Wewenang MK Mahkamah Konstitusi Menganalisis tujuan Negara Republik Indonesia Menelaah struktur kekuasaan pemerintah Pusat menurut Undang-Undang Dasar Menganalisis tugas dan wewenang pemerintah pusat

3 Anggota Komisi Yudisial diangkat dan diberhentikan oleh Presiden dengan persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat. 4 Susunan, kedudukan, dan keanggotaan Komisi Yudisial diatur dengan undang- undang. Pasal 24C 1 Mahkamah Konstitusi berwenang mengadili pada tingkat pertama dan terakhir yang putusannya bersifat final untuk menguji undang-undang terhadap Undang-Undang Dasar, memutus sengketa kewenangan lembaga negara yang kewenangannya diberikan oleh Undang-Undang Dasar, memutus pembubaran partai politik, dan memutus perselisihan tentang hasil pemilihan umum. 2 Mahkamah Konstitusi wajib memberikan putusan atas pendapat Dewan Perwakilan Rakyat mengenai dugaan pelanggaran oleh Presiden danatau Wakil Presiden menurut Undang-Undang Dasar. 3 Mahkamah Konstitusi mempunyai sembilan orang anggota hakim konstitusi yang ditetapkan oleh Presiden, yang diajukan masing-masing tiga orang oleh Mahkamah Agung, tiga orang oleh Dewan Perwakilan Rakyat, dan tiga orang oleh Presiden. 4 Ketua dan Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi dipilih dari dan oleh hakim konstitusi. 5 Hakim konstitusi harus memiliki integritas dan kepribadian yang tidak tercela, adil, negarawan yang menguasai konstitusi dan ketatanegaraan, serta tidak merangkap sebagai pejabat negara. 6 Pengangkatan dan pemberhentian hakim konstitusi, hukum acara serta ketentuan lainnya tentang Mahkamah Konstitusi diatur dengan undang- undang. Pasal 25 Syarat-syarat untuk menjadi dan untuk diberhentikan sebagai hakim ditetapkan dengan undang-undang.

14. Wewenang MK Mahkamah Konstitusi

1 Menguji undang-undang terhadap Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 2 Memutus sengketa kewenangan lembaga negara yang kewenangannya diberikan oleh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 3 Memutus pembubaran partai politik 4 Memutus perselisihan tentang hasil pemilihan umum

15. Menganalisis tujuan Negara Republik Indonesia

“Kemudian daripada itu untuk membentuk suatu Pemerintahan Negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia dengan berdasar kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial......” Pernyataan di atas merupakan penegasan mengenai tujuan negara kita sekaligus tugas yang harus dilaksanakan oleh negara, yakni sebagai berikut. 1 Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia 2 Memajukan kesejahteraan umum 3 Mencerdaskan kehidupan bangsa 4 Ikut melaksanakan ketertiban dunia dengan berdasar kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial. Jika diperhatikan keempat tujuan negara kita, kemudian kita kaitkan dengan teori mengenai tujuan negara maka kita termasuk negara yang menganut teori Negara Kesejahteraan welfare state.

16. Menelaah struktur kekuasaan pemerintah Pusat menurut Undang-Undang Dasar

1945

17. Menganalisis tugas dan wewenang pemerintah pusat

A.Legislatif : Pemerintah pusat yang memiliki kekuasaan untuk membuat Undang- undang UU. Tugas dan wewenang lembaga Legislatif : - DPR Dewan Perwakilan Rakyat :  Membentuk UU yang dibahas bersama presiden  Membahas dan memintatidak menerima persetujuan peraturan pemerintah pengganti UU.  Menetapkan APBN bersama presiden.  Memilih anggota BPK  Menyerap, menghimpun, dan menindak lanjuti aspirasi rakyat. - DPD Dewan Perwakilan Daerah  Mengajukan UU yang berkaitan dengan daerah  Memberi pertimbangan RAPBN  Melakukan pengawasan yang berkaitan dengan otonomi daerah  Menerima hasil pemerintahan keuangan negara dan BPK - MPR Majelis Permusyawaratan Rakyat  Mengubah dan menetapkan UUD  Melantik presiden dan wakil presiden.  Menetapkan peraturan dan kode etik MPR  Memutuskan usul DPR berdasarkan putusan MK untuk memberhentikan presiden dan wakil presiden  Melantik wakil presiden menjadi presiden bila presiden mangkat, berhentitidak melaksanakan kewajibannya. B.Eksekutif : Pemerintah pusat yang memiliki kekuasaan untuk melaksanakan Undang-Undang. Tugas dan wewenang lembaga eksekutif: - Presiden  Memegang kekuasaan pemerintahan menurut UUD  Memegang kekuasaan tertinggi atas Angkatan Darat AD, Angkatan Laut AL, dan Angkatan Udara AU  Menetapkan peraturan pemerintah pengganti UU dalam kegentingan yang memaksa  Mengangkat dan memberhentikan menteri-menteri  Meresmikan anggota BPK yang dipilih oleh DPR dengan pertimbangan DPD. - Wakil Presiden  Mendampingi presiden dalam menjalankan tugas-tuggas kenegaraan.  Membantu presiden dalam mengoordinasikan, menjalankan, dan mengevaluasi program kerja kabinet.  Menjalankan roda koordinasi dari komunikasi antara lembaga-lembaga di pemerintahan - Menteri-Menteri  Melakukan koordinasi pelaksana kebijakan dan program yang telah ditetapkan di bidangg tertentu yang menjadi tanggung jawabnya  Menampung dan mengusahakan penyelesaian masalah-masalah yang timbul.  Menyampaikan laporan dan saran-saran dan pertimbangan di bidang tanggung jawabnya kepada menteri pimpinan departemen, menteri koordinator yang dibantunya dan kepada presiden. C.Yudikatif : Pemerintah pusat yang memiliki kekuasaan untuk mengadili pelanggaran Undang-Undang Tugas dan wewenang lembaga yudikatif : - KY Komisi Yudisial  Mengusulkan pengangkatan Hakim Agung  Menjaga dan menegakkan kehormatan, keluhuran, martabat, serta perilaku hakim.  Melakukan pemeriksaan terhadap dugaan pelanggaran perilaku hakim.  Menetapkan kode etik dan pelaksanaannya bersama Mahkamah Agung. - MA Mahkamah Agung  Berwenang mengadili pada tingkat kasasi.  Mengajukan 3 orang Hakim Konstitusi.  Memberikan pertimbangan dalam hal presiden memberikan grasi dan rehabilitsai. - MK Mahkamah Konstitusi  Mengadili pada tingkat pertama dan terakhir yang keputusannya bersifat final untuk menguji UU terhadap UUD  Memutuskan sengketa kewenangan lembaga negara yang diberikan kepada UUD 1945  Memutuskan pembubaran partai politik  Memutuskan hasil perselisihan pemilihan umum. 18. Menjelaskan peran pemerintah pusat dalam mewujudkan tujuan Negara a. Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia Negara Indonesia hendaknya melindungi seluruh wilayah Indonesia dan juga melindungi seluruh warga negara Indonesia, baik yang berada di dalam negara Indonesia maupun di luar negara Indonesia. b. Memajukan kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia Negara Indonesia hendaknya mewujudkan kesejahteraan bagi warga negaranya baik lahir maupun batin. c. Mencerdaskan kehidupan seluruh rakyat Indonesia Negara Indonesia hendaknya berupaya mencerdaskan warga negaranya. d. Aktif melaksanakan ketertiban dunia Negara hendaknya turut serta mewujudkan kehidupan dunia yang damai, adil, sejahtera.

19. Menelaah mekanisme penyelenggaraan pemerintahan daerah menurut UU D1945