Percepatan Sentripetal KINEMATIKA GERAK MELINGKAR

M a t a K u l i a h T P B A Mata Kuliah : TPBA Dosen Pengampu : Apit Faturrohman, S.Pd., M.Si. Page 26 Dimana adalah posisi sudut dengan satuan radian rad dan t adalah waktu dengan satuan sekon s.

3. Percepatan Sentripetal

Percepatan Sentripetal merupakan percepatan yang terjadi pada gerak melingkar beraturan yang arahnya selalu menuju pada pusat lingkaran. Jika suatu benda melakukan gerak dengan kelajuan tetap mengelilingi suatu lingkaran, maka arah dari gerak benda tersebut mempunyai perubahan yang tetap. Dalam hal ini maka benda harus mempunyai percepatan yang merubah arah dari kecepatan tersebut. Arah dari percepatan ini akan selalu tegak lurus dengan arah kecepatan, yakni arah percepatan selalu menuju kearah pusat lingkaran. Percepatan sentripetal disebut juga percepatan radial karena mempunyai arah sepanjang radius atau jari ‐jari lingkaran. Berdasarkan gambar di atas, tampak bahwa O x 1 tegak lurus terhadap v 1 dan O x 2 tegak lurus terhadap v 2 . Dengan demikian θ yang merupakan sudut antara O x 1 dan O x 2 , juga merupakan sudut antara v 1 dan v 2 . Dengan demikian, vektor v 1 , v 2 dan membentuk segitiga yang sama secara geometris dengan segitiga O x 1 x 2 pada gambar di atas, seperti gambar di bawah ini : M a t a K u l i a h T P B A Mata Kuliah : TPBA Dosen Pengampu : Apit Faturrohman, S.Pd., M.Si. Page 27 Dengan menganggap sangat kecil, sehingga besar juga sangat kecil, kita dapat merumuskan : ≈ Semua kecepatan ditulis dengan v karena pada GMB kecepatan tangensial benda sama v 1 = v 2 = v. Karena hendak merumuskan persamaan percepatan sesaat, di mana mendekati nol, maka rumusan di atas dinyatakan dalam Δv Δv = . Δx Untuk memperoleh persamaan percepatan sentripetal , kita bagi Δv dengan Δt, di mana : = = Karena = v kelajuan linear, maka persamaan di atas kita ubah menjadi: a sp = r v 2 M a t a K u l i a h T P B A Mata Kuliah : TPBA Dosen Pengampu : Apit Faturrohman, S.Pd., M.Si. Page 28 Berdasarkan persamaan percepatan sentripetal tersebut, tampak bahwa nilai percepatan sentripetal bergantung pada kecepatan tangensial dan radiusjari ‐jari lintasan lingkaran. Dengan demikian, semakin cepat laju gerakan melingkar, semakin cepat terjadi perubahan arah dan semakin besar radius, semakin lambat terjadi perubahan arah. Arah vektor percepatan sentripetal selalu menuju ke pusat lingkaran, tetapi vektor kecepatan linear menuju arah gerak benda secara alami lurus, sedangkan arah kecepatan sudut searah dengan putaran benda. Dengan demikian, vektor percepatan sentripetal dan kecepatan tangensial saling tegak lurus atau dengan kata lain pada Gerak Melingkar Beraturan arah percepatan dan kecepatan lineartangensial tidak sama. Demikian juga arah percepatan sentripetal dan kecepatan sudut tidak sama karena arah percepatan sentripetal selalu menuju ke dalampusat lingkaran sedangkan arah kecepatan sudut sesuai dengan arah putaran benda untuk kasus di atas searah dengan putaran jarum jam. Dapat disimpulkan bahwa dalam Gerak Melingkar Beraturan : 1 Besar kecepatan linearkecepatan tangensial adalah tetap, tetapi arah kecepatan linear selalu berubah setiap saat 2 Kecepatan sudut baik besar maupun arah selalu tetap setiap saat 3 Percepatan sudut maupun percepatan tangensial bernilai nol 4 Dalam GMB hanya ada percepatan sentripetal

4. Hubungan antara Besaran Gerak Lurus dan Gerak Melingkar