Indonesia

  1. No. 1 Electronics Company in Indonesia

  2. Global No.1 Production Base Visi LG Elektronik tersebut di atas merupakan visi strategik karena di dalam visi tersebut terkandung strategik perusahaan LG Elektronik untuk menjadi pelopor utama digital elektronik dalam berbagai produk elektroniknya, serta di dalam visi tersebut terdapat stategi untuk menjadi leader inovasi elektronik dan telekomunikasi.

  2.1.2.2 Misi LG Electronics Indonesia

  1. Pertumbuhan cepat Pertumbuhan cepat adalah hasil dari strategi yang dirancang untuk memperluas dan menghasilan dengan cepat, meningkatkan pertumbuhan dari segi nilai moneter, bukan kuantitas.

  2. Inovasi cepat Kemajuan yang pesat melibatkan inovasi sangat tinggi tujuan dan mengamankan keunggulan kompetitif, membidik target 30% lebih dari apa yang dapat dicapai pesaing kita. Fast inovasi juga berarti 30% lebih banyak penjualan dan peningkatan pangsa pasar kami, pengembangan produk baru dan pembukaan produk tersebut 30% lebih cepat, mengembangkan teknologi dan membangun nilai perusahaan tiga tahun ke depan dari pesaing kita.

  3. Produk Kepemimpinan Kepemimpinan produk mengacu pada kemampuan untuk mengembangkan kreativitas, produk-produk berkualitas dengan menggunakan teknologi baru khusus.

  4. Pasar Kepemimpinan Kepemimpinan pasar mengacu pada kemampuan untuk mencapai "LG merek No 1" tujuan, berkat untuk-midable kehadiran pasar di seluruh dunia.

  5. Orang Kepemimpinan Orang kepemimpinan mengacu kepada orang-orang berbakat, yang tampil sangat baik dan melaksanakan inovasi.

  6. 'Kami' bukan 'aku' Kami mengejar budaya perusahaan yang mendorong semua karyawan untuk bekerjasama dan membentuk tim yang kuat.

  7. Fun Kerja Kami menciptakan suatu tempat kerja di mana kreativitas individu dan kebebasan bekerja dihormati dan dibuat menyenangkan.

  Misi ini jelas mendukung langkah-langkah untuk mewujudkan visi LG dengan mengembangkan ide-ide kreatif SDM yang dimiliki oleh LG sehingga dengan memiliki SDM yang berkualitas dan kreatif akan membuahkan ide-ide kreatif untuk inovasi produk dan memajukan perusahaan dengan inovasinya sehingga bisa mewujudkan cita-citanya untuk menjadi salah satu dari tiga perusahaan terbesar di Indonesia dalam bidang elektronik dan telekomunikasi.

  2.1.3 Lokasi LG Electronics Indonesia PT. LG Electronics Indonesia mempunyai 2 Factory dan 1 Marketing

  Office. Factory 1 terletak di Block G, MM2001 Industrial Town Cikarang Barat, Bekasi. Factory 1 ini memproduksi produk media dan display. Factory 2 terletak di Jalan Tabri No.1 Cirarab, Legok, Tanggerang. Factory ini memproduksi kulkas. Marketing Office berlokasi di Gandaria 8 Office Tower Lt. 29BC & 31 ABCD Jalan Sultan Iskandar Muda Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Hingga saat ini LGEIN memiliki 33 branch office, 34 sales office, 29 direct service center dan 46 service station, suc point, dan LG Mobile Service Center yang tersebar di seluruh Indonesia.

2.2 Struktur Organisasi Perusahaan

2.2.1 Struktur Organisasi PT LG Electronics Indonesia

  Berdasarkan keputusan pemegang saham yang tertuang dalam akta notaris Diah Guntari Listiningsih Soemarwoto, SH yang telah di amandemen dalam akta no.6 tertanggal 6 Agustus 2008 komposisi Dewan Komisaris dan Dewan Direktur sebagai berikut: Dewan Komisaris: Presiden Komisaris : Mr. Hee Won Kwon Komisaris : Mr. Moon Jin Goo Dewan Direktur: Presiden Direktur : Mr. Kim Weon Dae Direktur : Mr. Jeon Byoung Jae

Gambar 2.2 Struktur organisasi LG Electronics

  Sumber: LG Electronics Indonesia

2.2.2 Struktur Organisasi Accounting Team PT LG Electronics Indonesia

  Accounting Team terdiri dari 3 bagian, yaitu:

  1. Accounting Closing Part

  2. Accounting Marketing

  3. Cost Accounting

  Accounting Team Accounting Accounting

  Cost Accounting Closing Part Marketing

  Member Member Member

Gambar 2.3 Struktur Organisasi Accounting Team PT. LG Electronics Indonesia

  Accounting Closing Part mempunyai tugas dan fungsi secara menyeluruh terhadap seluruh transaksi yang terjadi dalam perusahaan seperti pembelian, penjualan, piutang / hutang dagang, persediaan dan lain-lain, dalam hal kaitannya seluruh transaksi tersebut di monitoring hingga menjadi suatu prodak laporan keuangan berupa laporan laba rugi dan neraca.

  Accounting Marketing mempunyai tugas untuk menjaga budget controller untuk advertising yang promotion activity, menjaga ketepatan pemakaian biaya promosi, menjaga seberapa efektifnya biaya pemasaran dan payment approval for vendor/supplier.

  Cost Accounting bertugas untuk menganalisa, memperhitungkan dan melaporkan status biaya-biaya yang ditimbulkan dari mulai bahan baku sampai berbentuk barang jadi ke CFO (Direktur Keuangan) setiap bulannya.

  2.3 Uraian Tugas PT LG Electronics Indonesia Adapun uraian tugas dan tanggung jawab dari masing-masing departemen dalam struktur organisasi adalah:

1. Dewan Komisaris a. Merupakan pihak yang bertanggung jawab memberikan pengarahan.

  kepada Presiden Direktur dan mengawasi pelaksanaan kebijaksanaan perusahaan.

  b. Menilai dan memberikan keputusan atas usulan program-program ekspansi dan investasi dalam jumlah tertentu yang diajukan oleh Presiden Direktur.

  c. Menilai dan memberikan persetujuan atas kebijaksanaan pokok yang diusulkan oleh Presiden Direktur.

  d. Menilai dan memberikan persetujuan atas kebijaksanaan pokok dalam meminjam dan memberikan pinjaman kepada pihak ketiga.

  e. Memberikan persetujuan atas penjualan atau pelepasan hak atas aktiva tetap yang dimiliki perusahaan.

  f. Memberikan pengesahan atas laporan tahunan hasil operasi perusahaan.

  2. Presiden Direktur

  a. Menjalankan tugas kegiatan usaha sehari-hari berdasarkan atas kebijaksanaan umum yang telah ditetapkan oleh Dewan Komisaris.

  b. Merumuskan tujuan yang hendak dicapai perusahaan baik untuk jangka pendek maupun untuk jangka panjang dan strategi perusahaan dalam mencapai tujuan perusahaan.

  c. Berdasarkan tujuan dan strategi perusahaan yang telah disetujui oleh Dewan Komisaris, Presiden Direktur merumuskan kebijaksanaan pokok dan ketentuan lainnya yang dibutuhkan dalam memberikan pengarahan kepada setiap fungsi dalam perusahaan untuk dapat melaksanakan kegiatan usaha PT. LG Electronics Indonesia.

  d. Menetukan sasaran dan memberikan pengarahan atas bagian operasi dan bagian administrasi keuangan berdasarkan kebijaksanaan pokok dan ketentuan-ketentuan yang telah disetujui Dewan Komisaris.

  e. Melakukan pengawasan atas semua kegiatan departemen operasi dan departemen administrasi keuangan melalui laporan berkala.

  f. Menyusun rencana kerja dan rencana anggaran belanja perusahaan untuk setiap tahun bukunya.

  3. Keuangan dan Akuntansi

  a. Bertanggung jawab atas perencanaan, pengaturan dan pengawasan terhadap seluruh kegiatan yang menyangkut bidang keuangan dan akuntansi seperti pengaturan sumber dan penggunaan dana secara efisien, laporan keuangan dan manajemen serta mengawasi keuangan, ketertiban pembukuan dan pancatatan transaksi-transaksi perusahaan.

  b. Menyusun dan mengusulkan kepada Presiden Direktur mengenai kebijaksanaan-kebijaksanaan, prosedur dan program kerja di bidang keuangan dan akuntansi serta mengatur dan mengawasi pelaksanaannya.

  c. Mengembangkan dan memelihara system pengelolaan keuangan, system akuntansi umum dan akuntansi biaya yang up to date untuk kelancaran operasi perusahaan.

  d. Mengatur dan menyediakan dari penggunaan dana sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

  e. Mengawasi penerimaan dan pengeluaran keuangan

  f. Memeriksa kebenaran dan kelengkapan pencatatan seluruh harta, hutang dan transaksi-transaksi perusahaan.

  g. Memeriksa anggaran perusahaan dan mengadakan pengawasan terhadap realisasi anggaran yang sedang berjalan.

  h. Menghitung, membayar dan melapor pajak atas transaksi yang terjadi di perusahaan. i. Membayar pajak sesuai dengan ketentuan dan undang-undang perpajakan j. Memotong/memungut pajak atas transaksi-transaksi yang terjadi. k. Membuat bukti pemotongan kepada pemasok l. Membuat faktur dan faktur pajak sesuai dengan Purchase Order

4. Informasi dan Teknologi

  a. Menyiapkan program dan menyajikan data yang diminta oleh setiap departemen, untuk memudahkan pekerjaan setiap bagian dan penyajian data yang terbaru.

  b. Membuat program untuk memudahkan pekerjaan tiap departemen dalam menghasilkan laporan.

  c. Menyiapkan data yang dibutuhkan oleh departemen-departemen lain.

  d. Melakukan pemeliharaan terhadap computer-komputer yang digunakan dalam operasional sehari-hari e. Melakukan pemeliharaan terhadap data-data perusahaan.

  f. Menjaga kerahasiaan system dan prosedur perusahaan serta kebijakan yang ditetapkan perusahaan.

  g. Memberikan pengarahan kepada karyawan tentang penggunaan program-program computer.

  h. Mengevaluasi system yang digunakan agar dapat mengikuti perkembangan kemajuan teknologi

  2.4 Kegiatan PT LG Electronics Indonesia LG Electronic Indonesia terus fokus untuk membidik pasar di segmen high-end dengan menggelontorkan produk-produk mewah atau pada khususnya produk home appliances dengan desain mewah dan harga tinggi.

  Tujuan LG adalah mengembangkan teknologi yang inovatif dan proses efisien yang menciptakan pasar baru, memperkaya hidup semua orang, dan terus menjadikan LG sebagai pemimpin digital yang terpercaya.

  2.4.1 Corporate Social Responsibility LG Electronics Indonesia Selama ini komitmen LG dalam memberikan produk dan layanan terbaik untuk konsumennya telah diakui. LG menjadi perusahaan elektronik terkemuka yang mendominasi pasar tanah air. Capaian apresiasi seperti GFK Award 2010, Indonesia Customer Satisfaction Award 2010, Top Brand 2010 dan Indonesia Best Brand Award 2010 menjadi bukti atas kepercayaan dan kepuasaan masyarakat Indonesia dalam menggunakan produk dari LG.

  Seiring berbagai capaian gemilang pada bisnis utama, LG tidak meminggirkan kepedulian pada lingkungan dan ranah sosial secara umum. LG juga berinovasi dalam kontribusinya memberikan solusi atas berbagai permasalahan yang berkaitan dengan peningkatan kualitas hidup masyarakat dan lingkungan Indonesia.

  Mengusung tema LG Loves Indonesia, beberapa program Corporate Social Responsibility telah digelar, yakni : LG Loves Children, LG Loves and Cares, LG Loves School, dan LG Loves Green.

  Dalam perkembangannya masing-masing program memiliki sub program sesuai tuntutan kondisi dan prioritas kebutuhan sosial yang muncul. Pada pelaksanaannya, masyarakat luas bisa turut berpartisipasi dalam aksi kepedulian dan berbagi ini dengan cara yang mudah bahkan menyenangkan.

  1. LG Loves And Cares Program ini merupakan perwujudan semangat kemanusiaan individu- individu LG sekaligus pengejawantahan misi sosial yang menjadi salah satu budaya perusahaan. Bermula dari kegiatan kemanusiaan yang dilakukan di sekitar lingkungan pabrik, LG Loves and Cares telah memperluas jangkauan aksinya untuk para korban bencana alam di Indonesia, seperti bencana Situ Gintung, gempa Tasikmalaya dan letusan Gunung Merapi.

  Tak hanya mendonasikan bahan makanan dan pakaian, LG Loves and Cares juga menyediakan fasilitas cuci baju dan servis gratis di posko terdekat.

  Bagi para korban yang mengalami luka-luka ringan, LG melibatkan tenaga medis yang berkompeten untuk layanan pengobatan cuma cuma.

  Selain membantu korban bencana alam, LG Loves and Cares juga kerap menggelar kegiatan santunan guna membantu masyarakat kurang beruntung.

  Seluruh pendanannya digalang dari karyawan LG. LG Love and Cares akan terus berupaya hadir pada setiap kejadian atau bencana yang memerlukan uluran kemanusiaan.

  2. LG Loves Children Anak-anak adalah generasi masa depan. Mendukung potensi anak adalah semua anak beruntung. Sebagian anak tidak cukup memiliki kesempatan dan peluang untuk mengembangkan potensinya, bahkan sebagian tidak memperoleh hak-haknya yang mendasar seperti kesehatan dan pendidikan dini.

  Melalui LG Love Children ini, LG membantu anak-anak yang tidak beruntung agar mendapatkan peluang yang sama untuk berkembang. Dalam hal pemenuhan hak mendasar, program ini untuk membantu sebagian anak itu agar mendapatkan layanan kesehatan seperti imunisasi dan periksa kesehatan secara cuma-cuma. Upaya ini juga dilakukan dengan melibatkan mitra, seperti dengan Yayasan Sayap Ibu melalu penandatangan kerjasama pada perayaan ulang tahun LG ke-20 pada November 2010

3. LG Loves Green

  Perhatian dan kepedulian pada lingkungan menjadi keniscayaan di era pemanasan global dewasa ini. Jika tak ada kepedulian itu, kerusakan lingkungan pun tinggal menunggu waktu. Padahal, seperti sering dipesankan, lingkungan bukan warisan untuk anak cucu, melainkan titipan dari mereka. Kepedulian lingkungan pun menjadi tanggung jawab semua pihak.

  Tidak sekedar mengikuti tren saja jika LG pun turut bergerak dalam aksi- aksi kepedulian lingkungan. Untuk itu, LG meluncurkan program LG Loves Indonesia. Salah satu kegiatannya, secara konsisten dan berkelanjutan, LG melakukan kegiatan tanam pohon terutama di daerah-daerah sekitar kawasan pabrik LG.

4. LG Loves School

  LG berkomitmen turut mendukung pendidikan anak-anak Indonesia guna mencetak masyarakat yang lebih berkualitas ke depannya. Melalui LG Loves School, komitmen itu diwujudkan dengan pemberian bantuan fasilitas pendidikan ke sekolah-sekolah di berbagai daerah di Indonesia.

  Memulai kegiatan pertamanya pada 2007, sejauh ini LG Loves School tercatat sudah memberikan dukungan fasilitas pendidikan ke 20 sekolah. Angka ini tentu akan bertambah seiring tekad peningkatan dukungan guna membantu generasi muda mendapatkan pendidikan lebih baik.

  Pada program LG Loves School ke-19 di Palembang, Sumatera Selatan, misalnya, dukungan yang diberikan berupa penyediaan laboratorium komputer, 10 unit LCD Network Monitor, 2 unit AC, 1 unit LCD TV 42†, meja, kursi dan pengecatan ruang komputer bagi siswa sekolah.

  Penyerahan bantuan itu langsung dilakukan President Director Mr.Kim Weon Dae kepada Kepala SMKN 2 Palembang Hermawati yang turut disaksikan Kepala Dinas Pendidikan & Olahraga Reza Fahlevi, HR General Manager Chairul Hamdani, serta perwakilan dari SPSI Edy Junaedi dan Ketua SEKAR Boma Yudha.

  2.4.2 Produk LG Electronics Indonesia LG Electronics Indonesia terdiri atas tiga divisi, yaitu Divisi Media, Divisi

  Display, dan Divisi Refrigerator. Produk-produk Media mencakup produk Home Theatre, DVD Recorder, dan Audio. Produk Display mencakup LCD / LED TV, PDP, LCD Monitor dan TV (CTV). Sedangkan Divisi Refrigerator memproduksi kulkas.

Gambar 2.4 Produk LG Electronics Indonesia

  BAB III PEMBAHASAN HASIL PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK

  3.1 Bidang Pelaksanaan Kerja Praktek Sebagaimana telah disebutkan sebelumnya bahwa penulis melaksanakan kerja praktek di PT. LG Electronics Indonesia, penulis ditempatkan di Accounting

  Team pada bagian Accounting Closing Part. Pelaksanaan kerja praktek dimaksudkan untuk mengetahui bagaimana prosedur Transfer Asset dengan menggunakan sistem. Selama melaksanakan kerja praktek penulis mendapatkan pengarahan dan penjelasan mengenai tata tertib yang telah diterapkan dan penjelasan mengenai tugas-tugas yang akan dilaksanakan. Dalam membuat laporan ini, penulis lebih menekankan kepada Pelaksanaan kerja praktek dimaksudkan untuk mengetahui tinjauan terhadap kegiatan Transfer Asset di PT. LG Electronics Indonesia.

  3.1.1 Pengertian Prosedur Suatu kegiatan membutuhkan cara atau prosedur untuk mencapai tujuan kegiatan tersebut dan sesuai dengan apa yang direncanakan. Prosedur arti umumnya dikenal suatu sistem atau tata cara dalam suatu kegiatan. Berikut beberapa pengertian prosedur dari para ahli yaitu :

  Menurut M.Nafarin (2009: 9) menjelaskan bahwa Prosedur (Procedure) adalah: “urut-urutan seri tugas yang saling berkaitan dan dibentuk guna menjamin pelaksanaan kerja yang seragam.” Menurut Azhar Susanto (2008:264) menjelaskan bahwa Prosedur adalah: “rangkaian aktivitas atau kegiatan yang dilakukan secara berulang-ulang dengan cara yang sama. Prosedur penting dimiliki bagi suatu organisasi agar segala sesuatu dapat dilakukan secara seragam”. Berdasarkan pendapat dari beberapa ahli mengenai prosedur, maka penulis mengambil kesimpulan bahwa prosedur adalah suatu urutan langkah-langkah pemrosesan data atau urutan kegiatan yang melibatkan beberapa orang dalam satu departemen atau lebih yang dibuat untuk menjamin penanganan secara seragam terhadap suatu transaksi perusahaan yang terjadi berulang-ulang.

  3.1.2 Pengertian Sistem Pengertian sistem menurut Andri Kristanto (2008 : 1) adalah: “Sistem merupakan jaringan kerja dari prosedur – prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama – sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu”. Sedangkan menurut Sutarman, (2009:5) sistem adalah: “kumpulan elemen yang saling berhubungan dan berinteraksi dalam suatu kesatuan untuk menjalankan suatu proses pencapaian suatu tujuan utama”.

  Dari pengertian-pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa sistem adalah kumpulan dari rangkaian komponen-komponen yang saling berhubungan dan saling berkerja sebagai satu kesatuan organik untuk mencapai suatu tujuan yang dapat mempengaruhi sebagian yang akan mempengaruhi keseluruhan.

  3.1.3 Aktiva (Asset)

  3.1.3.1 Pengertian Aktiva Tetap (Fixed Asset) Menurut Slamet Sugiri (2009:137) Asset tetap adalah: “asset berwujud yang dimiliki untuk digunakan dalam produksi atau penydiaan barang atau jasa, untuk direntalkan pada pihak lain, atau untuk tujuan administratif dan untuk digunakan selama lebih dari satu periode”. Menurut Firdaus dalam buku Ikhtisar Lengkap Pengantar Akuntansi

  (2010:177) “aktiva tetap adalah: “asset yang diperoleh untuk digunakan dalam kegiatan perusahaan untuk jangka waktu yang lebih dari satu tahun, tidak dimaksudkan untuk dijual kembali dalam kegiatan normal perusahaan, dan merupakan pengeluaran yang nilainya besar atau material”.

  Menurut Giri dalam buku Akuntansi Keuangan Menengah 1 (2012:217) aktiva tetap adalah asset yang memiliki karakteristik sebagai berikut:

  1. Memiliki wujud fisik

  2. Diperoleh untuk digunakan dalam kegiatan usaha perusahaan, dan tidak dimaksudkan untuk dijual

  3. Memberikan manfaat ekonomi untuk periode jangka panjang, dan merupakan subjek depresiasi”.

  Menurut Sugiri dalam buku Akuntansi Pengantar 2 (2009:137) aktiva tetap adalah: “asset berwujud yang tujuan pemilikannya adalah untuk digunakan dalam produksi atau penyediaan barang atau jasa, untuk direntalkan kepada pihak lain, atau untuk tujuan administratif; dan diharapkan untuk digunakan selama lebih dari satu periode”. Dari beberapa pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa aktiva tetap adalah Aktiva tetap adalah aktiva berwujud yang digunakan dalam perusahaan yang sifatnya permanen atau relatif tetap.

  3.1.3.2 Jenis Aktiva Tetap Aktiva tetap berwujud yang dimiliki oleh suatu perusahaan bisa berupa tanah, bangunan, mesin dan alat-alat pabrik, meubel dan alat-alat kantor, kendaraan dan alat-alat kantor dan sebagainya.

  Ditinjau dari umurnya aktiva tetap dibedakan menjadi tiga golongan, yaitu:

  1. Aktiva tetap yang umur atau masa kegunaannya tidak terbatas. Termasuk dalam kelompok aktiva ini ialah; tanah yang dipakai sebagai tempat kedudukan bangunan pabrik dan bangunan kantor, tanah untuk pertanian dan lain-lain yang semacamnya. Terhadap aktiva tetap yang mempunyai masa kegunaan yang tidak terbatas tidak dilakukan penyusutan atas harga perolehannya, karena manfaatnya tidak akan berkurang di dalam menjalankan fungsinya selama jangka waktu yang tidak terbatas.

  2. Aktiva tetap yang umur atau masa kegunaannya terbatas, dan dapat digantidengan aktiva sejenis apabila masa kegunaanya telah berakhir.

  Termasuk dalam kelompok aktiva ini antara lain : bangunan, mesin dan alat-alat pabrik, meubel dan alat-alat kantor, kendaraan dan alat-alat transport dan lain sebagainya. Karena manfaat yang diberikan di dalam menjalankan fungsinya semakin berkurang atau terbatas jangka waktunya, maka harga perolehan aktiva ini harus disusut selama masa kegunaannya.

  3. Aktiva tetap yang umur atau masa kegunaannya terbatas, dan tidak dapat diganti dengan aktiva sejenis apabila masa kegunaanya telah habis.

  Termasuk dalam kelompok ini: misalnya sumber-sumber alam seperti tambang, hutan dan lain sebagainya atau biasa disebut aktiva sumber alam.

  Sumber alam akan semakin habis melalui kegiatan eksploitasi sumber tersebut, oleh sebab itu harga perolehan aktiva sumber alam harus dialokasikan kepada periode-periode di mana sumber-sumber itu memberikan hasilnya.

  Ditinjau dari mobilitasnya, aktiva tetap dibedakan menjadi dua golongan, yaitu:

  1. Aktiva tetap berwujud bergerak, yaitu aktiva tetap berwujud yang dapat dengan mudah berpindah atau dipindahkan. Misalnya kendaraan, perlengkapan dan sebagainya, 2. Aktiva tetap berwujud tidak bergerak, misalnya tanah, gedung dan sebagainya.

  Ditinjau dari undang-undang perpajakan, aktiva tetap dibedakan menjadi empat golongan, yaitu:

  1. Golongan I, yaitu aktiva tetap selain bangunan yang mempunyai umur ekonomis sampai 4 tahun, misalnya: peralatan, mebel, kendaraan, dan truk ringan

  2. Golongan II, yaitu aktiva tetap selain bangunan yang mempunyai umur ekonomis diatas 4 tahun, misalnya: mebel dan peralatan yang terbuat dari logam, truk berat, mobil tangki, dan lain-lain.

  3. Golongan III, yaitu aktiva tetap selain bangunan yang mempunyai umur ekonomis antara 8 sampai 20 tahun, misalnya: mesin-mesin yang menghasilkan peralatan, mesin produksi, dan lain-lain.

  4. Golongan IV, yaitu aktiva tetap berwujud yang berupa tanah dan bangunan.

  3.1.3.3 Metode Penyusutan Menurut Sugiri (2009 : 158) penyusutan adalah: “alokasi sistematis jumlah yang dapat disusutkan dari suatu asset selama umur manfaatnya”.

  Menurut SAK dalam buku Akuntansi Keuangan Ely Suhayati dan Sri Dewi Anggadini 2009 penyusutan adalah:

  “alokasi sistematik jumlah yang disusutkan setiap periode dari suatu aktiva tetap sepanjang masa manfaat”.

  Penyusutan adalah proses pengalokasian harga perolehan, bukan proses dilakukan perbandingan yang tepat antara pendapatan dengan biaya. Perubahan harga aktiva tetap yang terjadi di pasar, tidak perlu dicatat dalam pembukuan perusahaan karena aktiva tetap dimiliki perusahaan untuk digunakan, bukan untuk di jual kembali. Oleh karena itu nilai buku aktiva (harga perolehan dikurangi akumulasi depresiasi), biasanya sangat berbeda dengan harga pasar aktiva yang bersangkutan.