STRATEGI HUMAS DALAM PEROLEHAN JUMLAH PENGUNJUNG (Studi pada Water Park Suncity di Sidoarjo, Pasca Lapindo)
STRATEGI HUMAS DALAM PEROLEHAN JUMLAH PENGUNJUNG(Studi
pada Water Park Suncity di Sidoarjo, Pasca Lapindo)
Oleh: Diah Maywati ( 04220099 )
Communication Science
Dibuat: 20080721 , dengan 3 file(s).
Keywords: Strategi Humas
Obyek studi pada penelitian ini adalah mengenai Strategi Humas dalam perolehan jumlah
pengunjung (Studi Pada Water Park Suncity di Sidoarjo, Pasca Lapindo).
Water Park Suncity adalah sebuah wahana wisata air yang terdapat di Sidoarjo dibawah PT.
Indraco yang pengelolaan dan pengawasannya dipercayakan kepada CV. Dwi Setya Jaya karena
dirasa banyaknya tugas yang harus di tangani langsung oleh PT. Indraco sebagai perusahaan
National Company. Perusahaan ini sangat memerlukan bagianbagian khusus untuk menangani
fungsifungsi kehumasan dalam menanamkan image positif. Mengetahui akan banyaknya tugas
yang harus diemban oleh Humas maka pimpinan membentuk beberapa divisi salah satunya yaitu
Team Kreatif untuk membantu program kerja Humas. Sepak terjang humas dirasakan sangat
penting dalam penanggulangan krisis, salah satu krisis yang sedang dihadapi adalah bencana
Lapindo yang belum juga terselesaikan. Dampak yang ditimbulkan sedikit banyak pasti
berpengaruh pada tingkat jumlah pengunjung mampukah perusahaan dapat eksis tergantung pada
bagaimana strategi humas dalam membaca situasi sehingga dampak negatif tersebut dapat
diminimalis atau bahkan ditiadakan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana strategi yang dilakukan Humas Water
Park Suncity dalam perolehan jumlah pengunjung.
Metode penelitian yang digunakan adalah diskriptif kualitatif. Metode deskriptif analisis yaitu
memaparkan faktafakta yang diperoleh dari hasil penelitian dilapangan maupun melalui
dokumentasi serta studi kepustakaan kemudian untuk ditarik kesimpulan.
Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori J.C. Seidel bahwa Humas adalah proses
yang kontinu dari usahausaha management untuk memperoleh goodwill dan pengertian dari
para pelanggannya, pegawainya, dan public umumnya, mengadakan analisa dan mengadakan
perbaikanperbaikan terhadap diri sendiri, sedangkan keluar mengadakan pernyataanpernyataan.
Berdasarkan hasil penelitian didapat hasil sebagai berikut:
Bahwa pada saat adanya pertama kali ada bencana lapindo Water Park Suncity sempat
mengalami penurunan tetapi berbagai strategi selalu diupayakan oleh Humas bersama team
kreatif dan Managemen Water Park Suncity dengan melakukan berbagai perjanjian kerjasama
dengan pihak ekstern Water Park Suncity baik media maupun perusahaan lain, Gebyar kreatif
anak yaitu ajang pencarian bakat anak, Pengadaan Event eksternal dengan menarik para sponsor
misalnya dengan lifeboui, es cream walls, berbagai promosi melalui media, fyer dan spanduk
yang dipasang diberbagai kota, Penyediaan kotak saran sebagai sarana untuk menampung
keluahan pengunjung dan in house jurnal yang diberi nama Suncity News sebagai informasi
berbagai kegiatan Suncity, serta pemberian quistioner yang diberikan kepada pengunjung untuk
mendapakan datadata sebagai perencanaan programprogram humas selanjutnya, dan juga yang
paling penting persaingan harga, Water Park Suncity memberikan harga yang ekonomis dengan
segala fasilitas bermain menarik yang tersedia. Dengan adanya pemikiran yang strategis dari
Humas dan managemen Water Park tentang beberapa strategi tersebut maka Water Park Suncity
mengalami Peningkatan jumlah pengunjung dari tahun ketahun sehingga dapat disimpulkan
bahwa pada saat pasca lapindo ini Water Park Suncity tidak terpengaruh oleh adanya bencana
Lapindo.
Suncity Water Park is a water tourism spot in Sidoarjo under Indraco corporation which the
management and the maintenance is being ran by CV. Dwi Setya Jaya since the huge duty which
must be handled directly by Indraco as National Corporation. This corporation needs some
special divisions to handle Public Relations functions in building positive image. Realizing the
important role of public relation so the chief of the company forms some division and one of
them is creative team to assist Public Relations work plan. Public relation work has important
role to reduce crisis which is faced during the disaster of Lapindo which not yet finished.
General impact more or less sure affects the amount of visitors. The company may exist depend
on how Public Relations strategy in reading situation so that negative impact minimalized or
negated.
The object of this study is the strategy used by Suncity water park public relation in acquiring
visitor amount.
Descriptive qualitative method is used in this study. Descriptive research studies are design to
analyze facts obtained from the data collection, the documentation as well as the literature to
make conclusion.
The theory used in this research is theory of J.C Seidel that Public Relations is a continuity
process from management efforts to get goodwill from the costumers, employees and public,
conducting analysis and improving their selves.
The result of the study is:
After Lapindo disaster, Water Park Suncity experienced of degradation. Various strategy strived
by Public Relations with creative team and management of Suncity Water Park by doing various
corporation agreement with outside party of Suncity Water Park, other company and also media.
Creative child show is an event seeking of child,s talent. The interesting fair to persuade sponsor
with Lifebouy, walls ice cream, various promotion through media, banner and flyer in various
town. The questioner given to the customers gives further information to make planning program
to develop strategies in Suncity water park marketing. With the existence of strategic idea of
management and Public Relations, the amount of visitor increase from year to year so it can be
concluded that Lapindo disaster does not affect the acquirement of visitors in Suncity Water
Park.
pada Water Park Suncity di Sidoarjo, Pasca Lapindo)
Oleh: Diah Maywati ( 04220099 )
Communication Science
Dibuat: 20080721 , dengan 3 file(s).
Keywords: Strategi Humas
Obyek studi pada penelitian ini adalah mengenai Strategi Humas dalam perolehan jumlah
pengunjung (Studi Pada Water Park Suncity di Sidoarjo, Pasca Lapindo).
Water Park Suncity adalah sebuah wahana wisata air yang terdapat di Sidoarjo dibawah PT.
Indraco yang pengelolaan dan pengawasannya dipercayakan kepada CV. Dwi Setya Jaya karena
dirasa banyaknya tugas yang harus di tangani langsung oleh PT. Indraco sebagai perusahaan
National Company. Perusahaan ini sangat memerlukan bagianbagian khusus untuk menangani
fungsifungsi kehumasan dalam menanamkan image positif. Mengetahui akan banyaknya tugas
yang harus diemban oleh Humas maka pimpinan membentuk beberapa divisi salah satunya yaitu
Team Kreatif untuk membantu program kerja Humas. Sepak terjang humas dirasakan sangat
penting dalam penanggulangan krisis, salah satu krisis yang sedang dihadapi adalah bencana
Lapindo yang belum juga terselesaikan. Dampak yang ditimbulkan sedikit banyak pasti
berpengaruh pada tingkat jumlah pengunjung mampukah perusahaan dapat eksis tergantung pada
bagaimana strategi humas dalam membaca situasi sehingga dampak negatif tersebut dapat
diminimalis atau bahkan ditiadakan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana strategi yang dilakukan Humas Water
Park Suncity dalam perolehan jumlah pengunjung.
Metode penelitian yang digunakan adalah diskriptif kualitatif. Metode deskriptif analisis yaitu
memaparkan faktafakta yang diperoleh dari hasil penelitian dilapangan maupun melalui
dokumentasi serta studi kepustakaan kemudian untuk ditarik kesimpulan.
Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori J.C. Seidel bahwa Humas adalah proses
yang kontinu dari usahausaha management untuk memperoleh goodwill dan pengertian dari
para pelanggannya, pegawainya, dan public umumnya, mengadakan analisa dan mengadakan
perbaikanperbaikan terhadap diri sendiri, sedangkan keluar mengadakan pernyataanpernyataan.
Berdasarkan hasil penelitian didapat hasil sebagai berikut:
Bahwa pada saat adanya pertama kali ada bencana lapindo Water Park Suncity sempat
mengalami penurunan tetapi berbagai strategi selalu diupayakan oleh Humas bersama team
kreatif dan Managemen Water Park Suncity dengan melakukan berbagai perjanjian kerjasama
dengan pihak ekstern Water Park Suncity baik media maupun perusahaan lain, Gebyar kreatif
anak yaitu ajang pencarian bakat anak, Pengadaan Event eksternal dengan menarik para sponsor
misalnya dengan lifeboui, es cream walls, berbagai promosi melalui media, fyer dan spanduk
yang dipasang diberbagai kota, Penyediaan kotak saran sebagai sarana untuk menampung
keluahan pengunjung dan in house jurnal yang diberi nama Suncity News sebagai informasi
berbagai kegiatan Suncity, serta pemberian quistioner yang diberikan kepada pengunjung untuk
mendapakan datadata sebagai perencanaan programprogram humas selanjutnya, dan juga yang
paling penting persaingan harga, Water Park Suncity memberikan harga yang ekonomis dengan
segala fasilitas bermain menarik yang tersedia. Dengan adanya pemikiran yang strategis dari
Humas dan managemen Water Park tentang beberapa strategi tersebut maka Water Park Suncity
mengalami Peningkatan jumlah pengunjung dari tahun ketahun sehingga dapat disimpulkan
bahwa pada saat pasca lapindo ini Water Park Suncity tidak terpengaruh oleh adanya bencana
Lapindo.
Suncity Water Park is a water tourism spot in Sidoarjo under Indraco corporation which the
management and the maintenance is being ran by CV. Dwi Setya Jaya since the huge duty which
must be handled directly by Indraco as National Corporation. This corporation needs some
special divisions to handle Public Relations functions in building positive image. Realizing the
important role of public relation so the chief of the company forms some division and one of
them is creative team to assist Public Relations work plan. Public relation work has important
role to reduce crisis which is faced during the disaster of Lapindo which not yet finished.
General impact more or less sure affects the amount of visitors. The company may exist depend
on how Public Relations strategy in reading situation so that negative impact minimalized or
negated.
The object of this study is the strategy used by Suncity water park public relation in acquiring
visitor amount.
Descriptive qualitative method is used in this study. Descriptive research studies are design to
analyze facts obtained from the data collection, the documentation as well as the literature to
make conclusion.
The theory used in this research is theory of J.C Seidel that Public Relations is a continuity
process from management efforts to get goodwill from the costumers, employees and public,
conducting analysis and improving their selves.
The result of the study is:
After Lapindo disaster, Water Park Suncity experienced of degradation. Various strategy strived
by Public Relations with creative team and management of Suncity Water Park by doing various
corporation agreement with outside party of Suncity Water Park, other company and also media.
Creative child show is an event seeking of child,s talent. The interesting fair to persuade sponsor
with Lifebouy, walls ice cream, various promotion through media, banner and flyer in various
town. The questioner given to the customers gives further information to make planning program
to develop strategies in Suncity water park marketing. With the existence of strategic idea of
management and Public Relations, the amount of visitor increase from year to year so it can be
concluded that Lapindo disaster does not affect the acquirement of visitors in Suncity Water
Park.