2.3.1 Peta
Setiap peta merupakan gambaran letak yang secara umum dihubungkan dengan planet kita Bumi dan dengan fitur – fitur yang ada didalamnya baik secara alami ataupun
telah mendapatkan sentuhan manusia [6]. Secara garis besar, peta dibagi menjadi dua macam, yaitu peta raster dan peta vektor. Kedua jenis peta ini dapat digunakan dalam
perancangan aplikasi sistem informasi geografis. Dalam pengembangannya serta penggunaannya pengumpulan data – data
mengenai suatu area yang berada di permukaan bumi, satelit paling banyak digunakan sebagai data digital suatu peta. Dengan melakukan orbitan ratusan mil diatas bumi,
satelit menghasilkan fotografi dan data sensor bumi. Satelit NASA dan stasiun luar angkasa mengumpulkan data – data raster paling banyak. Dan seiring perkembangan
zaman, bermunculan pihak – pihak selain pemerintahan yang secara organisasi lain yang turut serta mengumpulkan data – data walaupun semata – mata untuk
kepentingan tersendiri. Pemerintah tidak menutup kemungkin dan bahkan mempertimbangkan data – data lain tersebut untuk menambahkan data – data baru
serta mempertinggi tingkat akurasi data – data peta tersebut. Data – data digital ini lah yang kemudian dikembangkan kedalam dua jenis peta yaitu, peta raster dan peta
vektor. Peta raster terdiri dari serangkaian pixels picture elements yang disusun
dalam sebuah grid. Peta raster diperoleh dari fotografi suatu areal, foto satelit atau foto permukaan bumi yang diperoleh dari komputer. Salah satu varian peta raster
adalah peta hasil scanner atau scan map.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.2 Screenshot Peta Raster USU
Peta vektor terdiri dari banyak objek – objek berbasis matematis didalamnya seperti simpul, garis, dan bentuk – bentuk polygon yang memiliki properti seperti
warna, ketebalan dan gaya. Peta vektor adalah jenis peta scalable yang artinya dapat dirubah ukurannya tanpa mengurangi informasi peta itu sendiri.[6]
Peta vektor juga dapat disebut sebagai hasil digitasi berdasarkan peta raster maupun tidak yang menghasilkan data vektor berupa simpul, garis, dan polygon yang
dapat digunakan untuk menampilkan informasi pada peta.Simpul dapat digunakan sebagai representasi tempat, misalnya kantor pos, monument, dan lain – lain. Garis
dapat digunakan sebagai representasi dari suatu jalan, rel kereta api yang menunjukkan rute didalam peta. Dan polygon dapat digunakan sebagai representasi
suatu wilayah, misalnya provinsi, danau, dan lain – lain.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.3. Screenshot Contoh Peta Vektor USU [11]
Dalam lingkungan berbasis web, sebuah peta dapat dianggap sebagai sesuatu yang ditampilkan kepada para pengguna aplikasi yang menerima informasi dari server
peta sebagai tanggapan dari dialog permintaan-tanggapan. Namun dalam penerapaannya pada perangkat mobile, sebuah peta juga dapat menggunakan dialog
permintaan-tanggapan antara aplikasi dengan server peta, atau juga dapat menggunakan sistem penyimpanan cache stored map untuk sekedar menghindari
pengguna online yang mungkin terbatas bagi sebagian penggunanya. Dalam penggunaannya, peta raster dan peta vektor haruslah menggunakan
sistem koordinat yang mendefenisikan suatu daerah di permukaan bumi yang digunakan. Terdapat beberapa macam jenis sistem koordinat yang ada sekarang ini,
Universitas Sumatera Utara
tapi sistem koordinat latitudelongitude dan sistem Universal Tranverse Mercator UTM adalah yang paling sering digunakan. Sistem koordinat latitudelongitude
merupakan sistem koordinat peta yang paling tua dan masih digunakan sampai sekarang dalam penentuan lokasi dibumi. Latitude merupakan jarak sudut yang diukur
antara garis equator utara dengan equator selatan, sedangkan Longitude adalah jarak sudut antara meridian utama timur dengan meridian utama barat. Sistem koordinat
Universal Tranverse Mercator UTM adalah suatu sistem koordinat modern yang dikembangkan pada tahun 1940-an, sistem ini hampir mirip dengan
LatitudeLongitude, namun UTM menggunakan satuan meter. UTM memiliki koordinat yang sangat akurat dan dapat digunakan dengan mudah dalam
pemahamannya. Peta Universitas Sumatera Utara yang digunakan dalam aplikasi ini
didefinisikan dalam sistem koordinat UTM adalah WGS84UTM-Zone 47N EPSG Projection 32647 dengan pembatasan koordinat sebagai berikut :
Gbr 2.4. Koordinat Pembatasan Wilayah USU
Universitas Sumatera Utara
2.3.2 Sistem Informasi Geografis Mobile Mobile GIS