Rokok dan Macamnya LANDASAN TEORI

2.8 Rokok dan Macamnya

Rokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang antara 70 hingga 120 mm bervariasi tergantung negara dengan diameter sekitar 10 mm yang berisi daun-daun tembakau yang telah dicacah. Rokok dibakar pada salah satu ujungnya dan dibiarkan membara agar asapnya dapat dihirup lewat mulut pada ujung lainnya. Manusia pertama kali yang suka melakukan kegiatan merokok untuk keperluan ritual adalah suku bangsa Indian di Amerika.yaitu sekitar abad-16, saat itu bangsa Eropa baru saja menemukan benua amerika. Kemudian penjelajah dari Eropa ini, ikut mencoba-coba menghisap rokok. Tembakaupun dibawa dari benua ini menuju Eropa dan diperkenalkan dikalangan bangsawan Eropa kebiasaan merokok ini dijadikan kesenangan semata, berbeda dengan orang Indian yang menjadikan kegiatan merokok sebagai bentuk keperluan ritual. Rokok berbahan dasar dari tembakau. Tembakau itu sendiri merupakan tumbuhan dari jenis terung-terungan yang berasal dari sebuah pulau yang bernama Tabago sekarang Republik Trinidad Tobago timur laut Venezuela, selatan laut karibia, di dekat Negara meksiko. Dalam bahasa arab tembakau bisa disebut Ad- Dukhan, inilah sebutan paling terkenal, juga di kenal dengan At-tutun, At-Tabgh, dan At-Tanbag. Rokok biasanya berbentuk silinder terdiri dari kertas yang berukuran panjang 70 hingga 120 mm berfariasi tergantung Negara dengan diameter sekitar 100 mm, berwarna putih dan coklat. Sugeng D. Triswanto, 2007: 15. Biasanya berisi daun-daun tembakau yang telah di cacah, di tambah sedikit 25 racika-racikan seperti cengkeh, saus rokok serta racikan lainya. Untuk menikmati sebatang rokok, perlu di lakukan pembakaran pada salah satu ujungnya dan di biarkan membara agar asapnya dapat dihirup lewat mulut pada ujungnya yang lain. Rokok dibedakan menjadi beberapa jenis. Pembedaan ini didasarkan atas bahan pembungkus rokok, bahan baku atau isi rokok, proses pembuatan rokok, dan penggunaan filter pada rokok. 1. Rokok berdasarkan bahan pembungkus a. Klobot: rokok yang bahan pembungkusnya berupa daun jagung. b. Kawung: rokok yang bahan pembungkusnya berupa daun aren. c. Sigaret: rokok yang bahan pembungkusnya berupa kertas. d. Cerutu: rokok yang bahan pembungkusnya berupa daun tembakau. 2. Rokok berdasarkan bahan baku atau isi a. Rokok Putih: rokok yang bahan baku atau isinya hanya daun tembakau yang diberi saus untuk mendapatkan efek rasa dan aroma tertentu. b. Rokok Kretek: rokok yang bahan baku atau isinya berupa daun tembakau dan cengkeh yang diberi saus untuk mendapatkan efek rasa dan aroma tertentu. c. Rokok Klembak: rokok yang bahan baku atau isinya berupa daun tembakau, cengkeh, dan kemenyan yang diberi saus untuk mendapatkan efek rasa dan aroma tertentu. 3. Rokok berdasarkan proses pembuatannya a. Sigaret Kretek Tangan SKT: rokok yang proses pembuatannya dengan cara digiling atau dilinting dengan menggunakan tangan dan atau alat bantu sederhana. 26 b. Sigaret Kretek Mesin SKM: rokok yang proses pembuatannya menggunakan mesin. Sederhananya, material rokok dimasukkan ke dalam mesin pembuat rokok. Keluaran yang dihasilkan mesin pembuat rokok berupa rokok batangan. Saat ini mesin pembuat rokok telah mampu menghasilkan keluaran sekitar enam ribu sampai delapan ribu batang rokok per menit. 4. Rokok berdasarkan penggunaan filter a. Rokok Filter RF: rokok yang pada bagian pangkalnya terdapat gabus. b. Rokok Non Filter RNF: rokok yang pada bagian pangkalnya tidak terdapat gabus.

2.9 Kandungan dalam Rokok