Keadaan Kahar Laporan Hasil

Dokumen Pengadaan Standar Jasa Konsultansi Badan Usaha dengan Prakualifikasi 93 sebagai mana yang diper janjikan dalam kontr ak; e. PPK menginstr uksikan kepada pihak penyedia untuk melakukan penguji an tambahan yang setelah dilaksanakan pengujian ternyata tidak diketemukan ker usakan kegagalan penyimpangan; f. kompensasi lai n yang dirinci dal am syar at khusus kontr ak. g. jika kompensasi mengakibatkan pengeluar an tambahan atau keter lambatan penyelesai an peker jaan maka PPK berkew ajiban untuk membayar ganti rugi dan atau member ikan per panjangan w aktu penyelesai an peker jaan; h. ganti r ugi hanya dapat dibayar kan jika ber dasar kan data penunjang dan per hitungan kompensasi yang diajukan oleh penyedia kepada PPK, dapat dibuktikan kerugian nyata akibat per istiwa kompensasi; i. perpanjangan w aktu penyelesai an peker jaan hanya dapat diberikan jika ber dasar kan data penunjang dan per hitungan kompensasi yang diajukan oleh penyedia kepada PPK, dapat dibuktikan kerugian nyata akibat per istiwa kompensasi. 26.5 Tata car a pembayar an denda dan atau ganti r ugi diatur dalam SSKK.

27. Keadaan Kahar

27.1 Keadaan Kahar adal ah suatu keadaan yang ter jadi diluar kehendak par a pihak dan tidak dapat diperkir akan sebel umnya, sehi ngga kew ajiban yang di tentukan dalam Kontr ak menjadi tidak dapat dipenuhi . Yang digolongkan Keadaan Kahar adalah: a. bencana alam, antar a lain ber upa gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir , kekeringan, angin topan, dan tanah longsor ; b. bencana non alam, antar a lain ber upa gagal teknologi, epidemi dan w abah penyakit; c. bencana sosial, antar a lain konflik sosial antar kelompok atau antar komunitas masyar akat, dan ter or ; d. pemogokan; e. kebakar an; dan atau f. gangguan industri lainnya sebagaimana dinyatakan melal ui keputusan ber sama M enter i Keuangan dan menteri teknis terkait. Dokumen Pengadaan Standar Jasa Konsultansi Badan Usaha dengan Prakualifikasi 94 27.2 Tidak ter masuk Keadaan Kahar adalah hal-hal merugikan yang disebabkan oleh perbuatan atau kel alaian par a pihak. 27.3 Dalam hal terjadi Keadaan Kahar , penyedia member itahukan tentang ter jadinya Keadaan Kahar kepada PPK secar a ter tuli s dalam w aktu pali ng lambat 14 empat belas har i kal ender sejak ter jadi nya Keadaan Kahar , dengan menyer takan salinan pernyataan Keadaan Kahar yang dikel uarkan oleh pihak instansi yang ber w enang sesuai ketentuan per atur an per undang-undangan. 27.4 Setel ah pemberitahuan ter tulis tentang ter jadinya Keadaan Kahar , par a pihak dapat melakukan kesepakatan, yang dituangkan dalam per ubahan Kontr ak. 27.5 Keter lambatan pelaksanaan peker jaan akibat keadaan kahar yang dilaporkan paling lambat 14 empat belas har i kalender sejak ter jadinya keadaan kahar , tidak dikenakan sanksi .

28. Laporan Hasil

Pekerjaan 28.1 Penyedia w ajib menyer ahkan lapor an dan dokumen sesuai dengan ketentuan yang tel ah diatur dalam SSKK. Atas penerimaan l apor an dan dokumen ter sebut dibuatkan tanda terima. 28.2 PPK ber sama penyedia mel akukan pembahasan dan penilai an terhadap l apor an dan dokumen yang diser ahkan oleh penyedi a. 28.3 PPK dan penyedia membuat ber ita acara hasil pembahasan dan penilaian l apor an. 28.4 Jika terdapat kekur angan-kekur angan maka penyedi a har us memper baiki dan menyelesaikan kekur angan- kekur angan sesuai yang diinstr uksikan oleh PPK dan menyer ahkan lapor an hasil perbaikan kepada PPK. 28.5 PPK mener ima kembali penyer ahan lapor an yang telah diperbaiki oleh penyedia bila ada, dan membuat ber ita acara serah ter ima lapor an hasil per baikan. 28.6 Lapor an Akhir dibuat dalam bentuk cetakan har dcopy dan atau f ile softcopy. Dokumen Pengadaan Standar Jasa Konsultansi Badan Usaha dengan Prakualifikasi 95 28.7 M enyer ahkan semua rancangan, gambar , spesifikasi, desain, laporan, dan dokumen- dokumen lain ser ta pir anti lunak yang diper siapkan oleh penyedi a ber dasar kan kontrak ini dan menjadi hak mi lik PPK. 28.8 Penyedia paling lambat pada w aktu pemutusan atau akhir masa kontr ak berkewajiban untuk menyer ahkan semua dokumen ter sebut beser ta daftar r inciannya kepada PPK. 28.9 Penyedia dapat menyi mpan 1 satu buah salinan tiap dokumen dan pir anti l unak ter sebut setelah mendapatkan persetujuan PPK. 28.10 Jika dikemudian har i penyedia dan pihak ketiga akan melakukan pengembangan ter hadap pir anti lunak ter sebut dan untuk itu diperlukan li sensi maka penyedi a har us mendapatkan per setujuan lebih dahulu dari PA. Untuk tujuan ini PA ber hak untuk mendapatkan pengganti an biaya atas pengembangan pir anti lunak tersebut. 28.11 Pembatasan jika ada mengenai penggunaan dokumen dan pir anti lunak ter sebut di atas di kemudian har i diatur dalam SSKK.

29. Penghentian