Mekanisme pemompaan air Uraian Materi

229 Hemoglobin, cholorcoroien, hemochynin dan hemorythin. Keempat pigmen yang ditemukan lebih dari satu jenis pigmen. Pada ikan pigmen pernapasan ini adalah hemoglobin. Hemoglobin merupakan pigmen pernapasan yang paling efesien. Hemoglobin terdiri dari heme dan globin. Heme adalah metalopor phyrin , dan globin adalah protein. Heme terdiri dari 4 pyral dengan struktur cyclic. Ciyclic tetrapeyrole disebut empat pyrol dengan struktur cyclic. Chyclic tetrapeyrole disebut porpyrin. Porphyrin ini berfungsi dalam prosses fotosintesis chloprophyl, enzim catalase, tranver electron cytochroma tranfer gas hemoglobin dan beberapa pigmen. Yang paling penting diantara porphyrin adalah metalophhorpyrin, dengan satu atom logam fe berikatan dengan empat atom nitrogen pytol sifat dari hemoglobin yang paling penting adalah kemampuan untuk mempermudah atau mempercepat difusi O2. Sifat ini juga berlaku untuk perpindahan O2 yang cepat dari kapiler kemitochondria. Pengikatan O2 tergantung pada pH dan kandungan CO2 serta suhu. Peningkatan keasaman akibat penumpukan CO2 atau metabolit yang lain mengakibatkan menurunnya afinitas O2 dengan lebih siap melepas O 2 pada efek bohr. 3 Reversed bohr effek Pada beberapa invertebrata limulus sp, tubifex sp dan helix sp memiliki darah dengan suatu peningkatan afinitas oksigen pada keasaman yang tinggi, jadi tingginya level CO2 tidak menghambat kemampuan mengikat O2 dan meneruskannya ke jaringan. 230

e. Konsumsi oksigen

indikator dari respirasi adalah jumlah oksigen yang dikonsumsi oleh suatu jenis ikan. Tingkat konsumsi O 2 menunjukkan tingkat metabolisme. Metabolisme adalah proses-proses perubahan kimia transportasi materi dan energi yang berlangsung secara kontinyu didalam sel makhluk hidup. Metabolisme ada dua yaitu anabolime penyusunan dan katabolisme. penguraian pada hewan berdarah panas, laju metabolisme diukur berdasarkan jumlah panas yang dihasilkan. Pada hewan berdarah dingiin ikan metode tersebut sulit untuk melakukan. Metode yang umumnya digunakan untuk mengukur jumlah konsumsii oksigen. Tingkat metabolisme dinyatakan dalam panas yang dihasilkan atau oksigen yang dikonsumsi per unit berat dan per unit waktu. Konsumi 0 2 adalah indikator respirasi yang juga menunjukkan metabolisme energetic.

f. Pengukuran tingkat metabolisme

Metode langsung yaitu mengukur panas yang dihasilkan oleh binatang. Teknik ini kadang-kadang membutuhkan instalasi khusus yaitu ruang metabolisme adiabatic yang sangat canggih yang memungkinkan dapat mengukur variasi. Perbedaan panas sangat lemah 0,02-0,030C. Metode tersebut sering digunakan untuk hewan darat dan penggunaannya pada lingkungan aquatik sulit dilakukan. Metode tidak langsung. Metode ini didasarkan pada respirai untuk menduga panas yang dihasilkan atau energi yang digunakan melalui koefisien equivalen energi coefisien oxycalory dan question respiratoire; yaitu RQ = volume CO 2 yang dihasilkan berbanding volume O 2 yang dikonumsi. Webb 1975, menyatakan pengukuran secara tidak langsung yang didasarkan pada konsumsi oksigen merupakan teknik yang paling sederhana untuk mempelajari metabolisme pada ikan. Coefisien okxygen calorik Qox menurut Illiot dan Davidson 1975 adalah untuk protein 3,20 231 Calmg O 2 yang dikonsumsi, Glucide 3,53 Calmg O 2 yang dikonsumsi, Lipid 3,26 Calmg O 2 yang dikonsumsi. Pengukuran wadah dengan aliran kontinyu. Dimana suhu dipertahankan dan kandungan O2 pada air masuk dan air keluar diukur, umumnya digunakan elektroda. Dan diketahui kandungan O2 terebut serta debet airdapat dihitung konsumsi O2 serta jumlah ikan dan waktu pengukuran tidak terbatas. Pengukuran pada wadah tertutup, pada perinsipnya ikan yang berukura tertantu diletakan dalam suatu wadah tertutup pada volume air tertentu dan kandungan O 2 mg O 2 kgh dapat diketaui. Kelemahannya adalah jumlah ikan terbatas dan kebutuha oksigen sedikit. Tidak ada aliran air serta volume air diketahui. Ini dilakukan pengukuran kadar O 2 dalam interval waktu tertentu, pengambilan contoh ukur air melalui metode winkler ataupun penurunan kandungan O 2 , hal ini akan menurunkan laju konsumsi, akibat nilai yang diperoleh kurang mencerminkan kondisi sebenarnaya. Contoh Perhitungan Dalam menghitung debet air diperlukan atau jumlah ikan yang dapat dipelihara atautampung dalam suatu wadah : konsumi O 2 kg ikanjam, kadar O 2 dalam air, dan kadar O 2 minimal yang dapat ditolerir. Contoh I : Berapa debit air yang diperlukan untuk mengisi kolam yang akan ditanam ikan sebanyak 100 kg. Dimana kebutuhan O 2 = 100 x 50 mg O 2 = 500 mg O 2 jam, sedangkan O 2 dalam air yang tersedia = 7 – 3 = 4 mg O2l, jadi debit air yang dibutuhkan adalah 5000 mg O 2 dibagi 4 mg O 2 = 1250 ljam.