Menggunakan Referensi yang Cukup Mengadakan Member Check

Ridwan Hasyim, 2015 MEWUJUDKAN NILAI-NILAI SOLIDARITAS ANTAR WARGA MELALUI PELAKSANAAN UPACARA BANCAKAN Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu untuk memperoleh gambaran nyata tentang pelaksanaan upacara bancakan guna mewujudkan nilai-nilai solidaritas antar warga.

3.6.3 Triangulasi Data

Triangulasi dalam pengujian kredibilitas adalah pengecekan data dari berbagai sumber dengan berbagai cara dan berbagai waktu Sugiyono, 2009, hlm. 372. Tujuan triangulasi data adalah mengecek kebenaran data tertentu dan membandingkannya denga dat yang diperoleh dari sumber lain. Dalam penelitian ini triangulasi dilakukan terhadap informasi yang diberikan sumber yaitu, sesepuh, kepala desa dan masyarakat desa Gegesik Lor serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cirebon beserta budayawan Cirebon dengan cara menggali dan mengecek informasi dari mereka dengan membandingkan hasil wawancara dan observasi yang peneliti lakukan dengan sumber data yang berbeda.

3.6.4 Menggunakan Referensi yang Cukup

Yang dimaksud dengan menggunakan referensi adalah adanya pendukung untuk membuktikan data yang telah ditemukan oleh peneliti Sugiyono, 2009, hlm. 374. Sebagai bahan referensi untuk meningkatkan kepercayaan dan kebenaran data, peneliti menggunakan bahan dokumentasi yakni hasil rekaman wawancara dengan subjek penelitian, foto-foto dan lainnya yang diambil dengan cara yang tidak mengganggu atau menarik peratian informasi, sehingga informasi yang diperlukan akan diperoleh dengan tingkat kesahihan yang tinggi.

3.6.5 Mengadakan Member Check

Member check adalah proses pengecekan data yang diperoleh peneliti kepada pemberi data. Tujuan dari member check ini adalah untuk mengetahui seberapa jauh data yang diperoleh sesuai dengan apa yang diberikan pemberi data Sugiyono, 2009, hlm. 375. Oleh sebab itu dalam penelitian ini, peneliti menggunakan cara member check kepada subjek penelitian diakhir kegiatan penelitian lapangan tentang fokus yang diteliti yakni tentang mewujudkan nilai- nilai solidaritas antar warga melalui pelaksanaan upacara bancakan oleh masyarakat Desa Gegesik Lor, Kecamatan Gegesik, Kabupaten Cirebon. Ridwan Hasyim, 2015 MEWUJUDKAN NILAI-NILAI SOLIDARITAS ANTAR WARGA MELALUI PELAKSANAAN UPACARA BANCAKAN Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan atas temuan hasil penelitian dan pembahasan pada bab-bab sebelumnya, penulis akan mengemukakan beberapa kesimpulan. Kesimpulan pada penelitian ini antara lain sebagai berikut: 1. Pelaksanaan upacara bancakan yang biasa dilakukan oleh masyarakat desa Gegesik Lor, Kabupaten Cirebon ternyata banyak mengandung nilai-nilai community civics. Nilai-nilai tersebut tampak dari berbagai kegiatan, antara lain: a bersyukur melalui wujud kepedulian sosial; b menjaga kerukunan antar warga; c menjaga silaturahmi; d kebersamaan; e solidaritas; f menghormati orang lain; dan g saling berbagi. Ketujuh nilai yang berkaitan dengan community civics dalam upacara bancakan tersebut menjadi pedoman dalam kehidupan sehari-hari. 2. Mewujudkan nilai-nilai solidaritas antar warga dalam upacara bancakan dilakukan dengan cara: a mengundangmengajak warga; b ngobeng ikut serta memasak dan mempersiapkan segala keperluan dalam upacara bancakan; d rubungan atau berkumpul bersama; dan d makan bersama. Adapun bentuk nilai-nilai solidaritas yang tergali dari keempat kegiatan tersebut meliputi kebersamaan, gotong royong dan tolong menolong. Nilai kebersamaan terdapat dalam cara warga mengundangmengajak tetangga dan makan bersama, hal tersebut menunjukkan adanya jiwa kebersamaan diantara warga. Nilai Gotong royong terdapat dalam kegiatan ngobeng yang menggambarkan warga ikut mempersiapkan makanan berdasarkan inisiatif sendiri dan dilakukan secara sukarela. Nilai tolong menolong terdapat dan tergali dalam kegiatan rubungan yang kerap kali dijadikan sebagai tempat berkeluh kesah dan warga yang lain akan membantu warga yang mengalami kesulitan hidup.

Dokumen yang terkait

SOLIDARITAS ANTAR WARGA PASCA ERUPSI MERAPI (Studi kasus di Desa Keputran Kecamatan Kemalang Kabupaten Klaten) Solidaritas Antar Warga Pasca Erupsi Merapi (Studi Kasus di Desa Keputran Kecamatan Kemalang Kabupaten Klaten).

0 0 15

PENDAHULUAN Solidaritas Antar Warga Pasca Erupsi Merapi (Studi Kasus di Desa Keputran Kecamatan Kemalang Kabupaten Klaten).

0 1 7

SOLIDARITAS ANTAR WARGA PASCA ERUPSI MERAPI (Studi kasus di Desa Keputran Kecamatan Kemalang Kabupaten Klaten) Solidaritas Antar Warga Pasca Erupsi Merapi (Studi Kasus di Desa Keputran Kecamatan Kemalang Kabupaten Klaten).

0 0 14

KAJIAN NILAI-NILAI BUDAYA UPACARA ADAT NYANGKU DALAM KEHIDUPAN DI ERA MODERNISASI : Studi Deskriptif di Desa Panjalu Kabupaten Ciamis.

7 18 52

KAJIAN NILAI BUDAYA PESTA LAUT NADRAN DI MASYARAKAT PESISIR SEBAGAI SUMBER PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN : Studi Deskriptif Analitis Tradisi Upacara Nadran Di Desa Waru Duwur Kecamatan Mundu Kabupaten Cirebon.

0 7 40

(ABSTRAK) NILAI-NILAI PENDIDIKAN DALAM UPACARA TRADISI METRI DESA DI DESA LIMBANGAN KECAMATAN LIMBANGAN KABUPATEN KENDAL.

0 0 3

NILAI-NILAI PENDIDIKAN DALAM UPACARA TRADISI METRI DESA DI DESA LIMBANGAN KECAMATAN LIMBANGAN KABUPATEN KENDAL.

0 1 95

MEWUJUDKAN NILAI-NILAI SOLIDARITAS ANTAR WARGA MELALUI PELAKSANAAN UPACARA BANCAKAN : Studi Deskriptif Analitis tentang Community Civics di Desa Gegesik Lor Kabupaten Cirebon - repository UPI S PKN 1102025 Title

0 0 4

NILAI-NILAI SOLIDARITAS SOSIAL DALAM UPACARA ADAT NGABUBUR SURO DI DESA NAGARAWANGI KABUPATEN SUMEDANG - repository UPI S SOS 1205529 Title

0 0 4

NILAI SOSIAL BUDAYA DALAM UPACARA ADAT TETAKEN (Studi Deskriptif Upacara Adat Tetaken di Desa Mantren, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Pacitan)

0 1 18