ANALISIS PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU PADA PR TRUBUS ALAMI TULUNGAGUNG

(1)

i

ANALISIS PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN

PERSEDIAAN BAHAN BAKU PADA PR TRUBUS ALAMI

TULUNGAGUNG

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh :

Farida Nur Rohmah 201010170311375

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG


(2)

(3)

(4)

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat dan hidayah-Mu peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul: “Analisis Perencanaan dan Pengendalian Persediaan Bahan Baku pada PR Trubus Alami Tulungagung”. Skripsi ini disajikan penulis sebagai salah satu syarat yang harus dipenuhi untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa ada banyak orang-orang yang atas petunjuk-Nya telah banyak berjasa pada penulis sehingga teraihnya sebuah cita dari awal sebuah cita-cita yang ingin digapai. Didalam skripsi ini penulis ingin mengucapkan banyak terimakasih kepada :

1. Allah SWT dengan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi ini dengan baik.

2. Kedua orang tuaku yang tercinta Bpk. Sudarwo dan Ibu Suparwi yang bersusah payah untuk membiayai kuliahku serta pengorbanannya untuk selalu memberi dorongan dan kasih sayang sehingga penulis bisa menyelesaikan studi di Universitas Muhammadiyah Malang.

3. Bapak Dr. Muhadjir Efendi, M.AP selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang.

4. Bapak Dr. Nazarudin Malik, M,Si. selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhhamadiyah Malang.

5. Ibu Dra. Siti Zubaidah, MM. Ak. selaku Ketua Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.

6. Ibu Dr. Masiyah Kholmi MM. Ak dan Dra. Eny Suprapti MM. Ak selaku pembimbing I dan pembimbing II yang ikhlas memberi bimbingan dan pengarahan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.


(5)

v

7. Segenap dosen Program Studi Akuntansi yang telah memberikan pengetahuan kepada penulis dan semoga ilmu yang telah diberikan dapat bermanfaat bagi penulis.

8. Pimpinan beserta seluruh staf PR Trubus Alami Tulungagung yang telah memberikan ijin kepada peneliti untuk melakukan penelitian.

9. Sahabat-sahabatku yang selalu mendukung dalam penulisan skripsi ini baik langsung maupun tidak langsung : Desy (Pus), Rian, Tiyas, Iin, serta teman-teman seperjuangan yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, terima kasih sobat.

10.Teman-teman angkatan 2010 kelas H maupun kelas yang lain, bersama kalian memang sungguh hal yang menyenangkan, semangat terus kawan. 11.Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu yang telah

memberikan bantuan dan dukungan dengan tulus dan ikhlas.

Akhirnya dengan izin dan selalu mengharap ridho Allah semua harapan, kehidupan dan cita-cita luhur penulis baik duniawi maupun ukhrowi. Insya Allah bisa terealisasi dan semoga Allah selalu menyertai langkah kita. Amin.. Akhirnya penulis berharap, semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat kepada semua pihak.

Wassalamu’alaikum, Wr.Wb

Malang, Mei 2014

Penulis


(6)

PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI

Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa sepanjang pengetahuan saya, di dalam Naskah Skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu Perguruan Tinggi, dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah diteliti atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar pustaka.

Malang, 5 Mei 2014

Mahasiswa

Farida Nur Rohmah 201010170311375


(7)

vii

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ... i

PERNYATAAN ORISINALITAS ... iii

DAFTAR ISI ... iv

DAFTAR GAMBAR ... vii

DAFTAR TABEL ... viii

ABSTRAK ... x

ABSTRACT ... xi

I. PENDAHULUAN ...1

A.Latar Belakang Masalah ...1

B.Perumusan Masalah ...4

C.Tujuan Penelitian ...4

D.Manfaat Penelitian ...4

II. TINJAUAN PUSTAKA ...6

A.Penelitian Terdahulu ...6

B.Landasan Teori ...8

1. Pengertian Persediaan ...8

2. Fungsi Persediaan ...9

3. Tujuan Persediaan ...10

4. Biaya-biaya Persediaan ...11


(8)

6. Pengendalian Persediaan ...16

III. METODE PENELITIAN ...21

A.Lokasi Penelitian ...21

B.Jenis Penelitian ...21

C.Data dan Sumber Data ...21

D.Teknik Pengumpulan Data ...22

E.Teknik Analisis Data ...22

IV. PEMBAHASAN ...25

A.Tinjauan Umum Perusahaan ...25

1. Sejarah Singkat Perusahaan ...25

2. Lokasi Perusahaan ...27

3. Organisasi dan Personalia ...27

4. Jumlah dan Jam Kerja Karyawan ...31

5. Upah dan Sistem Penggajian ...33

6. Produksi dan Proses Produksi ...33

7. Volume Produksi ...39

8. Volume Penjualan ...42

9. Saluran Distribusi ...46

B.Data dan Pembahasan ...46

1. Gambaran Data ...46

2. Analisis Data dan Pembahasan ...53

V. PENUTUP ...73


(9)

ix

B.Saran ...74


(10)

DAFTAR GAMBAR

No. Judul Halaman

1. Gambar 4.1 Bagan Struktur Organisasi PR Trubus Alami

Tulungagung 28

2. Gambar 4.2 PR Trubus Alami Tulungagung

Proses Pembuatan Rokok 37

3. Gambar 4.3 PR Trubus Alami Tulungagung


(11)

xi

DAFTAR TABEL

No. Judul Halaman

1. Tabel 4.1 Jumlah Karyawan

PR Trubus Alami Tulungagung 32

2. Tabel 4.2 Jam Kerja Karyawan

PR Trubus Alami Tulungagung 32

3. Tabel 4.3 Komposisi Campuran Tembakau dan Cengkeh 36 4. Tabel 4.4 Volume Produksi Rokok Tahun 2011 39 5. Tabel 4.5 Volume Produksi Rokok Tahun 2012 40 6. Tabel 4.6 Volume Produksi Rokok Tahun 2013 41 7. Tabel 4.7 Volume Penjualan Rokok Tahun 2011 43 8. Tabel 4.8 Volume Penjualan Rokok Tahun 2012 44 9. Tabel 4.9 Volume Penjualan Rokok Tahun 2013 45 10. Tabel 4.10 Harga Bahan Baku Tahun 2011-2013 47 11. Tabel 4.11 Persediaan Bahan Baku Tembakau Tahun 2011 47 12. Tabel 4.12 Persediaan Bahan Baku Cengkeh Tahun 2011 48 13. Tabel 4.13 Persediaan Bahan Baku Tembakau Tahun 2012 49 14. Tabel 4.14 Persediaan Bahan Baku Cengkeh Tahun 2012 50 15. Tabel 4.15 Persediaan Bahan Baku Tembakau Tahun 2013 51 16. Tabel 4.16 Persediaan Bahan Baku Cengkeh Tahun 2013 52 17. Tabel 4.17 Rencana Penjualan Rokok SKT Kuning Tahun

2014 54

18. Tabel 4.18 Rencana Penjualan Rokok SKT Coklat Tahun


(12)

19. Tabel 4.19 Standart Pemakaian Bahan Baku 58 20. Tabel 4.20 Rencana Pemakaian Bahan Baku Tahun 2014 58 21. Tabel 4.21 Rencana Safety Stock, EOQ, ROP, Persediaan

Maksimum, Frekuensi Pemesanan dan Waktu

antar Pesan Tahun 2014 67

22. Tabel 4.22 Selisih Harga Bahan Bahan Baku Tembakau

Tahun 2011-2013 69

23. Tabel 4.23 Selisih Harga Bahan Baku Cengkeh

Tahun 2011-2013 69

24. Tabel 4.24 Selisih Kuantitas (Pemakaian) Bahan Baku

Tembakau Tahun 2011-2013 70

25. Tabel 4.25 Selisih Kuantitas (Pemakaian) Bahan Baku


(13)

xiii

DAFTAR PUSTAKA

Adisaputro, Gunawan and Asri, Marwan, 2010. “Anggaran Perusahaan”; Jilid 2, Buku 1, BPFE, Yogyakarta.

Alfiah, 2011. Analisis manajemen persediaan bahan baku dan bahan penolong dengan metode Economical Order Quantity (EOQ) pada PT. Sukorejo Indah Textile Batang, Universitas Negeri Semarang.

Anoraga, Pandji, 2000. “Manajemen Bisnis”, Rineka Cipta, Jakarta.

Carter, William K, 2009. “Akuntansi Biaya”; Edisi 14, Buku 1, Salemba Empat, Jakarta.

Garrison, H., Ray and Noreen, W., Eric., 2000. “Akuntansi Manajerial”, Salemba Empat, Jakarta.

Hansen, Doon R. and Mowen, M.H., 2009. “Manajemen Biaya”; Edisi 8, Buku 2, Salemba Empat, Jakarta.

Heizer, Jay and Render, B., 2012. “Manajemen Operasi”; Edisi 9, Buku 1, Salemba Empat, Jakarta.

Heizer, Jay and Render, B., 2010. “Manajemen Operasi”; Edisi 9, Buku 2, Salemba Empat, Jakarta.

Indriantoro, Nur and Supomo, Bambang, 2009. “Metodologi Penelitian Bisnis Untuk Akuntansi & Manajemen”; Edisi Pertama, BPFE, Yogyakarta. Ishak, Aulia, 2010. “Manajemen Operasi”; Edisi Pertama, Graha Ilmu,

Yogyakarta.

Kholmi, M. and Yuningsih, 2009. “Akuntansi Biaya”; Edisi Revisi, UMM Press, Universitas Muhammadiyah Malang.

Kusuma, Hendra, 2001. “Perencanaan dan Pengendalian Produksi”; Edisi Pertama, Andi, Yogyakarta.

Listiawaty, Nining, 2007. Analisis perencanaan dan pengendalian persediaan bahan baku pada koperasi “SAE” Pujon Malang, Universitas Muhammadiyah Malang.

Nafarin, M., 2004. “Penganggaran Perusahaan”; Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta.

Renta P. Nova, Handoyo Djoko W, Sendhang Nurseto, 2013. Analisis pengendalian persediaan bahan baku rokok pada PT. Gentong Gotri Semarang, Jurnal Sosial dan Politik: 1 8.


(14)

Sakkung, Valerie C. and Sinuraya, Candra, 2011. Perbandingan metode EOQ (economic order quantity) dan JIT (just in time) terhadap efisiensi biaya persediaan dan kinerja non keuangan pada PT. Indoto Tirta Mulia, Jurnal Ilmiah Akuntansi, 2 (05).

Syam, Dhaniel, 2010. “Akuntansi Pengantar 2”; Edisi 4, UMM Press, Universitas Muhammadiyah Malang.


(15)

1

BAB I PENDAHULUAN

A.Latar Belakang Masalah

Pada era globalisasi ini di mana persaingan di berbagai bidang dilakukan oleh tiap negara, khususnya di bidang ekonomi yang berkembang begitu pesat sehingga perusahaan dituntut untuk bersaing secara global, mulai dari perusahaan kecil maupun perusahaan besar. Hal tersebut mendorong perusahaan untuk mengoptimalkan sumber daya yang dimiliki guna menghasilkan suatu produk ataupun jasa yang berkualitas sehingga meningkatkan produktivitas dan mampu mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan. Untuk mengatasi hal tersebut perencanaan dan pengendalian perlu dilaksanakan dalam menjalankan kegiatan perusahaan agar tujuan utama dari perusahaan yaitu mampu menghasilkan keuntungan (laba) dapat tercapai.

Dalam aktivitasnya setiap perusahaan yang melakukan proses produksi, keberadaan persediaan bahan baku menjadi salah satu faktor penentu dalam mendukung aktivitas produksi yang dilakukan. Karena dari aktivitas produksi inilah perusahaan dapat melakukan penjualan dan menghasilkan dana untuk membiayai seluruh aktivitas yang ada. Tanpa disertai usaha produksi yang efektif, produk perusahaan sangat mungkin mengalami penurunan dan akhirnya tidak dapat melanjutkan kegiatan operasionalnya. Kusuma (2001: 132) mengatakan bahwa masalah utama persediaan bahan


(16)

2

baku adalah penetapan jumlah pesanan ekonomis (Economic Order Quantity-EOQ). Pembelian persediaan bahan baku bertujuan untuk memenuhi tingkat permintaan konsumen yang akan datang. Kholmi dan Yuningsih (2009: 214) mengatakan jika sebuah perusahaan melakukan pembelian dalam jumlah besar, biaya pemilikan persediaan akan tinggi karena adanya investasi yang besar, dan jika pembelian dilakukan dalam jumlah kecil, maka akan sering terjadi pemesanan sehingga biaya pemesanan tinggi. Oleh karena itu setiap perusahaan perlu mempertahankan suatu jumlah persediaan yang optimal yang dapat menjamin kelancaran kegiatan proses produksi.

Listiawaty (2007) menjelaskan bahwa dengan dilakukannya perencanaan dan pengendalian persediaan bahan baku, perusahaan bisa mengelola bahan baku dan mengetahui frekuensi pesanan yang optimal. Renta, Handoyo, dan Sendhang (2013) menjelaskan bahwa pembelian bahan baku dengan metode EOQ total persediaan lebih sedikit dibandingkan tanpa menggunakan EOQ. Perbedaan dari penelitian terdahulu dengan sekarang adalah terletak pada objek penelitian.

Berdasarkan hasil survei pendahuluan, PR Trubus Alami Tulungagung merupakan sebuah perusahaan industri yang memproduksi rokok. Dalam kegiatan produksinya, bahan baku yang digunakan adalah tembakau dan cengkeh. Rokok yang diproduksi oleh PR Trubus Alami Tulungagung adalah rokok sigaret kretek tangan (SKT) merupakan rokok yang dibuat dengan cara digiling dan dilinting dengan tangan atau oleh alat bantu sederhana. PR Trubus


(17)

3

Alami Tulungagung memproduksi rokok sigaret kretek tangan dengan varian produknya yaitu “Trubus Alami Kuning” dan “Trubus Alami Coklat”.

Cara pelaksanaan pengendalian persediaan bahan baku ini akan berbeda untuk setiap perusahaan baik dalam hal jumlah unit dari persediaan bahan baku yang ada di dalam perusahaan, maupun manajemen ataupun pengelolaan dari persediaan bahan baku perusahaan yang bersangkutan. Seperti halnya PR Trubus Alami Tulungagung yang selama ini melakukan pembelian atau pemesanan bahan baku rokok yang didasarkan pada posisi stock terakhir yang ada di gudang. Selain itu, seringnya perusahaan melakukan pembelian bahan baku yang mengakibatkan meningkatnya biaya pemesanan.

Penggunaan bahan baku dengan cara ini dikarenakan frekuensi tingkat pemakaian bahan baku dalam proses produksi yang berbeda-beda sehingga sulit melakukan pengendalian yang efisien. Akibatnya perusahaan kadang mengalami kelebihan persediaan bahan baku yang berarti penambahan biaya penyimpanan bahan baku disamping makin tingginya resiko kerusakan dan berkurangnya bahan baku rokok.

Oleh karena itu, persediaan bahan baku tersebut harus selalu tersedia dalam jumlah yang optimal untuk kelancaran proses produksi, maka perlu adanya perencanaan dan pengendalian persediaan bahan baku guna memenuhi permintaan para konsumen dengan mengoptimalkan biaya-biaya. Berdasarkan uraian di atas, maka dapat diambil judul “Analisis Perencanaan dan Pengendalian Persediaan Bahan Baku pada PR Trubus Alami Tulungagung”.


(18)

4

B.Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas maka penulis dapat merumuskan masalah yaitu: “Bagaimana Perencanaan dan Pengendalian Persediaan Bahan Baku pada PR Trubus Alami Tulungagung ?”.

C.Tujuan Penelitian

Penelitian mengenai perencanaan dan pengendalian persediaan bahan baku ini bertujuan untuk menganalisis perencanaan dan pengendalian persediaan bahan baku pada PR Trubus Alami Tulungagung.

D.Manfaat Penelitian

1. Bagi perusahaan

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi terhadap sistem persediaan yang telah diterapkan, dan juga sebagai dasar pertimbangan dalam pengambilan keputusan berkaitan dengan perencanaan dan pengendalian persediaan bahan baku yang akan diterapkan.

2. Bagi dunia akademis

Penelitian ini diharapkan dapat memperkuat penelitian sebelumnya dan memotivasi penelitian-penelitian selanjutnya terutama mengenai perencanaan dan pengendalian persediaan bahan baku.

3. Bagi peneliti selanjutnya


(19)

5

informasi untuk peneliti selanjutnya yang akan meneliti tentang perencanaan dan pengendalian persediaan bahan baku.


(1)

xiv

(economic order quantity) dan JIT (just in time) terhadap efisiensi biaya persediaan dan kinerja non keuangan pada PT. Indoto Tirta Mulia, Jurnal Ilmiah Akuntansi, 2 (05).

Syam, Dhaniel, 2010. “Akuntansi Pengantar 2”; Edisi 4, UMM Press, Universitas Muhammadiyah Malang.


(2)

A.Latar Belakang Masalah

Pada era globalisasi ini di mana persaingan di berbagai bidang dilakukan oleh tiap negara, khususnya di bidang ekonomi yang berkembang begitu pesat sehingga perusahaan dituntut untuk bersaing secara global, mulai dari perusahaan kecil maupun perusahaan besar. Hal tersebut mendorong perusahaan untuk mengoptimalkan sumber daya yang dimiliki guna menghasilkan suatu produk ataupun jasa yang berkualitas sehingga meningkatkan produktivitas dan mampu mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan. Untuk mengatasi hal tersebut perencanaan dan pengendalian perlu dilaksanakan dalam menjalankan kegiatan perusahaan agar tujuan utama dari perusahaan yaitu mampu menghasilkan keuntungan (laba) dapat tercapai.

Dalam aktivitasnya setiap perusahaan yang melakukan proses produksi, keberadaan persediaan bahan baku menjadi salah satu faktor penentu dalam mendukung aktivitas produksi yang dilakukan. Karena dari aktivitas produksi inilah perusahaan dapat melakukan penjualan dan menghasilkan dana untuk membiayai seluruh aktivitas yang ada. Tanpa disertai usaha produksi yang efektif, produk perusahaan sangat mungkin mengalami penurunan dan akhirnya tidak dapat melanjutkan kegiatan operasionalnya. Kusuma (2001: 132) mengatakan bahwa masalah utama persediaan bahan


(3)

2

baku adalah penetapan jumlah pesanan ekonomis (Economic Order Quantity-EOQ). Pembelian persediaan bahan baku bertujuan untuk memenuhi tingkat permintaan konsumen yang akan datang. Kholmi dan Yuningsih (2009: 214) mengatakan jika sebuah perusahaan melakukan pembelian dalam jumlah besar, biaya pemilikan persediaan akan tinggi karena adanya investasi yang besar, dan jika pembelian dilakukan dalam jumlah kecil, maka akan sering terjadi pemesanan sehingga biaya pemesanan tinggi. Oleh karena itu setiap perusahaan perlu mempertahankan suatu jumlah persediaan yang optimal yang dapat menjamin kelancaran kegiatan proses produksi.

Listiawaty (2007) menjelaskan bahwa dengan dilakukannya perencanaan dan pengendalian persediaan bahan baku, perusahaan bisa mengelola bahan baku dan mengetahui frekuensi pesanan yang optimal. Renta, Handoyo, dan Sendhang (2013) menjelaskan bahwa pembelian bahan baku dengan metode EOQ total persediaan lebih sedikit dibandingkan tanpa menggunakan EOQ. Perbedaan dari penelitian terdahulu dengan sekarang adalah terletak pada objek penelitian.

Berdasarkan hasil survei pendahuluan, PR Trubus Alami Tulungagung merupakan sebuah perusahaan industri yang memproduksi rokok. Dalam kegiatan produksinya, bahan baku yang digunakan adalah tembakau dan cengkeh. Rokok yang diproduksi oleh PR Trubus Alami Tulungagung adalah rokok sigaret kretek tangan (SKT) merupakan rokok yang dibuat dengan cara digiling dan dilinting dengan tangan atau oleh alat bantu sederhana. PR Trubus


(4)

Alami Tulungagung memproduksi rokok sigaret kretek tangan dengan varian produknya yaitu “Trubus Alami Kuning” dan “Trubus Alami Coklat”.

Cara pelaksanaan pengendalian persediaan bahan baku ini akan berbeda untuk setiap perusahaan baik dalam hal jumlah unit dari persediaan bahan baku yang ada di dalam perusahaan, maupun manajemen ataupun pengelolaan dari persediaan bahan baku perusahaan yang bersangkutan. Seperti halnya PR Trubus Alami Tulungagung yang selama ini melakukan pembelian atau pemesanan bahan baku rokok yang didasarkan pada posisi stock terakhir yang ada di gudang. Selain itu, seringnya perusahaan melakukan pembelian bahan baku yang mengakibatkan meningkatnya biaya pemesanan.

Penggunaan bahan baku dengan cara ini dikarenakan frekuensi tingkat pemakaian bahan baku dalam proses produksi yang berbeda-beda sehingga sulit melakukan pengendalian yang efisien. Akibatnya perusahaan kadang mengalami kelebihan persediaan bahan baku yang berarti penambahan biaya penyimpanan bahan baku disamping makin tingginya resiko kerusakan dan berkurangnya bahan baku rokok.

Oleh karena itu, persediaan bahan baku tersebut harus selalu tersedia dalam jumlah yang optimal untuk kelancaran proses produksi, maka perlu adanya perencanaan dan pengendalian persediaan bahan baku guna memenuhi permintaan para konsumen dengan mengoptimalkan biaya-biaya. Berdasarkan uraian di atas, maka dapat diambil judul “Analisis Perencanaan dan Pengendalian Persediaan Bahan Baku pada PR Trubus Alami Tulungagung”.


(5)

4

B.Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas maka penulis dapat merumuskan masalah yaitu: “Bagaimana Perencanaan dan Pengendalian Persediaan Bahan Baku pada PR Trubus Alami Tulungagung ?”.

C.Tujuan Penelitian

Penelitian mengenai perencanaan dan pengendalian persediaan bahan baku ini bertujuan untuk menganalisis perencanaan dan pengendalian persediaan bahan baku pada PR Trubus Alami Tulungagung.

D.Manfaat Penelitian

1. Bagi perusahaan

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi terhadap sistem persediaan yang telah diterapkan, dan juga sebagai dasar pertimbangan dalam pengambilan keputusan berkaitan dengan perencanaan dan pengendalian persediaan bahan baku yang akan diterapkan.

2. Bagi dunia akademis

Penelitian ini diharapkan dapat memperkuat penelitian sebelumnya dan memotivasi penelitian-penelitian selanjutnya terutama mengenai perencanaan dan pengendalian persediaan bahan baku.

3. Bagi peneliti selanjutnya


(6)

informasi untuk peneliti selanjutnya yang akan meneliti tentang perencanaan dan pengendalian persediaan bahan baku.