© 2003 Digit ized by USU digit al library 2
BAB I I LAN D ASAN TEORI TI S
A. KON SEP D ASAR GAN GGUAN PERSEPSI SEN SORI : H ALUSI N ASI 1 . PEN GERTI AN
a . Pe r se psi
Adalah proses dit erim anya rangsang sam pai rangsang it u disadari dan dim engert i penginderaan sensasi : proses penerim aan rangsang. Jadi
gangguan persepsi adalah k et idak m am puan m anusia dalam m em bedak an ant ara rangsang yang t im bul dari sum ber int ernal sepert i pikiran, perasaan,
sensasi som at ik dengan im puls dan st im ulus ekst ernal. Dengan m aksud bahw a m anusia m asih m em punyai kem am puan dalam m em bandingkan dan
m engenal m ana yang m erupakan respon dari luar dirinya.
Manusia yang m em punyai ego yang sehat dapat m em bedakan ant ara fant asi dan k eny at aaan. Merek a dalap m enggunak an proses pik ir y ang
logis, m em bedak an dengan pengalam an dan dapat m em v alidasikan sert a m engevaluasinya secara akurat . Jika ego diliput i rasa kecem asan yang
berat m ak a k em am puan unt uk m enilai realit as dapat t erganggu. Persepsi m engacu pada respon resept or sensoris t erhadap st im ulus ekst ernal.
Misalny a sensoris t erhadap rangsang, pengenalan dan pengert ian ak an perasaan sepert i : ucapan orang, obj ek at au pem ik iran. Persepsi
m elibat kan kognit if dan pengert ian em osional akan obj ek yang dirasakan. Gangguan persepsi dapat t erj adi pada proses sensoris dari pendengaran,
penglihat an, pencium an, perabaan dan pengecapan. Gangguan ini dapat bersifat ringan, berat , sem ent ara at au lam a. Harber, Judit h, 1987, hal
725
b. H a lu sin a si
Merupak an salah sat u gangguan persepsi, dim ana t erj adi pengalam an panca indera t anpa adany a rangsangan sensorik persepsi indra y ang
salah . Menurut Cook dan Fot aine 1987 , halusinasi adalah persepsi sensorik t ent ang suat u obj ek, gam baran dan pikiran yang sering t erj adi
t anpa adany a rangsangan dari luar y ang dapat m eliput i sem ua sist em penginderaan pendengaran, penglihat an, pencium an, perabaan at au
pengecapan , sedangk an m enurut Wilson 1983 , halusinasi adalah gangguan peny erapan persepsi panca indera t anpa adany a rangsangan dari
luar y ang dapat t erj adi pada sist em penginderaan dim ana t erj adi pada saat kesadaran individu it u penuh dan baik. Maksudnya rangsangan t ersebut
t erj adi pada saat k lien dapat m enerim a rangsangan dari luar dan dari indiv idu. Dengan k at a lain k lien berespon t erhadap rangsangan y ang t idak
ny at a, y ang hany a dirasak an oleh k lien dan t idak dapat dibuk t ikan.
2 . E T I O L O G I
Menurut Mary Durant Thom as 1991 , Halusinasi dapat t erj adi pada k lien dengan gangguan j iw a sepert i sk izoprenia, depresi at au k eadaan
delirium , dem ensia dan kondisi yang berhubungan dengan penggunaan alk ohol dan subst ansi lainny a. Halusinasi adapat j uga t erj adi dengan
epilepsi, kondisi infeksi sist em ik dengan gangguan m et abolik. Halusinasi j uga dapat dialam i sebagai efek sam ping dari berbagai pengobat an y ang
m eliput i ant i depresi, ant i k olinergik , ant i inflam asi dan ant ibiot ik, sedangk an obat - obat an halusinogenik dapat m em buat t erj adiny a halusinasi
sam a sepert i pem berian obat diat as. Halusinasi dapat j uga t erj adi pada saat
© 2003 Digit ized by USU digit al library 3
k eadaan indiv idu norm al y ait u pada indiv idu y ang m engalam i isolasi, perubahan sensorik sepert i kebut aan, kurangnya pendengaran at au adanya
perm asalahan pada pem bicaraan. Penyebab halusinasi pendengaran secara spesifik t idak diket ahui nam un
banyak fakt or yang m em pengaruhinya sepert i fakt or biologis , psikologis , sosial budaya,dan st ressor pencet usnya adalah st ress lingkungan , biologis ,
pem icu m asalah sum ber- sum ber koping dan m ekanism e koping.
3 . PSI KOPATOLOGI
Halusinasi m erupak an bent uk y ang paling sering dari gangguan persepsi. Bent uk halusinasi ini bisa berupa suara- suara yang bising at au
m endengung, t api y ang paling sering berupa k at a- k at a y ang t ersusun dalam bent uk k alim at y ang agak sem purna. Biasany a k alim at t adi m em bicarak an
m engenai k eadaan pasien sendiri at au y ang dialam at k an pada pasien it u, ak ibat ny a pasien bisa bert engk ar at au bicara dengan suara halusinasi it u.
Bisa pula pasien t erlihat sepert i bersikap m endengar at au bicara- bicara sendiri at au bibirny a bergerak - gerak .
Psikopat ologi dari halusinasi y ang past i belum dik et ahui. Bany ak t eori yang diaj ukan yang m enekankan pent ingnya fakt or- fakt or psikologik,
fisiologik dan lain- lain.Ada y ang m engat ak an bahw a dalam k eadaan t erj aga yang norm al ot ak dibom bardir oleh aliran st im ulus yang yang dat ang dari
dalam t ubuh at aupun dari luar t ubuh.I nput ini ak an m enginhibisi persepsi yang lebih dari m unculnya ke alam sadar.Bila input ini dilem ahkan at au
t idak ada sam a sek ali sepert i y ang k it a j um pai pada k eadaan norm al at au pat ologis,m aka m at eri- m at eri yang ada dalam unconsicisus at au preconscius
bisa dilepaskan dalam bent uk halusinasi.
Pendapat lain m engat ak an bahw a halusinasi dim ulai dengan adany a keinginan yang direpresi ke unconsicious dan kem udian karena sudah ret aknya
kepribadian dan rusaknya daya m enilai realit as m aka keinginan t adi diproyeksikan keluar dalam bent uk st im ulus ekst erna.
4 . M AN I FESTASI KLI N I K Ta h a p I
Meny eringai at au t ert aw a y ang t idak sesuai Menggerakkan bibirnya t anpa m enim bulkan suara
Gerak an m at a y ang cepat Respon ver bal yang lam bat
Diam dan dipenuhi sesuat u yang m engasyikkan
Ta h a p I I
Peningkat an sist em saraf ot onom yang m enunj ukkan ansiet as m isalnya peningkat an nadi, pernafasan dan t ekanan darah
Penyem pit an kem am puan konsenst rasi Dipenuhi dengan pengalam an sensori dan m ungkin kehilangan kem am puan
unt uk m em bedakan ant ara halusinasi dengan realit as.
Ta h a p I I I
Lebih cenderung m engikut i pet unj uk yang diberikan oleh halusinasinya dari pada m enolak ny a
Kesulit an dalam berhubungan dengan orang lain
© 2003 Digit ized by USU digit al library 4
Rent ang perhat ian hany a beberapa m enit at au det ik Gej ala fisik dari ansiet as berat sepert i berkeringat , t rem or,
ket idakm am puan unt uk m engikut i pet unj uk
Ta h a p I V
Prilak u m eny erang t eror sepert i panik Sangat pot ensial m elakukan bunuh diri at au m em bunuh orang lain
Kegiat an fisik yang m erefleksikan isi halusinasi sepert i am uk, agit asi, m enarik diri at au k at at onik
Tidak m am pu berespon t erhadap pet unj uk y ang k om plek s Tidak m am pu berespon t erhadap lebih dari sat u orang
B. ASUH AN KEPERAW ATAN KLI EN D EN GAN GAN GGUAN PERSEPSI SEN SORI : H ALUSI N ASI