Fokus Permasalahan Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

W . Karya tersebut diciptakan oleh Ulrich Plenzdorf dan diterbitkan oleh Suhrkampf Taschenbuch pertama pada tahun 1973. Menilik judul karya tersebut yang hampir sama, diperkirakan karya itu merupakan suatu karya sambutan terhadap karya besar Goethe yang diciptakan pada masa Sturm und Drang tersebut. Roman berjudul Die neuen Leiden des jungen W diawali dengan berita kematian seorang pemuda bernama Edgar Wiebau di beberapa koran karena kecelakaan fatal yang menimpanya. Setelah diadakan investigasi lebih lanjut, ternyata kecelakaan yang dialami oleh pemuda tersebut karena pemuda tersebut melakukan bunuh diri akibat kegagalan cintanya. Motif bunuh diri karena kegagalan cinta yang dialami oleh seorang pemuda, menjadi salah satu kesamaan antara kedua roman tersebut. Untuk melihat lebih lanjut bagaimana persamaan dan perbedaan kedua roman tersebut perlu dilakukan kajian terhadapnya. Kajian ini penting untuk mengungkap bagaimana sambutan karya tersebut terhadap roman karya Goethe dan untuk melihat apakah karya tersebut mempunyai hubungan intertekstualitas dengan roman Die Leiden des jungen Werthers.

B. Fokus Permasalahan

Penelitian ini difokuskan pada bagaimana resepsi terhadap roman Die Leiden des jungen Werthers karya Johann Wolfgang von Goethe yang muncul dalam bentuk roman baru, yakni Die neuen Leiden des jungen W karya Ulrich Plensdorf dan bagaimana hubungan intertekstualitas antara roman Die Leiden des jungen Werthers karya Johann Wolfgang von Goethe dan roman Die neuen Leiden des jungen W karya Ulrich Plensdorf.

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan fokus masalah, tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut. a. untuk mendeskripsikan bagaimana resepsi terhadap roman Die Leiden des jungen Werthers karya Johann Wolfgang von Goethe yang muncul dalam bentuk roman baru, yakni Die neuen Leiden des jungen W karya Ulrich Plensdorf. b. Untuk mendeskripsikan hubungan intertekstualitas antara roman Die Leiden des jungen Werthers karya Johann Wolfgang von Goethe dan roman Die neuen Leiden des jungen W karya Ulrich Plensdorf.

D. Manfaat Penelitian

Penelitian ini bermanfaat secara teoretis untuk melihat bentuk resepsi terhadap roman Die Leiden des jungen Werthers yang muncul dalam bentuk transformasi roman baru, yakni Die neuen Leiden des jungen W dan melihat hubungan intertekstualitas antara roman Die Leiden des jungen Werthers karya Johann Wolfgang von Goethe dan roman Die neuen Leiden des jungen W karya Ulrich Plensdorf. Secara praktis penelitian ini bertujuan untuk memperkenalkan karya sastra Jerman yang berbentuk roman dan menambah apresiasi pembacaan terhadap karya sastra Jerman yang berbentuk roman, khususnya roman Die Leiden des jungen Werthers karya Johann Wolfgang von Goethe dan roman Die neuen Leiden des jungen W karya Ulrich Plensdorf. BAB II KAJIAN TEORI Penelitian ini memanfaatkan dua macam teori, yaitu teori resepsi sastra dan teori intertekstual. Teori resepsi dipakai dalam penelitian ini untuk menjelaskan sambutan teks Die neuen Leiden des jungen W terhadap teks Die Leiden des jungen Werthers . Sebagai teks sastra masa lampau yang diciptakan pada masa Sturm Und Drang dalam Sejarah Kesusasteraan Jerman, teks Die Leiden des jungen Werthers tersebut diolah dan menjadi karya baru yang berbentuk roman dengan judul yang agak mirip, yakni Die neuen Leiden des jungen W. Teori intertekstualitas dimanfaatkan untuk mengungkapkan hubungan intertekstualitas antara teks Die Leiden des jungen Werthers dan teks Die neuen Leiden des jungen W . Sebagai karya sambutan, roman Die neuen Leiden des jungen W mempunyai hubungan intertekstualitas dengan roman Die Leiden des jungen Werthers . Dengan menggunakan kedua teori tersebut, diharapkan pembahasan terhadap dua teks tersebut dapat mencapai pemaknaan yang optimal. Selain itu, untuk mengungkap hubungan intertekstualitas kedua roman digunakan juga analisis terhadap struktur kedua roman. Hal tersebut disebabkan karena dalam analisis intertekstualitas, sebuah karya dianalisis berdasarkan aspek yang membangun karya tersebut, yaitu unsur-unsur struktur seperti tema, plot, karakter dan unsur-unsur diluar struktur seperti sejarah, budaya, agama dan lain- lain Kristeva, 1980: 60-63.

A. Teori Resepsi