96 2. Tuliskan kode program dibawah ini kemudian tampilkan hasilnya pada web
browser dan analisis hasilnya 2.1.
Latihan 2-39 Menampilkan alert
C:xampphtdocstopik2-4latihan2-39.html
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
11 12
13 14
15 16
17 DOCTYPE html
html head
meta charset
=
utf-8
title Alert
title head
body p
Klik tombol untuk menampilkan kotak alert: p
button onclick
=
myFunction Coba tekan
button script
type =
textjavascript function
myFunction {
alert Halo, saya kotak alert
; }
script body
html
2.2. Latihan 2-40 menampilkan jendela konfirmasi
C:xampphtdocstopik2-4latihan2-35.html
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
11 12
13 14
15 16
17 18
19 20
21 22
23 DOCTYPE html
html head
meta charset
=
utf-8
title Confirm
title head
body p
Klik tombol untuk menampilkan kotak confirm. p
button onclick
=
myFunction Coba tekan
button p
id =
demo p
script type
=
textjavascript function
myFunction {
var x
; if
confirm Tekan tombol
== true
{
x =
Kamu menekan OK ;
} else
{
x =
Kamu menekan Cancel ;
}
document.getElementById demo
. innerHTML
= x
; }
script body
html
2.3. Latihan 2-41 mendemonstrasikan kotak prompt
C:xampphtdocstopik2-4latihan2-36.html
1 2
3 DOCTYPE html
html head
97
4 5
6 7
8 9
10 11
12 13
14 15
16 17
18 19
20 21
22 meta
charset =
utf-8
title Promt
title head
body p
Klik tombol untuk mendemonstrasikan kotak prompt. p
button onclick
=
myFunction Coba tekan
button p
id =
demo p
script type
=
textjavascript function
myFunction {
var person
= prompt
Masukan nama anda ,
Nama anda ;
if person
= null
{
document.getElementById demo
. innerHTML
=
Hello +
person +
Bagaimana kabar anda? ;
} }
script body
html
3. Amati setiap kode program di atas, analisis hasilnya dan buat kesimpulan 4. Komunikasikan hasil praktikum pada langkah 3 dalam kelompok dan buatlah
kesimpulan. 5. Buatlah Laporan dan komunikasikan hasil laporan dan pembahasan dengan
tutor.
E. Tugas Studi Kasus
Buatlah folder dengan nama studi-kasus2-4 untuk menyimpan file studi kasus
dibawah ini. 1. Buatlah sebuah program kalkulator dengan javascript yang melakukan
operasi penambahan, pengurangan, pembagian dan perkalian dua bilangan. Bilangan di inputkan melalui form, dan hasil akan tertampil pada
objek window alert ketika di klik tombol hitung
F. Rangkuman
JavaScript adalah bahasa pemograman web yang bersifat Client-Side Programming Language. Client-Side Programming Languageadalah tipe
bahasa pemograman yang pemrosesannya dilakukan oleh client.Jenis bahasa pemograman Client-Side berbeda dengan bahasa pemograman Server Side
seperti PHP, dimana untuk server side seluruh kode program dijalankan di sisi server.Untuk menjalankan JavaScript, kita hanya membutuhkan aplikasi text
editor, dan web browser.JavaScript pada awal perkembangannya berfungsi
98 untuk membuat interaksi antara user dengan situs web menjadi lebih cepat
tanpa harus menunggu pemrosesan di web server. Sebelum javascript, setiap interaksi dari user harus diproses oleh web server. JavaScript adalah bahasa
pemrograman yang dibuat mengikuti spesifikasi standar yang disebut ECMA Script dan saat ini versi termodern dari ECMA Script adalah versi 5.
G. Umpan Balik
1. Apakah saudara memahami tentang dasar-dasar
permograman javascript?
2. Apakah sudara sudah mampu menjelankan semua latihan-latihan dengan benar?
3. Apakah saudara memahami tentang event, objek windows pada javascript?
4. Apakah saudara mempu memahami perbedaan confirm, alert dan promt pada javascript?
99
100
101
102
Membuat Koneksi Database MySQL
A. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui praktikum peserta diklat dapat membuat basis data MySQL menggunakan fitur-fitur pada PhpMyAdmin
2. Melalui praktikum peserta diklat dapat membuat koneksi database dengan ekstensi MySQLi
B. Indikator Pencapaian Kompetensi
1. Membuat basis data MySQL menggunakan fitur-fitur pada PhpMyAdmin. 2. Membuat koneksi database dengan ekstensi MySQLi
C. Uraian Materi 1. Pengertian MySQL
MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL bahasa Inggris: database management system atau DBMS yang multithread,
multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi
GNU General Public License GPL, tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok
dengan penggunaan GPL. MySQL adalah sebuah implementasi dari sistem manajemen basisdata relasional RDBMS yang didistribusikan secara gratis
dibawah lisensi GPL General Public License. Setiap pengguna dapat secara bebas menggunakan MySQL, namun dengan batasan perangkat lunak
tersebut tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat komersial. MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam basisdata
yang telah ada sebelumnya; SQL Structured Query Language. SQL adalah sebuah konsep pengoperasian basisdata, terutama untuk pemilihan atau
seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis. Kehandalan suatu sistem
basisdata DBMS dapat diketahui dari Cara kerja pengoptimasi-nya dalam melakukan proses perintah-perintah SQL yang dibuat oleh pengguna maupun
program-program aplikasi yang memanfaatkannya. MySQL mendukung
103 operasi basisdata transaksional maupun operasi basisdata non-transaksional.
Pada modus operasi non-transaksional, MySQL dapat dikatakan unggul dalam hal unjuk kerja dibandingkan perangkat lunak basisdata kompetitor lainnya.
Namun pada modus non-transaksional tidak ada jaminan atas reliabilitas terhadap data yang tersimpan, karenanya modus non-transaksional hanya
cocok untuk jenis aplikasi yang tidak membutuhkan reliabilitas data seperti aplikasi blogging berbasis web wordpress, CMS, dan sejenisnya. Untuk
kebutuhan sistem yang ditujukan untuk bisnis sangat disarankan untuk menggunakan modus basisdata transaksional, hanya saja sebagai
konsekuensinya unjuk kerja MySQL pada modus transaksional tidak secepat unjuk kerja pada modus non-transaksional.
2. PhpMyAdmin
PhpMyAdmin merupakan sebuan database menajemen berbasis web, phpMyAdmin merupakan perangkat lunak bebas yang ditulis dalam bahasa
pemrograman PHP yang digunakan untuk menangani administrasi MySQL melalui World Wide Web. phpMyAdmin mendukung berbagai operasi
MySQL, diantaranya mengelola basis data, tabel-tabel, bidang fields, relasi relations, indeks, pengguna users, perijinan permissions, dan lain-
lain.Pada diklat ini kita akan menggunakan dukungan phpMyAdmin untuk mengoperasikan basis data MySQL.
3. Koneksi MySQL pada PHP
Untuk melakukan koneksi database MySQL, PHP 5 menyediakan tiga fungsi untuk melakukan koneksi, yaitu:
• Ekstensi MySQL
• Ekstensi MySQLi “i” singkatan improved
• PDO PHP Data Objects
Pada versi sebelumnya PHP menggunakan ekstensi MySQL, namun ekstensi tersebut sekarang sudah ditinggalkan karena terdapat kekurangan dan fitur-
fitur banyak diperbaiki pada ekstensi MySQLi atau PDO. MySQLi adalah ekstensi yang paling sering digunakan untuk melakukan
koneksi database MySQL karena script tergolong mudah dan simpel, akan
104 tetapi MySQLi memiliki kekurangan yaitu hanya bisa bekerja dengan database
MySQL saja, berbeda dengan PDO yang bisa bekerja dengan 12 sistem basisdata yang berbeda. Pada modul ini akan deberikan contoh bagaimana
membuat koneksi dengan database MySQL dengan ekstensi MySQLi.
D. Aktifitas Pembelajaran:
Membuat database
melalui PhpMyAdmin
Dalam kegiatan ini peserta diklat akan membuat basis data pada MySQL menggunakan fitur PhpMyAdmin dan membuat koneksi basis data dengan
ekstensi MySQLi menggunakan script PHP. Bentuk kelompok setiap kelompok terdiri dari 3-4 orang. Bacalah seluruh langkah dibawah ini kemudian lakukan
dengan teliti. 1. Aktifkan apache server dan database menggunakan XAMPP control.
2. Buka browser dan masukan alamat url: http:localhostdashboard
3. Klik menu phpMyAdmin
Pilih menu database.
4. Buat database dengan nama database_demo. 5. Buat folder dalam derektori C:\xampp\htdocs dengan nama topik3-1,
6. Tulis tulis kode dibawah ini dan simpan dengan nama latihan3-1.php dan simpan dalam folder topik3-1
C:xampphtdocstopik3-1latihan3-1.php
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
11 12
13 14
?php servername
= localhost
; username
= root
; password
= ;
Membuat koneksi conn
= new
mysqli servername
, username
, password
; Mengecek koneksi
if conn
- connect_error
{ die
Koneksi gagal: .
conn -
connect_error ;
} echo
Koneksi berhasil ;
conn -
close ;
?
7. Jalankan melalui web browser. Amati dan analisa hasilnya.
8. Tulis kode dibawah ini dan simpan dengan nama latihan3-2.php dalam folder topik3-1 yang telah kita buat tadi. Lalu jalankan melalui browser
C:xampphtdocstopik3-1latihan3-2.php
1 ?php