PENILAIAN WARGA BINAAN PEMASYARAKATAN TERHADAP PROGRAM PEMBINAAN PENDIDIKAN DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS I LOWOKWARU MALANG

PENILAIAN WARGA BINAAN PEMASYARAKATAN TERHADAP
PROGRAM PEMBINAAN PENDIDIKAN DI LEMBAGA
PEMASYARAKATAN KELAS I LOWOKWARU MALANG
Oleh: Fibrian Anggreini (00810026)
phychology
Dibuat: 2006-03-15 , dengan 3 file(s).

Keywords: Penilaian Warga Binaan Pemasyarakatan Terhadap Program Pembinaan Pendidikan.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana
penilaian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) terhadap program pembinaan pendidikan di
Lembaga Pemasyarakatan (LP) Lowokwaru. Di Lembaga Pemasyarakatan yang diteliti terdapat
permasalahan, dikatakan oleh Pembina bahwa para WBP kurang memiliki minat untuk
mengikuti program pendidikan.
Subyek yang digunakan dalam penelitian ini adalah para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP)
Yang mengikuti program pembinaan pendidikan yang berjumlah 40 orang. Metode pengumpulan
data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner tertutup dan wawancara. Sedangkan
metode analisa datanya menggunakan prosentase.
Dari penelitian yang menggunakan angket semua subyek penelitian memberikan penilaian yang
baik terhadap program pendidikan. Dan dari observasi awal dapat disimpulkan bahwa para WBP
senang mengikuti program pendidikan di LP Lowokwaru, tetapi mereka juga harus tetap
memberikan nafkah kepada keluarga yang mereka tinggalkan dan mereka merasa bahwa harus

bekerja agar mendapatkan penghasilan, sehingga mereka terkadang tidak mengikuti kegiatan
belajar.
Melihat dari hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa para WBP memiliki minat dan
motivasi untuk mengikuti pembinaan pendidikan, sehingga dapat dikatakan bahwa program
pembinaan pendidikan di LP Lowokwaru bisa diterima dan para WBP menilai baik terhadap
program pendidikan yang diadakan di LP Lowokwaru Malang.

Abstract

This research is descriptive research that aims to find out how the assessment Citizens Patronage
Penitentiary (PLT) to the coaching education program in the Correctional Institution (LP) chatter.
In Correctional Institutions who have studied the problem, said by the coach that the PLT have
less interest to participate in educational programs.
The subjects used in this study is the Citizens Patronage Penitentiary (PLT) The following
educational assistance programs, amounting to 40 people. Data collection method used in this
study is enclosed questionnaire and interview. While the methods used in data analysis
percentage.
From the research that uses questionnaires all research subjects give a good assessment on the
education program. And from preliminary observations can be concluded that the PLT happy to
follow the education program at LP chatter, but they also must continue to provide livelihood to

the families they left behind and they feel that have to work to earn revenue, so they sometimes
do not follow the learning activities.

Judging from the results of research it can be concluded that the PLT has an interest and
motivation to follow the development of education, so it can be said that the coaching education
program at LP Lowokwaru unacceptable and the PLT assess both on the education program held
at LP Lowokwaru Malang.