Fase Kebutuhan Fase Spesifikasi Fase Implementasi Fase Penggunaan Fase Kebutuhan

browser apapun, misalnya Internet Explorer, Mozilla Firefox ataupun browser yang lain. METODE PENELITIAN Pengembangan sistem adalah metode, prosedur, konsep atau aturan yang digunakan untuk mengembangkan suatu sistem informasi atau pedoman bagaimana dan apa yang harus dikerjakan selama pengembangan sistem algorithm. Metode adalah suatu cara, teknik sistematik untuk mengerjakan sesuatu. Metode penelitian yang digunakan dalam pembuatan sistem ini adalah dengan menggunakan metode Waterfall yang digambarkan pada Gambar 1 di bawah ini. Specification phase Design phase Implementation phase Usage phase Maintenance Requirements phase Change requirements Development Maintenance Retirement Gambar 1 Waterfall Model Schach 2002 Dalam metode Waterfall terdapat lima fase utama, lima fase tersebut adalah:

1. Fase Kebutuhan

Pada tahap ini dilakukan identifikasi kebutuhan informasi calon pengguna dan pelaksanaan sistem untuk memenuhi kebutuhan pengguna. Dengan mengetahui kebutuhan calon pengguna maka akan mempermudah pendefinisian masalah dan menentukan langkah-langkah yang harus dilakukan.

2. Fase Spesifikasi

Tahap ini meliputi pendefinisian kebutuhan informasi, kriteria kinerja sistem dan identifikasi jenis input yang diinginkan pengguna. Kebutukan informasi yang akan dihasilkan sistem ini meliputi data sekolah.

3. Fase Desain

Menspesifikasikan bagaimana sistem dapat memenuhi kebutuhan informasi. Untuk dapat memenuhi kebutuhan pengguna, sistem ini memerlukan beberapa tahap desain seperti desain input, desain output, desain basis data, desain proses dan desain interface.

a. Desain Input

Desain input berfungsi untuk mengumpulkan data dan memprosesnya ke dalam format yang sesuai. Input data yang akan digunakan dalam sistem ini diperoleh dari Dinas Pendidikan Kota Tanjung Pinang Kepulauan Riau yang berupa data sekolah.

b. Desain Proses

Desain proses merupakan tahap untuk membuat sketsa yang akan terjadi pada setiap modul yang dimiliki sistem. Sketsa tersebut dijadikan acuan dalam membuat algoritma.

c. Desain Output

Desain output merupakan format laporan yang diperlukan, serta menentukan unsur-unsur data yang dibutuhkan untuk membuat laporan. Data output yang diharapkan dari sistem ini meliputi data teks dan peta.

d. Desain Basis Data

Pengembangan basis data yang akan dilakukan pada SIG ini melalui dua fase yaitu desain logic dan desain fisik. Desain logic dilakukan dengan mempelajari elemen-elemen data yang terdapat pada lingkungan sistem. Dalam desain fisik dilakukan implementasi dari desain logic ke dalam Database Management System DBMS. Basis data yang digunakan untuk SIG ini adalah basis data model relasional.

e. Desain Interface

Perancangan antarmuka dilakukan sesederhana mungkin agar pengguna dapat dengan mudah memahami pengoperasian sistem tersebut.

4. Fase Implementasi

Dilakukan tahap perolehan sumberdaya perangkat keras dan perangkat lunak yang kemudian dikembangkan mulai dari program, prosedur, basis data, hingga fasilitas fisik. Untuk membangun suatu sistem diperlukan perangkat lunak pendukung yang bersifat relatif, tergantung tujuan awal dari pembuatan sistem tersebut.

5. Fase Penggunaan

Pada fase ini dilakukan pengujian sistem untuk mengkoreksi kesalahan yang terdapat pada sistem sekaligus untuk memastikan sistem berfungsi sebagaimana mestinya. Pengujian sistem akan dilakukan dengan metode Black Box. HASIL DAN PEMBAHASAN Penggunaan metode Waterfall pada SIDIK disebabkan oleh tahap-tahap dalam Waterfall dilaksanakan dengan memakai teknik pengulangan dimana suatu modul dilaksanakan secara berulang-ulang sampai mendapatkan hasil yang diinginkan. Berdasarkan metode Waterfall yang digunakan, maka tahapan dari setiap fase pada metodologi akan diuraikan hasil dan penjelasannya.

1. Fase Kebutuhan

Pengembangan Sistem Informasi Dinas Pendidikan Kota Tanjung Pinang dimaksudkan untuk memberikan fasilitas kepada masyarakat khususnya masyarakat kota Tanjung Pinang untuk memperoleh informasi dalam dunia pendidikan. Masalah yang akan ditanggulangi oleh Sistem Informasi Dinas Pendidikan Kota Tanjung Pinang SIDIK adalah pemetaan sekolah yaitu SD, SMP dan SMU. Pemetaan sekolah dimaksudkan untuk mengetahui penyebaran sekolah-sekolah yang terdapat di kota Tanjung Pinang. Setelah mendefinisikan masalah yang akan ditanggulangi, tahap selanjutnya dalam membangun sistem adalah tahap pengumpulan data. Data yang dibutuhkan dalam pembangunan SIDIK adalah data sekolah dan peta kota Tanjung Pinang.

2. Fase Spesifikasi