Tempat dan Waktu Penelitian Penentuan Responden Penelitian
Interpretasi dari 3.1 Bagan Desain Penelitian pada halaman 25 tersebut dapat
diuraikan sebagai berikut: Bagan desain penelitian tersebut menunjukkan bahwa penelitian ini memiliki
latarbelakang permasalahan penerapan model quantum learning yang seharusnya dapat merangsang kepercayaan diri. Namun, kenyataannya peserta pelatihan otomotif
di UPT-PK Jember tidak memiliki kepercayaan diri. Oleh karena itu dilakukanlah penelitian untuk mengetahui adakah hubungan antara model quantum learning
dengan kepercayaan diri peserta pelatihan otomotif di Unit Pelaksana Teknis Pelatihan Kerja Jember.
Selanjutnya berdasar pada teori Bobby DePorter tentang model quantum learning dan teori lauster tentang kepercayaan diri, maka dirumuskanlah dua variabel
yang akan diteliti hubungannya tersebut dalam beberapa indikator. Model quantum learning, memiliki tiga indikator diantaranya: kekuatan AMBAK, lingkungan belajar
yang tepat, dan gaya belajar. Sedangkan kepercayaan diri, memiliki tiga indikator diantaranya: keyakinan, mandiri dan toleransi, yang seluruhnya dijabarkan dalam
tinjauan pustaka. Dari hasil tinjauan pustaka tersebut, dapat dirumuskan hipotesis awal yakni Ada Hubungan Antara Model Quantum Learning Dengan Kepercayaan
Diri Peserta Pelatihan Otomotif di Unit Pelaksana Teknis Pelatihan Kerja Jember. Namun, hipotesis awal tersebut harus dibuktikan melalui proses pengumpulan
data menggunakan instrumen angket kepada peserta pelatihan otomotif sebagai responden utama. Hasil dari angket berupa data primer selanjutnya diolah
menggunakan teknik analisis data korelasi tata jenjang, untuk menghasilkan kesimpulan apakah hipotesis awal Ha diterima atau ditolak. Kesimpulan tersebut
akan didukung data sekunder hasil observasi dan dokumentasi yang diperoleh dari instruktur sebagai responden pendukung.