12 c.
Sikap akhir Setelah bola berhasil dipassing bawah maka segera diikuti
pengambilan sikap normal kembali, dengan tujuan agar dapat bergerak lebih cepat untuk menyesuaikan diri dengan keadaan.
Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa passing bawah adalah passing dengan menggunakan kedua lengan yang
diluruskan untuk mengangkat bola rendah, dan untuk mengoperkan bola yang dimainkan kepada teman seregunya.
3. Hakikat Ekstrakurikuler
Menurut Depdiknas
dalam Tri
Ani Hastuti
2008: 63ekstrakurikuler merupakan program sekolah, berupa kegiatan siswa
yang bertujuan memperdalam dan memperluas pengetahuan siswa, optimasi pelajaran yang terkait, menyalurkan bakat dan minat,
kemampuan dan keterampilan serta untuk lebih memantapkan kepribadian siswa. Tujuan ini mengandung makna bahwa kegiatan
ekstrakurikuler berkaitan erat dengan proses belajar mengajar. Kegiatan ekstrakurikuler di sekolah dilaksanakan untuk
menyalurkan dan mengembangkan bakat dan minat siswa.Dalam kegiatan ekstrakurikuler tersebut siswa memperoleh manfaat dan nilai-
nilai luhur yang terkandung dalam kegiatan yang diikutinya. Rumusan tentang pengertian ekstrakurikuler juga terdapat dalam
SK Drijen Dikdasmen Nomor 226CKep 1992 dalam Tri Ani Hastuti 2008: 64kegiatan di luar jam pelajaran biasa dan pada waktu libur
sekolah yang dilakukan baik di sekolah maupun di luar sekolah, dengan
13 tujuan untuk memperdalam pengetahuan siswa, mengenal hubungan
antara berbagai pelajaran, menyalurkan bakat dan minat, serta
melengkapi upaya pembinaan manusia seutuhnya.
Dapat disimpulkan bahwa kegiatan ekstrakurikuler adalah kegiatan yang dilakukan di luar jam pelajaran sekolah yang brertujuan
untuk mengembangkan dan meningkatkan bakat siswa dalam bidang tertentu. Selain itu juga akan membantu siswa untuk lebih memahami
mengenai suatu hal yang tidak dapat dimengerti pada saat jam sekolah.
Kegiatan ekstrakurikuler MA Assalafiyah memang beragam, namun peneliti hanya fokus pada ekstrakurikuler bolavoli saja.Di MA
Assalafiyah ekstrakurikuler bolavoli dilaksanakan pukul 15.30 WIB sampai dengan 17.00 WIB di Lapangan MA Assalafiyah.
Dalam ekstrakurikuler bolavoli di MA Assalafiyah, kurikulum pembina dalam melatih belum ada. Program latihan atau teknik pelatihan
yang digunakan pembina yaitu latihan fisik, kemudian di dominasi dengan pendekatan bermain. Program latihan diberikan belum
variatif.Namun demikian, terkadang juga pelatih memberikan latih tanding dengan tujuan sebagai mengukur kemampuan masing-masing
pemain, mengatasi kejenuhan, dan bisa juga sebagai simulasi pertandingan sesungguhnya. Setiap tahunnya MA Assalafiyah rutin ikut serta dalam
PORSENI, akan tetapi belum pernah merasakan gelar juara. Sistem penilaian ekstrakurikuler yaitu berdasarkan hasil perkembangan selama
14 latihan kemudian diubah menjadi nilai berupa huruf, lalu dimasukkan ke
dalam daftar nilai raport siswa di akhir semester.
4. Permainan Net