Analisis Bivariat
Tabel 4.11. Hubungan Tingkat Pendidikan Ibu Hamil dengan Pemeriksaan
Haemoglobin di Puskesmas Darussalam Tahun 2008
Pemeriksaan Haemoglobin
Tingkat Total No
Pernah
Tidak Pernah
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa dari 11 orang ibu hamil yang berpendidikan rendah terdapat 11 orang (100,0%) yang tidak pernah melakukan pemeriksaan Haemoglobin dan tidak terdapat yang melakukan pemeriksaan Haemoglobin. Dan dari 41 orang ibu hamil berpendidikan tinggi terdapat 22 orang (53,7%) yang pernah melakukan pemeriksaan Haemoglobin dan 19 orang (46,3%) yang tidak pernah melakukan pemeriksaan Haemoglobin.
Dari hasil uji statistik dengan Exact Fisher menunjukkan bahwa probabilitas lebih kecil dari α (0,001 < 0,05) berarti Ho ditolak. Hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara tingkat pendidikan dengan pemeriksaan haemoglobin.
Tabel 4.12. Hubungan Pekerjaan Ibu Hamil dengan Pemeriksaan Haemoglobin di Puskesmas Darussalam Tahun 2008
Pemeriksaan Haemoglobin
Total No
Pekerjaan
Pernah
Tidak Pernah
2 Tidak Bekerja
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa dari 24 orang ibu hamil yang bekerja terdapat 16 orang (66,7%) yang pernah melakukan pemeriksaan Haemoglobin dan 8 orang (33,3%) yang tidak pernah melakukan pemeriksaan Haemoglobin. Dan dari 28 orang ibu hamil yang tidak bekerja terdapat 6 orang (21,4%) yang pernah melakukan pemeriksaan Haemoglobin dan 22 orang (78,6%) yang tidak pernah melakukan pemeriksaan Haemoglobin.
Dari hasil uji statistik dengan Exact Fisher menunjukkan bahwa probabilitas lebih kecil dari α (0,001 < 0,05) berarti Ho ditolak. Hal ini menunjukkan bahwa ada
hubungan antara pekerjaan dengan pemeriksaan haemoglobin.
Tabel 4.13. Hubungan Pendapatan dengan Pemeriksaan Haemoglobin di Puskesmas Darussalam Tahun 2008
Pemeriksaan Haemoglobin
Total No Pendapatan
Pernah
Tidak Pernah
1 Rendah
2 Menengah
3 Tinggi
9 100,0 p = 0,125
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa dari 10 orang ibu hamil yang berpendapatan rendah terdapat 1 orang (10,0%) yang pernah melakukan pemeriksaan Haemoglobin dan 9 orang (90,0%) yang tidak pernah melakukan pemeriksaan Haemoglobin. Dan dari 33 orang ibu hamil yang berpendapatan menengah terdapat
13 orang (39,4%) yang pernah melakukan pemeriksaan Haemoglobin dan 20 orang (60,6%) yang tidak pernah melakukan pemeriksaan Haemoglobin. Sedangkan dari 9 orang ibu hamil bependapatan tinggi terdapat 8 orang (88,9%) yang pernah melakukan pemeriksaan Haemoglobin dan 1 orang (11,1%) yang tidak pernah melakukan pemeriksaan Haemoglobin.
Dari hasil uji statistik dengan kolmogorov-smirnov menunjukkan bahwa probabilitas lebih besar dari α (0,125 > 0,05) berarti Ho diterima. Hal ini
menunjukkan bahwa pendapatan menengah yang pernah melakukan pemeriksaan haemoglobin benar-benar tidak berbeda dengan pendapatan menengah yang tidak pernah melakukan pemeriksaan haemoglobin atau kedua distribusi identik.
4.3.2. Hubungan Pengetahuan Ibu Hamil dengan Pemeriksaan Haemoglobin di Puskesmas Darussalam Tahun 2008
Tabel 4.14. Hubungan Pengetahuan dengan Pemeriksaan Haemoglobin di Puskesmas Darussalam Tahun 2008
Pemeriksaan Haemoglobin
Total No Pengetahuan
Pernah
Tidak Pernah
1 Baik
2 Cukup
3 Kurang
6 100,0 p = 0,029
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa dari 35 orang ibu hamil yang berpengetahuan baik terdapat 20 orang (57,1%) yang pernah melakukan pemeriksaan Haemoglobin dan 15 orang (42,9%) yang tidak pernah melakukan pemeriksaan Haemoglobin. Dan dari 11 orang ibu hamil yang berpengetahuan cukup terdapat 2 orang (18,2%) yang pernah melakukan pemeriksaan Haemoglobin dan 9 orang (81,8%) yang tidak pernah melakukan pemeriksaan Haemoglobin. Sedangkan dari 6 orang ibu hamil berpengetahuan kurang terdapat 6 orang (100,0%) yang tidak pernah melakukan pemeriksaan Haemoglobin dan tidak terdapat yang pernah melakukan pemeriksaan Haemoglobin.
Dari hasil uji statistik dengan kolmogorov-smirnov menunjukkan bahwa probabilitas lebih besar dari α (0,029 > 0,05) berarti Ho ditolak. Hal ini menunjukkan
bahwa pengetahuan baik yang pernah melakukan pemeriksaan haemoglobin benar- benar berbeda dengan pengetahuan baik yang tidak pernah melakukan pemeriksaan haemoglobin atau kedua distribusi tidak identik.
4.3.3. Hubungan Sikap Ibu Hamil dengan Pemeriksaan Haemoglobin di Puskesmas Darussalam Tahun 2008 Tabel 4.15. Hubungan Sikap dengan Pemeriksaan Haemoglobin di Puskesmas
Darussalam Tahun 2008