Analisa Debit Andalan Analisa debit andalan dengan metode F.J.Mock dilakukan dengan

5.3.3 Analisa Debit Andalan Analisa debit andalan dengan metode F.J.Mock dilakukan dengan

langkah-langkah perhitungan yang telah dituliskan pada Bab II dalam sub Bab 2.3.3. Untuk menghitung debit andalan dengan metode Mock, terlebih dahulu dihitung evapotranspirasi terbatas. Setelah perhitungan evapotranspirasi terbatas, langkah berikutnya adalah dengan menganalisa besarnya kelebihan air water surplus yang dipengaruhi kapasitas kelembaban air dalam tanah dan kandungan air tanah. Analisa dilanjutkan dengan menghitung besarnya aliran permukaan run off. Aliran permukaan dipengaruhi oleh koefisien infiltrasi tanah dan besarnya kelebihan air dalam tanah, sehingga besarnya aliran permukaan dapat dihitung dengan mengalikan koefisien infiltrasi dengan aliran permukaan. Besarnya koefisien infiltrasi pada perhitungan run off ditentukan sebesar 0,5. Setelah perhitungan besar aliran permukaan, maka dilanjutkan dengna perhitungan penyimpanan air tanah. Penyimpanan air tanah dengan rumus 2-10 dengan faktor resesi aliran, dalam penelitian ini diasumsikan sebesar 0,7 dan percentage factor diasumsikan sebesar 0,5. Besarnya debit merupakan hasil perkalian dari luas areal tampungan hujan dengan besarnya total run off. Rekapitulasi hasil perhitungan debit aliran sungai disajikan dalam tabel 4.1. Untuk perhitungan selengkapnya mengenai analisa debit aliran sungai dengan metode F.J.Mock, dapat dilihat padalampiran 2.3. Untuk mengetahui nilai debit andalan Q80 tengah bulanan maka data debit diurutkan dimulai dari yang terbesar sampai dengan yang terkecil. Maka, diperoleh nilai debit andalan Q80 tengah bulanan I dan II: m = 125+1 = 3,4. Jadi dapat disimpulkan debit andalan Q80 berada di urutan ke 3 dari urutan yang terkecil. Adapun urutan data debit tengah bulanan untuk bulan Januari ditampilkan pada tabel 5.2 berikut. Tabel 5.2 Rekapitulasi Perhitungan Debit Andalan Dengan F.J. Mock Bulan Periode Q Andalan m3s Januari I 9,98 II 16,15 Februari I 6,05 II 7,01 Maret I 7,77 II 16,61 April I 11,21 II 10,34 Mei I 13,13 II 17,04 Juni I 11,22 II 12,35 Juli I 9,92 II 14,86 Agusus I 14,68 II 16,73 September I 21,16 II 19,99 Oktober I 23,51 II 25,23 November I 20,61 II 19,94 Desember I 18,14 II 21,85 Sumber: Hasil Perhitungan 96 Tabel 5.3 Debit Andalan Q80 DAS Percut – Bandar Sidoras No. Urut Data Q Andalan m3s I II 1 23,51 25,23 2 21,16 21,85 3 20,61 19,99 4 18,14 19,94 5 14,68 17,04 6 13,13 16,73 7 11,22 16,61 8 11,21 16,15 9 9,98 14,86 10 9,92 12,35 11 7,77 10,34 12 6,05 7,01 Sumber: Hasil Perhitungan Maka, dapat disimpulkan dari hasil perhitungan bahwa Q80 untuk tengah bulanan I = 9,92 m 3 det dan Q80 untuk tengah bulanan II = 12,35 m 3 det. 5.4 Evaluasi Ketersediaan Dan Pemakaian Air Evaluasi ketersediaan dan pemakaian air bertujuan untuk mengetahui apakah air yang tersedia mencukupi besar kebutuhan pemakaian air irigasi atau tidak. Evaluasi dilakukan pada kebutuhan air maksimum dan evaluasi besar ketersediaan dan besar pemakaian pada pintu pengambilan, dan pada tingkat persawahan khusus hanya pada bulan September periode pertama dimasa penyiapan lahan, saat penelitian dilakukan. Untuk evaluasi kebutuhan air maksimum, dapat dilihat pada lampiran 2.4. Dengan membandingkan kebutuhan air pada tingkat persawahan secara teoritis dengan hasil penelitian lapangan, diketahui bahwa kebutuhan air dilapangan lebih kecil daripada hasil kebutuhan air secara teoritis.Pada pintu pengambilan, besar kebutuhan secara teoritis lebih kecil dibandingkan dengan analisa kebutuhan air berdasarkan hasil penelitian dilapangan. Secara keseluruhan, dapat dilihat bahwa ketersediaan air pada bendung Sidoras melebihi kebutuhan air irigasi, baik secara teoritis maupun dengan penelitian lapangan, pada tingkat persawahan maupun pada pintu pengambilan. Dengan kata lain, ketersediaan air, masih mencukupi kebutuhan air yang ada dilapangan. Untuk lebih detailnya, hasil analisa evaluasi pemakaian dan ketersediaan air pada irigasi Bandar Sidoras kanan disajikan dalam tabel berikut. Tabel 5.4 Evaluasi Pemakaian Dan Ketersediaan Air Pada Waktu Penelitian Pada Tingkat Persawahan IR Bulan Periode Ketersediaan Air Kebutuhan Keterangan m 3 det ltdetha Teoritis ltdetha Lapangan ltdetha September I 9,92 4,92 2,35 2,58 CUKUP Pada Pintu Pengambilan DR September I 9,92 4,92 2,67 3,307 CUKUP BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan