3.6 Metode Analisis Data
Metode analisis data merupakan suatu metode yang digunakan untuk memberikan keterangan terhadap data yang diperoleh agar dapat dipahami.
Analisis data dilakukan agar data tersebut dapat diberi arti dan makna yang berguna dalam memecahkan masalah yang diteliti dan bermanfaat untuk
menguji hipotesis. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
analisis data inferensial. Pengolahan data pada tingkat inferensial dimaksudkan untuk mengambil kesimpulan dengan pengujian hipotesis
Azwar, 2001 : 132, dengan menggunakan rumus analisis regresi satu prediktor. Hal ini dikarenakan hanya menggunakan satu variabel bebas dan
satu variabel terikat. Rumus persamaan garis regresi :
Y = aX + K 3
Keterangan : Y = nilai yang diprediksi atau kriterium
X = nilai variabel prediktor a
= bilangan koefisien prediktor b
= bilangan konstan
61
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Hasil penelitian merupakan hasil yang di dapat dari penelitian di lapangan yang kemudian dianalisis dengan teknik dan metode tertentu yang telah ditentukan.
Pada bab ini akan diuraikan beberapa hal yang berkaitan dengan proses penelitian, perolehan hasil penelitian, dan pembahasan hasil penelitian sampai menghasilkan
simpulan penelitian.
4.1 Persiapan Penelitian
4.1.1 Tempat Penelitian
Tempat dilaksanakannya penelitian ini adalah di Puskesmas Bogor Timur Kota Bogor. Berdasarkan data dari profil Puskesmas Bogor Timur
pada tahum 2009, Puskesmas Bogor Timur didirikan pada tahun 1975 dengan alamat di Jalan Pakuan no. 6, Kelurahan Baranangsiang, Kecamatan
Bogor Timur, Kota Bogor, Jawa Barat. Secara geografis lingkup wilayah kerja Puskesmas Bogor Timur meliputi 2 kelurahan, yaitu kelurahan
Baranangsiang dan Kelurahan Katulampa dengan luas wilayah 726 Ha, dibantu dengan 2 puskesmas pembantu yaitu puskesmas pembantu Bantar
Kemang dan puskesmas pembantu Katulampa. Namun secara operasional cakupan pelayanannya tidak terbatas pada wilayah geografi tersebut.
Adapun batas wilayah kerja Puskesmas Bogor Timur adalah sebagai berikut :
1 Sebelah Utara berbatasan dengan kelurahan Cimahpar, kecamatan Bogor Utara, dan kelurahan Tegal Lega, kecamatan Bogor Tengah
2 Sebelah Selatan berbatasan dengan kelurahan Pakuan, kecamatan Bogor Selatan, kabupaten Bogor
3 Sebelah Timur berbatasan dengan kabupaten Bogor 4 Sebelah Barat berbatasan dengan kelurahan Babakan Pasar, kecamatan
Bogor Tengah
4.1.2 Proses Perijinan
Sebelum penelitian ini dilakukan, maka peneliti mengurus surat ijin penelitian terlebih dahulu di kantor Tata Usaha TU Fakultas Ilmu
Pendidikan Universitas Negeri Semarang. Peneliti mendapat surat penelitian pada tanggal 22 Juni 2011 dengan nomor surat : 2108UN37.1.1PP2011
yang ditujukan kepada Kepala Puskesmas Bogor Timur Kota Bogor untuk meminta ijin mengadakan penelitian di tempat tersebut. Pada tanggal 11 Juli
2011 peneliti mendapat surat balasan dari pihak Puskesmas Bogor Timur dengan nomor surat : 07038pkmBotim yang ditujukan kepada Dekan
Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang yang berisi pemberian ijin untuk melakukan penelitian di Puskesmas Bogor Timur.
4.2 Pelaksanaan Penelitian
Pelaksanaan penelitian ini dilakukan dari tanggal 13 Juli 2011 sampai dengan 26 Juli 2011. Pengumpulan data pada penelitian ini
menggunakan angket kepatuhan yang memiliki tiga alternatif jawaban, yaitu a, b, dan c. Selain itu juga menggunakan skala dukungan keluarga yang
memiliki empat alternatif jawaban yaitu Sangat Sesuai SS, Sesuai S, Tidak Sesuai TS, Sangat Tidak Sesuai STS. Untuk memperoleh
instrumen yang baik, maka dilakukan uji coba atau try out yang dianalisis validitas dan reliabilitasnya, namun dalam penelitian ini menggunakan try
out terpakai, dengan pertimbangan subjek penelitian berjumlah terbatas. Subjek dalam penelitian ini semula berjumlah 45 orang sesuai
dengan data dari catatan Puskesmas Bogor Timur pada saat peneliti melakukan observasi awal, namun di lapangan jumlah tersebut mengalami
perubahan menjadi 41 orang. Perubahan tersebut dikarenakan ada pasien yang telah selesai mengikuti terapi, ada pasien yang droup out dari terapi,
dan ada pasien yang dikeluarkan secara paksa dari terapi karena melakukan pelanggaran.
4.3 Deskripsi Data Hasil Penelitian