Lokasi dan Subjek Penelitian Pendekatan dan Metode Penelitian

25 Inge Metasya Sulpuras, 2013 Tari Kejei Pada Masyarakat Suku Kujang Di Kabupaten Rejang Lebong Provindi Bengkulu Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

BAB III METODE PENELITIAN

A. Lokasi dan Subjek Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Kota Curup ibukota Kabupaten Rejang Lebong, tepatnya di Badan Musyawarah Adat Rejang Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, dengan subjek penelitian yang dipilih adalah Tari Kejei pada masyarakat suku Rejang di Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu. Alasan pemilihan lokasi ini karena suku yang terdiri dari 4 mergo atau dikenal dengan sebutan Rejang Pat Petulai yang berarti Rejang empat petulai menempati kabupaten Kepahiang, Kabupaten Bengkulu Utara, Kabupaten Bengkulu Tengah, Kabupaten Lebong dan sebagian besar wilayah kabupaten Rejang Lebong. Kabupaten Rejang Lebong merupakan salah satu Kabupaten di Provinsi Bengkulu yang ±43 penduduknya merupakan Suku Rejang yang terbagi ke 15 kecamatan di Kabupaten Rejang Lebong. Selain kota Curup yang sekaligus yang sekaligus menjadi pusat pemerintahan di Kabupaten Rejang Lebong diharapkan dapat menghasilkan data yang akurat pada proses pencgumpulan data, baik observasi, dokumentasi dan pustaka, maupun data hasil wawancara dengan masyarakat pendukung.

B. Pendekatan dan Metode Penelitian

Penggunaan metode dalam sebuah penelitian adalah syarat mutlak untuk dapat kedalaman dari sebuah masalah. Ketepatan menggunakan metode dalam penelitian merupakan cara atau alat untuk mencapai keberhasilan penelitian. Metode erat hubungannya dengan prosedur, suatu proses atau tekhnik yang sistematik dalam penyidikan suatu ilmu tertentu untuk mendapatkan objek yang diteliti. Metode merupakan cara utama yang dipakai untuk mencapai tujuan. “Metode penelitian adalah suatu cara atau tekhnik yang dilakukan dalam proses penelitian, dengan kata lain metode penelitian adalah tata cara bagaimana suatu 26 Inge Metasya Sulpuras, 2013 Tari Kejei Pada Masyarakat Suku Kujang Di Kabupaten Rejang Lebong Provindi Bengkulu Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu penelitian dilaksanakan” Iqsan, 2002:21. Kelebihan metode dalam penelitian adalah membantu memperoleh data yang diperlukan sesuai dengan permasalahan penelitian, selain itu kepentingan metode dalam penelitian adalah sebagai prosedur dan tekhnik penelitian yang berfungsi untuk mengarahkan proses berfikir peneliti, guna mendapatkan hasil data yang akurat pada kebenaran data. Ibrahim 2007:16 dalam Kurnia 2010 menjelaskan sebagai berikut : Metodologi penelitian sangat menentukan dalam upaya menghimpun data yang diperlukan dalam penelitian. Dengan kata lain, metodologi penelitian akan memberikan petunjuk terhadap pelaksanaan penelitian atau petunjuk bagaimana penelitian itu dilaksanakan. Bagaimana prosedurnya, jenis data mana yang harus dikumpulkan, alat apa yang digunakan untuk memperoleh data tersebut, darimana memperolehnya, berapa banyak yang diperlukan, bagaimana harus ditampilkan, dan lain-lain. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif melalui pendekatan kulitatif dengan model deskriptif analisis. Pendekatan kualitatif yaitu pendekatan dengan cara melihat obyek kajian dilihat sebagai suatu sistem, dengan kata lain dilihat sebagai satuan yang terdiri dari unsur yang terkait. Soegiyono 2011:15 mengungkapkan : Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat postpositivisme, digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah, sebagai lawannya adalah eksperimen dimana peneliti adalah sebagai sebagai instrument kunci, pengambilan sampel sumber data dilakukan secara purposive dan snowball, tekhnik pengumpulan dengan trianggulasi, analisis data bersifat induktifkualitatif, dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna daripada generalisasi. Metode deskriptif yaitu suatu metode penelitian yang digunakan untuk memdeskripsikan atau menggambarkan peristiwa dan kejadian pada saat penelitian berlangsung, serta untuk menyusun fakta yang ada di lapangan. Surakhmad 1958: 139 mendefinisikan tentang metode deskriptif yang peneliti gunakan pada penelitian ini sebagai berikut : Metode deskriptif adalah metode yang dalam pelaksanaannya tidak terbatas hanya pada pengumpulan data saja, tetapi analisis dan interpretasi sehingga arti data itu penekanannya diajukan kepada pemecahan masalah yang secara aktual, setelah data dan informasi yang diperoleh 27 Inge Metasya Sulpuras, 2013 Tari Kejei Pada Masyarakat Suku Kujang Di Kabupaten Rejang Lebong Provindi Bengkulu Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu diklasifikasikan untuk dijadikan acuan sebagai bahan analisis pada langkah berikutnya agar menghasilkan kesimpulan dan implikasi pada langkah yang bermakna secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai fakta yang diteliti. Metode ini dimaksudkan untuk menjelaskan dan memaparkan seluruh hasil penelitian sesuai dengan keadaan di lapangan, yang memiliki cara penulisan dengan memaparkan hasil penelitian, baik secara empiris maupun secara teoritis. Penelitian deskriptif analisis juga merupakan gambaran yang sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta serta ciri khas tertentu yang terdapat dalam subjek penelitian yang dalam hal ini yaitu tari Kejei pada masyarakat suku Rejang di Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu. Dengan kata lain, peneliti dapat menggambarkan suatu gejala, peristiwa, kejadian yang terjadi pada saat penelitian berlangsung sesuai dengan penemuan di lapangan. Penelitian ini tidak terbatas pada pendeskripsian data sebagaimana adanya yang diperoleh, akan tetapi dengan penarikan kesimpulan sebagai pertimbangan dalam pemecahan masalah. Adapun ciri-ciri terkait metode deskriptif analisis yaitu : 1. Merumuskan dan memusatkan diri pada pemecahan masalah yang terjadi pada masa sekarang, pada masa aktual. 2. Data dikumpulkan, mula-mula disusun,dijelaskan dan kemudian dianalisis karena itu sering disebut analisis.

C. Definisi Operasional