Kesenian Gajah-gajahan Deskripsi Teori
yang dipandang mengerti dan memahami kesenian Gajah-gajahan dan masyarakat di dalam lokasi penelitian. Para informan terdiri dari Bupati
Ponorogo, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Ponorogo, Pemerintah desa Coper, Sejarawan JTV, Tokoh Masyarakat desa Coper,
Sesepuh kesenian Gajah-gajahan serta para pelaku kesenian gajah-gajahan desa Coper, kecamatan Jetis, kabupaten Ponorogo. Berikut ini adalah
keseluruhan informan penelitian yang bersedia memberikan keterangan dan dapat dijadikan sebagai sumber data penelitian.
1. Hj. Amin S.H, 61 Tahun. Bupati Ponorogo
2. Bambang Wibisono S.Sn, 49 Tahun. Pegawai Disbudparpora PNS
3. Umi Rahmatin, 43 Tahun. Sekretaris desa Coper, kecamatan Jetis,
Kabupaten Ponorogo 4.
Drs. Toto Widhiarto, 52 Tahun. Sejarawan Napak Tilas JTV 5.
Pamujo. 71 Tahun. Sesepuh kesenian Gajah-gajahan 6.
Drs. Atim Abdul Hadi, 55 Tahun. Guru PNS 7.
Jadi Purnomo, 50 Tahun. Ketua Grup kesenian Gajah-gajahan SEKAR BUDAYA
8. Maulan, 57 Tahun. Tokoh Masyarakat Kasun
9. Diana Safitri, 13 Tahun. Penari kesenian Gajah-gajahan
10. Alma Abidah Sakaluri, 14 Tahun. Penari kesenian Gajah-gajahan.
11. Wahyu Fitriani, 26 Tahu. Penyanyi kesenian Gajah-gajahan.
12. Budianto, 36 Tahun. Masyarakat
13. Asmaji, 57 Tahun. Pemusik kesenian Gajah-gajahan.