PENGERTIAN GAJI DAN UPAH

prosedur yang baik namun tingkat kecakapan pegawai tidak memenuhi syarat-syarat yang diminta sehingga sistem pengendalian intern tidak akan berhasil dengan baik. Untuk mendapatkan pegawai yang memiliki tingkat kecakapan yang cukup perlu diadakan seleksi yang tepat dan tes-tes yang wajar agar dapat ditentukan apakah calon pegawai yang bersangkutan memenuhi kriteria yang diinginkan. Apabila pegawai sudah diterima bekerja di dalam perusahaan, perlu diadakan program latihan pegawai training agar dapat meningkatkan tingkat kecakapan pegawai yang bersangkutan. Dimana perusahaan harus memiliki suatu pengawasan yang baik sehingga tujuan perusahan dapat tercapai. Dimana perusahaan harus memiliki suatu pengawasan yang baik sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai. Keempat unsur diatas mempunyai kaitan yang erat dan sama pentingnya dimana semua harus ada di dalam suatu organisasi, agar sistem pengendalian intern dapat berfungsi secara memuaskan.

C. PENGERTIAN GAJI DAN UPAH

Pada umumnya gaji merupakan suatu penerimaan karyawan karena pemberian prestasinya kepada perusahaan yang jumlahnya tetap. Pengertian gaji menurut Moekjizat sebagai berikut : ”Upah biasanya dibedakan dengan gaji yang dibayarkan kepada pemimpin-pemimpin, pengawas-pengawas, pegawai-pegawai tata usaha dan pegawai-pegawai kantor serta para manager lainya. Gaji umumnya tingkatanya lebih tinggi dari pembayaran kepada pekerja upahan”. Upah merupakan pembayaran atas penyerahan jasa yang dilakukan oleh buruh yang dibayarkan berdasarkan hari kerja, jam kerja atau jumlah satuan produk Ismail : Pengawasan Intern Atas Gaji Dan Upah Pada PT. Pepharin Ria Medan, 2008 USU Repository © 2009 yang dihasilkan. Upah meliputi upah harian yang dihitung berdasarkan masa sehari dan upah mingguan yang dihitung berdasarkan masa seminggu. Upah menurut Moekzizat ada dua pengertian, dalam arti luas dan dalam arti sempit yaitu:

a. Istilah upah adalah barangkali istilah yang paling luas artinya

dibandingkan dengan istilah-istilah lainya yang dipergunakan untuk kompensasi. Dalam beberapa kebiasaan upah dimaksudkan atau mengandung macam-macam balas jasa yang sangat luas. Dalam pemakaian yang sudah umum istilah wages sering digunakan untuk menunjukkan pembayaran kepada jasa-jasa, baik pembayaran kepada pekerja kasar, maupun pegawai-pegawai kantor.

b. Dalam arti sempit, upah menunjukkan balas jasa yang dibayarkan

untuk jasa pegawaipekerja jam-jam atau pegawai-pegawai yang tidak bersifat melakukan pengawasan dan tata usaha. Adapun pengertian upah menurut beberapa sumber adalah sebagai berikut: 1. Menurut Undang-undang kecelakaan tahun 1974 no.33 pasal 7 ayat dan b, yang dimaksudkan dengan upah adalah : a. Tiap-tiap pembayaran berupa uang yang diterima oleh buruh sebagai ganti pekerjaan. b. Perumahan, makanan, bahan makanan dan pakaian dengan percuma, yang nilainya ditaksir menurut harga umum yang berlaku di tempat itu. Ismail : Pengawasan Intern Atas Gaji Dan Upah Pada PT. Pepharin Ria Medan, 2008 USU Repository © 2009 2. Menurut Flippo, yang dimaksud dengan upah adalah harga untuk jasa-jasa yang telah diberikan oleh seseorang kepada orang lain. 3. Menurut Van Ber mengartikan upah dalam arti luas yaitu sebagai tinjauan objektif kerja ekonomis. 4. Menurut dewan penelitian pengupahan nasional, mendefinisikan upah sebagai berikut : Upah adalah suatu penerimaan sebagai suatu imbalan dari pemberian kerja kepada penerima kerja untuk suatu pekerjaan atau jasa yang telah dilakukan, berfungsi sebagai suatu jaminan kelangsungan hidup yang layak bagi kemanusiaan dan produksi dinilai dalam bentuk uang yang ditetapkan untuk suatu persetujuan, undang-undang dan peraturan yang dibayarkan atas suatu perjanjian kerja antara pemberi kerja dan penerima kerja. Pengertian diatas memiliki maksud yaitu upah merupakan balas jasa yang diterima oleh pekerja dari pihak lain. Dari pendapat di atas diambil kesimpulan bahwa gaji adalah balas jasa yang diberikan kepada karyawan di bidang administrasi di perusahaan dan tangan staff ini biasanya gaji dibayar secara teratur, berkala dan jumlahnya tetap. Upah merupakan balas jasa yang diberikan kepada para pekerja kasar yang pembayaranya didasarkan atas hasil kerjanya. Karena itu jumlah upah yang diterima setiap pegawai atau karyawan bisa berfluktuasi antara suatu priode. Disamping itu tingkat upah itu juga dipengaruhi oleh hal-hal seperti pendidikan, pengalaman, kecakapan, inisiatif, kejujuran serta keberanian karyawan itu sendiri. Upah biasanya tidak ditetapkan dengan perbandingan langsung terhadap Ismail : Pengawasan Intern Atas Gaji Dan Upah Pada PT. Pepharin Ria Medan, 2008 USU Repository © 2009 faktor-faktor tersebut di atas. Dengan kata lain upah itu dibayar pada tingkat yang memungkinkan produktifitas buruh yang menguntungkan. Apabila untuk masa yang cukup panjang tingkat upah melebihi kemampuan produktifitas dari pada buruh-buruh tersebut, maka segala usaha akan dilakukan untuk upah buruh tersebut. Sebaliknya jika keuntungan perusahaan sangat tinggi maka terdapat kecenderungan untuk membayar upah buruh lebih tinggi, terutama apabila permintaan buruh itu sendiri agar tingkat upah disesuaikan. Jadi tingkat upah ditentukan juga oleh persetujuan antara buruh itu sendiri dengan pihak penerima kerja. Dapat disimpulkan baik gaji maupun upah adalah merupakan balas jasa yang diberikan kepada karyawan yang telah memberikan jasanya kepada perusahaan. Jumlah gaji yang dibayarkan biasanya secara berkala dan tetap sedangkan berdasarkan upah tergantung pada hasil kerja dan waktu kerja.

D. UNSUR-UNSUR GAJI DAN UPAH