Karakter Kualitatif Pengaruh Mutasi Fisik Melalui Iradiasi Sinar Gamma terhadap Keragaan Bunga Matahari (Hellianthus Annuus L.)

21 berbunga sekitar 2 - 3 bulan setelah tanam. Berdasarkan Tabel 8, umur berkecambah, umur keluarnya kuncup bunga, umur mekar sempurna bunga, dan umur mekarnya bunga sampai layu tidak dipengaruhi oleh varietas maupun dosis sinar gamma. Umur berkecambah tercepat adalah pada varietas Mammoth dan diperoleh akibat perlakuan dosis 20 Gy. Pada penelitian ini varietas Sunspot memberikan hasil tercepat dalam umur keluar kuncup dan umur mekar sempurna bunga yaitu secara berturut-turut 34.41 HST dan 52 HST pada dosis 20 Gy, sedangkan untuk umur mekarnya bunga sampai layu pada dosis 0 Gy tidak diradiasi.

B. Karakter Kualitatif

B.1. Warna Daun Perlakuan sinar gamma tidak memberikan pengaruh terhadap warna dan bentuk daun pada beberapa individu varietas tertentu. Warna daun diukur menggunakan Royal Horticulture Colour Chart RHCC. Warna daun normal seperti pada gambar 13. Pada penelitian ini terdapat perubahan warna pada daun akibat klorosis Gambar 12 yang diperoleh karena perlakuan 60 Gy pada varietas Italian White. Penulis meyakini bahwa perubahan warna daun yang mengalami klorosis tersebut merupakan pengaruh iradiasi sinar gamma karena pada tanaman lainnya tidak ditemukan gejala seperti pada tanaman tersebut. Selain itu juga keragaan daun yang mengalami klorosis tersebut sudah ada sejak tanaman berusia 4 MST hingga akhir pengamatan. Gambar 11. Daun Klorosis Gambar 12. Daun normal 22 B.2. Warna Bunga Tabel 11. Perbandingan warna petal masing-masing varietas pada perlakuan dosis sinar gamma yang berbeda Varietas 0 Gy 20 Gy 40 Gy 60 Gy Italian White Kuning RHS 12A Kuning RHS 12A Kuning RHS 12A Kuning RHS 12A Sunspot Kuning Kuning RHS 14A Kuning RHS 14A Kuning RHS 14A Lemon Queen Kuning Lemon RHS 4A Kuning Kehijauan RHS 150B Kuning Lemon RHS 4A Kuning Keputihan RHS 2C Mammoth Kuning RHS 12A Orange RHS 23A Kuning RHS 12A Kuning Tua RHS 6A Keterangan : warna berdasarkan kemasan Keragaan bunga menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen. Tidak hanya dilihat dari bentuk ataupun ukuran saja, tetapi juga dilihat dari warna. Pada gambar 13 – 16 disajikan hasil dari pengamatan di lapang terhadap parameter warna bunga setelah perlakuan iradiasi sinar gamma. 0 Gy RHS 12 A 20 Gy RHS 12 A RHS 12 A 40 Gy RHS 12 A 60 Gy RHS 12 A kemasan benih Gambar 13. Keragaan bunga Varietas Italian White 23 Berdasarkan pengamatan warna bunga pada varietas Italian White tidak terdapat perbedaan warna yang dihasilkan dalam taraf dosis yang berbeda, namun warna yang dihasilkan pada taraf dosis sinar gamma 0 Gy kontrol sangat tidak sesuai dengan kemasan benih yang berwarna putih kekuningan. Hal ini diduga karena mungkin ada pengaruh lingkungan yang menyebabkan perbedaan pada varietas Italian White yang kurang sesuai dengan kondisi lingkungan asalnya. 20 Gy RHS 14 A 40 Gy RHS 14 A 60 Gy RHS 14 A Warna pada kemasan RHS 14A Gambar 14. Keragaan Bunga Varietas Sunspot Berdasarkan hasil pengamatan pada penelitian ini, tidak diperoleh perbedaan warna pada varietas Sunspot gambar 14. Taraf dosis yang digunakan tidak memberikan pengaruh yang nyata untuk parameter warna bunga. Tanaman bunga matahari varietas Sunspot untuk tanaman kontrol 0 Gy tidak tumbuh, sehingga perbandingan keragaan fenotip tanaman dilakukan melalui kemasan yang tertera pada benih. 24 0 Gy RHS 4A 20 Gy RHS 150 B 40 Gy RHS 4A 60 Gy RHS 2C Gambar 15. Perbedaan warna mahkota pada Varietas Lemon Queen Berdasarkan Gambar 15, terlihat jelas adanya perbedaan warna pada mahkota bunga hasil iradiasi sinar gamma. Walaupun tidak semua tanaman pada dosis yang sama memberikan respon warna yang serupa, tetapi respon yang ada cukup memberikan nilai tambah tersendiri bagi tanaman tersebut. Dosis 20 Gy dan 60 Gy memberikan respon warna yang cukup signifikan. Warna kuning kehijauan dihasilkan oleh tanaman yang diradiasi dengan dosis 20 Gy, sedangkan warna kuning keputihan dihasilkan pada iradiasi dengan dosis 60 Gy. Dosis 40 Gy tidak memberikan perubahan warna pada mahkota bunga di mana mahkota bunga terlihat berwarna serupa dengan kontrol, yaitu kuning lemon. 0 Gy RHS 12 A 20 Gy RHS 23 A 40 Gy RHS 12 A 60 Gy RHS 6A Gambar 16. Perbedaan warna mahkota pada varietas Mammoth 25 Warna yang terbentuk dari varietas Mammoth terjadi pada dosis 20 Gy dan 60 Gy gambar 16. Pada 20 Gy bunga terlihat lebih berwarna orange RHS 23A dibandingkan dengan kontrol yang lebih berwarna kuning RHS 12A. Perlakuan dosis 60 Gy membentuk warna bunga sedikit lebih kuning tua dibandingkan dengan dosis 0 Gy. Secara keseluruhan, pada penelitian ini tidak terdapat perubahan warna pada bunga tabung. Warna bunga tabung pada masing-masing varietas ditunjukkan pada tabel 12. Tabel 12. Warna bunga tabung pada masing-masing varietas Varietas Warna Kode Warna Italian White Kuning RHS 12A Sunspot Orange-Kuning RHS 14A Lemon Queen Kuning Lemon RHS 4A Mammoth Kuning Muda RHS 6A

C. Perubahan keragaan Fenotipik Khusus