digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
Kompetensi Dasar merupakan kompetensi setiap mata pelajaran untuk setiap kelas yang diturunkan dari Kompetensi Inti. Kompetensi
tersebut dikembangkan dengan memperhatikan karakteristik peserta didik, kemampuan awal, serta ciri dari suatu mata pelajaran.
Kompetensi Dasar SDMI untuk setiap mata pelajaran mencakup mata pelajaran: Pendidikan Agama dan Budi Pekerti, Pendidikan Pancasila
dan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam, Ilmu Pengetahuan Sosial, Seni Budaya dan
Prakarya, dan Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan.
10. Silabus Kurikulum 2013 SD
Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu mata pelajaran atau tema tertentu yang mencakup Kompetensi Inti, Kompetensi
Dasar, materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, penilaian, alokasi waktu, dan sumber belajar.
55
Silabus kurikulum 2013 diorganisasikan dalam bentuk tematik. Tema kurikulum 2013 adalah kurikulum yang
dapat mengembangkan insan Indonesia yang produktif, kreatif, inovatif, afektif melalui penguatan sikap, keterampilan, dan
pengetahuan yang terintegrasi. Dalam kurikulum 2013 SD, silabus telah disusun oleh pemerintah pusat, guru hanya punya kewajiban
mengembangkan RPP. Dalam kurikulum 2013, pengembangan silabus tidak lagi oleh
guru, tetapi sudah disiapkan oleh tim pengembangan kurikulum, baik
55
PP No.322013
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
di tingkat pusat maupun wilayah. Dengan demikian guru tinggal mengembangkan RPP berdasarkan buku panduan guru, buku panduan
siswa dan buku sumber yang semuanya telah disiapkan. Silabus untuk setiap bidang studi dilakukan oleh tim
pengembangan kurikulum yang mencakup berbagai jenis lembaga pendidikan, dengan berbagai kegiatan sebagai berikut:
a. Mengidentifikasi dan menentukan jenis-jenis kompetensi dan
tujuan setiap bidang studi; b.
Mengembangkan kompetensi dan pokok-pokok bahasan, serta mengelompokkannya
sesuai dengan
ranah pengetahuan,
pemahaman, kemampuan keterampilan, nilai, dan sikap; c.
Mendeskripsikan kompetensi serta mengelompokkannya sesuai dengan skope dan skuensi;
d. Mengembangkan indikator untuk setiap kompetensi serta kriteria
pencapaiannya.
56
Untuk kurikulum nasional, penyusunan silabus mengacu pada kurikulum 2013 dan perangkat komponen yang disusun oleh pusat
kurikulum, badan penelitian dan pengembangan, kementrian pendidikan dan kebudayaan. Untuk kurikulum wilayah, silabus
dikembangkan oleh tim pengembangan kurikulum wilayah. Namun demikian, sekolah yang mempunyai kemampuan mandiri dapat
menyusun silabus yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhannya
56
E. Mulyasa, Pengembangan dan Implementasi Kurikulum 2013, Bandung: Rosda Karya, 2015, hal. 80
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
setelah mendapat persetujuan dari dinas pendidikan dan kebudayaan setempat provinsi, kabupatenkota. Penyusunan silabus dapat
dilakukan dengan melibatkan para ahli atau instansi yang relevan di daerah setempat seperti tokoh masyarakat, instansi pemerintah,
instansi swasta termasuk perusahaan dan industri, atau perguruan tinggi. Bantuan dan bimbingan teknis untuk penyusunan silabus
sepanjang diperlukan dapat diberikan oleh pusat kurikulum.
57
11. Pembelajaran Dalam rangka Implementasi Kurikulum 2013