PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDATAAN MAHASISWA PADA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS LAMPUNG

(1)

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDATAAN MAHASISWA PADA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS LAMPUNG

Oleh

NOVI LUSIANA LESTARI

Penggunaan komputer sebagai salah satu alat teknologi informasi sangat dibutuhkan keberadaannya hampir di setiap aspek kehidupan. Seiring dengan kemajuan teknologi yang semakin berkembang serta kemajuan sumber daya manusia yang semakin baik, di saat ini ilmu pengetahuan tentang teknologi informasi berkembang pesat dari teknologi yang sederhana sampai dengan teknologi yang dapat dispesifikasikan sebagai teknologi yang canggih dan modern.

Penggunaan perangkat komputer sebagai perangkat pendukung manajemen dan pengolahan data adalah sangat tepat dengan mempertimbangkan kuantitas dan kualitas data, dengan demikian penggunaan perangkat komputer dalam setiap informasi sangat mendukung sistem pengambilan keputusan. Dalam aktifitasnya, pembuatan laporan pendataan mahasiswa Sub Bagian Pendidikan Fakultas MIPA belum menerapkan sistem komputerisasi secara optimal. Untuk itu dirasa perlu mengembangkan sistem informasi manajemen dalam pendataan biodata mahasiswa. Sistem informsi ini memanfaatkan suatu alat elektronik dataprocessing yaitu komputer dengan cara merancang suatu perangkat lunak aplikasi pendataan biodata mahasiswa. Sistem ini digunakan untuk membantu Sub Bagian Pendidikan Fakultas MIPA dalam memproses data mahasiswa. Metode yang digunakan dalam penulisan ini berupa penelitian pustaka, lapangan yang berupa pengamatan langsung dan wawancara dengan sumber penulisan. Perancangan sistem ini menggunakan beberapa file dalam database. Dengan menggunakan sistem komputerisasi permasalahan waktu kerja dapat lebih efektif. Selain itu, dapat meningkatkan aktifitas manajemen serta menambah motifasi kerja khususnya dalam informasi biodata mahasiswa, sehingga data yang diperlukan dari mahasiswa yang berhubungan dengan biodata dapat diketahui dengan cepat.


(2)

DESIGNING THE STUDENTS LISTING INFORMATION SYSTEM AT MATHEMATICS AND NATURAL SCIENCE FACULTY OF LAMPUNG

UNIVERSITY

By

NOVI LUSIANA LESTARI

The use of computers as one of the tools of information technology is needed in almost every aspect of life. Along with the growing of technologies and the progress of human resources, nowadays knowledge about the information technology grows rapidly from a simple technology to technology that can be specified as a sophisticated and modern technology.

The use of computers as a management support device and data processing is very appropriate to consider the quantity and quality of data, thus the use of computers in any information strongly supports the decision-making system. In its activities, reporting of students data collection of Sub-Division Education of Faculty of Mathematics and Science has not implemented computerized system optimally. Thus it’s strongly necessary to develop management information systems in students data collection. This information system utilizes a dataprocessing equipment, namely computers by designing a software, students data collection application. This system is used to help the Sub-Division Education of Faculty of Mathematics and Science in processing students’ data. The methods used in this research are libraries research, direct observation, and interview. The design of this system uses multiple files in a database. By using a computerized system working time can be more effective. Also, it can enhance management activities and increase the work motivation, especially in the students’ data information, so that the required data of students associated with keyword bios can be found quickly.


(3)

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Jurusan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Waktu penelitian dilaksanakan selama semester genap 2012 ( Maret 2012- Juli 2012).

3.2 Prosedur Pengumpulan dan Pengolahan Data

Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk melaksanakan penelitian ini adalah teori-teori pendukung antara lain mengenai database, system, informasi, sistem informasi, dataflowdiagram serta data mahasiswa yang diperoleh dari berbagailiteraturbaik dari media cetak maupun internet.

1. Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara : a) Studi kepustakaan (library research)

Studi kepustakaan dimaksudkan untuk memperoleh data sekunder yang dilakukan dengan serangkaian kegiatan berupa membaca,


(4)

mencatat, mengutip buku-buku sampai bahan-bahan dan informasi yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan.

b) Studi lapangan (Field research)

Studi ini dilakukan dengan maksud untuk memperoleh data primer yang dilakukan dengan metode wawancara kepada responden yang kompeten di bidangnya.

3.3. Tahapan Penelitian

Dalam penelitian ini, akan dilakukan beberapa tahapan penelitian yaitu mencari rumusan masalah dan batasan masalah,study literatur, dan dilakukan tahap pengembangan sistem. Metode pengembangan sistem yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode Waterfall. Metode ini bersifat sistematis atau secara berurutan dalam membangun suatu sistem.

Pada tahapan awal yang dilakukan pada penelitian ini yaitu mencari rumusan masalah dan batasan masalah. Rumusan masalah digunakan dalam menentukan permasalahan apa saja yang akan dibahas dalam penelitian dan batasan masalah digunakan untuk membahas permasalahan dalam penelitian ini sesuai dengan batasan permasalahan yang telah ditetapkan.

Permasalahan yang akan dibahas adalah bagaimana merancang sebuah sistem yaitu Sistem Informasi Pendatan Mahasiswa yang didesain untuk Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.


(5)

Pada tahapan yang kedua yang dilakukan pada penelitian ini adalah

study literatur. Dalam tahapan ini dilakukan pengumpulan materi-materi, data dan informasi baik dari buku, jurnal, maupun internet yang berkaitan dengan teknologi pembuatan sistem informasi berbasis dekstop, literatur

mengenai basis data, relasi, bahasa pemrograman delphi, dan metode waterfall. Pada tahapan terakhir dari penelitian ini adalah pembuatan perangkat lunak dengan menggunakan metode pengembangan perangkat lunakWaterfall.

Gambar 3.1 Tahapan pengembangan aplikasi pada metodewaterfall.

(Mulyanto, 2008)

Adapun tahapan pengembanganwaterfalldalam pembuatan sistem ini adalah sebagai berikut (Mulyanto, 2008):

Analisis

Desain Sistem

Coding

Implementasi


(6)

1. Analisa kebutuhan (Requirements Definition)

Merupakan tahap pertama yang menjadi dasar proses pembuatansoftware. Pada tahap requirement definition yang dilakukan adalah mencari dan mengumpulkan semua kebutuhan baik user maupun sistem, kemudian mendefinisikan semua kebutuhan yang akan dipenuhi dalam perangkat lunak (software) yang dibuat. Dalam penelitian ini akan mengangkat tema tentang Sistem Informasi Pendataan Mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam untuk pendataan mahasiswa maupun dosen serta memberikan informasi seperti mahasiswa yang aktif, mahasiswa yang keluar, mahasiswa yang pindah, data skripsi dan pembimbingnya, sampai mahasiswa yang lulus.

Dari penjelasan sebelumnya, maka kebutuhan dari pengembangan sistem informasi pada penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Kebutuhan user 1.Entry Data

Untuk menambah data mahasiswa maupun dosen dibutuhkan proses

entry data, yang didalamnya terdapat form data untuk mengisi identitas mahasiswa maupun dosen.

2.SerchingData

Serching data dibutuhkan untuk memudahkan pencarian data khususnya data mahasiswa baik yang masih aktif, pindah dan keluar dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung. Dengan adanya proses serching maka user cukup


(7)

memilih dan memasukkan item pencarian berdasarkan NPM, nama, jenis kelamin, agama, jurusan, status, tanggal lahir, tempat lahir, dan tahun masuk.

3.EditData

Edit data digunakan untuk merubah data apabila terjadi kesalahan dalam pengisian data baik mahasiswa maupun dosen.

4.ReportData

Report data ditampilkan dalam bentuk grafik dan tabel. Tujuannya adalah agar user dapat melihat dan mencetak langsung data-data yang diperlukan seperti grafik mahasiswa per-jurusan, kabupaten dan propinsi, grafik mahasiswa per-tahun, laporan mahasiswa keluar, laporan dosen pembimbing skripsi dan laporan mahasiswa yang lulus.

5. Informasi

Informasi digunakan sebagai petunjuk penggunaan sistem. 6.PassworddanLogin User

Password danlogin didunakan untuk menjaga keamanan data. 7.Log Out

Log Out berfungsi untuk keluar dan menampilkan kembali

Password danlogin. 8. Keluar


(8)

b. Analisis Masalah

Sub Bagian Pendidikan Fakultas MIPA UNILA dalam pengolahan data mahasiswa sudah menggunakan komputer. Penggunaan komputer belum optimal, artinya sistem tersebut tidak dijadikan suatu bentuk program komputer sehingga dalam pengolahan datanya setiap semester masih terdapat beberapa hambatan atau kendala. Dari analisis yang ditemukan ada beberapa masalah diantaranya adalah :

a. Sulitnya dalam pencarian data mahasiswa, karena banyaknya jumlah mahasiswa,

b. Kurang lengkapnya laporan yang dihasilkan sehinggga dalam menghasilkan seluruh laporan yang tepat dan akurat relatif lama karena tidak terdapatdatabase, dan

c. Kurangnya keamanan data, sehingga data dapat saja diubah oleh orang lain karena tidak adanya sitem keamanan.

c. Analisis Masukan

Masukan yang digunakan dalam sistem pendataan biodata mahasiswa pada Fakultas MIPA Universitas Lampung adalah data mahasiswa, data dosen, data orang tua. Beberapa masukan yang dihasilkan dalam pendataan biodata mahasiswa adalah :

a. Data Mahasiswa, yang terdiri dari : - Nama ;

- Tempat/Tanggal Lahir ; - No.Induk Mahasiswa ; - Jurusan ;

- Jenis Kelamin ; - Agama ;


(9)

- Anak yang ke ; - Asal SMU ; - Jurusan SMU ; - Tahun lulus ; - Nomor Ijazah ;

- Kedudukan di Organisasi ; - Jalur masuk FMIPA ; - Tahun masuk FMIPA ; - Alamat.

b. Data Orang Tua, terdiri dari : - Nama Ayah ;

- Pendidikan Tertinggi ; - Pekerjaan ;

- Nama Ibu ;

- Pendidikan Tertinggi ; - Pekerjaan ;

- Penghasilan; - Alamat. c. Dosen Wali;

- Nama Dosen Wali; - NIP Dosen Wali. d. Data Skripsi :

- NPM Mahasiswa; - Nama Mahasiswa; - Judul Skripsi;

- Tanggal Seminar Usul; - Tanggal Seminar Hasil; - Tanggal Sidang;

- Lama Penulisan; - NIP Pembimbing I; - NIP Pembimbing II; - NIP Pembimbing III; - NIP Pembahas.

e. Data IPK

- NPM;

- Nama Mahasiswa; - IPK;


(10)

d. Analisis Keluaran

Analisa keluaran yang selama ini digunakan dalam pendataan biodata mahasiswa pada Fakultas MIPA UNILA berupa :

a. Tabel Biodata Mahasiswa per-jurusan tiap tahun akademik, b. Tabel Data Mahasiswa pindah dan keluar tiap tahun akademik, c. Tabel Data Skripsi Mahasiswa tiap tahun akademik,

d. Tabel Data Dosen per-jurusan.

2. Desain sistem (System and Software Design)

Merupakan tahap perancangan sistem yang meliputi penyusunan proses, data, aliran proses dan untuk memenuhi kebutuhan sesuai dengan hasil analisa kebutuhan. Berikut ini adalah beberapa tahapan dalam tahap

perancangan sistem yaitu: a. FlowchartSistem

Flowchartmerupakan representasi dari alur logika sistem yang dibuat.

Flowchart ini dapat digunakan untuk menjelaskan mekanisme kerja sistem. Pada Sistem pendataan mahasiswa FMIPA UNILA flowchart

merepresentasikan alur dari proses-proses yang ada pada sistem seperti pemasukan data mahasiswa, data dosen, serta data skripsi mahasiswa. Berikut ini merupakan gambaran dari alur sistem yang terdiri dari Gambar 3.2 sampai Gambar 3.7.

1. Gambar 3.2 alur dariEntryData Jurusan. 2. Gambar 3.3 alur dariEntryData Provinsi. 3. Gambar 3.4 alur dariEntryData Kabupaten.


(11)

4. Gambar 3.5 yang merupakan alur dariEntryData Dosen. 5. Gambar 3.6 yang merupakan alur dariEntryData Mahasiswa. 6. Gambar 3.7 yang merupakan alur dariEntryData Skripsi.


(12)

Gambar 3.2FlowchartProgramEntryData Jurusan

Lagi =’Y’ Benar = ‘Y’

JRS

Input KdJrsI

ESC Stop

Read Data

KdJrs = KdJrsi

Tampil Data Mess : Data Telah Ada

Entry lagi

Lagi=’Y’

Input Data

Data Sudah Benar

Bena =’Y’

JRS 1

2

1 2

Y T

Y T

Y T

Y


(13)

Y T Y T Y T Y T

Gambar 3.3FlowchartProgramEntryData Provinsi

Lagi =’Y’ Benar = ‘Y’

PROP Input KdPropI ESC Stop Read Data KdProp = KdProp Tampil Data Mess : Data Telah Ada Entry lagi Lagi = ‘Y’ Input Data Data Sudah Benar Benar = ‘Y’ PROP 1 2 1 2


(14)

Gambar 3.4FlowchartProgramEntryData Kabupaten

Start

Lagi =’Y’ Benar = ‘Y’

KAB

Input KdKabI

ESC Stop

Read Data

KdKab =KdKAb

Tampil Data Mess : Data Telah Ada

Entry lagi

Lagi = ‘Y’

Input Data

Data Sudah Benar

Benar =‘Y’

KAB 1

2

1 2

Y T

Y T

Y T

Y


(15)

Gambar 3.5FlowchartProgramEntryData Dosen

Start

Lagi =’Y’ Benar = ‘Y’

DSN

Input NipI

ESC Stop

Read Data

Nip= Nipi

Tampil Data Mess : Data Telah Ada

Entry lagi

Lagi =‘Y’

Input Data

Data Sudah Benar

Benar=’Y’

DSN 1

2

1 2

Y T

Y T

Y T

Y


(16)

Gambar 3.6 FlowchartProgramEntryData Mahasiswa

Start

Lagi =’Y’ Benar = ‘Y’

MHS JRS PROP KAB DSN Input NimI,KdJrsI, KdPropI, KdKabI, NipI ESC Stop Read Data

Nim = Nimi KdJrs = KdJrsi

KdProp = KdPropi KdKab =KdKab Tampil Data Mess :Data Telah Ada Entry lagi Lagi =‘Y’ Input Data Data Sudah Benar

Benar=’Y’

MHS 1 2 1 2 Y T Y T Y T Y T


(17)

Gambar 3.7 FlowchartProgramEntryData Skripsi

Start

Lagi =’Y’ Benar = ‘Y’

MHS DSN Input NimI,NipI ESC Stop Read Data

Nim = Nimi .end. Nip= Nipi Tampil Data Mess : Data Telah Ada Entry lagi Lagi =‘Y’ Input Data Data Sudah Benar Benar=‘Y’ SKP 1 2 1 2 Y T Y T Y T Y T


(18)

b. Rancangan Proses

Rancangan proses manajemen database yang diterapkan pada perangkat lunak aplikasi pendataan mahasiswa pada dasarnya tidak berbeda jauh dengan sistem yang lama. Dalam penginputan data mahasiswa, pencarian maupun pengolahan data lainnya, sistem memulai dengan pencarian kode yang telah ditentukan. Bila kode tersebut ada, sistem menampilkan data tersebut dan bila kode tersebut salah atau belum ada, maka sistem memberitahukan bahwa kode tersebut tidak ada. Rancangan proses sistem pendataan biodata mahasiswa pada Fakultas MIPA UNILA dapat dilihat pada Gambar 3.8.

Berkas Biodata Biodata Mahasiswa Mahasiswa, Terisi

NPM

Form Biodata Validasi Mahasiswa

Laporan Mahasiswa

Gambar 3.8 Diagram Konteks Sistem Informasi Pendataan Mahasiswa

Dari Gambar 3.8 terlihat bahwa Sub Bagian Pendidikan selaku admin

mengirimkan form biodata mahasiswa ke mahasiswa untuk diisi datanya. Setelah form tersebut terisi oleh mahasiswa lalu diserahkan kembali ke admin, kemudian admin memvalidasi data tersebut dan Mahasiswa

Sistem Informasi Pendataan

Mahasisw Admin


(19)

dikumpulkan. Setelah form biodata tersebut dikumpulkan dari mahasiswa barulah diolah oleh Sub Bagian Pendidikan Fakultas MIPA UNILA untuk dibuat sebuah laporan. Hasil dari pengolahan data/laporan tersebut kembali dikirimkan ke pimpinan. Sedangkan proses dalam pendataan biodata mahasiswa dapat dilihat pada Gambar 3.9.

Gambar 3.9 Diagram Jenjang Sistem Pendataan Biodata Mahasiswa

0 Sistem Informasi Pendataan Mahasiswa 1.0 Penerimaan Biodata Mahasiswa 2.0 Proses Entry Data 3.0 Pencetakan Pelaporan 2.1 Entry Data Jurusan 2.3 Entry Data Kab/Kota 2.5 Entry Data Mahasiswa 2.2 Entry Data Propinsi 2.4 Entry Data Dosen 2.6 Entry Data Skripsi


(20)

Berdasarkan Gambar 3.9 terlihat bahwa pada setiap pendataan biodata mahasiswa pada Fakultas MIPA UNILA terdapat tiga proses. Ketiga proses tersebut adalah penerimaan biodata mahasiswa, prosesentrydata dan pembuatan laporan. Untuk lebih jelasnya, antara satu proses ke proses lainnya dapat dilihat pada Gambar 3.10.

Gambar 3.10 Data Flow Diagram Level 1 Sistem Informasi Pendataan Mahasiswa

Jurusan 2.0 Proses Entry Data 3.0 Pencetakan Laporan Pimpinan Lp_Bio_Mhs

D1 F. Jrs Mahasiswa

Form Biodata_Mhs _Isi

F_B_Mhs F_B_Mhs F_B_Mh_Trs Df_Bio_Mhs L ap o ra n _ Bi o d at a M ah as is w

a D4 F. Dosen

D5 F. Mhs

D6 F. Skripsi D2 F. Prop

D3 F. Kab 1.0 Penerimaan Biodata Mahasiswa Data Kab Data Kab Data Prop Data Jurusan DataMhs Data Prop Data Dosen DataMhs Data Dosen Data Skripsi Data Skripsi Data Jurusan Entry Data


(21)

Berdasarkan Gambar 3.10 dapat dijelaskan proses pendataan biodata mahasiswa. Setelah Jurusan mengirimkanformbiodata mahasiswa yang telah terisi oleh mahasiswa ke Sub Bagian Pendidikan, selanjutnya pihak Sub Bagian Pendidikan mengentry data yang diproses datanya menggunakan file database masing-masing. Selanjutnya disimpan dalam file mahasiswa dan dicetak dalam bentuk buku data mahasiswa, seterusnya dibuat suatu laporan biodata mahasiswa yang dikirim ke setiap jurusan serta juga dilaporkan untuk pimpinan.

Diagram arus data level 2 proses nomor 2.0 pada Gambar 3.11 menggambarkan proses pembuatan tabel dari data-data yang telah ada pada Sub Bagian Pendidikan Fakultas MIPA UNILA.

Gambar 3.11 Diagram arus data level 2 proses no.2.0

En_DProp 2.4 Entry Data Dosen 2.5 Entry Data Skripsi En_DSkp

D4 F. Dsn

2.2 Entry Data Propinsi 2.0 Proses Entry Data 2.3 Entry Data Kabupaten 2.4 Entry Data Mahasiswa

D5 F.Mhs D6 F.Skp

D3 F. Kab D2 F.Prop

DProp DKab DDsn DMhs DSkp

En_DDsn En_DKab 2.1 Entry Data Jurusan Entry_DJrs D1 F.Jrs DJrs En_DMhs


(22)

Berdasarkan alur sistem yang telah digambarkan pada Gambar 3.10 maka dapat dijelaskan dalam kamus data pada Tabel 3.1.

Tabel 3.1 Kamus Data

No Nama

Arus Data

Sumber Data Tujuan Frekuensi Penjelasan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 F_B_Mh_Isi F_B_Mhs F_B_Mh_Trs Df_Bio_Mhs Lp_Bio_Mhs DJrs DProp DKab DDsn DMhs DSkp En_Jrs Subbag Pendidikan Subbag. Pendidikan Biodata Jurusan Subbag Pendidikan Jurusan Subbag. Pendidikan Subbag. Pendidikan Jurusan Mahasiswa Mahasiswa Subbag. Pendidikan Jurusan, Mahasiswa Jurusan, Mahasiswa Jurusan, Subbag Pendidikan Subbag. Pendidikan Jurusan, Pimpinan Subbag. Pendidikan Subbag. Pendidikan Subbag. Pendidikan Subbag. Pendidikan Jurusan, Subbag. Pendidikan Jurusan, Subbag. Pendidikan Jurusan Tiap Tahun Akademik Tiap Tahun Akademik Tiap Tahun Akademik Tiap Tahun Akademik Tiap Tahun Akademik -Tiap Tahun Akademik Tiap Tahun Akademik Tiap Tahun Akademik

-Formbiodata yang harus diisi oleh mahasiswa terdiri identitas diri

mahasiswa, orang tua dan dosen wali Formbiodata mahasiswa yang diterima jurusan Formbiodata yang telah diisi oleh mahasiswa Kumpulanform biodata mahasiswa Laporan biodata mahasiswa Data Jurusan Data Propinsi Data Kabupaten Data Dosen Data Mahasiswa Data Skripsi


(23)

13 14 15 16 17 En_Prop En_Kab En_Dsn En_Mhs En_Skp Subbag. Pendidikan Subbag. Pendidikan Subbag. Pendidikan Subbag. Pendidikan Subbag. Pendidikan Subbag. Pendidikan Subbag. Pendidikan Jurusan Jurusan Subbag. Pendidikan -Tiap Tahun Akademik Tiap Tahun Akademik Tiap Tahun Akademik

EntryData Propinsi

EntryData Kabupaten EntryData Dosen

EntryData Mahasiswa EntryData Skripsi

c. Relasi Tabel

Setelah membuat DFD dari sistem maka selanjutnya kita gambarkan sitem menggunakan model entity relationship diagram (ERD) untuk menggambarkan kebutuhan informasi atau jenis informasi yang akan disimpan dalam database. Tahap berikutnya disebut desain logis, dimana data dipetakan ke model data yang logis, seperti model relasional. Sehingga terlihat ketergantungan fungsional field lain terhadp field kunci, yang ditampilkan pada Gambar 3.12 sebagai berikut :


(24)

Keterangan :

* Kunci Primer dari tabel ** Kunci tamu/penghubung

Gambar 3.12 Relasi tabel

3. Penulisan kode program (Implementation and Unit Testing)

Penulisan kode program (Implementation and Unit Testing) merupakan tahap penerjemahan desain sistem yang telah dibuat ke dalam

bentuk perintah-perintah yang dimengerti komputer dengan

Tabel Jurusan * KdJrs Nmjrs Tabel Propinsi * KdProp NmProp Tabel Kabupaten * KdKab NmKab Tabel Dosen *NIP Nama_Dsn Jns_klm Alamat Telp_Hp Tabel Skripsi * NPM Judul Lama_Kul Nip_Pbb1 Nip_Pbb2 Nip_PUji1 Nip_PUji2 Nip_Puji3 Tgl_sdng Lm_pnlsan IPK Predikat Thn_lls Tabel Mhs *NPM Nama Tplahir Tgllahir Jsn_klm Agama Anak_ke Jlh_Sdr Nm_skl Jrs_smu Thn_lls Nmr_ijzh Nem Jalur_mipa Thn_msk Almt Nm_ayah Pdd_ayah Pkr_ayah Nm_ibu Pdd_ibu Pkr_ibu Alm_ortu ** KdJrs ** KdProp ** KdKab ** NIP


(25)

mempergunakan bahasa pemrograman, dan database tertentu. Dalam permasalahan pada penelitian ini digunakan bahasa pemrograman

Delphi 2010dengandatabase Microsoft Access.

a. User Interface

1. Tampilan Menu Utama

Desain menu utama merupakan formutama dari aplikasi ini.Form

ini menangani semua kegiatan dari aplikasi seperti entry data mahasiswa, entry data dosen, data IPK dan skripsi mahasiswa. seperti pembelian barang ataupun penyimpanan data transaksi. Tampilan desain awal sistem dapat dilihat pada Gambar 3.13

Gambar 3.13 Desain Menu Utama

2. Tampilan Menu Login

Form ini didesain untuk dapat mengakses informasi pada database.

Untuk dapat mengakses ke form ini harus melakukan loginterlebih dahulu pada form konfirmasi. Tampilan desain awal sistem dapat dilihat pada Gambar 3.14.

Tombol 1 Tombol 1

Tombol 1 Tombol 2 Tombol 3 Tombol 4 Tombol 5 Tombol 6 Tombol 7 Tombol 8 Tombol 9

Header Aplikasi


(26)

Gambar 3.14 Desain Konfirmasi user dan password

4. Pengujian software (Integration and System Testing)

Pengujian software dilakukan untuk memastikan bahwa software yang dibuat telah sesuai dengan desainnya dan semua fungsi dapat dipergunakan dengan baik tanpa ada kesalahan. Pengujian sistem menggunakan metode black box yaitu error guessing. Error guessing

merupakan metode pengujian dengan cara menebak kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi pada sistem.

5. Penerapan program (Operational and Maintanance)

Penerapan program merupakan tahap dimana program software yang telah dibuat diterapkan dalam keseharian.

Masuk Username

Password

Keluar Header aplikasi


(27)

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Di era globalisasi dan teknologi ini, penggunaan komputer yang merupakan salah satu alat teknologi informasi yang sangat dibutuhkan keberadaannya hampir di segala aspek kehidupan.

Penggunaan komputer sebagai perangkat pendukung manajemen dan

pengolahan data adalah keputusan yang sangat tepat dengan

mempertimbangkan kuantitas dan kualitas data, dengan demikian penggunaan komputer dalam setiap informasi sangat mendukung sistem pengambilan keputusan.

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) telah berdiri secara resmi sebagai fakultas melalui Surat Keputusan Rektor No. 34/KPTS/R/1986 pada tanggal 6 Mei 1986, untuk membangun fakultas ilmu-ilmu dasar yang dapat menjunjung Universitas Lampung sebagai pusat perkembangan ilmu pengetahuan.


(28)

Sub Bagian Pendidikan Fakultas MIPA UNILA merupakan unsur pelaksana akademik Fakultas MIPA yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Pembantu Dekan Bidang Akademik atas tugas yang diberikan Dekan di bidang akademik. Untuk meningkatkan dan menghimpun data tentang mahasiswa-mahasiswa FMIPA diperlukan tersedianya data mahasiswa sehingga dapat menghasilkan suatu informasi yang tepat sasaran, efisien serta efektif.

Pembuatan laporan pendataan mahasiswa Sub Bagian Pendidikan Fakultas MIPA belum menerapkan sistem komputerisasi secara optimal. Dalam menyajikan laporan tersebut penggunaan komputer yang masih dilakukan dengan pengetikan seluruh data mahasiswa yang telah dipersiapkan sebelumnya dengan menggunakan aplikasiMs-WordatauMs-Excel.

Data yang berhubungan dengan biodata mahasiswa yang terhimpun itu tentu saja sangat diperlukan. Untuk memenuhi kebutuhan dalam pencarian informasi dan laporan bagi mahasiswa dibutuhkan suatu sistem informasi. Sistem informasi tersebut harus dapat diandalkan untuk mengolah data menjadi informasi yang bermanfaat dalam mengambil keputusan manajemen baik rutin maupun strategis.

Keadaan ini mendorong suatu usaha untuk merancang suatu sistem informasi pendataan mahasiswa Fakultas MIPA. Dalam skripsi akan disajikan tentang


(29)

Perancangan Sistem Informasi Pendataan Mahasiswa Pada Fakultas MIPA Universitas Lampung”

1.2 Rumusan Masalah

Masalah yang didiskusikan dalam penelitian ini adalah bagaimana menciptakan suatu sistem yang mampu memenuhi kebutuhan dalam pencarian informasi dan laporan bagi data mahasiswa.

1.3 Batasan Masalah

Batasan masalah dalam penelitian ini hanya menitikberatkan pada pendataan biodata mahasiswa Fakultas MIPA UNILA. Hal ini dikarenakan banyaknya aktifitas kerja pada Sub Bagian Pendidikan Fakultas MIPA UNILA.

1.4 Tujuan

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : a. Membantu Sub Bagian Pendidikan Fakultas MIPA UNILA dalam

menyajikan data-data mahasiswa sehingga dapat memenuhi kebutuhan dalam pencarian dan penyajian informasi yang berhubungan dengan data mahasiswa.

b. Membuat suatu sistem informasi tentang pendataan biodata mahasiswa dalam suatu kelompok database dengan menggunakan suatu perangkat lunak.

c. Sebagai masukan dan memperluas cakrawala dalam merancang suatu sistem untuk memecahkan masalah-masalah yang dihadapi.


(30)

1.5 Manfaat

Manfaat yang dapat diperoleh dalam penelitian ini adalah untuk memahami tentang pembuatan sistem informasi pendataan mahasiswa dalam upaya mengoptimalisasikan kerja dari Sub Bagian Pendidikan FMIPA UNILA dalam pendataan mahasiswa.


(31)

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Konsep Dasar Sistem 2.1.1 Pengertian Sistem

Menurut asal katanya, sistem berasal dari bahasa Yunani yang berarti kesatuan. Suatu sistem terdiri dari elemen-elemen yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu.

Sistem merupakan elemen yang saling terkait atau terpadu yang bertujuan untuk mencapai suatu tujuan. Elemen – elemen tersebut adalah:

1. Tujuan.

2. Masukan (input). 3. Keluaran (output).

4. Proses.

5. Mekanisme Pengendalian, dan 6. Umpan Balik.

“Sistem adalah suatu jaringan kerja yang terdiri dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan


(32)

suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu” (Sigit, 1999:1).

Suatu sistem dalam mencapai tujuan memerlukan suatu proses yang terdiri atas bermacam-macam tipe proses misalnya proses secara konsep, proses secara fisik, proses secara prosedur, dan proses secara sosial.

Menurut Kristanto (2003:1) sistem adalah susunan atas sejumlah sistem-sistem yang lebih kecil. Sistem-sistem yang berada dalam sebuah sistem disebut subsistem. Suatu sistem yang baik harus mempunyai tujuan dan sasaran yang tepat karena hal ini sangat menentukan dalam mendefinisikan masukan yang dibutuhkan sistem dan juga keluaran yang dihasilkan.

Sistem adalah sebuah tatanan (keterpaduan) yang terdiri atas sejumlah komponen fungsional (dengan satuan fungsi atau tugas khusus) yang saling berhubungan dan secara bersama-samabertujuan untuk memenuhi suatu proses atau pekerjaan tertentu (Fathansyah, 2007).

Menurut Surpiyanto (2005:238) sistem adalah kumpulan elemen, komponen atau subsistem yang saling berintegrasi dan berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu. Jadi setiap sistem memiliki subsistem-subsistem dan subsistem-subsistem terdiri atas komponen-komponen atau elemen-elemen.


(33)

Sistem dapat tercapai dengan baik bila terdapat pengawasan yang berguna untuk mengawasi pelaksanaan pencapaian tujuan yang terdiri atas pengawasan data masukan/input, pengawasan data keluaran/output, serta pengawasan terhadap operasi sistem (Fathansyah, 2007).

Suatu sistem pada dasarnya adalah sekolompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu. Secara sederhana, suatu sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunan dari unsur, komponen, atau variabel yang terorganisir, saling berinteraksi, saling tergantung satu sama lain, dan terpadu.

Dari definisi ini dapat dirinci lebih lanjut pengertian sistem secara umum, yaitu :

1. Setiap sistem terdiri dari unsur-unsur.

2. Unsur-unsur tersebut merupakan bagian terpadu sistem yang bersangkutan.

3. Unsur sistem tersebut bekerja sama untuk mencapai tujuan sistem. 4. Suatu sistem merupakan bagian dari sistem lain yang lebih besar

(Sinaga, 2005).

2.1.2 Tujuan Sistem

Setiap sistem memiliki tujuan atau goal. Tujuan itu berfungsi sebagai pengarah bagi sistem. Tujuan sistem adalah:


(34)

1. Untuk mendukung fungsi kepengurusan manajemen. 2. Mendukung pengambilan keputusan manajemen. 3. Mendukung kegiatan operasi perusahaan.

Segala sesutau yang masuk ke dalam sistem dan selanjutnya menjadi bahan untuk diproses. Masukan dapat berupa hal-hal berwujud (tampak secara fisik) maupun yang tidak tampak. Contoh masukan yang berwujud adalah bahan mentah, sedangkan contoh masukan yang tidak berwujud adalah informasi (misalnya permintaan jasa dari pelanggan) (Silberschatz, 1994).

2.1.3 Alat dan Teknik Pengembangan Sistem

Alat yang digunakan dalam pengembangan suatu sistem adalah:

a. Alat yang berbentuk grafik diantaranya adalah : HIPO Diagram, DFD, ERD, Flowchart Structured Chart, SADT Diagram,

Warnier/Orr Diagram, dan Jackson’s Diagram.

b. Alat yang berbentuk bagan diantaranya adalah: 1. Bagan Aktivitas.

2. Bagan Tata Letak.

3. Bagan Hubungan Personil (Silberschatz,1994).

Teknik-teknik yang digunakan dalam pengembangan sistem adalah sebagai berikut:

a. Teknik Manajemen Proyek digunakan untuk mengorganisasikan serta mengendalikan proyek seperti CPM dan PERT.


(35)

b. Teknik Pengumpulan Data teknik ini dapat diperoleh dari hasil wawancara,observasi, questionerdansampling.

c. Teknik Analisis Biaya dan Manfaat. d. Teknik Untuk Menjalankan Rapat.

e. Teknik Inspeksi danWalkthrough( Supriyanto, 2005).

2.2 Konsep Dasar Informasi 2.2.1 Pengertian Informasi

Informasi merupakan data yang telah diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya. Sumber informasi adalah data. Data adalah bentuk jamak dari bentuk tunggal datum atau data item. Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Kejadian-kejadian-kejadian (event) adalah sesuatu yang terjadi pada saat tertentu.

Informasi sebagai data yang telah diproses sedemikian rupa sehingga meningkatkan pengetahuan seseorang yang menggunakan data. Informasi adalah ketidakpastian yang dikurangi ketika penerimaan sebuah pesan. Artinya, dengan adanya informasi, tingkat kepastian penerima terhadap pesan menjadi meningkat. Informasi juga merupakan data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau saat mendatang.


(36)

Secara umum, informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian yang nyata yang digunakan untuk pengambilan keputusan. Informasi merupakan data yang telah diklasifikasikan atau diolah untuk digunakan dalam proses pengabilan keputusan (Sinaga, 2005).

Budiarti (1999:8) mendefinisikan informasi merupakan data yang telah diproses sedemikian rupa sehingga meningkatkan pengetahuan seseorang yang menggunakan data tersebut serta bermanfaat dalam mengambil keputusan.

Menurut Supriyanto (2005:243), informasi adalah jumlah

ketidakpastian yang dikurangi ketika sebuah pesan diterima. Artinya, dengan adanya informasi, tingkat kepastian menjadi meningkat.

Hubungan antara data dengan informasi dapat dilihat pada Gambar 2.1.

Gambar 2.1 Transformasi data menjadi informasi (Sutono, 2007).

Penyimpan Data

Informasi


(37)

Pada Gambar 2.1 dapat dijelaskan bahwa data dapat berupa simbol-simbol, yang dapat berupa huruf dan angka yang diolah menjadi suatu

output (informasi) dan hasil pengolahan data tersebut dapat disimpan dalam suatu media penyimpanan, sehingga jika diperlukan dapat ditampilkan atau disajikan kembali.

“Informasi merupakan kumpulan data yang diproses menjadi bentuk yang lebih berguna dan berarti bagi yang menerima. Tanpa suatu informasi, suatu sistem tidak dapat berjalan dengan lancar dan akhirnya bisa mati. Suatu organisasi tanpa adanya suatu informasi maka

organisasi tersebut tidak bisa berjalan dan tidak bisa beroperasi ”

(Kristanto, 2003:6).

Data menggambarkan suatu kejadian yang sedang berjalan, dimana data tersebut diolah dan diterapkan dalam sistem menjadi input yang lebih berguna dalam suatu sistem, kesalahan dalam mengambil dan memasukkan data dan kesalahan dalam mengolah data dapat menyebabkan kesalahan dalam memberikan informasi. Jadi, dengan kata lain sumber informasi adalah data.

Kualitas suatu informasi tergantung pada tiga hal yaitu, informasi harus akurat, tepat waktu dan relevan. Akurat artinya informasi tersebut harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak bisa atau menyesatkan. Tepat waktu, artinya informasi yang datang kepada penerima tidak boleh terlambat. Relevan, artinya informasi tersebut mempunyai manfaat bagi yang membutuhkannya.


(38)

Nilai dari suatu informasi itu ditentukan oleh dua hal, yaitu manfaat dan biaya untuk mendapatkan informasi tersebut. Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih besar/efektif dibandingkan biaya untuk mendapatkannya.

2.2.2 Perbedaan Data dan Informasi

Data adalah deskripsi tentang benda, kejadian, aktivitas, dan transaksi yang tidak mempunyai makna atau tidak berpengaruh secara langsung kepada pemakai. Data dapat berupa nilai yang terformat, teks, citra, audio, dan video.

Data dan informasi membentuk suatu siklus yang diperlihatkan pada Gambar 2.2 berikut.


(39)

Makna informasi itu bersifat relatif terhadap pemakai. Di satu sisi informasi dapat bermakna bagi seseorang, namun bagi orang lain informasi ini mungkin tidak diperlukan.

2.3 Konsep dasar Sistem Informasi

Telah diketahui bahwa informasi adalah sebuah bahan penting bagi manajemen. Sistem informasi dalam sebuah organisasi dibatasi oleh data yang dapat diperoleh, biaya untuk pengadaan, pengolahan dan penyimpanan dan sebagainya. Sebuah sistem informasi berdasarkan komputer biasanya dapat mengurangi biaya sekaligus meningkatkan kemampuan dan prestasi sistem informasi. (Supriyanto, 2005).

Suatu sistem di dalam suatu organisasi yang merupakan kombinasi dari orang-orang, fasilitas, teknologi, media, prosedur-prosedur dan pengendalian yang ditujukan untuk mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin tertentu, memberi sinyal kepada manajemen dan yang lainnya terhadap kejadian-kejadian internal dan eksternal yang penting dan menyediakan suatu dasar informasi untuk pengambilan keputusan yang cerdik (Jogiyanto, 1999).

Sistem informasi adalah suatu sistem buatan manusia yang secara umum terdiri atas sekumpulan komponen berbasis komputer dan manual yang dibuat untuk menghimpun, menyimpan, dan mengelola data serta menyediakan


(40)

informasi keluaran kepada para pemakai. Sistem informasi juga merupakan suatu kerangka yang mengkoordinasikan sumberdaya (manusia, komputer) untuk mengubah masukan (input) menjadi keluaran (informasi), guna mencapai sasaran-sasaran perusahaan (Fathansyah, 2007).

Kristanto (2003,11) mendefinisikan sistem informasi merupakan kumpulan dari perangkat keras dan perangkat lunak komputer serta perangkat manusia yang mengolah data menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak tersebut.

Menurut Supriyanto (2005:243), sistem informasi adalah sistem di dalam suatu organisasi, yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.

Sistem Informasi adalah gabungan antara prosedur kerja, informasi, orang dan teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapi tujuan dalam sebuah organisasi. Sistem Informasi juga dapat diartikan sebagai kumpulan

perangkat keras dan perangkat lunak yang dirancang untuk

mentransformasikan data kedalam bentuk informasi yang berguna (Sigit,1999).

Selain itu sistem informasi dapat didefinisikan sebagai berikut :

a. Suatu sistem yang dibuat oleh manusia yang terdiri komponen-komponen dalam organisasi untuk mencapai suatu tujuan yaitu menyajikan informasi.


(41)

b. Sekumpulan prosedur organisasi yang pada saat dilaksanakan akan memberikan informasi bagi pengambil keputusan dan atau untuk mengendalikan organisasi.

c. Suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.

Sistem informasi dapat terdiri dari komponen-komponen yang disebut dengan istilah blok bangunan (building block),yaitu blok masukan (input block),blok model (model block), blok keluaran (output block), blok teknologi

(technology block), blok dasar data (database block) dan blok kendali

(control block). Sebagai suatu sistem, keenam blok tersebut masing-masing saling berinteraksi satu dengan yang lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai sasarannya.

1. Blok masukan

Blok masukan merupakan input yang mewakili data yang masuk kedalam sistem informasi yang dapat berupa dokumen-dokumen dasar.

2. Blok model

Blok model terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah tertentu untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.


(42)

Blok keluaran merupakan keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna.

4. Blok teknologi

Blok teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran dan membantu pengendalian dari sistem keseluruhan. Teknologi itu sendiri terdiri dari 2 bagian utama, yaitu perangkatsoftwaredanhardware.

5. Blok basis data

Blok basis data adalah kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya.

6. Blok kendali

Blok kendali dirancang dan diterapkan untuk mencegah hal-hal yang dapat merusak sistem ataupun kesalahan-kesalahan yang dapat terjadi sewaktu sistem diimplementasikan (Fathansyah, 2007).

Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut blok bangunan (building blok), yang terdiri dari komponen input, komponen model, komponen output, komponen teknologi, komponen hardware,

komponen software, komponen basis data, dan komponen kontrol. Semua komponen tersebut saling berinteraksi satu dengan yang lain membentuk suatu kesatuan untuk mencapai sasaran.


(43)

Input mewakili data yang masuk kedalam sistem informasi. Input disini termasuk media untuk menangkap data yang dimasukkan, yang dapat berupa dokumen-dokumen dasar.

2. Komponen Model

Komponen ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika, dan model matematika yang akan memanipulasi datainputdan data yang tersimpan di basis data dengan cara yag sudah ditentukan untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.

3. KomponenOutput

Hasil dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua pemakai sistem.

4. Komponen Teknologi

Teknologi merupakan “tool box” dalam sistem informasi, teknologi

digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran, dan membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan.

5. KomponenHardware

Hardware berperan penting sebagai suatu media penyimpanan vital bagi sistem informasi. Perangkat keras berfungsi sebagai tempat untuk menampung database atau lebih mudah dikatakan sebagai sumber data dan informasi untuk memperlancar dan mempermudah kerja dari sistem informasi.


(44)

6. KomponenSoftware

Software berfungsi sebagai tempat untuk mengolah, menghitung dan memanipulasi data yang diambil dari hardware untuk menciptakan suatu informasi.

7. Komponen Basis Data

Basis data (database) merupakan kumpulan data yang saling berkaitan dan berhubungan satu dengan yang lain, tersimpan di perangkat keras komputer dan menggunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. Data perlu disimpan dalam basis data untuk keperluan penyediaan informasi lebih lanjut. Data di dalam basis data perlu diorganisasikan sedemikian rupa supaya informasi yang dihasilkan berkualitas. Organisasi basis data yang baik juga berguna untuk efisiensi kapasitas penyimpanannya. Basis data diakses atau dimanipulasi menggunakan perangkat lunak paket yang disebut DBMS (Database Management System).

8. Komponen Kontrol

Banyak hal yang dapat merusak sistem informasi, seperti bencana alam, api, temperatur, air, debu, kecurangan-kecurangan, kegagalan-kegagalan, sistem itu sendiri, dan ketidakefisienan. Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur terjadi kesalahan-kesalahan dapat langsung cepat diatasi (Sutono, 2007).


(45)

2.4 DataFlowDiagram (DFD)

Data Flow Diagram (DFD) digunakan untuk menjelaskan kepada user

bagaimana fungsi-fungsi dari sistem informasi secara logis akan bekerja. Data Flow Diagram adalah suatu model logika data atau proses yang dibuat untuk menggambarkan dari tempat asal data dan tempat tujuan data yang keluar dari sistem, di tempat data disimpan, proses yang menghasilkan data tersebut dan interaksi antara data yang tersimpan dan proses yang dikenakan pada data tersebut. DFD sering digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem baru yang dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir atau dimana data tersebut disimpan (Sigit, 1999).

DFD merupakan alat yang digunakan pada metodologi pengembangan sistem yang terstruktur. Kelebihan utama pendekatan aliran data, yaitu:

1. Kebebasan dari menjalankanimplementasiteknis sistem.

2. Pemahaman lebih jauh mengenai keterkaitan satu sama lain dalam sistem dan subsistem.

3. Mengkomunikasikan pengetahuan sistem yang ada dengan pengguna melalui diagram aliran data.

4. Menganalisis sistem yang diajukan untuk menentukan data-data dan proses yang diperlukan.


(46)

Disamping itu terdapat kelebihan tambahan, yaitu :

1. Dapat digunakan sebagai latihan yang bermanfaat bagi penganalisis, sehingga bisa memahami dengan lebih baik keterkaitan satu sama lain dalam sistem dan subsistem.

2. Membedakan sistem dari lingkungannya dengan menempatkan batas-batasnya.

3. Dapat digunakan sebagai suatu perangkat untuk berinteraksi dengan pengguna.

4. Memungkinkan penganalisis menggambarkan setiap komponen yang digunakan dalam diagram (Mulyanto, 2009).

Data Flow Diagram (DFD) adalah suatu diagram yang menggunakan notasi-notasi untuk menggambarkan arus dari data sistem, yang penggunaannya sangat membantu untuk memahami sistem secara logika, tersruktur dan jelas. DFD merupakan alat bantu dalam menggambarkan atau menjelaskan sistem yang sedang berjalan logis. Proses dalam DFD bisa berjalan secara paralel. DFD menggambarkan aliran data dalam sebuah sistem. DFD adalah data yang tersimpan dengan proses yang terhubung dengan data tersebut. Tidak ada loop ataupun cabang dalam DFD. DFD menggambarkan semua proses, meskipun proses tersebut terjadi dalam waktu yang berbeda (Kristanto, 2003).

Data Flow Diagram sering digunakan untuk menggambarkan sistem yang berjalan atau sistem yang baru yang digambarkan secara logika tanpa pertimbangan secara fisik di tempat data tersebut mengalir. DFD


(47)

menggambarkan arus data pada suatu sistem terstruktur dan jelas. Simbol yang digunakan di DFD adalah :

a. Kesatuan Luar (External Entity)

Suatu sistem tentu mempunyai batas sistem yang memisahkan suatu sistem dengan kesatuan luarnya. Kesatuan luar merupakan kesatuan di lingkungan luar sistem yang bisa berupa orang, organisasi atau sistem lainnya yang dapat memberikan input atau output dari luar sistem. Entity

digambarkan dengan simbol bujur sangkar yang merupakan sumber atau tujuan dari aliran data seperti Gambar 2.3.

Gambar 2.3 Simbol Kesatuan Luar

b. Proses (Process)

Proses adalah fungsi yang mentransformasikan data secara umum. Karena proses adalah suatu pekerjaan, maka untuk menamai sebuah proses dimulai dengan kata kerja dan diikuti objek. Proses adalah suatu kegiatan atau kerja yang dilakukan oleh orang, mesin atau komputer.

Proses berfungsi untuk mengolah arus data yang masuk

kedalamnya/input, juga menghasilkan arus data/output. Suatu proses digambarkan dengan simbol lingkaran atau empat persegi panjang dengan sudut-sudutnya yang tumpul seperti pada Gambar 2.4.

Nama Kesatuan


(48)

Nama Arus Data

atau

Gambar 2.4 Simbol Proses

c. Simpanan Data (Data Store)

Data Store digunakan untuk menyimpan data hasil proses maupun menyediakan data untuk diproses. Data store dapat berupa file atau

database pada sistem komputer, arsip atau catatan manual, kotak tempat data, tabel acuan manual atau suatu agenda/buku. Suatu data store

digambarkan dengan sepasang garis horizontal paralel yang ditutup di salah satu ujungnya seperti pada Gambar 2.5.

Gambar 2.5 SimbolData Store

d. Arus Data (Data Flow)

Arus data mengalir di antara proses, simpanan data dan kesatuan luar. Arus data ini menunjukkan arus dari data yang bisa berupa masukan/inputuntuk sistem atau hasil/outputdari suatu proses. Arus data harus diberi nama yang jelas dan mempunyai arti, dimana nama dari arus data dituliskan di samping garis panahnya seperti pada Gambar 2.6.

Gambar 2.6 Simbol Arus Data

Media Nama Data Strore Identifikasi

Nama Proses

Identifikasi Nama Proses


(49)

Nama Arus Data Nama Arus Data

Untuk menunjukkan arus data dua arah dapat digunakan salah satu simbol yang tertera pada Gambar 2.7.

Gambar 2.7 Simbol Arus Data Dua Arah

2.5 Entity RelationshipDiagram(ERD)

ERD merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan antar data dalam basis data berdasarkan objek-objek dasar data yang mempunyai hubungan antar relasi. ERD untuk memodelkan struktur data dan hubungan antar data, untuk menggambarkannya digunakan beberapa notasi dan simbol. Pada dasarnya ada tiga simbol yang digunakan, yaitu :

a. Entity

Entity merupakan objek yang mewakili sesuatu yang nyata dan dapat dibedakan dari sesuatu yang lain. Simbol dari entity ini biasanya digambarkan dengan persegi panjang.

b. Atribut

Setiap entitas pasti mempunyai elemen yang disebut atribut yang berfungsi untuk mendeskripsikan karakteristik dari entitas tersebut. Isi dari atribut mempunyai sesuatu yang dapat mengidentifikasikan isi elemen satu dengan yang lain. Gambar atribut diwakili oleh simbolelips.


(50)

c. Relasi

Hubungan antara sejumlah entitas yang berasal dari himpunan entitas yang berbeda. Kumpulan semua relasi di antara entitas-entitas yang terdapat pada himpunan entitas - himpunan entitas tersebut membentuk himpunan relasi (Relationship sets)( Fathansyah, 2007).

Model entity relationshipyang berisi komponen-komponen himpunan entitas dan himpunan relasi yang masing-masing dilengkapi dengan atribut-atribut yang mempersentasikan seluruh fakta dari dunia nyata yang kita tinjau, dapat digambarkan dengan lebih sistematis dengan menggunakan Diagram Entity Relationship. Notasi- notasi simbolik di dalam ERD yang dapat kita gunakan adalah:

1 Persegi panjang, menyatakan himpunan entitas. 2 Lingkaran atau elip, menyatakan atribut.

3 Belah ketupat, menyatakan himpunan relasi.

4 Garis, digunakan sebagai penghubung antar himpunan relasi dengan himpunan entitas dan himpunan entitas dengan atributnya. 5 Kardinalitas relasi dapat dinyatakan dengan banyaknya garis

cabang atau dengan pemakaian angka (Kadir, 1999).

Relasi yang terjadi antara dua himpunan entitas dalam satu basis data disebut kardinalitas. Kardinalitas atau derajat relasi digunakan untuk menunjukkan jumlah maksimum entitas yang dapat berelasi dengan entitas pada himpunan entitas yang lain. Macam-macam kardinalitas adalah:


(51)

1. Satu ke satu (one to one), setiap anggota entitas A hanya boleh berhubungan dengan satu anggota entitas B, begitu pula sebaliknya. Relasi satu ke satu dapat diperlihatkan pada Gambar 2.8.

1 1

Gambar 2.8 Relasi satu ke satu

Berdasarkan Gambar 2.8 dapat dilihat bahwa himpunan entitas mahasiswa dan himpunan entitas jurusan memiliki dua buah atribut saja. Sementara itu, pada himpunan relasi berasal juga memiliki dua buah atribut yang berfungsi sebagai keypada himpunan relasi.

2. Satu ke banyak (one to many),setiap anggota entitas A dapat berhubungan dengan lebih dari satu anggota entitas B tetapi tidak sebaliknya. Relasi satu ke banyak dapat diperlihatkan pada Gambar 2.9.

1 N

Gambar 2.9 Ralasi satu ke banyak

Mahasiwa Berasal Propinsi

Nama NPM Nama Kode_prop Nama_prop Kode_prop

Dosen Mengajar Kuliah

Nama NIP Nama Kode_kul Nama_Kuli Kode_Kul

SKS Semester


(52)

Berdasarkan Gambar 2.9 dapat dilihat bahwa atribut dari himpunan relasi mengajar adalah nama dan Kode_kul, yang berasal dari himpunan entitas dosen dan himpunan entitas kuliah. Tetapi selain atribut nama dan Kode_kul, ada pula dua atribut tambahan yang tidak berasal dari salah satu himpunan entitas yang dihubungkan. Dengan adanya keempat atribut pada himpunan relasi mengajar, maka dapat diketahui jadual pelaksanaan setiap mata kuliah beserta dosen yang mengajar.

3. Banyak ke banyak (many to many), setiap entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas himpunan entitas B dan demikian pula sebaliknya. Relasi banyak ke banyak dapat diperlihatkan pada Gambar 2.10.

N N

Gambar 2.10 Relasi banyak ke banyak

Berdasarkan Gambar 2.10 dapat dilihat keberadaan himpunan relasi mengambil memiliki dua fungsi, yaitu untuk menunjukkan mata kuliah yang diambil mahasiswa dan indeks nilai yang diperoleh mahasiswa untuk mata kuliah tertentu (Fathansyah, 2007).

Mahasiswa Mengam

bil Kuliah

Nama NPM Nama Kode_kul Nama_Kuli Kode_Kul

SKS Semester

Waktu IPK


(53)

2.6 KonsepDatabase

Basis Data (Database) dapat dibayangkan sebagai sebuah lemari arsip. Basis Data terdiri dari dua kata yaitu basis dan data. Basis kurang lebih dapat diartikan sebagai markas atau gudang, tempat bersarang atau berkumpul. Sedangkan data adalah repersentasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia (pegawai, siswa, mahasiswa, pembeli, pelanggan), barang, hewan, peristiwa, konsep, dan keadaan yang direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi, atau kombinasinya (Fathansyah,2007).

Databaseadalah kumpulanfile-file yang saling berelasi. Relasi tersebut biasa ditunjukkan dengan kunci dari tiapfileyang ada. Satudatabasemenunjukkan satu kumpulan data yang dipakai dalam satu lingkup perusahaan atau instansi. Basis data (database) adalah kumpulan dari berbagai data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya. Basis data tersimpan di perangkat keras, serta dimanipulasi dengan menggunakan perangkat lunak. Pendefinisian basis data meliputi spesifikasi dari tipe data, struktur dan batasan dari data atau informasi yang akan disimpan. Database merupakan salah satu komponen yang penting dalam sistem informasi, karena merupakan basis dalam menyediakan informasi pada para pengguna atau user (Kadir, 1999).

Penyusunan basis data meliputi proses memasukkan data ke dalam media penyimpanan data dan diatur dengan menggunakan perangkat Sistem


(54)

Manajemen Basis Data (Database Management System DBMS). Manipulasi basis data meliputi pembuatan pernyataan (query) untuk mendapatkan informasi tertentu, melakukan pembaharuan atau penggantian (update) data, serta pembuatan report data. Kristanto (1994:1) menyatakan “Suatu

Database Management System (DBMS) berisi satu koleksi data yang saling berelasi dan satu set program untuk mengakses data tersebut”. Jadi DBMS

terdiri dari Database dan Set Program pengelola untuk menambah data, menghapus data, mengambil dan membaca data.

Suatu DBMS terdiri dari enam elemen yaitu :

a. Entity

Entity adalah orang, tempat kejadian atau konsep yang informasinya direkam. Pada bidang pendataan mahasiswa misalnya, entity adalah mahasiswa, dosen, dan skripsi.

b. Atribute

Setiap entity mempunyai atribute atau sebutan untuk mewakili suatu

entity. Seorang mahasiswa dapat dilihat dari atributnya, misalnya NPM, nama, alamat, nama orang tua, hobi, serta tanggal lahir.

c. Data Value(nilai atau isi data)

Data Valueadalah data aktual atau informasi yang disimpan pada tiap data elemen atauatribute. Atribut nama karyawan menunjukkan tempat dimana informasi nama karyawan disimpan, sedangkan data value adalah Novi merupakan isi data nama mahasiswa tersebut.


(55)

d. Record

Record merupakan elemen yang saling berkaitan menginformasikan tentang suatu entity secara lengkap. Satu record mewakili satu data atau informasi tentang seseorang misalnya, nama mahasiswa, alamat, kota, tahun masuk.

e. File

File merupakan kumpulan record-record sejenis yang mempunyai panjang elemen yang sama, atribute yang sama namun berbeda-beda data

valuenya.

f. Database

Databaseadalah kumpulanfile-fileyang mempunyai kaitan antara satufile

dengan file yang lain sehingga membentuk satu bangunan data untuk menginformasikan satu perusahaan, instansi dalam batasan tertentu.

Tujuan utama DBMS adalah untuk menyediakan tinjauan abstrak dari data bagiuser. Jadi, sistem menyembunyikan informasi mengenai bagaimana data disimpan dan dirawat, tetapi data tetap dapat diambil dengan efisien. Pertimbangan efisien yang digunakan adalah bagaimana merancang struktur data yang kompleks, tetapi tetap dapat digunakan oleh pengguna yang masih awam, tanpa mengetahui kompleksitas struktur data. Basis data menjadi penting karena munculnya beberapa masalah bila tidak menggunakan data yang terpusat, seperti adanya duplikasi data, hubungan antar data tidak jelas, organisasi data dan update menjadi rumit. Jadi, tujuan dari pengaturan data dengan menggunakan basis data adalah :


(56)

1. Menyediakan penyimpanan data untuk dapat digunakan oleh organisasi saat sekarang dan masa yang akan datang.

2. Kemudahan pemasukan data, sehingga meringankan tugas operator dan menyangkut pula waktu yang diperlukan oleh pemakai untuk mendapatkan data serta hak-hak yang dimiliki terhadap data yang ditangani.

3. Pengendalian data untuk setiap siklus agar data selaluup-to-datedan dapat mencerminkan perubahan spesifik yang terjadi di setiap sistem.

4. Pengamanan data terhadap kemungkinan penambahan, pengubahan, pengerusakan dan gangguan-gangguan lain (Pohan, 1997).

2.7 Pendataan Biodata Mahasiswa

Data mahasiswa merupakan hal yang penting disajikan secara tepat, akurat dan mudah dipahami serta sangat diperlukan sebagai acuan dalam menyajikan laporan biodata mahasiswa.

Kamus Bahasa Indonesia menyatakan biodata merupakan riwayat hidup singkat yang dimiliki seseorang yang berupa daftar kepribadian seseorang tentang segala hal yang menyangkut diri pribadi sebagai identitas diri.

Dalam meningkatkan akurasi data serta penyempurnaan dan pengembangan biodata mahasiswa di Fakultas MIPA UNILA pada setiap semesternya melakukan kegiatan yaitu :


(57)

a. Pengumpulan data mahasiswa FMIPA;

b. Pengolahan data mahasiswa yang telah dikumpulkan dari jurusan-jurusan di Fakultas MIPA UNILA;

c. Pengolahan data mahasiswa Fakultas MIPA UNILA.

Data-data yang berhubungan dengan biodata mahasiswa, orang tua, serta dosen yang terhimpun itu sangat diperlukan suatu sistem informasi yang handal dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan, sehingga dapat menghemat biaya, tenaga serta mengefisienkan jalannya kegiatan akademik.

2.8 Bahasa Pemrograman yang dipakai

Kemajuan teknologi komputer sebagai pendukung pemrosesan data dan informasi telah menjadi kebutuhan pokok perusahaan. Komputer digunakan sebagai alat penunjang pemroses data dan informasi serta dapat meningkatkan kinerja perusahaan dan operasionalnya.

Language softwareberfungsi sebagai penerjemah antara program yang ditulis dengan bahasa awam sehari-hari mejadi bahasa mesin (machine language) yang dimengerti oleh komputer. Bila language software tidak tersedia, maka pembuat program harus menulis programnya langsung dengan bahasa mesin yang berbentuk bilangan-bilanganbiner.

Bahasa pemograman yang dipakai dalam membuat sistem ini adalah Delphi.

Delphi merupakan aplikasi yang digunakan untuk membuat aplikasi berbasis


(58)

perangkat aplikasi yang diperlukan untuk mengembangkan, menguji, dan mendistribusikan aplikasi yang akan dirancang.

Delphi dapat memberikan support kepadaprogrammer dalam menghasilkan program aplikasi dengan cara yang tercepat, yaitu dengan menggunakan cara

drag and drop dan dropand down. Dengan tampilan dan fiture yang lebih lengkap, dapat menjadi hal tersendiri bagi para pecintaDelphi.

Beberapa kelebihan yang terdapat padaDelphiadalah:

1. Fitureyang banyak dan atraktif mampu membuat team developersemakin lebih produktif dalam menciptakan produksoftwareyang berkualitas. 2. Teknik drag and drop dan drop and down membuat programmer

semakin merasa nyaman dan setiap pembuatan dan pengembanganproject.

3. Hadir dengan konsep semakin mantap dengan memberikan koneksi yang mudah hingga beberapalayertingkatan operasi sistem.

4. Dengan bahasa yang semakin memanjakan para pengembang software, sehingga membuat team semakin lebih percaya diri dalam setiap proses riset dan pengembangan.

Delphi dapat dengan mudah memenuhi kebutuhan setiap pengembang

softwareutuk merancang aplikasi berbasiswindows(Hermawan, 2009).

Bahasa pemrograman Delphidapat digunakan untuk berbagai keperluan baik untuk perhitungan matematika, aplikasi perkantoran, aplikasi multimedia, pembuatan aplikasi pengolah, aplikasi kontrol industri sampai kepada aplikasi


(59)

dbasemaupunMS-Acces.Untuk mengaksesdatabase dalamMs-Acces,mulai

Delphi 5 telah menyediakan komponen ADO (ActiveX Data Object) yang akan memudahkan dalam mengelola database yang akan dibangun. Dengan ADO (ActiveX Data Object) pada Delphi distribusi program hanya membutuhkanfile exedandatabase-nya saja yang digunakan untuk program yang sederhana (Martina, 2004).

Delphi telah menyediakan komponen database yang akan memudahkan kita dalam merancang dan membangun aplikasi database. Komponen-komponen

databasedikelompokkan dalamComponent Pallete Data Acces Data Control

danBDEsertaADO(ActiveX Data Object).

1. Data AccesdanBDEbanyak berperan pada penentuan sumber data seperti tabel, SQL, query maupun koneksivitasnya. Contoh komponen ini yaitu Tabel danDatasource.

2. Data Controllebih menekankan pada pengaturan data yang terpasang pada aplikasi sepeti DBLabel, DBNavigator, DBGrid, DBImage, DBMemo, DBEdit, DBComboboxdan lain sebagainya.

3. ADO(ActiveX Data Object) digunakan untuk komunikasi program dengan

Database MS-Acces sehingga data yang dibuat dengan Ms-Acces akan dapat diintegrasikan denganDelphi(Agus, 2004).

Delphi merupakan bahasa pemograman dimana interface editor serta

compilernya ber-antarmuka grafis, yang terdiri dari: speedbar, component palette, form, properties dan kode editor. Pada pemograman visual


(60)

kebanyakan menganut konsep pemograman yang berorientasi pada Event Driven seperti halnya Delphi, maksudnya dari event drivent adalah yaitu penulisan program berdasarkan pada even atau kejadian tertentu saja. Misal, pada saatonclik(meng-klick denganmouse) ataupunonexit(Agus, 2005).


(61)

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan analisis maka kesimpulan dari penelitian ini adalah:

1. Mempermudah dan mempercepat dalam proses pencarian data, karena pada sistem ini pencarian data dapat dipilih sesuai keinginan admin dengan cara cukup memilih pencarian dari segi NPM bagi mahasiswa dan NIP untuk dosen, nama, agama, jurusan, status, jenis kelamin, tahun masuk bahkan dari jumlah anak, kemudian masukan data yang ingin dicari berdasarkan pilihan pencarian.

2. Sistem ini dilengkapi dengan Password dan Login yang tidak semua orang mengetahuinya. Sehingga, data akan lebih terjamin keamanannya.

3. Telah berhasil membuat sistem yang dilengkapi dengan grafik yaitu: garfik mahasiswa yang masuk berdasarkan jurusan, tahun masuk, serta kabupaten atau kota asal mahasiswa. Hal ini bertujuan untuk mengetahui persentase kenaikan maupun penurunan yang terjadi di Fakultas MIPA tiap ajaran barunya, serta mengetahui persentase minat mahasiswa dari luar daerah dan jurusan yang paling diminati setiap tahunnya.


(62)

4.Telah berhasil membuat sistem dengan laporan yang dapat dilihat berdasarkan pilihan yang diinginkan seperti laporan mahasiswa yang sudah keluar atau DO, data alumni mahasiswa per-tahun dan jurusan serta pedikatnya. Laporan ini dapat langsung dicetak denganprinterjika dibutuhkan.

5. Sistem ini dapat langsung digunakan tanpa perlu menginstall software baik

software delphimaupunsoftwareini sendiri.

5.2 Saran-saran

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka terdapat saran-saran sebagai berikut :

1. Aplikasi ini masih sangat mungkin untuk dikembangkan lebih lanjut, misalnya dapat menggunakan algoritma pencarian (Searching) yang berbeda dan dengan tema yang berbeda pula

2. Sistem yang dirancang masih sangat sederhana, sebaiknya dibuat sistem yang lebih kompleks dengan bahasa pemrograman dandatabaseyang lain. 3. Untuk tahap selanjutnya sistem dapat dikembangkan lagi dengan berbasis


(63)

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS LAMPUNG

(Skripsi)

Oleh

Novi Lusiana Lestari 0717032062

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG 2012


(64)

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS LAMPUNG

Oleh

NOVI LUSIANA LESTARI Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar SARJANA KOMPUTER

Pada

Program Studi Ilmu Komputer Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG 2012


(65)

PENDATAAN MAHASISWA PADA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS LAMPUNG

Nama Mahasiswa : Novi Lusiana Lestari

Nomor Pokok Mahasiswa : 0717032062

Jurusan : Ilmu Komputer

Fakultas : Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

MENYETUJUI

1. Komisi Pembimbing

Pembimbing I Pembimbing II

Machudor Yusman, Ir., M.Kom.

NIP. 19570330 198603 2 003

Fitriani, S.Si, M. Sc

NIP. 19840627 200604 2 001

2. Mengetahui

Ketua Jurusan Ilmu Komputer

Machudor Yusman, Ir., M.Kom.


(66)

1. Tim Penguji

Ketua :Machudor Yusman, Ir., M.Kom. ______________

Sekretaris :Fitriani, S.Si, M.Sc. ______________

Penguji

Bukan Pembimbing :Ani Rose, S.T, M.Cs. ______________

2. Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Prof. Suharso, Ph.D.

NIP. 19690530 199512 1 001


(67)

Skripsi ini aku persembahkan

Untuk Suami dan anakku Tersayang

Yudi Dimyati, S.H dan Jovan Rafiq Hawwari

Terimakasih Atas Kesabaran dan Dukungannya"


(68)

Orang yang dikalahkan dalam hidup ini, bukan karena ia

tidak mempunyai kemampuan, melainkan karena ia tidak

berbuat. Maka berbuatlah sesuatu selama masih ada waktu dan

kesempatan


(69)

Skripsi ini aku dedikasikan untuk papa TB. Mumu.M.A

Terimakasih papa atas semua yang telah engkau berikan sampai akhir hayat mu. Skripsi ini ku persembahkan untuk mu sebagai wujud rasa

cinta dan sayang ku kepada mu dan untuk semua cita-cita mu

Skripsi ini aku dedikasikan juga untuk mama dan ayah Kurnia dan Drs. H Abdul Sani Djunet

Terimakasih atas kasih sayang, semangat serta dukungan baik materil maupun moral yang kalian berikan kepada ku hingga terselesaikannya skripsi ini. Skripsi ini ku persembahkan sebagai rasa cinta dan sayang ku


(70)

Saya yang bertanda tangan di bawah ini, menyatakan bahwa skripsi saya yang

berjudul Perancangan Sistem Informasi Pendataan Mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung ini merupakan hasil karya saya sendiri dan bukan hasil karya orang lain. Semua hasil tulisan yang tertuang dalam skripsi ini telah mengikuti kaidah penulisan karya ilmiah Universitas Lampung. Apabila di kemudian hari terbukti bahwa skripsi ini merupakan hasil salinan atau dibuat oleh orang lain, maka saya bersedia menerima sanksi berupa pencabutan gelar akademik yang telah saya terima.

Bandar Lampung, 02 Agustus 2012

Novi Lusiana Lestari


(71)

Penulis dilahirkan di Bandar Sari pada tanggal 14 November 1989, sebagai anak kedua dari tiga bersaudara dengan ayah T.B Mumu Muchaimin Arif dan ibu Kurnia.

Penulis menyelesaikan pendidikan Taman Kanak-Kanak di TK Mentari Kemiling tahun 1995, Sekolah Dasar di SDN 1 Beringin Raya tahun 2001, Sekolah Menengah Pertama (SMP) diselesaikan di SMPN 14 Bandar Lampung pada tahun 2004, kemudian melanjutkan ke jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 7 Bandar Lampung selama 3 (Tiga) tahun, dan kemudian lulus di tahun 2007.

Tahun 2007, penulis terdaftar sebagai mahasiswi Program Studi Ilmu Komputer Jurusan Ilmu Komputer FMIPA Unila melalui jalur SMPTN. Pada bulan Juli sampai dengan Agustus tahun 2010, penulis melakukan kerja praktek di PT. Pelabuhan Indonesia II (PERSERO) Cabang Panjang, Bandar Lampung.


(72)

Puji syukur penulis ucapkan kehadirat ALLAH SWT, karena atas rahmat dan hidayah-Nya skripsi ini dapat diselesaikan, serta Nabi Muhammad SAW sebagai panutan hidup dan AL-Qur’an sebagai pedoman.

Skripsi dengan judul “Perancangan Sistem Informasi Pendataan Mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung ” adalah

salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana Ilmu Komputer di Universitas Lampung.

Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada berbagai pihak yang secara langsung maupun tidak langsung telah membantu penulis sehingga skripsi ini dapat terselesaikan. Penulis mengucapkan terimakasih kepada:

1. Bapak Machudor Yusman, Ir., M.Kom., selaku pembimbing pertama, sekaligus sebagai Ketua Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Mastematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, yang telah membimbing dan memberikan dorongan ditengah-tengah kesibukannya sehingga penulisan skripsi ini dapat diselesaikan.

2. Ibu Fitriani, S.Si, M.Sc, selaku pembimbing kedua, sekaligus, yang telah memberikan bimbingan dan masukan-masukan, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.


(73)

dan saran serta membantu penulis dalam memecahkan masalah pada penelitian demi menyelesaikan skripsi ini.

4. Bapak Prof. Suharso, Ph.D., selaku Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.

5. Bapak Didik Kurniawan, S.Si., M.T., selaku pembimbing akademik selama penulis menjadi mahasiswa Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung.

6. Bapak dan Ibu Dosen semuanya di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, terima kasih atas bimbingan dan ilmu yang telah diberikan.

7. Seluruh karyawan Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, khususnya Mas Holis dan Mas Rudi.

8. Papa Mama tersayang, Papa Abdul Sani Djunet, Teh Seni, Cecep, A Yudi, Jovan yang selalu memberikan doa dan dukungan dengan ikhlas dan tak pernah lelah untuk memberikan semangat.

9. Sahabat-sahabat tersayang Kartika Septianingrum, Erinda Putri Andaryani, Citra Marshella, Anggi Desilia, Aziza Yunitasari, Gozalli Achmad Irawan,

Hadi Wijaya, Dede Ali Ma’rifat, Nengah Degus Hendro, terima kasih atas motivasi, dukungan dan kebersamaan kalian.

10. Teman-teman tercinta Fitriawan, Andy, Shandy, Liya, Friska, Vita, Sapta, Wika, Sri, Vendo, Ririn, Umi, Wiwin, Gilang, Nur, Yon, Eko, Nalfa, Hendro, Reni, Tiara, Nyimas, Winda, Like, Izhak, Feri, Doli, Sufi, Ceppy, Sontag, Ardi, Insan, Tangguh, Agung, Rani, Ade, Nopri, Eja, Budi, dan seluruh


(74)

rekan-semuanya.

11. Seluruh pihak yang telah telah membantu yang tidak dapat disebutkan satu persatu, atas peran dan dukungannya dalam penyelesaian skripsi ini.

Akhir kata, Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, akan tetapi sedikit harapan semoga skripsi yang sederhana ini dapat berguna dan bermanfaat bagi kita semua. Amin.

Bandar Lampung, 02 Agustus 2012 Penulis,


(1)

DEDIKASI

Skripsi ini aku dedikasikan untuk papa TB. Mumu.M.A

Terimakasih papa atas semua yang telah engkau berikan sampai akhir hayat mu. Skripsi ini ku persembahkan untuk mu sebagai wujud rasa

cinta dan sayang ku kepada mu dan untuk semua cita-cita mu

Skripsi ini aku dedikasikan juga untuk mama dan ayah Kurnia dan Drs. H Abdul Sani Djunet

Terimakasih atas kasih sayang, semangat serta dukungan baik materil maupun moral yang kalian berikan kepada ku hingga terselesaikannya skripsi ini. Skripsi ini ku persembahkan sebagai rasa cinta dan sayang ku


(2)

PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini, menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul Perancangan Sistem Informasi Pendataan Mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung” ini merupakan hasil karya saya sendiri dan bukan hasil karya orang lain. Semua hasil tulisan yang tertuang dalam skripsi ini telah mengikuti kaidah penulisan karya ilmiah Universitas Lampung. Apabila di kemudian hari terbukti bahwa skripsi ini merupakan hasil salinan atau dibuat oleh orang lain, maka saya bersedia menerima sanksi berupa pencabutan gelar akademik yang telah saya terima.

Bandar Lampung, 02 Agustus 2012

Novi Lusiana Lestari NPM. 0717032062


(3)

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Bandar Sari pada tanggal 14 November 1989, sebagai anak kedua dari tiga bersaudara dengan ayah T.B Mumu Muchaimin Arif dan ibu Kurnia.

Penulis menyelesaikan pendidikan Taman Kanak-Kanak di TK Mentari Kemiling tahun 1995, Sekolah Dasar di SDN 1 Beringin Raya tahun 2001, Sekolah Menengah Pertama (SMP) diselesaikan di SMPN 14 Bandar Lampung pada tahun 2004, kemudian melanjutkan ke jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 7 Bandar Lampung selama 3 (Tiga) tahun, dan kemudian lulus di tahun 2007.

Tahun 2007, penulis terdaftar sebagai mahasiswi Program Studi Ilmu Komputer Jurusan Ilmu Komputer FMIPA Unila melalui jalur SMPTN. Pada bulan Juli sampai dengan Agustus tahun 2010, penulis melakukan kerja praktek di PT.


(4)

SANWACANA

Puji syukur penulis ucapkan kehadirat ALLAH SWT, karena atas rahmat dan hidayah-Nya skripsi ini dapat diselesaikan, serta Nabi Muhammad SAW sebagai panutan hidup dan AL-Qur’an sebagai pedoman.

Skripsi dengan judul “Perancangan Sistem Informasi Pendataan Mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung ” adalah salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana Ilmu Komputer di Universitas Lampung.

Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada berbagai pihak yang secara langsung maupun tidak langsung telah membantu penulis sehingga skripsi ini dapat terselesaikan. Penulis mengucapkan terimakasih kepada:

1. Bapak Machudor Yusman, Ir., M.Kom., selaku pembimbing pertama, sekaligus sebagai Ketua Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Mastematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, yang telah membimbing dan memberikan dorongan ditengah-tengah kesibukannya sehingga penulisan skripsi ini dapat diselesaikan.

2. Ibu Fitriani, S.Si, M.Sc, selaku pembimbing kedua, sekaligus, yang telah memberikan bimbingan dan masukan-masukan, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.


(5)

3. Ibu Anie Rose, S.T, M.Cs selaku pembahas yang telah memberikan koreksi dan saran serta membantu penulis dalam memecahkan masalah pada penelitian demi menyelesaikan skripsi ini.

4. Bapak Prof. Suharso, Ph.D., selaku Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.

5. Bapak Didik Kurniawan, S.Si., M.T., selaku pembimbing akademik selama penulis menjadi mahasiswa Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung.

6. Bapak dan Ibu Dosen semuanya di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, terima kasih atas bimbingan dan ilmu yang telah diberikan.

7. Seluruh karyawan Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, khususnya Mas Holis dan Mas Rudi.

8. Papa Mama tersayang, Papa Abdul Sani Djunet, Teh Seni, Cecep, A Yudi, Jovan yang selalu memberikan doa dan dukungan dengan ikhlas dan tak pernah lelah untuk memberikan semangat.

9. Sahabat-sahabat tersayang Kartika Septianingrum, Erinda Putri Andaryani, Citra Marshella, Anggi Desilia, Aziza Yunitasari, Gozalli Achmad Irawan, Hadi Wijaya, Dede Ali Ma’rifat, Nengah Degus Hendro, terima kasih atas motivasi, dukungan dan kebersamaan kalian.

10. Teman-teman tercinta Fitriawan, Andy, Shandy, Liya, Friska, Vita, Sapta, Wika, Sri, Vendo, Ririn, Umi, Wiwin, Gilang, Nur, Yon, Eko, Nalfa, Hendro, Reni, Tiara, Nyimas, Winda, Like, Izhak, Feri, Doli, Sufi, Ceppy, Sontag,


(6)

rekan yang tidak bisa disebutkan satu per satu, terima kasih banyak untuk semuanya.

11. Seluruh pihak yang telah telah membantu yang tidak dapat disebutkan satu persatu, atas peran dan dukungannya dalam penyelesaian skripsi ini.

Akhir kata, Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, akan tetapi sedikit harapan semoga skripsi yang sederhana ini dapat berguna dan bermanfaat bagi kita semua. Amin.

Bandar Lampung, 02 Agustus 2012 Penulis,