Sekolah Rakyat Pasekan Penyelenggaraan Pendidikan Sekolah Rakyat

38 Jepang mulai membuka kantor komisi bahasa Indonesia dengan peralatan dan staff yang sangat kurang. Keputusan-keputusan yang telah diambil oleh komisi bahasa Indonesia tidak pernah diumumkan oleh pemerintah balatentara Jepang. Akan tetapi berkat ketekunan anggota komisi, maka pada akhir kependudukan militer Jepang di Indonesia telah dapat ditetapkan kira-kira 7.000 istilah Sartono Kartodirdjo, 1975:181. Perubahan-perubahan yang terjadi berdampak pada penggunaan buku-buku pelajaran yang sebelumnya telah diterbitkan menggunakan bahasa Melayu, oleh karena itu kantor pengajaran dan penerbitan resmi buku-buku pelajaran Gunseikanbu menerbitkan buku-buku panduan bahasa melayu ke bahasa Indonesia, dengan buku panduan tersebut para guru akan mudah memahami perubahan kata dalam bahasa Melayu ke bahasa Indonesia.

2. Sekolah Rakyat Pasekan

Kegiatan belajar mengajar di sekolah rakyat Pasekan dilakukan di gedung sekolah yang sederhana. Berdasarkan ketetapan dalam Osamu Seirei No.10 tahun 26051944 Bagian VII “Tentang Kelengkapan Sekolah” pasal 24-26 lihat lampiran 2, hlm 84, sekolah rakyat yang didirikan atau telah berdiri harus memenuhi kelengkapan penunjang untuk kegiatan belajar seperti pekarangan sekolah, alat-alat sekolah dan tempat berolahraga. Semua kelengkapan tersebut dipergunakan untuk berbagai macam kegiatan : 39 a. Menjalankan latihan keprajuritan b. Pendidikan rakyat c. Penjagaan daerah d. Penjagaan keamanan e. Usaha produksi f. Kesehatan atau untuk pekerjaan amal Sekolah rakyat Pasekan terletak di Jl. Ki Cogati 1 di Dusun Tambak Selo Desa Pasekan dan sekarang menjadi Sekolah Dasar Negeri 1 Pasekan. Gedung sekolah di SR Pasekan dilengkapi dengan Pekarangan yang sangat luas yang digunakan untuk melakukan upacara bendera, gerak badan atau taiso yang dilakukan sebelum kegiatan pembelajaran di kelas dimulai, serta digunakan untuk berolahraga. Pada tahun 1942 sekolah rakyat Pasekan didirikan dengan jumlah murid yang sangat banyak, yaitu di kelas 1 pada tahun pertama sekolah berdiri terdapat kurang lebih 50 murid yang terdaftar di sekolah. Pada tahun berikutnya jumlahnya terus bertambah. Ruang kelas yang tidak memungkinkan untuk menampung jumlah murid dari seluruh Desa Pasekan yang terlalu banyak mengakibatkan beberapa murid harus bersekolah di sekolah rakyat yang berada di desa lain yang jarak tempuhnya sangat jauh dari dusun mereka seperti Sekolah Rakyat Kranggan wawancara Djaman, 04022014. Karmi menuturkan, ketika ia bersekolah hingga lulus di sekolah rakyat tidak ada pungutan biaya. Dalam aturan tentang perbendaharaan 40 sekolah yang dimuat dalam Osamu Seirei Bagian IX lihat lampiran 2, hlm 84 telah dijelaskan biaya sekolah rakyat yang berada di bawah kekuasaan Si atau Gaku_ku akan di bebankan kepada Si atau Gaku_ku dikarenakan mendapatkan uang tunjangan dari pemerintah balatentara Jepang sebesar 410 dan Ken 310 dari biaya sekolah yang telah di tetapkan dan apabila ada pungutan sekolah maka harus berdasarkan ijin dari Kentyo. Meskipun tidak dipungut biaya, pihak sekolah tetap menyediakan segala kebutuhan penunjang belajar murid, seperti sabak dan grip. Mayoritas murid-murid sekolah rakyat Pasekan berasal dari dusun-dusun di kelurahan Pasekan seperti Tambak Selo, Kintelan, Kebon Sari, Kadipiro, dan lain-lain. Pendaftaran murid-murid sekolah rakyat Pasekan dilakukan oleh Kepala Dusun atau Bekel. Dengan mendatangi rumah anak-anak yang telah berusia 6 tahun ke atas dan meminta untuk bersekolah. Perintah Kepala Dusun atau Bekel untuk bersekolah, mengakibatkan hasil pembelajaran yang diterima murid sekolah rakyat Pasekan selama mengikuti pendidikan tidak maksimal walaupun semangat belajar mereka sangat tinggi. wawancara Djaman, 04022014.

B. Sistem Pendidikan Sekolah Rakyat

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Sistem Pendidikan dan Pengajaran Masa Pendudukan Jepang di Ambarawa

0 0 19

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Sistem Pendidikan dan Pengajaran Masa Pendudukan Jepang di Ambarawa T1 152010011 BAB I

0 0 5

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Sistem Pendidikan dan Pengajaran Masa Pendudukan Jepang di Ambarawa T1 152010011 BAB II

0 0 9

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Sistem Pendidikan dan Pengajaran Masa Pendudukan Jepang di Ambarawa T1 152010011 BAB V

0 0 5

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Sistem Pendidikan dan Pengajaran Masa Pendudukan Jepang di Ambarawa

0 0 11

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kondisi Sosial-Ekonomi Masyarakat Salatiga Masa Pendudukan Jepang Tahun 1942-1945

0 0 15

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kondisi Sosial-Ekonomi Masyarakat Salatiga Masa Pendudukan Jepang Tahun 1942-1945 T1 152009020 BAB I

0 0 4

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kondisi Sosial-Ekonomi Masyarakat Salatiga Masa Pendudukan Jepang Tahun 1942-1945 T1 152009020 BAB II

0 0 7

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kondisi Sosial-Ekonomi Masyarakat Salatiga Masa Pendudukan Jepang Tahun 1942-1945 T1 152009020 BAB IV

0 0 38

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kondisi Sosial-Ekonomi Masyarakat Salatiga Masa Pendudukan Jepang Tahun 1942-1945 T1 152009020 BAB V

0 0 3